PT.

SUBRO JAYA
Rencana Usaha Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU)

KATA PENGANTAR

Seiring peningkatan jumlah kendaraan bermotor, pertambahan volume lalu lintas diantaranya
juga terjadi pada bagian jalan Nasional ruas Bukittinggi – Payakumbuh yang menghubungkan
wilayah Kota Bukittnggi dengan wilayah Payakumbuh bahkan Propins Riau. Keberadaan dari
sarana pengisian bahan bakar kendaraan (SPBU) pada ruas jalan dimaksud (jarak ± 10,0 Km
dari Kota Bukittinggi) terdapat di Baso dan kota Payakumbuh. Memperhatikan pertumbuhan
jumlah kendaraan bermotor di masa datang, diperlukan penambahan SPBU antara wilayah
tersebut. Sehubungan hal di atas, PT. SUBRO JAYA merencanakan pembangunan SPBU di
wilayah Jorong Biaro Nagari Biaro Gadang Kecamatan IV Angkek Kabupaten Agam. Adapun
pola kerja sama PERTAMINA adalah CODO (Company Owned Dealer Operated).

Aktifitas yang berlangsung pada SPBU berpeluang menimbulkan dampak – penurunan kualitas
lingkungan hidup berupa penurunan kualitas udara dan kebisingan bahkan gangguan lalu lintas.
Sehubungan peluang dampak dan sesuai muatan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup
No. 05 Tahun 2012, maka bagi rencana pembangunan SPBU perlu dilengkapi kajian dampak
lingkungan hidup berupa Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan
Lingkungan Hidup (UKL dan UPL).

Demikianlah UKL dan UPL ini disampaikan, semoga telah dapat menjadi bahan pertimbangan
untuk penetapan kebijakan yang diperlukan.

PT. SUBRO JAYA

Irsyad Suheimi, SH
Direktur

UKL dan UPL hal - i