Anda di halaman 1dari 5

PRA - RENCANA KESELAMATAN DAN

KESEHATAN KERJA KONTRA


PT. GEO SAMUDERA NUSANTARA ( PRA-RK3K)
1. KEBIJAKAN K3

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : RIZALDI
Jabatan : Direktur Utama
Bertindak untuk dan atas nama : CV. GEO SAMUDERA NUSANTARA
Alamat : Jl. Petua Beurahim Dusun V Tempuk Teungoh Banda Sakti Kota Lhokseumawe
Telepon/Fax/HP : -

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa sebagai direktur perusahan berkomitmen untuk menerapkan system manajemen Keselematan Kerja (K3) pada
pekerjaan : Pembangunan Jembatan Lubuk Sidup - Sekumur Kec. Sekerak Kab. Aceh Tamiang (Lanjutan) (Migas Kab/Kota).

Demikian pernyataan ini kami buat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab.

Lhokseumawe, 26 Juni 2018


Penyedia Jasa
CV. GEO SAMUDERA NUSANTARA

RIZALDI
Direktur Utama

2. PERENCANAAN
1. Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko Bahaya
IDENTIFIKASI JENIS BAHAYA &
No JENIS/TYPE PEKERJAAN PENGENDALIAN RISIKO K3
RISIKO K3
1 2 3 4

I DIVISI I. UMUM
1.2 Mobilisasi 1 Kecelakaan dan gangguan 1 Menyediakan kantor lapangan dan
kesehatan tenaga kerja akibat tempat tinggal pekerja yang memenuhi
tempat kerja kurang memenuhi syarat
syarat

2 Kecelakaan dan gangguan 2 Menyediakan lahan, gudang dan


kesehatan pekerja akibat bengkel yang memenuhi syarat
penyimpanan peralatan dan
bahanatau material kurang
memenuhi syarat

3 Kecelakaan dan gangguan 3 Pelaksanaan pembongkaran


kesehatan pekerja akibat bangunan, instalasi serta pembersihan
penyimpanan peralatan dan tempat kerja danpengembalian kondisi
bahanatau material kurang harus memenuhi syarat
memenuhi syarat kecelakaan
atau gangguan kesehatan
akibatkegiatan pembongkaran
tempat kerja, instalasi listrik,
peralatan dan
perlengkapan,pembersihan
dan pengembalian kondisi
yang kurang baik

Resiko luka ringan/sedang/berat


IDENTIFIKASI JENIS BAHAYA &
No JENIS/TYPE PEKERJAAN PENGENDALIAN RISIKO K3
RISIKO K3
1 2 3 4

II. DIVISI 2. DRAINASE


2.1.(1) Galian untuk Selokan Drainase dan Saluran Air 1 Kecelakaan terkena alat gali 1 Jarak antara penggali harus aman
2.2.(1) Pasangan Batu dengan Mortar (cangkul, balencong dll.) akibat 2 Jarak antara penggali harus aman
jarak antar penggali terlalu 3 Bila penggalian dilakukan pada malam
dekat hari harus menggunakan lampu
2 Bahaya akibat lereng galian peneranganyang cukup
longsor 4 Membuat dan mempertahankan
kemiringan yang stabil
3 Luka terkena mortar dan batu 5 Pengeringan pada bekas galian yang
jatuh terendam air
4 Luka terkena pecahan batu 6 Metode pelaksanaan harus sesuai
5 Kecelakaan akibat dengan persyaratan
penempatan stok material 7 Tidak dengan sengaja melakukan
terutama batu yang tidak tepat kontak langsung dengan mortar
8 Menempatkan batu pada jarak yang
sesuai untuk kerja
9 Metode pemecahan dan pembentukan
permukaan batu sesuai dengan
persyaratan
10 Stok material harus ditempatkan pada
tempat yang aman dan tidak
mengganggu lalulintas kerja
Resiko luka ringan/sedang/berat

