PROGRAM KERJA

KESEHATAN DAN KESELAMATAN (K3)

2018

RSU WALI SONGO 1 GRESIK

JL. Raya Balongpanggang- Mojokerto Km. 04 Kec
Balongpanggang Kab. Gresik
Telp (031)7922662 Fax. (031)7922009
Email: rswalisongo1@gmail.com
 KATA PENGANTAR

Syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan kepada kita

kesehatan dan kesempatan untuk berkarya dalam pelayanan kesehatan sehingga
kita bisa menyusun program kerja kesehatan dan keselamatan kerja (K3).

Kesehatan dan keselamatan kerja merupakan suatu kegiatan diusahakan dan

dioptimalkan didalam melaksanakan kegiatan apa saja dirumah sakit, bahaya apa
saja bisa datang didalam situasi dan kondisi yang sering kali diluar dugaan
manusia kejadian itu bisa terjadi dan dipastikan akan membawa kerugian, baik
berupa kerugian material dan melibatkan korban jiwa, suatu hal yang selalu ingin
kita hindari bersama.

Buku ini disusun sebagai program kerja kesehatan dan keselamatan kerja
(K3) berisikan tentang latar belakang k3, tujuan, sasaran, ruang lingkup, kegiatan
pokok, jadwal kegiatan, pencatatn dan pelaporan K3.

Dalam penyajiannya telah diusahakan semaksimal mungkin jika ada hal-hal

yang kurang berkaitan dengan pengorganisasian dan keselamatan kerja akan
dilakukan perbaikan. Namun demikian sebagai mana pepatah “Tak Ada Gading
Yang Tak Retak) masih perlu usaha-usaha penyempunaanya.

Semoga pedoman ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

 DAFTAR ISI

Halaman judul ......................................................................................... I

Surat keputusan Direktur RSU Wali Songo 1 Gresik..............................
Program Kerja K3 RSU Wali Songo 1 Gresik .......................................
Kata pengantar .........................................................................................
Daftar Isi ..................................................................................................
Daftar Tabel .............................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN ......................................................................
BAB II LATAR BELAKANG ................................................................
BAB III TUJUAN ...................................................................................
BAB IV KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN ..............
BAB V CARA MELAKSANKAN KEGIATAN ...................................
BAB VI SASARAN ................................................................................
BAB VII JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN .............................
BAB VIII RENCANA ANGGARAN......................................................
BAB IX EVALUASI...............................................................................
BAB X PENCATATAN, PELAPORAN ...............................................
BAB XI PENUTUP ................................................................................

BAB 1

PENDAHULUAN

Rumah sakit wali songo 1 Gresik dalam rangka meningkatkan pelayanan

kesehatan terhadap masyarakat, selalu berusaha melakukan peningkatan mutu dan
keselamatan pasien, yang harus didukung oleh pemenuhan sarana dan prasarana
dan lingkungan yang aman, dan nyaman.

Dengan meningkatnya pemanfaatan fasilitas pelayanan kessehatan oleh

masyarakat maka tuntutan penglahan program kesehatan dan keselamatan kerja
dirumah sakit semakin tinggi karena sumber daya manusia rumah sakit,
pengunjng/ pengantar rumah sakit ingin mendapatkan perlindungan dari gangguan
kesehatan dan keselaka kerja, baik sebagai dampak proses kegiatan pemberian
pelayanan maupun karena kondisi sarana dan prasarana yang ada dirumah sakit.

Rumah sakit sebagai institusi pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan

karakteristik tersendiri yang dipengaruhi oleh erkembangan ilmu pengetahuan
kesehtan, kemajuan tekno;ogi, dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang
harus tetap mampu meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu dan terjangkau
oleh masyarakat agar terwujd derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Selain
dituntut mampu memberikan pelayanan dan pengobatan yang bermutu, rumah
sakit juga dituntut harus melaksankan dan mengenbangkan progra K3 dirumah
sakit dan terdapat dalam instrumen akreditasi rumah sakit.

BAB II

LATAR BELAKANG
 Fasilitas pelayanan kesehatan adalah suatu alat dan/atau tempat yang
digunakan untuk menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan, baik pmomotif,
preventif, kuratif maupun rehabilatif yang dilakukan oleh pemerintah, pemerintah
daerah, dan/ atau masyarakat (UU No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan, pasal 1
angka 7). Salah satu tempat yang digunakan untuk menyelenggrakan upaya
pelayanan kesehatan adalah rumah skait.

Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat maka

keberadaan fasilitas pelayanan kesehatan harus mencukupi. Disamping
ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan yang cukup, kualitas lingkungan juga
merupakan hal yang penting dalam pencapaian derajat kesehatan. Dalam Undang-
undang No. 36 tahun 2009 tentang kesehtan khususnya pasal 165 “ pengelola
tempat kerja wajib melakukan segala upaya kesehatan melalui upaya pencegahan,
peningkatan, pengobatan dan pemulihan bagi tenaga kerja”.

Berdasarkan pasal diatas maka pengelola tempat kerja dirumah sakit

mempunyai kewajiban untuk menyehatkan para tenaga kerjanya. Salah satunya
adalah melaui upaya kesehatan kerja disamping keselamatan kerja. Rumah sakit
harus menjamin kesehatan kerja baik terhadap pasien, penyedia, layanan atau
pekrja maupun masyarakat sekitar dari berbagai potensi bahaya rumah sakit. Oleh
karena itu, rumah sakit dituntut untuk melaksanakan upaya kesehatan dan
keselamtan kerja akibat kerja dirumah sakit dapat dihindari. K3RS merupakan
satu upaya untuk meningkatkan mutu pelayanan rumah skai, khususnya hal
kesehatan dan keselamtan bagi sumber daya rumah skait, pengunjung/ pengantar
pasien, masyarakat sekitas rumah sakit. Hal ini secara tegas dinyatakan dalam
undang- udang no. 44 tahun 2009 tentang rumah sakit, pasal 40 ayat 1 yakni “
Dalam upaya peningkatan mutu pelayanan rumah sakit dilakukan akreditasi secara
berkala minimal 3 tahun sekali”. K3 salah satu pelayanan yang dinilai didalam
akreditasi. Dlam akreditasi terbaru tahun 2012 terdapat dalam BAB MFK /
Managemen Fasilitas dan Keselamtan.

selain itu seperti yang tercantum dalam pasal 7 ayat 1 undang-undang no.
44 tahun 2009 tentang rumah sakit bahwa “Rumah sakit harus memenuhi
persyaratan lokasi, bangunan, prasarana, sumber daya manusia. Kefarmasian dan
peralatan yang mana persyaratan-persyaratan tersebut salah satunya harus
memenuhi unsur K3 didalamnya.

BAB III

TUJUAN

3.1 Tujuan Umum

 Terciptanya lingkungan kerja di RSU Wali songo 1 Gresik yang aman,
sehat dan produktif untuk sember daya rumah sakit, aman dan sehat bagi pasien,
pengunjung/ pengantar pasien, masyarakat dan lingkungan sekitar rumah sakit
sehingga proses pelayanan rumah sakit berjalan baik dan lancar.

3.2 Tujuan Khusus

1. Terwujudnya organisasi kerja

yang menunjang tercapainya kesehatan dan keselamatan kerja rumah sakit
(K3RS).
2. Meningkatnya profesionalisme
dalam hal kesehatan keselamatan kerja bagi manajemen, pelaksanaan dan
pendukung program
3. Terpenuhi syarat-syarat K3
disetiap unut kerja
4. Terlindungi pekerja dan
mencegah terjadinya penyakit akibat kerja dan kecelakaan akibat kerja
5. Pasien, pengantar/pengunjung
pasien, staff dan pekerja lain dilingkungan rumah sakit merasa aman dan
nyaman dilingkungan rumah sakit
6. Terselenggranya program K3RS
secara optimal dan menyeluruh
7. Peningkatan mutu, citra dan
produktifitas rumah sakit

BAB IV
KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
4.1 Membudayakan K3 dilingkingan RSU Wali Songo 1 Gresik

a. Sosialisasi kebijakan K3
b. Soisalisasi ketentuan-ketentuan
bidang K3
c. Penyempurnaan penyusunan
petunjuk pelaksanaan ( juklak) dan prosedur tetap (protap) bidang K3

4.2 Sarana dan Prasarana

a. Melengkapi manual untuk setiap

peralatan
b. Program pemeliharaan alat
medis dan non medis
c. Menyediakan pintu darurat dan
alat pemadam api sesuai ketentuan
d. Melengkapi rambu dan denah
pemadam api
e. Penyehatan lingkungan /
bangunan dan sanitasi rumah sakit

