JALAN NASIONAL
3
STRUKTUR ORGANISASI BARU KEMENTERIAN PU PERA
4
Kegiatan Preservasi Jalan
Preservasi Jalan adalah manajemen asset dengan melakukan kegiatan pemeliharaan,
rehabilitasi dan rekonstruksi.
5
Dasar Penyusunan Pemrograman Preservasi Jalan
6
Jenis Penanganan Preservasi Jalan (1/3)
Jenis Penanganan Kegiatan
Pemeliharaan Rutin • Pemeliharaan/pembersihan bahu jalan
• Pemeliharaan sistem drainase
Output : Pemeliharaan rutin/Rutin Kondisi • Pemeliharaan/pembersihan rumaja
Dilakukan pada ruas jalan yang dalam kondisi • Pemeliharaan pemotongan
baik atau sedang tumbuhan/tanaman liar di dalam rumija
• Pengisian celah/retak permukaan
• Laburan aspal
• Penambalan lubang
• Pemeliharaan bangunan pelengkap
• Pemeliharaan perlengkapan jalan
• Grading operation untuk jalan tanpa
penutup
Pemeliharaan Preventif Pelapisan aspal tipis, termasuk diantaranya fog
seal, chip seal, slurry seal, micro seal, dan SAMI.
Dilakukan pada ruas jalan yang karena pengaruh
cuaca / lalin mengalami kerusakan lebih luas
sehingga perlu dilakukan pencegahan.
Rehabilitasi Minor • Pelapisan ulang (overlay)
• Perbaikan bahu jalan
Dilakukan pada ruas jalan yang dalam kondisi • Pengasaran permukaan
rusak ringan • Pengisian celah/retak permukaan
• Perbaikan bangunan pelengkap
…cont’d • penggantian/perbaikan perlengkapan jalan
yang hilang/rusak 7
Jenis Penanganan Preservasi Jalan (2/3)
Jenis Penanganan Kegiatan
Cont’d • Pemarkaan ulang
• Penambalan lubang
• Penggarukan,penambahan untuk jalan tanpa
penutup
• Pemeliharaan/pembersihan rumaja
Rehabilitasi Major • Pelapisan ulang
• Perbaikan bahu jalan
Dilakukan pada ruas jalan yang dalam kondisi • Perbaikan bangunan pelengkap
rusak ringan dan ruas jalan yang semula • Perbaikan/penggantian perlengkapan jalan
ditangani melalui pemeliharaan rutin namun • Penambalan lubang
karena suatu sebab mengalami kerusakan yang • Penggantian dowel
• Penanganan tanggap darurat
tidak diperhitungkan, yang berakibat • Pekerjaan galian/timbunan
menurunya kondisi menjadi kondisi rusak • Penyiapan tanah dasar
ringan. • Pekerjaan struktur perkerasan
• Perbaikan/pembuatan drainase
• Pemarkaan
• Pengkerikilan kembali untuk jalan tanpa
penutup
• Pemeliharaan/pembersihan rumaja
8
Jenis Penanganan Preservasi Jalan (3/3)
Jenis Penanganan Kegiatan
Rekonstruksi • Perbaikan seluruh struktur perkerasan,
drainase, bahu jalan, tebing, dan talud.
Dilakukan pada ruas jalan dengn kondisi rusak • Peningkatan kekuatan struktur berupa
berat pelapisan ulamg perkerasan dan bahu jalan
sesuai umur rencananya kembali
• Perbaikan perlengkapan jalan
• Perbaikan bangunan pelengkap
• Pemeliharaan/pembersihan rumaja.
Pelebaran Menuju Standar
Kegiatan melebarkan badan jalan menuju standar sesuai dengan spesifikasinya (jalan
raya/jalan sedang/jalan kecil) dengan merekonstrusi jalan eksisting.
9
PEMANTAUAN DAN EVALUASI PRESERVASI JALAN
TARGET
NO SASARAN/INDIKATOR KINERJA SATUAN
2015 2016 2017 2018 2019
SASARAN STRATEGIS
1 Tingkat Konektivitas Jalan Nasional % 73 74 75 76 77
2 Tingkat Kemantapan Jalan Nasional % 86* 91 94 97 98
SAS ARAN PROGRAM
1 Waktu Tempuh Pada Koridor Utama Jam/100 2,7 2,6 2,5 2,4 2,2
Km
2 Tingkat Penggunaan Jalan Nasional Miliar 101 116 122 127 133
Kendaraan
Km
3 Tingkat Fasilitasi terhadap Jalan % 0 25 50 75 100
daerah untuk mendukung kawasan
15
PENDANAAN SEKTOR JALAN
16
PAGU TOTAL DAN KONTRAKTUAL
DITJEN BINA MARGA TA. 2014 - 2016
dalam trilyun rupiah
17
PAGU ANGGARAN TA. 2017 DITJEN BINA MARGA
PNBP 4.691,710
BLU 20.000,000
PLN 1.948.144,824
SBSN 4.700.000,000
PAGU TOTAL
DITJEN BINA MARGA TA. 2017
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN TA. 2017
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
SATMINKAL : BINA MARGA
PROGRAM : PENYELENGGARAAN JALAN Ribuan Rupiah
SASARAN ALOKASI ANGGARAN TA.
