Anda di halaman 1dari 37

JABATAN FUNGSIONAL

GURU DAN PENGAWAS SEKOLAH


HENDRA SAPUTRA, S. Sos, M. Si
Kasubbid Pengembangan Karir dan Promosi BKPSDM

RACHMI INDRIANI, A. Md
Kasubbid Kepangkatan BKPSDM

DESI ANDARWATI, S. IP
Kasubbid Mutasi BKPSDM
ATURAN HUKUM KEPEGAWAIAN
1) UU Nomor 5 tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara

2) PP Nomor 11 Tahun 2017 tentang


Manajemen Pegawai Negeri Sipil
JABATAN
PEGAWAI NEGERI PIMPINAN TINGGI
(JPT)
SIPIL (PNS)

JABATAN
ADMINISTRASI (JA)

APARATUR
SIPIL JABATAN
FUNGSIONAL (JF)
NEGARA
(ASN)

PEGAWAI PEMERINTAH
DENGAN PERJANJIAN
KERJA (PPPK)
Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT)
Adalah sekelompok Jabatan tinggi pada instansi
pemerintahan. Pejabat Pimpinan Tinggi adalah
Pegawai Aparatur Sipil Negara yang menduduki
Jabatan Tinggi.

Jenjang Jabatan Pimpinan Tinggi terdiri atas :


1.
Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Utama

2.
Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Madya

3.
Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama
Jabatan Administrasi (JA)
Pegawai Aparatur Sipil Negara yang menduduki
Jabatan Administrasi pada instansi pemerintah.

Jenjang Jabatan Administrasi dari paling tinggi ke


yang paling rendah, terdiri atas:
1.
Jabatan Administrator (esselon 3)
2.
Jabatan Pengawas (esselon 4)
3.
Jabatan Pelaksana
Jabatan Fungsional (JF)
Adalah sekelompok Jabatan yang berisi fungsi dan tugas
berkaitan dengan pelayanan fungsional yang berdasarkan
pada keahlian dan keterampilan tertentu.
Pejabat Fungsional adalah Pegawai Aparatur Sipil Negara
yang menduduki Jabatan Fungsional pada instansi
pemerintahan
Guru, Pengawas Sekolah, Bidan, Dokter, Auditor, dll

Jabatan Fungsional terdiri atas:


1.
Jabatan Fungsional Keahlian
2.
Jabatan Fungsional Keterampilan
ATURAN GURU PNS
1. UU NOMOR 14 TAHUN 2005 TENTANG GURU DAN
DOSEN
2. PP NOMOR 19 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN
ATAS PP NOMOR 74 TAHUN 2008 TENTANG GURU
3. PERMENPAN RB NOMOR 16 TAHUN 2009 TENTANG
JABATAN FUNGSIONAL GURU DAN ANGKA
KREDITNYA
4. PERATURAN BERSAMA MENDIKNAS DAN KEPALA
BKN, NOMOR : 03/V/PB/2010, NOMOR : 14 TAHUN
2010, TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN JABATAN
FUNGSIONAL GURU DAN ANGKA KREDITNYA
Jenis Guru berdasarkan sifat, tugas, dan
kegiatannya meliputi:

Guru Kelas;
Guru Mata Pelajaran; dan
Guru Bimbingan dan Konseling/
Konselor.
Tugas utama Guru
(Permenpan RB Nomor 16 Tahun 2009)

adalah mendidik, mengajar, membimbing,


mengarahkan, melatih, menilai, dan
mengevaluasi peserta didik pada
pendidikan anak usia dini jalur pendidikan
formal, pendidikan dasar, dan pendidikan
menengah serta tugas tambahan yang
relevan dengan fungsi sekolah/madrasah.
BEBAN KERJA GURU
Beban kerja Guru untuk mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, dan/atau melatih
paling sedikit 24 (dua puluh empat) jam tatap
muka dan paling banyak 40 (empat puluh) jam
tatap muka dalam 1 (satu) minggu.