III. DIVISI 3. PEKERJAAN TANAH


3.1.(1a) Galian Biasa 1 Kecelakaan terkena alat gali 1 Jarak antara penggali harus aman
3.2.(1a) Timbunan Biasa dari sumber galian (cangkul, balencong dll.) akibat 2 Jarak antara penggali harus aman
3.2.(2a) Timbunan Pilihan dari sumber galian jarak antar penggali terlalu 3 Bila penggalian dilakukan pada malam
3.3.(1) Penyiapan Badan Jalan dekat hari harus menggunakan lampu
2 Bahaya akibat lereng galian peneranganyang cukup
longsor 4 Membuat dan mempertahankan
3 Kecelakaan akibat operasional kemiringan yang stabil
alat berat baik di tempat lokasi
galian, transportasimaupun di
tempat pembuangan

1 Gangguan kesehatan akibat 1 Harus menggunakan perlengkapan


kondisi kerja secara umum kerja yang standar
2 Kecelakaan akibat pengaturan 2 Pengaturan lalu lintas harus sesuai
lalu lintas kurang baik dengan standar
3 Kecelakaan akibat jenis dan 3 Alat dan cara menggunakan harus
cara penggunaan peralatan benar sesuai dengan standar
4 Kecelakaan akibat operasional 4 Pengoperasian alat berat harus
alat berat di tempat lokasi dilakukan oleh operator alat berat yang
penimbunan berpengalaman
5 Kecelakaan akibat metode 5 Pelaksanaan penimbunan pada jalan
penimbunan pada jalan tanjakan harus dilakukan dengan
tanjakan metode yang benar

Resiko luka ringan/sedang/berat


IDENTIFIKASI JENIS BAHAYA &
No JENIS/TYPE PEKERJAAN PENGENDALIAN RISIKO K3
RISIKO K3
1 2 3 4

IV. DIVISI 7. STRUKTUR 1 Terjadi kecelakaan atau terluka 1 Pelaksanaan pengukuran dan
7.1 (5) a Beton mutu sedang fc’30 MPa lantai jembatan (K-350) oleh alat atau perlengkapan pematokan harus dilakukan oleh
7.1 (7) a Beton mutu sedang fc’20 MPa (K-250) ukur akibat pekerja yang terampil serta
metodepelaksanaan pekerjaan berpengalaman dibidangnya
7.1 (8) Beton mutu rendah fc’15 MPa (K-175) tidak dilakukan dengan benar
7.1 (10) Beton mutu rendah fc’10 Mpa (K-125)
7.3 (1) Baja Tulangan U 24 Polos 2 Pekerja harus memakai pakaian dan
7.3 (3) Baja Tulangan U 32 Ulir 2 Terjadi gangguan kesehatan perlengkapan kerja yang sesuai
7.9.(1) Pasangan Batu atau gangguan fisik akibat (sarung tangan,sepatu boot dan helm)
pekerja tidak serta memenuhi syarat
7.10.(2) Pasangan Batu Kosong
memakaiperlengkapan kerja
7.10.(3) a. Bronjong dengan kawat yang dilapisi galvanis yang sesuai dengan syarat 3 Memasang rambu-rambu pada lokasi
7.11.(6) Expansion Joint Tipe Baja Bersudut pekerjaan untuk melindungi personel
7.12.(3) Perletakan Elastomerik Ukuran 400 mm x 450 mm x 45 Mm 3 Terjadi kecelakaan atau yang bekerjadari kendaraan yang
tertabrak kendaraan pada saat melintasi proyek dan menempatkan
7.13.(1) Sandaran (Railing) petugas bendera di semua tempat
7.14.(1) Papan Nama Jembatan melakukan pengukuran di jalan
raya kegiatan pelaksanaan
7.16.(3).a Pipa Drainase PVC diameter 75 mm
4 Gangguan kesehatan atau 4 Pekerja harus memakai pakaian dan
gangguan fisik akibat pekerja perlengkapan kerja yang sesuai dan
tidak memakai memenuhi syarat
perlengkapankerja yang sesuai
5 Menutup material dengan plastik
dengan syarat
sehingga debu tidak beterbangan
5 Gangguan paru-paru akibat 6 Menyediakan alat pemadam kebakaran
debu dari material di di gudang atau tempat penyimpanan
gudang/tempat penyimpanan material
6 Terjadi bahaya kebakaran dari 7 Mengecek alat concrete mixer
gudang/material sebelum digunakan termasuk penguat-
7 Terjadi bahaya akibat penguatnya,dijalankan oleh orang yang
concrete mixer ahli dibidangnya

