PENGUKURAN TINGGI BADAN DENGAN

MICROTOISE
No Dokumen :
No Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
PUSKESMAS MARTINUS
BATANG USIN
LUPAR 19680204 198902 1 001

1. Pengertian Pengukuran tinggi badan dengan microtoise adalah mengukur seseorang

dengan posisi berdiri tegak untuk mengetahui tinggi badan dimana tinggi
badan ini menentukan dalam status gizinya Microtoise yang digunakan
ditera setiap satu tahun sekali.

2. Tujuan Sebagai acuan dalam pengukuran tinggi badan dengan microtoise

3. Kebijakan
4. Referensi Standar Pemantauan Pertumbuhan Balita, Depkes RI, 2006
5. Prosedur/ 1. Petugas mempersiapkan alat tulis
Langkah- 2. Petugas mempersiapkan microtoise
langkah 3. Petugas memposisikan seseorang yang akan diukur berdiri tegak lurus di
bawah microtoise membelakangi dinding
4. Petugas memposisikan kepala berada di bawah alat geser microtoise,
pandangan lurus ke depan
5. Petugas memposisikan badan tegak bebas, bagian belakang kepala,
tulang belikat, pantat dan tumit menempel ke dinding
6. Petugas memposisikan kedua lutut dan tumit rapat
7. Petugas menarik kepala microtoise sampai puncak kepala yang
diukur
8. Petugas membaca angka pada jendela baca dan mata petugas sejajar
dengan garis merah
9. Petugas membaca angka yang berada pada garis merah dan angka
kecil ke arah angka besar
10. Petugas mencatat hasil pengukuran tinggi badan
6. Bagan Alir

1. Hal-hal yang
- Hasil penimbangan
perlu
diperhatikan - Keadaan anak harus dalam pakaian setipis mungkin
7. Unit Terkait 1. Gizi
2. KIA
3. Posyandu
8. Dokumen
Terkait

9. Rekaman
Histori No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Perubahan