4.3 Penyelenggaraan Diklat K3

a. Pelatihan bidang K3 di RSU

wali songo 1 gresik
1) Komite K3
2) Tim pendukung K3
3) Segenap karyawan dan pekja di
luar rumah sakit
b. Pelatihan bidang K3 diluar RSU
Wali songo 1 Gresik
1) Calon karyawan
2) Pemeriksaan kesehatan khusus
3) Pemeriksaan kesehatan berkala
4.5 Kewaspadaan Bencana
a. Simulasi kewaspadaan bencana
b. Pelatihan evakuasi bencana
4.6 Pengamanan Kebakaran
a. Melakukan simulasi
kewaspadaan bencana dan kebakaran
b. Penilaian resiko kebakaran
 c. melakukan upaya pengurangan
resiko kebakaran
d. menyediakan peralatan
pemadam kebakaran
e. pemeliharaan sistem dekteksi
dini kebakaran
f. uji coba dan pemeliharaan sistem
perlindungan dan pengamanan kebakaran
g. pengecekan sistem perlindungan
dan pengamanan kebakaran
h. memberikan pengetahuan
mengenai penanggulangan kebakaran dan kewaspadaan bencana pada
tenaga kerja
i. menyediakan jalur evakuasi
j. penambhan tanda emergency
exit
k. penggantian atau penambahan
kawasan tanpa rokok
4.7 Managemen Resiko
a. Mengidentifikasi dan
mengamankan area yang memiliki resiko keamanan
b. mengidentifikasi jenis,
kemungkinan dan konsekuensi bahaya, ancaman dan kejadian yang tidak
diinginkan di rumah sakit baik internal maupun eksternal
c. pemantauan resiko pada fasilitas
dan lingkungan
1) identifikasi resiko lingkungan
2) identifikasi resiko pekerjaan
d. pemantauan rutin, penilaian dan
pengendalian kondisi lingkungan dan tindakan tidak aman pada masa
pembangunan / renovasi
e. pemantauan rutin dan
pengendalian bahaya pada alat/ mesin/ instalasi/bahan/material berbahya
f. mengelola sistem pelaporan
kecelakaan diwilayah rumah sakit
g. mengidentifikasi setiap staf,
pengunjung, dan vendor yang berada di wilayah rumah sakit dengan
memberikan tanda pengenal
 h. melakukan upaya pengendalian
resiko pada fasilitas dan lingkungan rumah sakit dan selama masa
pembangunan/ renovasi
i. memberikan pelatihan tentang
pemeliharaan fasilitas rumah sakit

4.8. Pengolaan B3 yang aman

a. mengidentifikasi bahan limbah

berbahya dirumah sakit
b. melakukan penanganan,
penyimpanan dan pengunan bahan dan limbah B3 yang aman
c. mengelola sistem pelaporan dan
investigasi tumpahan, paparan dan insiden B3
d. Penanganan dan pembuangan
limbah berbahya secara aman
e. mengidentifikasi alat pelindung
yang tepat dalam penggunaan dan bila terdapat tumpahan serta paparan B3
f. pemasangan label pada bahan
dan limbah berbahya
g. penambahan dan penggantian
APD

4.9 Penyehatan Lingkungan

a. melakukan koordinasi dengan
pihak terkait di rumah sakit untuk menyusun ketentuan mengenai
pemantauan lingkungan
b. membuat jadwal pemantauan,
hasil pemantauan dan laporan berkala
c. mendokumentasikan bukti
pelaksana kegiatan, evaluasi dan tindak lanjut dari program penyehatan
lingkungan
d. melakukan monitoring dan
evaluasi renovasi dan pembangunan gedung di rumah sakit, penyehatan
ruang dan bangunan, termasuk pencahayaan, pengawasan dan kebisingan.
4.10 Kecelakaan Nihil
a. pemantauan rutin dan
pengendalain kondisi dan tindakan tidak aman di tempat kerja
 b. pengendalian pekerja bahaya/
resiko tinggi dengan izin kerja khusus
c. pengendalian bahaya secara
visual ditempat kerja (tanda, label, rambu dan poster)
d. menyediakan sarana dan
prasarana K3 termasuk:
1) alat pelindung diri (APD)
2) alat pemadam api ringan (APAR)
3) hydrant
4) rambu keselamatan (safety sign)

