Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN KEGIATAN

REBOISASI UNTUK MEMULIHKAN EKOSISTEM ALAM DAN MENUMBUHKAN


JIWA CINTA LINGKUNGAN TERHADAP MASYARAKAT

1. Latar Belakang
Pohon merupakan suatu tatanan lingkungan yang sangat penting bagi kelangsungan
hidup manusia dan makhluk hidup lainnya. Pohon memiliki peranan sangat vital bagi
semua makhluk hidup yang ada di sekitar terutama bagi manusia. Pohon dapat menghasilkan
oksigen yang mana oksigen tersebut sangat dibutuhkan oleh manusia, pohon sebagai
penyerap air hujan, pohon dapat menyaring udara kotor akibat pencemaran kendaraan
bermotor, dan lain sebagainya. Reboisasi terhadap lingkungan dan pohon memang diperlukan
seperti zaman sekarang ini, karena banyak masyarakat yang tidak peduli terhadap lingkungan.
Kelompok kami membuat kegiatan ini, supaya bisa menyadarkan tentang pentingnya sebuah
lingkungan dan pohon yang sangat berguna bagi kelangsungan hidup kita. Pohon terkadang
kita sia-siakan, padahal pohon sangatlah penting bagi kehidupan kita. Itulah sifat manusia,
senang untuk merusak alam. Banyak pohon ditebangi untuk dijual dan dijadikan lahan mata
pencaharian, sementara penghijauannya lupa dilakukan.
Salah satu upaya manusia untuk mengurangi efek pemanasan global dan perubahan
iklim adalah dengan memperbanyak pohon melalui kegiatan tanam-menanam. Oleh sebab itu
diperlukan upaya mempertahankan keutuhan ekosistem hutan dan lingkungan perumahan
serta melakukan kegiatan penanaman pohon secara besar-besaran. Masing-masing dari kita
dapat memberikan peran dalam mendukung upaya penyelamatan bumi dari kerusakan. Tidak
perlu menunggu orang lain untuk melakukan suatu perubahan dalam melestarikan
lingkungan, namun sejak dini kita harus secepatnya bertindak. Kita semua, tentunya
mempunyai peran sentral untuk memberikan pendidikan lingkungan dengan dimulai dari
lingkungan tempat tinggal kita sendiri. Bumi kita bermasalah dan lingkungan mulai dirusak
oleh tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab. Untuk itu kita harus menyelamatkan
lingkungan ini dari kerusakan. Oleh karena itu, mari kita bersinergi berbagi peran untuk
mengurangi kerusakan-kerusakan tersebut dan marilah kita jaga bumi ini supaya tetap lestari
salah satunya yaitu dengan melakukan kegiatan penanaman pohon atau reboisasi. Semakin
banyak pohon yang kita tanam, semakin banyak pula nyawa makhluk hidup yang kita
selamatkan. Aksi penanaman pohon tersebut merupakan wujud dari kepedulian kita semua
akan pentingnya pohon bagi lingkungan sekitar karena seringkali kita lihat bahwa populasi
pohon hampir tidak ada lagi dikarenakan ulah dari manusia sendiri.
2. Tujuan Kegiatan

1. Memulihkan kembali sistem tatanan lingkungan yang telah rusak


2. Mencegah terjadinya banjir
3. Menyadarkan masyarakat tentang kepedulian terhadap alam.

3. Manfaat Kegiatan

1. Memberitahu masyarakat tentang pentingnya sebuah pohon bagi lingkungan sekitar


2. Memberi wawasan dan pengetahuan kepada masyarakat akan dampak negatif dari
punahnya populasi pohon
3. Meningkatkan kesadaran masyarakat supaya tidak merusak lingkungan dan tetap
menjaga kelestariannya

4. Pelaksanaan Kegiatan
1. Nama Kegiatan : “Reboisasi Untuk Memulihkan Ekosistem Alam dan
Menumbuhkan Jiwa Cinta Lingkungan Terhadap Masyarakat”.
2. Sasaran : Masyarakat Desa Ujan Panas dan Sekitarnya.
3. Bentuk Kegiatan : Pembagian Bibit Pohon yang bersumber dari mahasiswa
pascasarjana S2 Pendidkikan Matematika UNIB, simpatisan, dermawan serta
masyarakat.
4. Waktu dan Tempat : Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 25 Maret 2017 di Desa
Ujan Panas Kecamatan Padang Ulak Tanding, Kabupaten Rejang Lebong.
5. Kepanitiaan
1) Penasihat : Prof. Dr. H. Wahyu Widada, M.Pd
2) Ketua : Sarwoedi
3) Sekretaris : Aida
4) Bendahara : Desi Okta Marinka
5) Seksi Akomodasi : - Nilna Ma’aruf
- Jamal Efendi
6) Seksi Dokumentasi : - Yulfitri
7) Seksi Humas : - I Nyoman Wirne
5. Penggunaan Anggaran
No Uraian Pemasukan Pengeluaran
1 Iuran Mahasiswa Rp. 800.000,-
Bibit Pohon Al-Pukat
2 Rp. 225.000
@ 15 Batang x Rp. 15.000
3 Bibit Pohon Pala
Rp. 200.000
@ 10 Batang x Rp. 20.000
3 Spanduk Rp. 70.000
4 Trasportasi Rp. 230.000
5 Biaya Tak terduga Rp. 75.000
Total Rp. 800.000

6. Hasil Kegiatan

Hasil dari kegiatan yang kami lakukan adalah mengajak mahasiswa dan masyarakat
untuk ikut serta aksi penanaman pohon, memberikan sosialisasi kepada masyarakat di Desa
Ujan Panas akan pentingnya pohon bagi lingkungan sekitar, dampak yang ditimbulkan
dengan tidak adanya pohon bagi kehidupan manusia.
1. Kelompok kami mengajak para masyarakat untuk berpartisipasi dan ikut bergabung
bersama kami dalam aksi penanaman pohon, akan tetapi dalam melaksanakan kegiatan ini
kami tidak memaksa mereka untuk berpartisipasi karena kegiatan ini sifatnya sukarela
bagi mereka yang benar-benar peduli dengan lingkungan sekitar. Disini kami saling
berbagi tugas untuk menghimbau pelaksanaan aksi penanaman pohon dan ada yang
mendapat tugas melakukan penanaman pohon disekitar desa Ujan Panas. Kegiatan yang
pertama kami lakukan yaitu mencangkul tanah untuk memindahkan bibit-bibit pohon
yang ada di wadah botol bekas untuk ditanam. Beberapa jenis bibit pohon yang akan kami
tanam antara lain pohon Al-pukat dan Pala. Pohon Alpukat dan pohon pala kami
sarankan untuk ditanam area desa atau Kebun warga karena selain sebagai penghasil
oksigen, buahnya bisa dimanfaatkan untuk dijual sehingga dapat meningkatkan ekonomi
warga.
2. Dampak yang ditimbulkan dengan tidak adanya pohon bagi kehidupan manusia.
Berkurangnya keanekaragaman tumbuhan di alam tentu akan memberikan efek, baik
secara langsung ataupun tidak langsung akan merugikan manusia. Karena manusia, hewan
dan tumbuhan merupakan komponen ekosistem alam yang saling berkaitan. Tentu jika
salah satu komponen itu berkurang, pasti hubungan antara komponen yang lainnya akan
terganggu dan akan mengakibatkan suatu dampak negatif , beberapa dampak yang timbul
jika keanekaragaman pohon berkurang yaitu :
3. Semakin berkurangnya pepohonan akan menyebabkan cadangan air tanah menurun,
karena pohon merupakan penyimpan cadangan air tanah disaat musim kemarau, terutama
yang berasal dari air hujan. Apabila keberadaan pohon tidak ada lagi , masyarakat akan
mengalami kekurangan air di musim kemarau karena cadangan air tanah berkurang,
padahal kita semua tahu jika air merupakan sumber kehidupan yang sangat vital bagi
manusia, hewan maupun tumbuhan.
4. Pada musim penghujan dapat terjadi banjir karena tidak adanya pepohonan dilingkungan
sekitar yang dapat menyerap air hujan. Banjir akan memberikan dampak terhadap hidup
manusia, seperti rusaknya infrastruktur, terputusnya transportasi, korban nyawa, wabah
penyakit dan masih banyak lainnya yang merugikan kelangsungan hidup.
5. Pohon sebagai penyuplai oksigen. Sebagaimana kita ketahui, tanaman dalam proses
fotosintesisnya, menghasilkan beberapa senyawa diantaranya O2 atau biasa disebut
Oksigen. Oksigen sendiri merupakan salah satu sumber kehidupan yang sangat vital dan
sangat berpengaruh bagi kelangsungan hidup. Jika keberadaan pohon di alam berkurang
tentu penghasil oksigen pun berkurang, akibatnya tentu sangat merugikan bagi
kelangsungan hidup. Misalnya kelangkaan oksigen, pencemaran udara dan masih banyak
kerugian lainnya.
6. Dengan tidak adanya pohon di lingkungan sekitar maka tanah akan menjadi gersang dan
tandus. Selain itu suasana lingkungan sekitar akan terasa sangat panas dikarenakan tidak
adanya pohon yang bisa melindungi kita dari terik matahari, udarapun akan terasa sangat
panas. Apabila keberadaan pohon masih ada di tengah-tengah kehidupan manusia maka
lingkungan sekitar akan menjadi sejuk dan rindang.

7. Evaluasi Kegiatan

Dalam pelaksanaan kegiatan penanaman pohon ini, kami memiliki kendala yaitu
kekurangan bibit pohon dikarenakan terbatasnya biaya. Maka dari itu kami hanya menanam
bibit pohon untuk beberapa warga saja dan tidak semua warga mendapatkan poon tersebut,
karena harga bibit mahal dan membutukan biaya yang cukup tinggi sedangkan dana yang
kami miliki tidak cukup untuk membeli bibit pohon dalam jumlah yang besar. Kendala yang
kedua yaitu sulitnya mengajak para remaja dan masyarakt desa Ujan Panas untuk ikut
berpartisipasi dalam kegiatan ini. Kesadaran mereka terhadap lingkungan alam sangatlah
minim kebanyakan dari mereka belum mempunyai rasa kepedulian akan pentingnya menjaga
kelestarian lingkungan. Dalam pelaksanaan aksi penanaman pohon ini hanya beberapa
mahasiswa dan masyarakat saja yang ikut berpartisipasi.

8. Kesimpulan dan Saran

Pohon adalah suatu tatanan yang penting dalam suatu ekosistem karena fungsi pohon
sangatlah vital bagi kehidupan makhluk hidup. Pohon merupakan sumber paru-paru dunia
yang mana dengan adanya pohon dapat menghasilkan oksigen. Oksigen sangat dibutuhkan
bagi semua makhluk hidup untuk bernapas, jika tidak ada oksigen maka semua makhluk
hidup akan mati. Selain menghasilkan oksigen pohon juga dapat mencegah terjadinya banjir,
tanah longsor, menyaring udara kotor, dan dimanfaatkan oleh manusia untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari.

Menanam pohon merupakan salah satu upaya yang dapat kita lakukan untuk tetap bisa
menjaga keberadaannya dan agar kehidupan lingkungan terlihat asri dengan banyaknya pohon
di lingkungan sekitar kita. Apabila pohon dirusak dan dimanfaatkan oleh manusia secara
semena-mena maka tugas kita sebagai masyarakat yang sadar dan peduli terhadap lingkungan
harus melakukan suatu tindakan untuk pengembalian fungsi pohon, salah satunya yaitu
dengan melakukan aksi penanaman pohon. Tujuan diadakannya aksi penanaman pohon ini
yaitu untuk mengajak mahasiswa dan masyarakat supaya peduli terhadap alam dan juga
menambah wawasan bagi mereka betapa pentingnya pohon bagi kehidupan kita.

Kebanyakan masyarakat selalu menyepelekan tentang keberadaan pohon dilingkungan


sekitar, mereka selalu beranggapan bahwa ada atau tidaknya pohon tidak akan memberikan
pengaruh bagi kehidupan mereka. Kita bisa membayangkan jika pohon sudah tidak ada lagi
maka kita sendiri yang akan menerima dampak buruknya. Untuk itulah mari kita lestarikan
lingkungan alam supaya alam juga memberikan dampak yang positif bagi kita.
9. Penutup
Demikian laporan ini kami susun. Semoga ini sebagai gambaran yang jelas untuk
kami sajikan kepada seluruh masyarakat yang peduli terhadap anak yatim. Dukungan dan
partisipasi dari semua pihak kami ucapkan terima kasih. Semoga Allah SWT menjadikan
kegiatan ini menjadi sebuah amal saleh bagi kita semua.
Atas perhatian dan partisipasi yang diberikan kami ucapkan terimakasih.

Panitia Pelaksana

Sekretaris Ketua

Aida Sarwoedi

Mengetahui,
Koordinator Program Studi S2 Pendidikan Matematika

Prof. Dr. H. Wahyu Widada, M.Pd


10. Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai