(RPP)
A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori.
Pertemuan 2:
3.1.4 Menjelaskan pengertian pengukuran.
3.1.5 Membandingkan satuan baku dan tidak
baku.
3.1.6 Memahami kegunaan satuan baku dalam
pengukuran.
3.1.7 Mengkonversi satuan dalam SI (Sistem
Internasional).
Pertemuan 3:
3.1.8 Menjelaskan pengertian besaran pokok.
3.1.9 Menyebutkan macam-macam besaran
pokok beserta satuannya.
Pertemuan 4:
3.1.10 Menjelaskan pengertian besaran turunan.
3.1.11 Menyebutkan macam-macam besaran
turunan beserta satuannya.
4 4.1 Menyajikan data hasil Pertemuan 1:
pengukuran dengan alat 4.1.1 Menyajikan hasil pengamatan, inferensi,
ukur yang sesuai pada diri dan mengomunikasikan hasilnya.
sendiri, makhluk hidup
lain, dan benda-benda di Pertemuan 2:
sekitar dengan 4.1.2 Melakukan pengukuran dengan satuan
menggunakan satuan tak baku dan satuan tidak baku
baku dan satuan baku
Pertemuan 3:
4.1.3 Melakukan pengukuran besaran-besaran
panjang, massa, waktu dengan alat ukur
yang sering dijumpai dalam kehidupan
sehari-hari.
Pertemuan 4:
4.1.4 Melakukan pengukuran besaran-besaran
turunan sederhana yang sering dijumpai
dalam kehidupan sehari-hari.
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan 1
1) Melalui kegiatan yang telah dilakukan, peserta didik dapat menjelaskan
tiga komponen keterampilan proses penyelidikan IPA secara teliti.
2) Melalui diskusi, peserta didik dapat menjelaskan kegunaan mempelajari
IPA secara terbuka.
3) Melalui kajian pustaka, peserta didik dapat menyebutkan objek yang
dipelajari dalam IPA secara jujur.
4) Melalui kegiatan pengamatan dan praktikum, peserta didik dapat
menyajikan hasil pengamatan, inferensi, dan mengomunikasikan
hasilnya secara mandiri
Pertemuan 2
1. Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat menjelaskan pengertian
pengukuran secara kreatif.
2. Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat membandingkan satuan
baku dan tidak baku secara mandiri.
3. Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat memahami kegunaan
satuan baku dalam pengukuran secara teliti.
4. Melalui kerja kelompok, peserta didik dapat mengkonversi satuan dalam
SI (Sistem Internasional) secara jujur.
5. Melalui kegiatan praktikum, peserta didik melakukan pengukuran
dengan satuan baku dan satuan tidak baku secara kritis.
Pertemuan 3
1. Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat menjelaskan pengertian
besaran pokok secara kritis.
2. Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat menyebutkan macam-
macam besaran pokok beserta satuannya secara kreatif.
3. Melalui kegiatan praktikum, peserta didik dapat melakukan pengukuran
besaran-besaran panjang, massa, waktu dengan alat ukur yang sering
dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.secara mandiri.
Pertemuan 4
1. Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat menjelaskan pengertian
besaran turunan secara kritis.
2. Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat menyebutkan macam-
macam besaran turunan beserta satuannya secara jujur.
3. Melalui kegiatan praktikum, peserta didik dapat melakukan pengukuran
besaran-besaran turunan sederhana yang sering dijumpai dalam
kehidupan sehari-hari secara mandiri
Pertemuan 5
Ulangan Harian 1
D. Materi Pembelajaran
Pertemuan 1:
1. Materi Reguler
a) Pengamatan terhadap benda-benda sebagai salah satu bagian
pembelajaran IPA
2. Materi Remidial
a) Pengamatan terhadap benda-benda sebagai salah satu bagian
pembelajaran IPA
3. Materi Pengayaan
Keterampilan melakukan pengamatan kolam di sekitar sekolah dan
mencoba menemukan hubungan-hubungan yang diamati secara
sistematis. Dengan keterampilan ini, dapat mengetahui bagaimana
mengumpulkan fakta dan menghubungkan fakta-fakta untuk membuat
suatu penafsiran atau kesimpulan. Keterampilan ini juga merupakan
keterampilan belajar sepanjang hayat yang dapat digunakan bukan saja
untuk mempelajari berbagai macam ilmu, tetapi juga dapat digunakan
dalam kehidupan sehari-hari.
Pertemuan 2:
1. Materi Reguler
a) Pengukuran merupakan bagian dari pengamatan.
Pengukuran merupakan kegiatan membandingkan suatu besaran yang
diukur dengan alat ukur yang digunakan sebagai satuan.
