Anda di halaman 1dari 4

PENGGUNAAN AMBULANCE RUJUKAN

No. Dokumen : 440/174/SOP/IV/2017

SOP No. Revisi :0


TanggalTerbit : 10 Maret 2017
Halaman : 1/3
PUSKESMAS
Gerson Gofu,S.Sos
PERAWATAN
NIP.19710502 199203 1 014
KAIRATU

1. Pengertian 1. Ambulance adalah kendaraan yang digunakan untuk mengantar,


menjemput dan membantu keperluan orang sakit dan jenazah.
2. Pasien dirujuk adalah pasien yang atas pertimbangan
dokter/perawat/bidan memerlukan pelayanan di Rumah Sakit baik
untuk diagnostik penunjang atau terapi.
2. Tujuan Sebagai acuan penatalaksanaan pengantar rujukan sampai Rumah Sakit
tujuan dengan cepat dan aman.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Perawatan Kairatu
Nomor : 440/110/PKM/III/2017
Tentang : Pemberlakuan SOP
4. Referensi
5. Prosedur / 1. Petugas IGD/rawat inap menyatakan pasien perlu rujukan.
Langkah- 2. Petugas IGD/rawat inap memberikan konseling kepada pasien dan
langkah keluarga.
3. Pasien dan keluarga setuju.
4. Petugas IGD/rawat inap membuat surat rujukan.
5. Petugas IGD/rawat inap yang lain segera menghubungi sopir
ambulance (jika berhalangan digantikan oleh sopir atau petugas
IGD/rawat inap yang ditunjuk saat itu).
6. Sopir menyiapkan ambulance (jika sudah siap sopir segera
menghubungi petugas IGD/rawat inap bahwa ambulance sudah siap).
7. Petugas IGD/rawat inap mengantar pasien ke ambulance dan
menyerahkan mandat selanjutnya ke sopir ambulance.
8. Sopir mengantarkan pasien ketempat tujuan dan ditemani oleh satu
perawat yang bertugas.
PENGGUNAAN AMBULANCE RUJUKAN

No. Dokumen : 440/174/SOP/IV/2017

SOP No. Revisi :0


TanggalTerbit : 10 Maret 2017
Halaman : 1/3
PUSKESMAS
Gerson Gofu,S.Sos
PERAWATAN
NIP.19710502 199203 1 014
KAIRATU

9. Setelah selesai mengantarkan pasien ke tempat rujukan, sopir kembali


mengantar perawat ke puskesmas, ambulance dibersihkan dan
dimasukkan ke garasi
6. Bagan Alir
Mulai pasien perlu rujukan

menghubungi sopir ambulance


(jika berhalangan digantikan oleh sopir atau petugas
IGD/rawat inap yang ditunjuk saat itu)

Sopir menyiapkan ambulance


(jika sudah siap sopir segera menghubungi petugas
IGD/rawat inap bahwa ambulance sudah siap).

Petugas IGD/rawat inap mengantar pasien ke


ambulance dan menyerahkan mandat selanjutnya ke
sopir ambulance.

Sopir mengantarkan pasien ketempat tujuan dan


ditemani oleh satu perawat yang bertugas.

Selesai
PENGGUNAAN AMBULANCE RUJUKAN

No. Dokumen : 440/174/SOP/IV/2017

SOP No. Revisi :0


TanggalTerbit : 10 Maret 2017
Halaman : 1/3
PUSKESMAS
Gerson Gofu,S.Sos
PERAWATAN
NIP.19710502 199203 1 014
KAIRATU

7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait 1. IGD
2. Rawat Inap
9 .Rekaman
No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl mulai diperlakukan
Historis
PENGGUNAAN AMBULANCE RUJUKAN

No. Dokumen : 440/174/SOP/IV/2017

SOP No. Revisi :0


TanggalTerbit : 10 Maret 2017
Halaman : 1/3
PUSKESMAS
Gerson Gofu,S.Sos
PERAWATAN
NIP.19710502 199203 1 014
KAIRATU

DAFTAR TILIK
PENGGUNAAN AMBULANCE RUJUKAN

No KEGIATAN YA TIDAK

1. Petugas IGD/rawat inap menyatakan pasien perlu rujukan.

2. Petugas IGD/rawat inap memberikan konseling kepada pasien dan


keluarga.
3. Pasien dan keluarga setuju.

4. Petugas IGD/rawat inap membuat surat rujukan.

5. Petugas IGD/rawat inap yang lain segera menghubungi sopir ambulance


(jika berhalangan digantikan oleh sopir atau petugas IGD/rawat inap
yang ditunjuk saat itu).
6. Sopir menyiapkan ambulance (jika sudah siap sopir segera menghubungi
petugas IGD/rawat inap bahwa ambulance sudah siap).
7. Petugas IGD/rawat inap mengantar pasien ke ambulance dan
menyerahkan mandat selanjutnya ke sopir ambulance.
8. Sopir mengantarkan pasien ketempat tujuan dan ditemani oleh satu
perawat yang bertugas
9. Setelah selesai mengantarkan pasien ke tempat rujukan, sopir kembali
mengantar perawat ke puskesmas, ambulance dibersihkan dan
dimasukkan ke garasi

Anda mungkin juga menyukai