Pilih dan kerjakan salah satu tugas di bawah ini, kemudian serahkan kepada guru untuk dinilai!
1. Carilah berbagai berita di koran atau majalah yang berisi penyimpangan perilaku di
masyarakat! Guntinglah dan kumpulkan dalam satu bendel yang rapi! Pada setiap berita
atau kasus, berilah tanggapan atau komentar! Serahkan hasilnya kepada guru!
2. Amatilah seorang anak yang menurut Anda sangat nakal! Jelaskan bentuk-bentuk
kenakalannya dan carilah berbagai informasi yang menjelaskan latar belakang
kenakalannya itu! Tanpa menyebutkan nama asli anak itu, laporkan hasil studi kasus dalam
forum diskusi kelas Anda!
3. Lakukanlah wawancara dengan Guru BP Anda mengenai hal-hal berikut ini:
a. berapa kasus penyimpangan perilaku siswa di sekolah Anda?
b. bagaimana kecenderungan perkembangan kasus dari bulan ke bulan
dan dari tahun ke tahun?
c. apa saja jenis perilaku menyimpang itu?
d. adakah perbedaan kuantitas perilaku menyimpang antara siswa putra dan putri?
e. jenis penyimpangan apa saja yang paling sering terjadi,
f. penyimpangan apa yang paling serius di sekolah Anda,
g. apa saja tindakan sekolah terhadap pelaku penyimpangan!
No Pernyataan S TS R Alasan
1 Pelajar yang terlibat perkelahian massal sebaiknya
dikeluarkan dari sekolah dan dibina di dalam
penjara saja.
Setelah membaca berita berita di atas, berikan pendapat, komentar, atau saran Anda mengenai hal-
hal berikut ini.
1. Tindakan pencurian yang tertulis dalam berita di atas.
2. Faktor-faktor yang memengaruhi seseorang melakukan tindakan pencurian. Analisislah
melalui pendekatan sosiologi.
Analisis sosial
Di berbagai kota besar, sudah menjadi pengetahuan umum bahwa ulah remaja belakangan ini
semakin mengerikan dan mencemaskan masyarakat. Mereka tidak lagi sekadar terlibat dalam
aktivitas nakal seperti membolos sekolah, merokok, minum minuman keras, atau menggoda lawan
jenisnya, tetapi tidak jarang mereka terlibat dalam aksi tawuran layaknya preman atau terlibat
dalam penggunaan Napza, terjerumus dalam kehidupan seksual pranikah, dan berbagai bentuk
perilaku menyimpang lainnya. Di Surabaya, misalnya sebagian besar SMA dilaporkan pernah
mengeluarkan siswanya lantaran tertangkap basah menyimpang dan menikmati benda haram
tersebut. Sementara itu, di sejumlah kos-kosan, tidak jarang kasus beberapa ABG menggelar pesta
putauw atau narkotik hingga ada salah satu korban tewas akibat over dosis. Inilah fenomena sosial
saat ini. Kaji dan analisislah fenomena tersebut. Pada dasarnya apa yang membuat para generasi
bangsa berperilaku menyimpang? Adakah faktor-faktor dari luar diri remaja yang membuatnya
berperilaku menyimpang? Kenapa harus remaja?
1. Gelandangan dan pengemis (Gepeng), Wanita Tuna Susila (WTS) merupakan masalah sosial yang
dihadapi oleh bangsa kita saat ini. Kenyataannya 4.300 dari 6.800 orang perempuan penjaja seks
komersial atau WTS (63,2%) di Malaysia, ternyata datang dari Indonesia. Hal inilah mempertegas
bahwa masalah gepeng dan WTS berada di mana-mana. Sebagaimana Kota Tangerang sebagai
penyangga Kota Jakarta, masalah serupa juga menjadi problem yang tidak terelakkan. Kota
Tangerang menjadi wilayah pelarian para gepeng dan WTS Jakarta, ketika di kota metropolitan
mereka disingkirkan oleh persaingan di antara komunitas mereka sendiri. Dengan melihat kasus di
atas, cobalah berpikir kritis dalam menyikapinya, dalam memahami masalah gepeng dan WTS!
Dapatkah pengetahuan sosiologi diterapkan? Jelaskan serta cobalah mencari solusi terbaik dalam
penanganan gepeng dan WTS apabila dilihat dari kacamata sosiologi!
2. Lagi-lagi konflik terjadi di Poso. Konflik ini membawa perasaan ketakutan dan kegelisahan di
setiap warga Poso. Pengeboman, pembunuhan, penembakan oleh pihak-pihak tidak dikenal
mewarnai konflik Poso. Padahal berbagai upaya perdamaian telah dilangsungkan. Berbagai
spanduk digelar di seluruh pesolok tanah air dengan kalimat ”. . . Damai itu indah . . . Damai itu
sejahtera . . . .” serta usaha-usaha menuju pemulihan telah dilakukan, tidak saja oleh pemerintah (baik
pusat maupun dalam), akan tetapi lembaga-lembaga swadaya masyarakat baik internasional,
nasional maupun lokal, dan masyarakat setempat telah berusaha untuk melakukannya. Namun,
sampai sekarang masih muncul kekerasan yang mengganggu kehidupan warganya.
Pertanyaan yang muncul sekarang adalah mengapa konflik Poso tidak kunjung usai? Apa yang
menjadi faktor-faktor yang menyebabkan kondisi Poso bagaikan api dalam sekam? Cobalah analisis
kasus di atas, dengan menerapkan pengetahuan sosiologi! Menurutmu, dengan pengetahuan sosiologi
dapatkah menciptakan solusi yang tepat dalam masalah ini?
Pengendalian sosial
Pilih dan kerjakan salah satu tugas di bawah ini, kemudian serahkan kepada guru untuk dinilai!
1. Dalam seminggu terakhir, identifikasikan gosip yang melanda diri Anda! Tulis dan periksa
apakah isi gosip itu sesuai dengan kenyataan atau tidak! Berusahalah bersikap objektif!
2. Di daerah Anda tentu ada seorang tokoh masyarakat yang berpengaruh, misalnya seorang
kyai, pendeta, pejabat atau lainnya. Lakukan wawancara dengan warga masyarakat sekitar
tempat tinggal tokoh tersebut mengenai tanggapan mereka terhadap tokoh yang
bersangkutan.
Laporkan hasil wawancara Anda kepada guru!
No Pernyataan S TS R Alasan
1 Korupsi merugikan negara bermilyar-milyar
dalam setahun. Oleh karena itu, selayaknya para
koruptor itu dihukum mati saja sebagai imbalan
penyimpangan yang mereka lakukan
2 Hukum sebagai salah satu alat pengendali sosial
di Indonesia saat ini benar-benar payah.
Buktinya, masih banyak terjadi tindak pidana di
Indonesia.
3 Setiap orang berpotensi melakukan
penyimpangan perilaku, sehingga diperlukan
adanya lembaga pengendali sosial.
4 Seorang kepala desa di daerah terpelosok
dipercaya warganya untuk menyelesaikan
sengketa di antara mereka. Oleh karena itu, di
daerah tersebut tidak diperlukan berlakunya
hukum positif.
5 Seorang pemuka agama yang sering melakukan
ceramah ke berbagai tempat dapat dikatakan
sedang melakukan pengendalian sosial melalui
sosialisasi nilai-nilai agama