2. Materi Remidial
a) Pengukuran merupakan bagian dari pengamatan. Pengukuran
merupakan kegiatan membandingkan suatu besaran yang diukur
dengan alat ukur yang digunakan sebagai satuan.
b) Satuan yang digunakan untuk melakukan pengukuran dengan hasil
yang sama atau tetap untuk semua orang disebut satuan baku.
Sedangkan satuan yang digunakan untuk melakukan pengukuran
dengan hasil yang tidak sama untuk orang yang berlainan disebut
satuan tidak baku. Contoh mengukur dengan satuan baku adalah
mengukur panjang sebuah meja menggunakan penggaris, dengan
satuan panjang dalam meter. Sedangkan contoh mengukur dengan
satuan tidak baku adalah mengukur panjang sebuah meja
menggunakan jengkal atau kaki, dengan satuan panjang dalam jengkal
atau kaki.
c) Pentingnya satuan baku: menjadi kesepakatan bersama, digunakan
secara umum di seluruh dunia dan menghasilkan ukuran yang sama
oleh siapapun, dimanapun, dan kapanpun.
d) Konversi satuan yaitu mengubah suatu sistem satuan ke sistem satuan
yang lainnya. Untuk mengonversi atau mengubah dari suatu satuan ke
suatu satuan yang lainnya dapat digunakan baik untuk satuan panjang,
waktu, dan massa.
3. Materi Pengayaan
Pengukuran dapat dilakukan terhadap besaran benda-benda, tidak hanya
benda mati (misalnya, massa kelinci, panjang telinga kelinci, suhu kelinci,
dan lain-lain). Contoh bukan besaran IPA: cinta, keadilan, rasa sayang, dan
lain-lain.
Pertemuan 3:
1. Materi Reguler
2. Materi Remidial
Besaran pokok, yaitu besaran yang satuannya telah ditetapkan
terlebih dahulu dan tidak diturunkan dari besaran lain.
3. Materi Pengayaan
Dalam pengukuran besaran pokok, perhatikan posisi nol (untuk
pengukuran panjang ujung benda awal berimpit dengan angka nol; untuk
pengukuran massa, posisi neraca setimbang saat tidak ada benda di piring
beban. Jika belum setimbang, kalibrasikan dengan memutar skrup
kalibrasi).
Dalam pengukuran, posisi mata harus tegak lurus dengan skala yang
ditunjuk, untuk menghindari paralaks.
Pertemuan 4:
1. Materi Reguler
Besaran turunan, yaitu besaran yang satuannya diturunkan dari
satuan besaran pokok.
Tabel Besaran Turunan dan Satuannya
2. Materi Remidial
Besaran turunan, yaitu besaran yang satuannya diturunkan dari
satuan besaran pokok.
Tabel Besaran Turunan dan Satuannya
3. Materi Pengayaan
Konsentrasi Larutan
konsentrasi dapat dirumuskan sebagai massa gula (zat terlarut) dibagi
volume air (zat pelarut), yaitu:
massa terlarut
K =
volume terlarut
Laju Pertumbuhan
Pertemuan 5:
Ulangan Harian 1
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan Saintifik
G. Sumber Belajar
1. Wahono, dkk. 2016. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMP. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan: hal 25 - 46.
2. Wahono, dkk. 2016. 2013. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VII.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan: hal 1 - 31.
3. Sumber lain yang relevan, lingkungan sekitar
2. Pertemuan 2 (3 JP)
Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Waktu
Pembelajaran
3. Pertemuan 3 (2 JP)
Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Waktu
Pembelajaran
I. Penilaian
1. Sikap
2. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes Tulis
b. Bentuk Instrumen : Tes Uraian
c. Kisi-kisi:
No. Indikator Butir Instrumen
1. Menjelaskan tiga komponen keterampilan
Soal Uraian No. 1
proses penyelidikan IPA.
2. Menjelaskan kegunaan mempelajari IPA. Soal Uraian No. 2
3. Menyebutkan objek yang dipelajari dalam
Soal Uraian No. 3
IPA.
4. Menjelaskan pengertian pengukuran. Soal Uraian No. 4
5. Membandingkan satuan baku dan tidak baku Soal Uraian No. 5 a
6. Memahami kegunaan satuan baku dalam
Soal Uraian No. 5 b
pengukuran.
7. Melakukan konversi satuan hasil pengukuran
Soal Uraian No. 6
ke dalam SI.
8. Menjelaskan pengertian besaran pokok. Soal Uraian No. 7
9. Menyebutkan macam-macam besaran pokok
Soal Uraian No. 8
beserta satuannya.
10. Menjelaskan pengertian besaran turunan. Soal Uraian No. 9
11. Menyebutkan macam-macam besaran turunan
Soal Uraian No.10
beserta satuannya.
Instrumen: lihat Lampiran 1
3. Keterampilan
a. Teknik Penilaian :Tes Praktik
b. Bentuk Instrumen : Tes Unjuk Kerja/Praktik (Check list)
c. Kisi-kisi:
Penilaian Tes Praktik
Soal Uraian:
Jawablah semua pertanyaan di bawah ini!
1. Jelaskan tiga komponen keterampilan proses: pengamatan, inferensi, dan
komunikasi!
2. Jelaskan kegunaan mempelajari IPA.
3. Sebutkan objek yang dipelajari dalam IPA!
4. Apakah yang dimaksud dengan pengukuran?
5. Jelaskan :
a. perbedaan satuan baku dan tidak baku!
b. pentingnya satuan baku!
6. Lakukanlah konversi satuan di bawah ini!
a. 10 mm = …. m
b. 15 ons = … kg
c. 10 mg = …. g
d. 180 menit = …. jam
e. 20 menit = …. sekon
7. Apakah pengertian besaran pokok?
8. Sebutkan macam-macam besaran pokok beserta satuannya.
9. Apakah yang dimaksud besaran turunan?
10. Sebutkan 3 contoh besaran turunan beserta satuannya!
Kunci Jawaban:
No. Kunci Jawaban Skor
1. Pengamatan: Melibatkan pancaindra, termasuk melakukan pengukuran 3
dengan alat ukur yang sesuai. Pengamatandilakukan untuk mengumpulkan
data dan informasi
Inferensi:Merumuskan penjelasan berdasarkan pengamatan. Penjelasan ini
digunakan untuk menemukan pola-polaatau hubungan-hubungan antaraspek
yang diamati,serta membuat prediksi.
Komunikasi:Mengomunikasikan hasil penyelidikan baik lisan maupun
tulisan. Hal yang dikomunikasikan termasuk data yang disajikan dalam bentuk
tabel, grafik, bagan, dan gambaryang relevan.
2. 1) memahami berbagai hal di sekitar kita, 2) menyelesaikan masalah, 3) 3
berpikir logis dan sistematis, 4) meningkatkan kualitas hidup
3. Meliputi seluruh benda di alam dengan segala interaksinya untuk dipelajari 2
pola-pola keteraturannya. Objek tersebut dapat berupa benda yang sangat
kecil, misalnya bakteri, virus, atom, bahkan partikel dasar penyusun atom.
Objek yang diamati bisa juga benda-benda yang berukuran sangat besar,
misalnya lautan, bumi, matahari, hingga jagat raya ini.
4. Pengukuran merupakan bagian dari pengamatan. 2
Pengukuran: kegiatan membandingkan besaran dengan besaran sejenis sebagai
satuan; menghasilkan ukuran yang terdiri atas nilai dan satuan. Mengukur
membutuhkan alat ukur. Alat ukur harus sesuai dengan besaran yang akan
No. Kunci Jawaban Skor
diukur.
5 a. Perbedaannya: 3
Satuan baku, yaitu satuan yang telah ditetapkan sebagai satuan pengukuran
ilmiah secara internasional. Contoh: kilogram, meter, sekon, volt, ampere, dan
coulomb
Satuan tidak baku, yaitu satuan yang tidak ditetapkan secara internasional
sebagai satuan pengukuran ilmiah dan biasa dipakai di daerah atau negara
tertentu. Contoh: jengkal, depa, hasta, yard, kaki (feet)
5 b. Pentingnya satuan baku: menjadi kesepakatan bersama, digunakan secara 2
umum di seluruh dunia dan menghasilkan ukuran yang sama oleh siapapun,
dimanapun, dan kapanpun.
6 a. 10 mm = 0,01 m 1
6 b. 15 ons = 1,5 kg 1
6 c. 10 mg = 0,01 g 1
6 d. 180 menit =3 jam 1
6 e. 20 menit = 1200 sekon 1
7. Besaran pokok merupakan suatu besaran yang satuannya telah ditetapkan 2
sebelumnya atau besaran yang tidak diturunkan dari besaran lainnya.
8. Panjang, satuannya meter 3
Massa, satuannya kilogram
Waktu, satuannya sekon
Suhu, satuannya kelvin
Kuat arus, satuannya ampere
Jumlah zat, satuannya mole
Intensitas cahaya, satuannya candela
9. Besaran turunan merupakan suatu besaran yang satuannya diturunkan dari 2
besaran pokok
10. Luas, satuannya meter persegi 3
Volum, satuannya meter kubik
Massa jenis, satuannya kilogram per meter kubik
Gaya, satuannya newton
Daya, satuannya watt
Kelajuan, satuannya meter per sekon
Tegangan listrik, satuannya volt
(cukup 3 diantara 7 besaran turunan di atas)
Skor maksimum 30
Lembar Kerja 1
a. Potong kertas saring atau kertas tissue dengan ukuran 4 cm x 12 cm!
b. Gambarkan atau beri garis dengan spidol (atau pena) hitam 2 cm dari
ujung kertas saring tersebut!
c. Ambil beaker glass atau gelas bekas air mineral, isi dengan air setinggi 1
cm!
d. Celupkan kertas tisu di air, dengan posisi garis berada sedikit di atas
permukaan air!