Beban kerja Guru bimbingan dan konseling/


konselor adalah mengampu bimbingan dan
konseling paling sedikit 150 (seratus lima puluh)
peserta didik dalam 1 (satu) tahun.
KEWAJIBAN GURU
Permenpan RB Nomor 16 TAHUN 2009
merencanakan pembelajaran/bimbingan, melaksanakan pembelajaran/
bimbingan yang bermutu, menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaranl
bimbingan, serta melaksanakan pembelajaran/perbaikan dan pengayaan;
meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan
kompetensi secara berkelanjutan sejalan dengan perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni;
bertindak obyektif dan tidak diskriminatif atas pertimbangan jenis
kelamin, agama, suku, ras, dan kondisi fisik tertentu, latar belakang
keluarga, dan status sosial ekonomi peserta didik dalam pembelajaran;
menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik
Guru, serta nilai agama dan etika; dan
memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa.
TANGGUNG JAWAB DAN
WEWENANG
Guru bertanggungjawab menyelesaikan tugas utama
dan kewajiban sebagai pendidik sesuai dengan yang
dibebankan kepadanya.

Guru berwenang memilih dan menentukan materi,


strategi, metode, media pernbelajaranlbimbingan dan
alat penilaian/evaluasi dalam melaksanakan proses
pembelajaranlbimbingan untuk mencapai hasil
pendidikan yang bermutu sesuai dengan kode etik
profesi Guru.
JABATAN GURU, ANGKA KREDIT
DAN TUNJANGAN
N NAMA PANGKAT GOL A. K TUNJANGAN BUP
O JABATAN
1 Guru Pertama Penata Muda III/a 100 Rp. 327.000 60 th
Penata Muda Tk. I III/b 150

2 Guru Muda Penata III/c 200 Rp. 327.000 60 th


Penata Tk. I III/d 300

3 Guru Madya Pembina IV/a 400 Rp. 389.000 60 th


Pembina Tk. I IV/b 550
Pembina Utama Muda IV/c 700

4 Guru Utama Pembina Utama Madya IV/d 850 Rp. 389.000 60 th


Pembina Utama IV/e 1.050
SK FUNGSIONAL GURU
1. SK PENGANGKATAN PERTAMA GURU
2. SK KENAIKAN JABATAN GURU
3. SK PEMBEBASAN SEMENTARA JABATAN
GURU
4. SK PENGANGKATAN KEMBALI JABATAN GURU
5. SK PEMBERHENTIAN JABATAN GURU
6. SK INPASSING JABATAN GURU
SELAIN SK FUNGSIONAL, GURU
JUGA MEMPUNYAI
SK CPNS
SK PNS
SK KENAIKAN PANGKAT
SK MUTASI
SK PENSIUN
PENGANGKATAN PERTAMA KALI
DALAM JABATAN GURU
berijazah paling rendah Sarjana (S1) Pendidikan atau
Diploma IV (D-IV) Pendidikan dan bersertifikat
pendidik;
pangkat paling rendah Penata Muda, gol. III/a;
memiliki kinerja yang baik yang dinilai dalam masa
program induksi; dan
SKP bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir.
KENAIKAN JABATAN GURU
paling singkat 1 (satu) tahun dalam jabatan
terakhir;
memenuhi angka kredit yang
dipersyaratkan; dan
setiap unsur penilaian pelaksanaan
pekerjaan dalam SKP paling kurang bernilai
baik dalam 1 (satu) tahun terakhir.
KENAIKAN PANGKAT GURU
paling singkat 2 (dua) tahun dalam
pangkat terakhir;
memenuhi angka kredit yang
dipersyaratkan; dan
SKP bernilai baik dalam 2 (dua) tahun
terakhir
PERSYARATAN KENAIKAN PANGKAT GURU PNS
Gol. IV/a , IV/b dan IV/c
BERKAS I
Fc. Karpeg
Fc. SK CPNS
Fc. PNS
FC. SK Pangkat Terakhir
FC. SKP 2 Tahun Terakhir
FC. Kenaikan jabatan (dari gol III/d ke gol. IV/a )
Inpassing Jabatan
Inpassing PAK
Ijazah terakhir
Pak asli
Dupak
Sertifikat pendidik
Jadwal mata pelajaran
Semua berkas harus disusun sesuai urutan dan dimasukkan didalam map tulang warna kuning
dibuat rangkap 2 (dua)
+ (ditambah) jika Penyesuaian Ijazah :
Izin belajar / peningkatan pendidikan bagi yang tamat dibawah tahun 2012
Fc. Ijazah leges kampus
Fc. Transkip nilai leges kampus
Fc. Akreditasi prodi
Forlap dikti
PERSYARATAN KENAIKAN PANGKAT GURU PNS
Gol. IV/a , IV/b dan IV/c
BERKAS II :
Jurnal, lembar pengesahan asli dan tingkatnya
PTK + Berita Acara + Absen seminar +surat keterangan
penyerahan ke perpustakaan
PKG
Pengembangan diri dibuat pertahun perolehan tidak boleh
digabung