8 Terjadi kecelakaan akibat 8 Memasang rambu-rambu pada lokasi


pemasangan rambu-rambu pekerjaan untuk melindungi personel
lalu lintas sementara yang bekerjadari kendaraan yang
untukpengamanan kurang melintasi proyek dan menempatkan
memadai dan tidak memenuhi petugas bendera disemua tempat
syarat kegiatan pelaksanaan

9 Bahaya kecelakaan pada 9 Pemasangan bekisting harus dilakukan


pemasangan bekisting pada oleh pekerja terampil yang telah
tanah galian meliputi : berpengalaman dibidangnya,
tertimpatanah galian, tertimbun pemasangan bekisting di daerah galian
tanah galian, tertimpa benda harus memperhatikan ketentuan-
jatuh dan terpeleset jatuh ketentuan berikut ini :
a. Memakai pakaian dan perlengkapan
10 Kecelakaan akibat runtuhnya kerja terutama helm yang sesuai
sisi galian akibat pembebanan dengan standar
b. Dinding galian harus diberi penahan
11 Terjadi kecelakaan atau luka dinding secukupnya
oleh karena paku-paku yang c. Pada daerah pemasangan bekisting
menonjol harus diberi penerangan secukupnya
keluar,tertimpa/tergencet d. Dilarang menyimpan/menempatkan
kayu/bekisting tanah galian dipinggir pembuatan
bekisting,tanah galian harus dibuang
12 Terluka akibat pelaksanaan pada tempat yang aman yang telah
penulangan tidak dilakukan ditentukan
oleh tenaga e. Disediakan jalan keluar untuk
yangberpengalaman dan ahli menyelamatkan diri bila terjadi bahaya
dibidangnya, seperti : tertimpa f. Dipasang tangga yang sesuai dan
besi tulangan, terkena memenuhi syarat dari segi kekuatanya
kawattulangan, dan lain-lain

13 Tertimpa benda jatuh seperti


bekisting, besi tulangan dan
peralatan kerja lainnya
14 Tertimpa pengaduk beton
ketika alat tersebut sedang 10 Dilarang menempatkan atau
diangkat menggerakkan beban mesin atau
15 Terjatuh dari tempat peralatan lainnya dekatpemasangan
pengecoran bekisting/disisi galian yang dapat
menyebabkan runtuhnya sisi galian
16 Terluka akibat membersihkan danmembahayakan setiap orang di
tabung pengaduk beton dalamnya
peralatan lainnya dekatpemasangan
bekisting/disisi galian yang dapat
menyebabkan runtuhnya sisi galian
Terluka akibat membersihkan danmembahayakan setiap orang di
tabung pengaduk beton dalamnya
17 Terluka akibat terkena percikan
beton pada saat menuangkan 11 Paku-paku yang menonjol keluar perlu
beton dari pengaduk beton dibenamkan atau dibengkokan
12 Pelaksanaan penulangan harus
18 Terjadi gangguan pada mata dilakukan oleh pekerja yang terampil
dan pendengaran akibat danberpengalaman dibidangnya,
getaran vibrator dan debu dilengkapi dengan helm, sarung
padasaat mencampur semen, tangan, sepatu boot yangsesuai dan
agregat dan air memenuhi syarat seta memperhatikan
ketentuan-ketentuan berikut :
19 Terluka akibat arus pendek 
atau tersengat aliran listrik Sisa-sisa besi/kawat baja ditempatkan
ketika menggunakan vibrator sedemikian rupa sehingga
listrik tidakmenimbulkan bahaya,