BAB V

CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Cara melaksankan kegiatan K3RS sebagai berikut:

1. Managemen K3RS
a. pengusulan dan pembentuk
kepanitiaan K3RS
b. pelatihan internal dan eksternal
panitia K3 untuk peningkatan kompetensi dan komitmen persoanl
(keselamatan dan kesehatan kerja)
c. mengadakan rapat rutin bulanan
panitia K3 atau koordinasi dengan pihak lain
d. pemilihan dan pembuatan
program K3
e. sosialisasi pelaksanaan program
kegiatan K3
f. evaluasi triwulan kegiatan K3
g. laporan tahunan kegiatan K3
2. Kewaspadaan bencana dan
pengamanan kebakaran
a. memberikan in house training
kepada tenaga kerja mengenai kewaspadaan bencana dan kebakaran
b. melakukan simulasi kebakaran
dan kewaspadaan bencana
 c. menambahkan rambu jalur
evakuasi
d. melakukan pengecekan rutin
APAR yang kosong
e. menambahkan titik letak APAR
f. melakukan pengadaan APAR
baru
g. menambahkan rambu dilarang
merokok
h. mengganti kelngkapan yang
sudah rusak
i. mengedukasi tenaga kerja rumah
sakit cara menggunakan APAR dan pemadaman kebakaran
3. Kesehatan kerja tenaga kerja
a. mengajukan pemeriksaan
kesehatan berkala pada seluruh tenaga kerja rumah sakit

b. mengajukan pemeriksaan
kesehatan khusus untuk tenaga kerja pada area berisiko
c. melakukan evaluasi pelaksanaan
pemeriksaan kesehatan karyawan
4. Manajemen resiko
a. melakukan perpanjangan izin
instalasi/ peralatan
b. melakukan penilaian resiko
pekerjaan dan lingkungan rumah sakit
c. merencanakan sistem pelaporan
kecelakaan kerja dan kecelakaan pada pengunjung diwilayah rumah
sakit
d. memberikan identitas pada
vendor yang bekerja diwilayah rumah sakit
e. mengidentifikasi resiko yang
diakibatkan pekerjaan pembanguann dan renovai
f. melakukan upaya pengendalian
resiko pekerjaan pembangunan dan renovasi berdasarkan hasil
identifikasi
 g. memantau suhu udara dan
kelembapan ruangan khusus
h. memantau intensitas kebisingan
dirumah sakit
i. memantau intensitas kebisingan
dirumah skait
j. melakukan pencatatn dan upaya
tindak lanjut kejadian kecelakaan kerja di wilayah rumah sakit
5. Pengolaan B3 yang aman
a) pengecekan label dan
pemasangan label B3
b) membuat alur pelaporan
tumpahan B3
c) menyediakan kelengkapan spill
kit untuk tumpahan B3 di ruangan penyimpanan B3
d) mengedukasi tenaga kerja rumah
sakit mengenai cara penanganan tumpahan B3
e) menyediakan tempat
penyimpanan limbah B3
f) menyediakan tempat
penyimpanan B3
g) membuat laporan checklist label
dan MSDS B3

BAB VI
SASARAN

6.1 Sasaran
6.1.1 Pengolaan rumah sakit
a. komitmen yang kuat demi
terwujudnya kesehatan dan keselamatan kerja rumah sakit
b. kebijakan yang mendukung
program
6.1.2 SDM rumah sakit
1. paham dan mengerti tentang
kesehatan dan keselamatan kerja
 2. bekerja sesuai dengan prosedur
yang telah ditetapkan untuk keselamtan dan keamanan
3. terlatih dan dapat menerapkan
prosedur emergency bila terjadi bencana
4. pekerja, sehat, aman, nyaman
dan terlindungi
6.1.3 Pasien, pengunjung / pengantar pasien
1. aman, nyaman berada
dilingkungan rumah sakit
2. mutu layanan
6.1.4 Rekanan usaha dalam lingkungan rumah sakit
1. aman, nyaman berada
dilingkungan rumah sakit
2. terlatih dan dapat menerapkan
prosedur emergency bila terjadi bencana