Berkas II dijilid berdasarkan pertahun perolehan dibuat 1


(satu) rangkap
PERSYARATAN KENAIKAN PANGKAT GURU PNS
Gol. III/d kebawah
BERKAS I :
1. FC. SK Pangkat Terakhir
2. FC. SKP 2 Tahun Terakhir
3. FC. Kenaikan jabatan (dari gol.II ke gol. III dan gol. III/b ke gol. III/c )
4. Inpassing Jabatan
5. Inpassing PAK
6. Ijazah terakhir
7. Pak asli
8. Dupak

 + (ditambah) jika Penyesuaian Ijazah :


1. Izin belajar / peningkatan pendidikan bagi yang tamat dibawah tahun 2012
2. Fc. Ijazah leges kampus
3. Fc. Transkip nilai leges kampus
4. Fc. Akreditasi prodi
5. Forlap dikti

Semua berkas diatas harus disusun sesuai urutan dan dimasukkan didalam map
tulang warna kuning dibuat rangkap 2 (dua)
PERSYARATAN KENAIKAN PANGKAT GURU PNS
Gol. III/d kebawah
BERKAS II :

PTK + Berita Acara + Absen seminar +surat keterangan


penyerahan ke perpustakaan
PKG
Pengembangan diri dibuat pertahun perolehan tidak boleh
digabung

Berkas II dijilid berdasarkan pertahun perolehan dibuat 1


(satu) rangkap
PEMBEBASAN SEMENTARA DARI
JABATAN GURU
dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau
tingkat berat berupa penurunan pangkat;
diberhentikan sementara sebagai Pegawai Negeri
Sipil;
ditugaskan secara penuh di luar jabatan Guru;
menjalani cuti di luar tanggungan negara kecuali
untuk persalinan ke empat dan seterusnya; atau
melaksanakan tugas belajar selama 6 (enam) bulan
atau lebih.
PENGANGKATAN KEMBALI
DALAM JABATAN GURU
Guru yang dibebaskan sementara karena dijatuhi hukuman disiplin
tingkat sedang atau tingkat berat berupa penurunan pangkat,
diangkat kembali dalam jabatan Guru apabila masa berlakunya
hukuman disiplin tersebut telah berakhir.
Guru yang dibebaskan sementara karena diberhentikan sementara
sebagai Pegawai Negeri Sipil, dapat diangkat kembali dalam jabatan
Guru apabila berdasarkan keputusan pengadilan yang telah
mempunyai kekuatan hukum tetap, dinyatakan tidak bersalah atau
dijatuhi hukuman percobaan.
Guru yang dibebaskan sementara karena ditugaskan secara penuh di
luar jabatan Guru, dapat diangkat kembali dalam jabatan Guru
apabila telah selesai melaksanakan tugas di luar jabatan Guru
dengan ketentuan usia paling tinggi 51 (lima puluh satu) tahun.
Guru yang selesai menjalani cuti di luar tanggungan negara dan telah
diangkat kembali pada instansi semula, dapat diangkat kembali
dalam jabatan Guru.
Guru yang selesai menjalani tugas belajar dapat diangkat kembali
dalam jabatan Guru apabila telah selesai menjalani tugas belajar.
MUTASI GURU
Pasal 62 PP Nomor 19 Tahun 2017 Tentang Perubahan Atas PP
Nomor 74 Tahun 2008 Tentang GURU