20 Kecelakaan akibat penyalur Besi tulangan yang menjorok ke luar
uetori ke alat vibrator dari lantai atau dinding harus
21 Luka akibat penggunaan diberipelindung,

vibrator
Bila melakukan penyambungan besi
22 Gangguan kesehatan oleh tulangan maka ujungnya menjorok ke
debu akibat pencampuran luar tidak boleh menimbulkan bahaya,
beton 
23 Kecelakaan akibat robohnya Besi tulangan tidak boleh disimpan
pada perancah atau papan acuan yang
cor beton
dapatmembahayakan kestabilannya
24 Terjadi kecelakaan akibat
proses penumpahan adukan
beton, pengadukan beton, alat
penggetar dan water tanker

25 Terjadi kecelakaan atas orang


luar yang masuk kedalam areal
pekerjaan 13 Untuk pemasangan tulangan dibawah
26 Terjadi kecelakaan kerja ketika permukaan tanah/didaerah galian
bekerja pada kedaan gelap harusdiperhatikan ketentuan-ketentuan
atau malam hari berikut ini :
akibatpenerangan tidak cukup  Memakai pakaian dan perlengkapan
kerja terutama helm yang sesuai
27 Kecelakaan akibat lantai kerja denganstandar,
sementara roboh  Dinding galian harus diberi penahan
dinding secukupnya,
 Pada daerah pemasangan bekisting
harus diberi penerangan secukupnya,
 Dilarang menyimpan/menempatkan
tanah galian dipinggir pembuatan
bekisting,tanah galian harus dibuang
pada tempat yang aman yang telah
ditentukan,
 Disediakan jalan keluar untuk
menyelamatkan diri bila terjadi bahaya,
 Dipasang tangga yang sesuai dan
memenuhi syarat dari segi kekuatanya
2. Pemenuhan Perundang-Undangan dan Persyaratan Lainnya
Daftar Peraturan Perundang-undangan dan persyaratan KE yang wajib di punyai dan di penuhi
dalam melaksanakan pekerjaan ini adalah
- UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
- UU No. 18 Tahun 1999 Tentang Jasa Konstruksi
- Peraturan Menteri PU No. 09/PRT/M/2008 Tentaqng Pedoman Sistem Manajemen
Keselamatan Kerja (SMK3) Konstruksi Bidang PU

3. Sasaran K3 dan Program K3


- Utamakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
- Tidak ada kecelakaan kerja yang berdampak korban jiwa (Zero Accident)
- Inspeksi Lokasi Kerja secara Rutin
- Memberi Pengarahan tentang Keselamatan Kerja Kepada Semua Pekerja.
- Menempat Penaggung Jawab Safety Dalam Melaksanakan Kerja ini.
- Tingkat penerapan elemen SMK3 minimal 80 %
- Semua pekerja wajib memakai APD yang sesuai bahaya dan resiko pekerjaannya masing-masing

Program K3
- Perencanaan K3 dengan menyediakan sumber daya (APD, Rambu-Rambu, Spanduk, Poster, Pagar Pengaman, Jaring Pengaman, Line Police)
Secara Konsisten
- Mebuat Sign Board atau Rambu sebagai Petunjuk bagi Pekerja.
- Menyediakan APD bagi semua Pekerja
- Meberikan Brifing secara Rutin
- Pada Lokasi Kerja yang Kemungkinan Resiko Kecelakaan lebih Tinggi harus diingatkan
- Pemasangan Perancah (Scaffolding) harus dipastikan kuat dan Kokoh
- Menyediakan Kotak K3 yang Mudah di Jankau
- Menyediakan Racun Api yang Mudah di Jangkau
- Melakukan inspeksi secara rutin terhadap kondisi dan cara kerja berbahaya
- Menyediakan Racun Api yang Mudah di Jangkau

STRUKTUR ORGANISASI K-3

PENANGGUNG JAWAB K3
Syarkawi, A.Md

EMERGENCY P3K KEBAKARAN


Amri, A.Md Mainda Darita, SE Fauzan. IB, A.Md

Lhokseumawe, 26 Juni 2018


Penyedia Jasa
PT. GEO SAMUDERA NUSANTARA

RIZALDI
Direktur Utama

Anda mungkin juga menyukai