RSU MANUABA
I. PENDAHULUAN
Dalam sebuah perusahaan perekrutan karyawan baru adalah salah satu hal
penting yang perlu diperhatikan.Merekrut karyawan yang sesuai dengan kebutuhan
pekerjaan akan sangat berpengaruh terhadap profesionalisme kerja mencakup kinerja
dan hasil kerjanya. Oleh sebab itu setelah menerima karyawan baru perlu diadakan
program orientasi.
1
karena kebijakan maupun prosedur sebuah organisasi akan selalu mengalami
perubahan dari waktu ke waktu.
2
III. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Orientasi Umum
Orientasi umum diikuti oleh semua calon karyawan di bawah tanggung jawab
bagian Umum, SDM dan Diklat, dalam hal ini diserahkan pengelolaannya ke bagian
Diklat. Orientasi Umum diberikan selama 2 (dua) hari, meliputi :
Materi dalam kelas diberikan dengan metode ceramah, dengan materi sebagai
berikut:
Jika karena sesuatu kondisi yang mengakibatkan materi dalam orientasi umum tidak
dapat diberikan secara bersama-sama, misalnya oleh karena rekrutmen 1-2 orang
maka materi akan diberikan secara door to door. Pelaksanaannya akan diatur oleh
bagian diklat setelah berkoordinasi dengan pemberi materi yang bersangkutan.
3
2. Orientasi Khusus
Setelah mengikuti orientasi umum, calon karyawan mengikuti magang klinik
dengan tujuan memberikan informasi yang lebih detail sesuai dengan pekerjaannya,
mengenalkan dengan karyawan lain, dengan tempat kerja dan pekerjaannya.
Orientasi khusus dilaksanakan oleh bagian Diklat berkoordinasi dengan unit
kerja yang akan menerima karyawan tersebut. Unit kerja diberikan peran yang dominan
dalam menyusun dan memberikan materi khusus. Unit kerja juga diberikan
kewenangan untuk menentukan jumlah hari (waktu) yang diperlukan dalam orientasi
khusus dengan ketentuan minimal dari hari ke-3 s/d ke-6 dan maksimal selama 2
minggu, materi lengkap orientasi khusus menurut unit kerja terlampir.
1. Orientasi Umum
Orientasi umum dilakukan selama 2 hari yang dilakukan dengan cara sebagai
berikut:
a. Jika calon karyawan yang di rekrut kurang atau sama dengan 5 orang maka
orientasi umum dilakukan secara door to door ke narasumber yang telah
ditunjuk. Para Narasumber telah membawa materi yang wajib diberikan sesuai
dengan ketentuan. Calon karyawan baru wajib mengikuti orientasi umum ini yang
dibuktikan dengan mengisi daftar hadir yang disediakan.
b. Jika calon karyawan baru yang direkut berjumlah lebih dari 5 orang, maka
orientasi umum dilakukan dikelas dengan materi yang sama dengan metode
ceramah.
2. Orientasi Khusus
4
V. SASARAN
Sasaran yang ingin dicapai / ditargetkan pada program orientasi, dalam hal ini orientasi
umum di kelas maupun luar kelas dan orientasi khusus adalah mendapatkan karyawan
yang professional dalam bidang tugas yang dibutuhkan dengan kriteria penilaian baik.
Standar ini ditetapkan dengan alasan organisasi (rumah sakit) ingin mendapatkan calon
karyawan yang siap kerja.
5
12.30-13.00 Istirahat
6
VII. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
1. Pencatatan
2. Pelaporan
3. Evaluasi
a. Wawancara.
Selama orientasi calon karyawan dinilai jika tidak lulus pihak rumah sakit berhak
membatalkan secara sepihak (tidak dapat diterima) sebagai karyawan RSU
Manuaba.
7
VIII. PENUTUP
Demikian kerangka acuan orientasi karyawan baru ini dibuat untuk dapat dijadikan
acuan didalam pelaksanaannya.
8
LAMPIRAN:
9
CATATAN KEGIATAN HARIAN (CKH)
KOMPETENSI :……………………………………………
Denpasar,
Kasubbag SDM & Diklat
RSU Manuaba
10
DAFTAR HADIR
KOMPETENSI :……………………………………………
Denpasar,
Kasubbag SDM & Diklat
RSU Manuaba
11