Kelas : VII G
No. Absen : 25
Beberapa ahli sosial mengartikan ras sebagai suatu kelompok manusia yang dapat dibedakan dari
kelompok lainnya karena ada beberapa karakteristik fisik atau lahiriah, seperti warna kulit, bentuk muka
(mata, hidung, bibir, dagu), warna dan bentuk rambut. Misalnya, penggolongan ras mongoloid, negroid,
ataupun kaukasoid. Tanah air Indonesia adalah negeri kepulauan yang terdiri atas kurang lebih 13.667 pulau
besar dan kecil yang satu sama lain terpisah oleh lautan. Bangsa Indonesia yang majemuk terbagi-bagi atas
kelompok-kelompok etnis, agama, status sosial dalam bentuk diferensiasi sosial yang merupakan pembagian
sosial secara horizontal.
Macam-Macam Ras
Pengklasifikasian ras dalam masyarakat antara lain:
1. Ras Kaukasoid, terdiri dari orang-orang kulit putih, meliputi ras Kaukasoid Nordic, Mediterania,
Alpin, dan Indik.
2. Ras Mongoloid, terdiri dari orang-orang kulit kuning, yang meliputi subras Mongoloid Asia, Malaya
(termasuk Indonesia) dan Amerika/Indian.
3. Ras Negroid, terdiri dari orang-orang kulit hitam dengan rambut hitam dan keriting, meliputi subras
Negroid Afrika, Negrito, Malenesia (termasuk orang-orang Papua) dan Austroloid.
5. Ras-ras khusus, meliputi ras Bushman, dengan ukuran tubuh sedang dan warna kulitnya coklat
dengan rambut keriting; ras Veddoid hampir mirip dengan Negrito hanya saja tubuhnya lebih kecil;
ras Polinesoid, dengan ukuran tubuh sedang, warna kulit coklat, dan rambut hitam berombak; ras
Ainu, dengan warna kulit dan rambut mirip ras kaukasoid, tetapi bentuk muka ras Mongoloid.
hidung sempit;
tinggi;
wajah prognat;
c. A.L. Krober mengklasifikasikan ras-ras di dunia menjadi lima golongan ras utama.
1) Ras Australoid, yaitu penduduk asli Australia (Aborigin);
Ras Australoid merupakan penduduk asli dari Benua Australia yang dikenal dengan suku Aborigin. Ciri-
ciri fisik suku Aborigin hampir sama dengan ciri-ciri fisik dari suku-suku yang tersebar di Irianjaya, yakni
tubuh sedang, rambut kriting, mata hitam, bibir tebal, kulit hitam, dan sebagainya.
2) Ras Mongoloid, terdiri atas:
Asiatic Mongoloid, terdapat di Asia Utara, Asia Tengah, dan Asia Timur;
Malayan Mongoloid, terdapat di Asia Tenggara, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan penduduk asli
Taiwan;
American Mongoloid merupakan penduduk asli Amerika Utara dan Amerika Selatan, yaitu orang
Eskimo di Amerika Utara hingga penduduk Terra del Fuego di Amerika Selatan.
Mediteranian, yaitu penduduk sekitar Laut Tengah, Afrika Utara, Armenia, Arab, dan Iran;
5) Ras-ras khusus yang merupakan ras yang tidak dapat diklasifikasikan ke dalam keempat ras pokok
tersebut. Ras-ras khusus itu sebagai berikut.
mata hitam;
badan tegap;
mata sipit;
bibir tipis;
warna kulit orang India agak kuning, sedangkan orang Timur Tengah, Australia, Eropa, dan Amerika
adalah putih;
hidung mancung;
bibir tipis;
prognatisme, yaitu derajat proyeksi muka di banding kan posisi kepala secara vertikal atau tegak;
bentuk dagu;
bentuk hidung, misalnya sempit (leptorrhine), sedang (mesorrhine), dan lebar (playhyrrhine).
2. Ciri-ciri kuantitatif, meliputi berat badan, tinggi badan, ukuran badan, bentuk dan ukuran kepala. Untuk
mengetahui ukuran kepala (index chephalis), dilakukan dengan cara membagi lebar kepala dengan
panjangnya, kemudian dikalikan seratus. Kepala manusia terdiri atas tujuh bentuk, yaitu
ultradolichocephalis, hyperdolichocephalis, dolichocephalis, mesocephalis, brachycephalis,
hyperbracycephalis, dan ultrabracycephalis.
Adapun ciri-ciri fisik sebagai dasar pembagian ras meliputi ciri-ciri kualitas dan kuantitas. Ciri kualitas
meliputi warna kulit, bentuk rambut, bentuk lipatan mata, dan bentuk bibir. Sedangkan ciri-ciri kuantitas
meliputi bentuk badan, berat badan, dan indeks kepala. Ciri-ciri tersebut lebih didasarkan pada:
1. Ciri-ciri fisik yang didasarkan bentuk badan, meliputi ukuran tubuh, warna kulit, bentuk kepala,
bentuk muka, warna rambut, dan lain-lain.
Sumber : http://www.guruips.com/2017/03/pengertian-ras-macam-macam-dan-ciri.html