Proposal KP
Proposal KP
Diajukan oleh:
ELIZABETH ADIZA FINAN DWITYASTI
12 01 14220
Oleh:
lokasi
2. LATAR BELAKANG
2.1. Latar Belakang Mata Kuliah Kerja Praktik
Kerja praktik dilakukan sebagai persiapan pematangan kerja
nantinya, sehingga lebih siap untuk terjun ke dunia kerja setelah lulus
dari sarjana teknik. Kerja praktik yang dilaksanakan merupakan acuan
bagi mahasiswa agar dapat menemukan pengetahuan dan kemampuan
baru di lapangan serta dapat mengasah pengetahuan yang diperoleh
selama kuliah dengan berhubungan langsung dengan orang-orang
lapangan. Kerja praktik dapat meningkatkan kemampuan mahasiswa
untuk berpikir kritis terhadap pengetahuan di bidang arsitektur,
mendapatkan pengembangan ilmu, dan dapat mencari peluang-peluang
usaha, relasi, maupun hubungan kerja dengan orang lain. Mahasiswa
program studi arsitektur yang mengambil kerja praktik jenis
3. RUMUSAN PERMASALAHAN
1. Bagaimana proses perencanaan dan pelaksanaan pekerjaan struktur
beton bertulang pada basement dan lantai satu proyek pembangunan
Queen House di Ngaglik?
2. Apakah terdapat masalah dalam proses perencanaan dan
pelaksanaan pekerjaan struktur beton bertulang pada basement dan
lantai satu proyek pembangunan Queen House di Ngaglik?
3. Bagaimana solusi yang dilakukan di lapangan untuk menyelesaikan
permasalahan yang terjadi dalam proses perancangan dan
pelaksanaan pekerjaan struktur beton bertulang pada basement dan
lantai satu proyek pembangunan Queen House di Ngaglik?
4.2. Sasaran
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam kerja praktik pelaksanaan
dan pengawasan pekerjaan struktur beton bertulang proyek
pembangunan Queen House adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui tahapan/proses pekerjaan struktur beton bertulang
pada pembangunan rumah tinggal;
2. Terlibat dalam proses perencanaan pekerjaan struktur beton
bertulang di kantor (PT VASTU CIPTA PERSADA) untuk
mengetahui jenis dan cara menghitung kebutuhan material yang
digunakan dalam proses pekerjaan struktur beton bertulang.
3. Mengetahui komponen pekerjaan struktur beton bertulang dalam
proyek pembangunan Queen House di Ngaglik.
4. Mengawasi proses pelaksanaan pekerjaan struktur beton
bertulang di lapangan.
5. Mengumpulkan data dan menyusun laporan kerja praktik.
5. LINGKUP PEMBAHASAN
5.1. Lingkup Spatial
Pelaksanaan dan pengawasan akan dilakukan pada pekerjaan
struktur beton bertulang meliputi pekerjaan sloof, pekerjaan kolom,
pekerjaan ringbalok, pekerjaan balok, dan pekerjaan pelat beton.
7. SISTEMATIKA
BAB I PENDAHULUAN
Berisi tentang latar belakang, tujuan dan sasaran, metode,
sistematika pembahasan, serta rencana jadwal kerja praktik.
BAB II SPESIFIKASI PROYEK
Menguraikan nama proyek, pemilik proyek, lokasi, data proyek,
serta dokumen penunjang lainnya.
BAB III LANDASAN TEORI
Berisi tinjauan teori secara umum mengenai proses pengerjaan
sehingga dapat dibandingkan dengan hasil studi di lapangan.
BAB IV PENGUMPULAN DATA DAN KOMPILASI DATA PROYEK
Menguraikan tentang data-data yang didapat selama pelaksanaan
kerja praktik baik data primer dan data sekunder.
BAB V ANALISIS DATA PELAKSANAAN PEKERJAAN
Berisi tentang analisis permasalahan yang timbul dan dan
membandingkannya dengan teori untuk mendapatkan kesimpulan
dan usulan pemecahan masalah di lapangan.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
Berisi tentang kesimpulan keseluruhan pengamatan dan analisis
tentang pekerjaan struktur beton bertulang serta saran.
DAFTAR PUSTAKA
Berisi daftar buku, jurnal dan sumber lain sebagai acuan teori
dalam penulisan kerja praktik.
LAMPIRAN
Berisi tentang data penunjang terkait topik kerja praktik, yaitu Surat
Keterangan diterima oleh instansi, Surat Keterangan Selesai kerja
praktik dari instansi, jadwal pelaksanaan kerja praktik (laporan
harian dan laporan mingguan), lembar asistensi dengan dosen
pembimbing, serta dokumen-dokumen proyek seperti gambar kerja.
8. REFERENSI/KEPUSTAKAAN
Referensi diperoleh dari buku–buku, jurnal, dan sumber-sumber
digital/elektronik (internet) mengenai beton bertulang. Adapun buku, jurnal,
Pemilik Proyek