Pemindahan Guru yang diangkat oleh


Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah
dilakukan setelah Guru yang bersangkutan
bertugas pada satuan pendidikan paling
singkat selama 4 (empat) tahun, kecuali
Guru yang bertugas di Daerah Khusus.
ALIH JABATAN GURU
Pasal 61 PP Nomor 19 Tahun 2017 Tentang Perubahan Atas PP
Nomor 74 Tahun 2008 Tentang GURU

Guru yang diangkat oleh Pemerintah Pusat atau


Pemerintah Daerah dapat ditempatkan pada jabatan
pimpinan tinggi, administrator, pengawas, atau jabatan
fungsional lainnya yang membidangi pendidikan dapat
dilakukan setelah:
a) bertugas sebagai Guru paling singkat 8 (delapan)
tahun; dan
b) kebutuhan Guru telah terpenuhi.
PEMBERHENTIAN DARI
JABATAN GURU
Guru diberhentikan dari jabatannya, karena
dijatuhi hukuman disiplin tingkat berat dan
telah mempunyai kekuatan hukum tetap,
kecuali jenis hukuman disiplin tingkat berat
berupa penurunan pangkat.
SANKSI GURU
Guru yang tidak dapat memenuhi kewajiban beban kerja
Guru untuk mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,
dan/atau melatih paling sedikit 24 (dua puluh empat) jam
tatap muka dan paling banyak 40 (empat puluh) jam tatap
muka dalam 1 (satu) minggu dan/atau beban kerja Guru
bimbingan dan konseling/konselor adalah mengampu
bimbingan dan konseling paling sedikit 150 (seratus lima
puluh) peserta dan paling banyak 250 (dua ratus lima puluh)
didik dalam 1 (satu) tahun dan tidak mendapat pengecualian
dari Menteri Pendidikan Nasional dihilangkan haknya untuk
mendapat tunjangan profesi, tunjangan fungsional, dan
maslahat tambahan.
Guru yang terbukti memperoleh PAK dengan cara melawan
hukum, diberhentikan sebagai Guru dan wajib
mengembalikan seluruh tunjangan profesi, tunjangan
fungsional, maslahat tambahan dan penghargaan sebagai
Guru yang pernah diterima setelah yang bersangkutan
memperoleh dan mempergunakan PAK tersebut.
ATURAN KEPALA SEKOLAH
PERMENDIKNAS NOMOR 28 TAHUN 2010 TENTANG
PENUGASAN GURU SEBAGAI KEPALA SEKOLAH/
MADRASAH