Sebelum Pengamatan:
Tes Praktik 2
Digunakan untuk menilai keterampilan peserta didik dalam hal melakukan
pengukuran dengan satuan baku dan satuan tidak baku
Lembar Kerja 2
1. Ukurlah panjang bangku atau lebar ruangan kelas dengan
menggunakan alat-alat pengukur panjang yang telah kalian
tentukan, misalnya buku, pensil, jengkal tangan
Tes Praktik 3
Digunakan untuk menilai keterampilan peserta didik dalam hal melakukan
pengukuran besaran-besaran panjang, massa, waktu dengan alat ukur yang sering
dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Lembar Kerja 3
1. Ambillah buku tulis dan amati!
Taksirlah tebal, lebar, dan panjang buku tersebut dalam satuan
mm!
Lembar Kerja 4
KD-KI3:
3.1 Menerapkan konsep pengukuran berbagai besaran dengan menggunakan
satuan standar (baku)
13, 14,
15, 16
Pilihlah salah satu jawaban dengan cara memberi tanda silang (x) pada
huruf A, B, C, atau D!
1. Tiga langkah kunci dalam proses pengembangan IPA (metode ilmiah),
kecuali ….
A. melakukan pengamatan
B. melakukan menginferensi
C. melakukan kajian teori
D. melakukan mengomunikasikan
2. Pengamatan dilakukan untuk ….
A. mengumpulkan data dan informasi, dengan panca indra dan/atau alat
ukur yang sesuai.
B. merumuskan penjelasan berdasarkan pengamatan, untuk menemukan
pola-pola
C. merumuskan hubungan-hubungan, serta membuat prediksi.
D. memperoleh data yang disajikan dalam bentuk tabel, grafik, bagan, dan
gambar yang relevan.
3. Aktivitas membuat Inferensi diantaranya ….
A. meyajikan dalam bentuk tabel, grafik, bagan, dan gambar yang relevan
B. merumuskan penjelasan berdasarkan pengamatan
C. melakukan pengukuran dengan alat ukur yang sesuai
D. Mengomunikasikan hasil penyelidikan baik lisan maupun tulisan.
4. Seluruh benda di alam dengan segala interaksinya untuk dipelajari pola-pola
keteraturannya, merupakan ….
A. sasaran yang dipelajari dalam IPA
B. tujuan mempelajari bidang IPA
C. ruang lingkup pelajaran IPA
D. objek yang dipelajari dalam IPA
5. “Mengapa bunga di taman berwarna-warni?”, pertanyaan tersebut
merupakan bagian dari belajar IPA dalam hal ….
A. menyelesaikan masalah
B. meningkatkan kualitas hidup
C. memahami berbagai hal di sekitar kita
D. berpikir logis dan sistematis
6. Pengukuran merupakan bagian dari ….
A. percobaan
B. pengamatan
C. menginferensi
D. mengomunikasi
7. Hasil pengukuran berupa ….
A. angka tanpa satuan
B. satuan tanpa angka
C. besaran tanpa satuan
D. nilai, angka, dan satuan
1 Panjang meter M
2 Berat kilogram Kg
3 Waktu sekon S
Besaran pokok, satuan, dan simbolnya yang benar ditunjukkan oleh nomor
….
A. 1, 2, 4, 6, dan 7
B. 1, 3, 4, 6, dan 7
C. 2, 3, 5, 6, dan 7
D. 3, 4, 5, 6, dan 7
B.
C.
D.
A. 20
B. 30
C. 40
D. 50
19. Penerapan rumus konsentrasi larutan yang benar adalah ….
massa terlarut
A. K =
volume terlarut
volume terlarut
B. K =
massa terlarut
massa terlarut
C. K =
luas terlarut
luas terlarut
D. K =
massa terlarut
20. Seorang anak berlari-lari (jogging), kemudian duduk santai di bangku
taman. Kemungkinan sketsa grafik denyut nadi terhadap aktivitas berikut
yang sesuai adalah ….
A.
B.
C.
D. .
1. C 11. A
2. A 12. B
3. B 13. C
4. D 14. C
5. C 15. A
6. B 16. D
7. D 17. C
8. A 18. A
9. B 19. A
10. D 20. D