KODE KEGIATAN SATKER PAKET
VOLUME SATUAN JUMLAH
1 2 4 5 10
2404 Pengaturan, Pembinaan, Pengembangan Sistem Jaringan dan Manajemen Jalan, Pemrograman Penyelenggaraan Jalan, Termasuk Aspek Lingkungannya 115,769,823
2405 Penyusunan dan Pembinaan Pelaksanaan Standar, Pembinaan Teknik, dan Pelaksanaan Pembangunan Jalan 52,887,296
2406 Penyusunan dan Pembinaan Pelaksanaan Standar, Pembinaan Teknik, dan Pelaksanaan Preservasi Jalan 47,387,921
5589 Manajemen dan Evaluasi Jalan Daerah, Pembinaan Teknik Pelaksanaan dan Perencanaan Jalan Daerah, Jalan Metropolitan dan Kota Besar, Jalan Bebas Hambatan,
832,242,562
dan Pengadaan Tanah
19
STRUKTUR PEMBIAYAAN TA. 2017
Pagu Anggaran Ditjen Bina Marga TA. 2017 Rp. 41.393.834,- Juta; dengan rincian:
Ket :
• Pendanaan Kegiatan TA. 2016 sudah termasuk Pemotongan Anggaran TA. 2016 21
ANGGARAN PRESERVASI JALAN TA. 2015 – 2016
dan pencapaian kemantapan
Ket :
*Pendanaan Preservasi 2016 sudah termasuk Pemotongan Anggaran TA. 2016
*Realisasi Kemantapan 2016 (%) merupakan hasil prediksi kemantapan akhir TA. 2016
*Realisasi Kemantapan 2017 (%) merupakan hasil prediksi kemantapan akhir TA. 2017
22
Penanganan Preservasi Jalan di Indonesia dibagi kedalam beberapa kriteria menurut
pemaketannya, yakni:
• Bedasarkan Jenis Pemaketan : • Bedasarkan Jenis Pembiayaan :
Rp (Milyar) Rp (Milyar)
Tahun Tahun
Long Segment Konvensional Total Rupiah Murni PHLN SBSN TOTAL
2015 29,675 29,675 2015 26,372 1,700 1,603 29,675
2016 22,358 978 23,336 2016 20,033 1,404 1,899 23,336
2017 12,326 6,106 18,432 2017 16,554 684 1,194 18,432
23
} Long Segment merupakan penanganan preservasi
jalan dalam batasan satu panjang segmen yang
menerus (bisa lebih dari satu ruas) yang dilaksanakan
dengan tujuan untuk mendapatkan kondisi jalan yang
seragam yaitu jalan mantap dan standar (standar
adalah sesuai dengan PERMEN PU
No.19/PRT/M/2011)
} Long Segment menerapkan indikator kinerja terhadap
4 komponen jalan.
24
KONSEP PENANGANAN JALAN DENGAN SKEMA LONG SEGMENT
25
LONG-SEGMENT
• SATU PAKET KONTRAK BEBERAPA LINGKUP KEGIATAN
1
• BEBERAPA OUTPUT
2
• DISYARATKAN KINERJA
3
• VOLUME BASED
5
• MENINGKATKAN KEMAMPUAN MITRA KERJA/PENYEDIA JASA
6 UNTUK INVESTASI ALAT DAN PERSONIL
• MENINGKATKAN KAPASITAS KELEMBAGAAN PRESERVASI
7 BINA MARGA
26
GOAL
* PERMEN PU
NO.19/PRT/M/2011
27
LINGKUP PEKERJAAN
PEMELIHARAAN
REHABILITASI
RUTIN
LINGKUP
PEKERJAAN
REKONSTRUKSI PELEBARAN
28
JALAN STANDAR
29
29
JALAN STANDAR
30
30
JALAN STANDAR
31
31
CONTOH IDEAL
RUAS PERCONTOHAN
32
RUAS PERCONTOHAN 1 KM
TOMOHON – KAWANGKOAN
33
(Prov. Sulawesi Utara)
RUAS PERCONTOHAN 1 KM
MALANUZA - GAKO
35
(Prov. Nusa Tenggara Timur)
REKONSTRUKSI, PEMELIHARAAN, PEMANTAUAN
DAN EVALUASI JALAN
TERIMA KASIH
Direktorat Jenderal Bina Marga
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
36