Anda di halaman 1dari 3

Gejala Pemanasan Global

1. PENGERTIAN PEMANASAN GLOBAL


Pemanasan global adalah kejadian meningkatnya temperatur rata-rata atmosfer, laut dan
daratan Bumi. Pada saat ini, Bumi menghadapi pemanasan yang cepat, yang oleh para ilmuan
dianggap disebabkan aktifitas manusia. Penyebab utama pemanasan ini adalah pembakaran
bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak bumi, dan gas alam, yang melepas
karbondioksida dan gas-gas lainnya yang dikenal sebagai gas rumah kaca ke atmosfer.

2.GEJALA PEMANASAN GLOBAL

Pemanasan global atau global warming telah mencapai titik yang sangat mengkhawatirkan.
Oleh sebab itu, dibutuhkan cara tepa tuntuk mencegah dan mengurangi pemanasan global
ini.Penyebab pemanasan global adalah gas rumah kaca yang muncul secara alami maupun
akibat ulah manusia yang membuat lapisan ozon menjadi menipis.

a)Lapisan Ozon
Ozon adalah salah satu lapisan di atmosfer bumi khususnya yang terletak di bagian
strasosfer antara ketinggian 19 km - 48 km. Lapisan ozon yang berada di atmosfer bumi
sangat bermanfaat bagi kelangsungan hidup makhluk hidup yang ada di bumi. Salah satu
fungsinya adalah melindungi bumi dari pancaran radiasi sinar ultraviolet. Namun, apabila gas
ozon tersebut mendekati permukaan bumi justru akan membahayak kelangsungan hidup
mahluk hidup di karenakan gas ozon merupakan gas beracun yang sangat berbahaya.

b)Menipisnya Lapisan Ozon


Pada awal tahun 1980-an ditemukan adanya lubang pada lapisan ozon. Hal ini
menyebabkan lapisan ozon tidak dapat menahan sinar ultraviolet secara maksimal. Penyebab
utama penipisan lapisan ozon adalah adanya gas CFC. Selain itu ada penyebab lain yaitu :
- Karbon monoksida (CO)
- Karbondioksida (CO2)
- Asap dari pembakaran pabrik

c)Berikut merupakan gejala pemanasan global yang sudah bisa kita rasakan melalui beberapa
kejadian berikut ini :
1. Ketinggian gunung berkurang
Tanpa disadari banyak orang, Pegunungan Alpen mengalami penyusutan ketinggian.Ini
disebabkan melelehnya es di puncaknya.
2.Kebakaran hutan besar-besaran
Bukan hanya di Indonesia, sejumlah hutan di Amerika Serikat juga terbakar ludes.
3. Hanya yang terkuat yang bertahan
Akibat musim yang kian tak menentu, maka hanya makhluk hidup yang kuatlah yang bisa
bertahan hidup.
4.Mencairnya Es di kutub
Mencairnya es di kutub lebih cepat terjadi dari apa yang telah diperkirakan,hal ini
membuat naiknya permukaan air laut.
5)Peningkatan kasus alergi
Di beberapa tempat kasus alergi dan asma mengalami peningkatan. Tingginya level CO2
dan temperatur merupakan pemicunya.

3. PENYEBAB PEMANASAN GLOBAL

Pemansan global terjadi ketika ada konsentrasi gas-gas tertentu yang dikenal dengan gas
rumah kaca, yg terus bertambah di udara, hal tersebut disebabkan oleh tindakan manusia,
kegiatan industri, khususnya CO2 dan chlorofluorocarbon. Yang terutama adalah karbon
dioksida, yang umumnya dihasilkan oleh penggunaan batubara, minyak bumi, gas dan
penggundulan hutan serta pembakaran hutan.
Asam nitrat dihasilkan oleh kendaraan dan emisi industri, sedangkan emisi metan disebabkan
oleh aktivitas industri dan pertanian. Chlorofluorocarbon CFCs merusak lapisan ozon seperti
juga gas rumah kaca menyebabkan pemanasan global, tetapi sekarang dihapus dalam
Protokol Montreal. Karbon dioksida, chlorofluorocarbon, metan, asam nitrat adalah gas-gas
polutif yang terakumulasi di udara dan menyaring banyak panas dari matahari. Sementara
lautan dan vegetasi menangkap banyak CO2, kemampuannya untuk menjadi “atap” sekarang
berlebihan akibat emisi. Ini berarti bahwa setiap tahun, jumlah akumulatif dari gas rumah
kaca yang berada di udara bertambah dan itu berarti mempercepat pemanasan global.
Penggundulan hutan yang mengurangi penyerapan karbon oleh pohon, menyebabkan emisi
karbon bertambah sebesar 20%, dan mengubah iklim mikro lokal dan siklus hidrologis,
sehingga mempengaruhi kesuburan tanah

4.DAMPAK PEMANASAN GLOBAL

Jika tidak segera diatasi, maka kenaikan temperatur karena pemanasan global hingga
tahun 2100 akan mengakibatkan mencairnya es di kutub dan menghangatkan lautan, yang
mengakibatkan meningkatnya volume lautan serta menaikkan permukaannya sekitar 9 – 100
cm (4 – 40 inchi), menimbulkan banjir di daerah pantai, bahkan dapat menenggelamkan
pulau-pulau. Diantara 17.500 pulau di Indonesia, sekitar 4000 pulau akan tenggelam.
Di Indonesia sendiri, tanda-tanda perubahan iklim akibat pemanasan global telah lama
terlihat. Misalnya, sudah beberapa kali ini kita mengalami musim kemarau yang panjang.Dan
Pada tahun 2006, akibat pemanasan global terlihat dengan terlambatnnya musim penghujan
yang seharusnya sudah turun pada Oktober. Namun hingga Desembe hujan belum juga turun.
Pemanasan Global juga mengakibatkan siklus perkawinan dan pertumbuhan nyamuk (dari
telur menjadi larva dan nyamuk dewasa) akan lebih singkat, sehingga jumlah populasi akan
cepat naik.
Dampak-dampak lainnya :
-Musnahnya berbagai jenis keanekragaman hayati.
-Meningkatnya frekuensi dan intensitas hujan badai, angin topan, dan banji.r
-Mencairnya es dan glasier di kutub.
-Meningkatnya jumlah tanah kering yang potensial menjadi gurun karena kekeringan yang
berkepanjangan.
-Kenaikan permukaan laut hingga menyebabkan banjir yang luas. Pada tahun 2100
diperkirakan permukaan air laut naik hingga 15 - 95 cm.
-Kenaikan suhu air laut menyebabkan terjadinya pemutihan karang (coral bleaching) dan
kerusakan terumbu karang di seluruh dunia
-Meningkatnya frekuensi kebakaran hutan.
-Menyebarnya penyakit-penyakit tropis, seperti malaria, ke daerah-daerah baru karena
bertambahnya populasi serangga (nyamuk).
-Daerah-daerah tertentu menjadi padat dan sesak karena terjadi arus pengungsian.

5. UPAYA PENANGANAN PEMANASAN GLOBAL


a) Mengurangi produksi gas rumah kaca.
-Bijak dalam menggunakan bahan bakar fosil.
-Menghemat listrik dan air.
-3R (Reduce,Reus,Recycle).
b) Manfaatkan Sumber Energi dari Alam :
-Gunakan tenaga surya untuk rumah dan pemanas air.
-Gunakan sinar matahari untuk mengeringkan pakaian Anda.
-Gunakan pencahayaan dari sinar matahari secara optimal, bukannya mengandalkan
lampu listrik.
-Buka jendela, agar angin dapat berhembus masuk untuk menyejukkan dan
menyegarkan ruangan di rumah anda, daripada menggunakan penyejuk udara buatan yang
boros listrik seperti AC.
c)Konferensi Internasional Penanggulangan Pemanasan Global
Konferensi ini mengeluarkan deklarasi untuk mengundang pemerintah seluruh dunia
untuk mengantisipasi pemanasan global.
d) Hijaukan Lingkungan ( Go Green:
Ayo mulai tanam pohon di halaman rumah (Go Green). Pohon-pohon yang kita tanam di
halaman rumah sekecil apa pun halamannya, sudah pasti akan berperan untuk menetralisir
CO2 di udara sekaligus menyegarkan dan menyehatkan kita.
e) Informasikan Bahaya Pemanasan Global
Luangkan waktu untuk memberi informasi atau terlibat dalam kegiatan sosial untuk
membantu menyayangi Bumi, misal dengan langkah sederhana yaitu dengan memberitahu
teman untuk membuang sampah pada tempatnya juga membantu menyayangi alam.
f) Efisiensi Penggunaan Kendaraan Bermotor
Biasakan berjalan atau bersepeda, yang tentunya lebih menyehatkan dan ramah
lingkungan, misalnya untuk tujuan dekat seperti berbelanja di sekitar rumah.

Anda mungkin juga menyukai