Pasal 2
Guru dapat diberi tugas tambahan sebagai kepala sekolah/
madrasah apabila memenuhi persyaratan umum dan
persyaratan khusus.
SYARAT-SYARAT GURU YANG DIBERI TUGAS TAMBAHAN SEBAGAI
KEPALA SEKOLAH/MADRASAH
memiliki kualifikasi akademik paling rendah sarjana (S1) atau
diploma empat (D-IV)
berusia setinggi-tingginya 56 (lima puluh enam) tahun pada
waktu pengangkatan pertama sebagai kepala sekolah/
madrasah;
sehat jasmani dan rohani;
tidak pernah dikenakan hukuman disiplin sedang dan/atau berat
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
memiliki sertifikat pendidik;
pengalaman mengajar sekurang-kurangnya 5 (lima) tahun
menurut jenis dan jenjang sekolah/madrasah masing-masing,
kecuali di TK/RA/TKLB memiliki pengalaman mengajar
sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun di TK/RA/TKLB;
memiliki golongan ruang serendah-rendahnya III/c bagi guru
pegawai negeri sipil (PNS)
memperoleh nilai baik untuk penilaian kinerja sebagai guru
dalam 2 (dua) tahun terakhir.
POSISI
PERSYARATAN PENGANGKATAN
PENGAWAS SEKOLAH
a. masih berstatus sebagai Guru dan memiliki sertifikat pendidik dengan
pengalaman mengajar paling sedikit 8 (delapan) tahun atau Guru yang diberi
tugas tambahan sebagai kepala sekolah/madrasah paling sedikit 4 (empat)
tahun sesuai dengan satuan pendidikannya masing-masing;
b. berijazah paling rendah Sarjana (S1)/Diploma IV bidang pendidikan;
c. memiliki keterampilan dan keahlian yang sesuai dengan bidang pengawasan;
d. memiliki pangkat paling rendah Penata, golongan ruang III/c;
e. usia paling tinggi 55 (lima puluh lima) tahun;
f. lulus seleksi calon Pengawas Sekolah;
g. telah mengikuti diklat fungsional calon Pengawas Sekolah dan memperoleh
STPP; dan
h. setiap unsur penilaian pelaksanaan pekerjaan SKP bernilai baik dalam 2 (dua)
tahun terakhir.
JABATAN PENGAWAS SEKOLAH,
ANGKA KREDIT, BUP
N NAMA JABATAN PANGKAT GOL A. K BUP
O
1 Pengawas Sekolah Muda Penata III/c 200 60 th
Penata Tk. I III/d 300

2 Pengawas Sekolah Pembina IV/a 400 60 th


Madya Pembina Tk. I IV/b 550
Pembina Utama Muda IV/c 700

3 Pengawas Sekolah Pembina Utama Madya IV/d 850 65 th


Utama Pembina Utama IV/e 1.050
TUNJANGAN JABATAN PENGAWAS
SEKOLAH
N JABATAN GOL. TUNJANGAN
O
1 Pengawas Sekolah dan Pengawas Mata Pelajaran III Rp. 485.000
Pendidikan Agama, TK, RA/ Bustanul Athfal, SD, MI, IV Rp. 560.000
SDLB dan yg sederajat
2 Pengawas Mata Pelajaran/Rumpun mata pelajaran dan III Rp. 650.000
Pengawas Bimbingan dan Konseling pada SLTP, MTs, IV Rp. 725.000
Sekolah Menengah, MA dan yg sederajat

3 Pengawas Pendidikan Luar Biasa pada SLB III Rp. 650.000


IV Rp. 725.000
PEMBEBASAN SEMENTARA PENGAWAS SEKOLAH
(PEMBERHENTIAN menurut PP Nomor 11 Tahun 2017)
a. tidak dapat mengumpulkan angka kredit yang ditentukan selama
5 tahun;
b. dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau berat berupa
penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama 3 tahun atau
pemindahan dalam rangka penurunan jabatan setingkat lebih
rendah;
c. diberhentikan sementara sebagai PNS;
d. ditugaskan secara penuh di luar jabatan Pengawas Sekolah;
e. cuti di luar tanggungan negara, kecuali untuk persalinan keempat
dan seterusnya; atau
f. tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan
PENGANGKATAN KEMBALI
PENGAWAS SEKOLAH
Pengawas Sekolah yang telah selesai
menjalani pembebasan sementara
karena ditugaskan secara penuh diluar
jabatan Pengawas Sekolah dapat
diangkat kembali dalam jabatannya
paling tinggi berusia 55 tahun.
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai