Anda di halaman 1dari 24

PENGANTAR

SISTEM TRANSPORTASI
oleh: T.E.A.M

© 2015,
2010, Sasana Putra
TRANSPORTASI

 Transportasi adalah hal yang berkaitan dengan pergerakan/ perpindahan


manusia dan atau barang serta jasa dari satu tempat ke tempat lain

DENGAN
• PENUMPANG ATAU
PERPINDAHAN
TRANSPORTASI TANPA
TEMPAT
• BARANG ALAT
ANGKUT

 Keinginan manusia untuk selalu bergerak dan akses akan barang serta jasa
telah menciptakan kebutuhan akan transportasi
TRANSPORTASI (lanjutan)
TRANSPORTASI (lanjutan)
Tracks and Trails Electricity
Wood-lots
Roads
IMT

Improve Containers/
IMT
Tracks and Trails

(house/sanitation)

Improve Water Supply

Credit
Tracks and Trails
Extension Service LAND Roads
IMT
Irrigation

Akses pada kebutuhan dasar


TRANSPORTASI (lanjutan)
Tracks and Trails Telecommunication
Market Facilities
Roads
Transport service/IMT

Tracks and Trails


Roads Roads
Transport service/IMT Transport service/IMT

Shcools
Teachers
Materials

Telecommunication Telecommunication

Health Facilities
Roads
Staffs
Transport service/IMT
Medicines

Telecommunication

Akses pada pelayanan sosial dan ekonomi


TRANSPORTASI (lanjutan)

 Alasan pergerakan/perpindahan manusia dan atau barang serta jasa dari


satu tempat ke tempat lain dipengaruhi 3 kondisi:
complementarity atau daya tarik relatif antara dua/lebih tempat tujuan,
transferability atau keinginan untuk mengatasi kendala jarak, diukur dari
segi waktu dan uang yang dibutuhkan untuk mengatasi jarak ini dan
teknologi terbaik yang tersedia untuk mencapai hal ini
intervensi kesempatan untuk kompetisi di antara beberapa lokasi untuk
memenuhi permintaan dan penawaran.
TEKNOLOGI TRANSPORTASI

Konsep teknologi :
 Teknologi adalah sebuah konsep luas yang berhubungan dengan manusia
dan pengetahuan tentang alat dan kerajinan, untuk mengendalikan dan
menyesuaikan diri terhadap lingkungan
 Teknologi dapat merujuk kepada benda-benda berguna bagi manusia,
seperti mesin, perangkat keras bahkan peralatan masak, tetapi dapat juga
mencakup tema-tema yang lebih luas, termasuk sistem, metode organisasi,
dan teknik.
 Teknologi harus dapat digunakan untuk memecahkan masalah di dunia
nyata
TEKNOLOGI TRANSPORTASI (lanjutan)

Perbedaan antara ilmu pengetahuan (sains), teknik


(engineering) dan teknologi (technology) tidak selalu jelas.
 Sains adalah studi tentang fenomena, yang bertujuan untuk menemukan
prinsip-prinsip abadi di antara unsur-unsur dari fenomenal dunia dengan
menggunakan teknik formal seperti metode ilmiah.
 Engineering adalah berorientasi tujuan proses perancangan dan
pembuatan alat-alat dan sistem untuk mengeksploitasi fenomena alam
praktis. Perkembangan teknologi dapat memanfaatkan berbagai bidang
ilmu pengetahuan, teknik, matematika, linguistik, dan sejarah, untuk
mencapai hasil praktis.
 Technology sering merupakan akibat dari ilmu dan teknik - meskipun
teknologi sebagai aktivitas manusia mendahului kedua bidang.
Technologies biasanya tidak produk eksklusif ilmu pengetahuan, karena
mereka harus memenuhi syarat seperti utilitas, kegunaan dan keselamatan.
TEKNOLOGI TRANSPORTASI (lanjutan)

Teknologi Tepat Guna


TEKNOLOGI TRANSPORTASI (lanjutan)

Teknologi Tinggi
PERILAKU MASYARAKAT
Ini sama saja
senjata untuk
bunuh diri Nyeberang aja
Susah, maka
harus ada ZoSS
donk

loW COST,
hIGh Speed,
lOw Energy and…
…..High RIsK!!!
TEKNOLOGI TRANSPORTASI (lanjutan)

Perkembangan teknologi transportasi :


 Tranportasi untuk memindahkan objek dilakukan pertama kali dengan
menggunakan tenaga manusia Seperti menjinjing, memikul.
 Karena keterbatasan kemampuannya, manusia mulai menggunakan rakit
atau perahu untuk memindahkan objek dengan bantuan tenaga manusia
lalu digantikan oleh angin (pengamatan alamiah di air)
 Setelah roda ditemukan, manusia mulai membuat alat transportasi (sarana)
dengan menggunakan tenaga hewan untuk memindahkan objek. Daya
angkut dan jarak tempuh menjadi bertambah.
 Tantangan tersebut dapat dipecahkan Pada “Era revolusi industri” pada
Tahun 1829 mesin uap ditemukan, tenaga-tenaga hewan sebagai tenaga
gerak mulai digantikan oleh tenaga mesin uap dan setelah era mesin uap,
tenaga gerak digantikan oleh mesin-mesin bakar
TEKNOLOGI TRANSPORTASI (lanjutan)

 Teknologi berkembang untuk mengatasi keterbatasan manusia


 Pengembangan teknologi transportasi seharusnya ditujukan
untuk hal berikut:
1. membuat obyek lebih mudah diangkut dalam kaitannya
memperbesar kapasitas, jarak dan kecepatan angkut
2. memudahkan kontrol terhadap gerakan yang terjadi
3. melindungi obyek dari kerusakan selama pengangkutan
 Beberapa komponen teknologi yang telah dikembangkan
sebagaimana diperlihatkan pada tabel berikut
SISTEM PENILAIAN

NO URAIAN NILAI
1 Kehadiran > 80 % …
2 Tugas Mandiri (5) …
3 UTS …
4 Tugas Kelompok (2) …
5 UAS …

JUMLAH 100
TUGAS MANDIRI - 1

Jelaskan!!!
 Perkembangan karakteristik teknologi moda transportasi darat, air dan
udara
 Keunggulan dan kelemahan moda transportasi jalan raya, kereta api, air,
udara, dan pipa
 Manfaat transportasi dalam perkembangan peradaban manusia
PERMASALAHAN TRANSPORTASI

MASALAH
Berupa pertanyaan atau pernyataan yang diajukan untuk dicari jawabannya,
atau juga berupa hipotesis yang akan diuji kebenarannya
PERMASALAHAN TRANSPORTASI (lanjutan)

Kondisi Keinginan
aktual ideal

Kesenjangan
(masalah penelitian)

Permasalahan ini muncul akibat adanya kesenjangan


antara kenyataan aktual dan keinginan ideal yang dikehendaki.
PERMASALAHAN TRANSPORTASI (lanjutan)
Membangun dan Merumuskan

Masalah/Ide

• mengembangankan rasa ingin tahu melalui pertanyaan (5W+1H)


• ada di mana-mana – dibutuhkan sikap mental yang kondusif dan kebiasaan
mengamati situasi sekitar (EMPATI!!!)
PERMASALAHAN TRANSPORTASI

Pernyataan
Bacaan laporan Seminar dan
pemegang otoritas
hasil penelitian diskusi

SUMBER MASALAH

Browsing
Pengamatan internet
Pengalaman
PERMASALAHAN TRANSPORTASI

 Transportation problem basically deals with the problem, which


aims to find the best way to fulfill the demand of “n” demand points
using the capacities of “m” supply points.

 Permasalahan transportasi disebabkan oleh keterkaitan antara


supply, demand dan transport cost

 bila:
– A = alokasi aktivitas dalam ruang
– D = demand
– I = investasi
– M = manajemen transportasi tertentu
– C = Kapasitas operasional
– S = satu set kecepatan, sebagai indikator LOS (~supply)
– Q = volume arus pergerakan pada suatu jaringan
PERMASALAHAN TRANSPORTASI (lanjutan)

 maka:
S  f C , Q, M 
Q  f I , M 
D  f S , A 
 akan diperoleh keseimbangan
antara satu set titik
keseimbangan antara demand
D dan supply S ,
sebagaimana diperlihatkan
Gambar
 Tujuan perencanaan
transportasi adalah meramal Hubungan Waktu Tempuh dan Flow
dan mengelola evolusi titik
keseimbangan sepanjang
masa
REKAYASA TRANSPORTASI

 Rekayasa transportasi, dalam hal ini merupakan upaya


penerapan prinsip-prinsip sains dan teknologi dalam
perencanaan, perancangan/desain dan manajemen operasional
semua infrastruktur transportasi guna menjamin sistem
pergerakan manusia dan atau barang serta jasa secara aman,
cepat, nyaman, mudah, murah, selamat dan ramah terhadap
lingkungan
 Ruang lingkup bidang rekayasa transportasi meliputi: perumusan
kebijakan, perencanaan, desain, pelaksanaan, pengoperasian
dan pemeliharaan
 Rekayasa transportasi merupakan bidang yang multidisipliner,
sebagaimana diperlihatkan Gambar
REKAYASA TRANSPORTASI (lanjutan)

Rekayasa Sistem
Economi
Statistik dan Ilmu Fisik
Ilmu Sosial Arsiteuktur dan Rekayasa sipil
Matematika
Perencanaan

Perencanaan Transportasi Rekayasa Lalu Lintas


Keterlibatan Ilmu

Mekanika Tanah
Perancangan Jalan Raya Desain Perkerasan

Cakupan Interdisipliner Rekayasa Transportasi


© 2015, Sasana Putra

Anda mungkin juga menyukai