Hadirin Rahimakumullah,
nama saya [sebutkan nama sendiri], perkenankan saya berpidato tentang IBADAH SEDERHANA DI
BULAN RAMADHAN.
Alhamdulillah, dalam kesempatan ini, kita dapat bermuajahah (bertatap muka) di bulan yang penuh
rahmat dan maghfiroh dari Allah SWT, yakni bulan ramadhan. Al-Hadist mengatakan:
Artinya: “Jika telah masuk bulan Ramadhan, pintu-pintu Surga akan dibuka, pintu-pintu Jahannam akan
ditutup, dan para syaitan akan dibelenggu.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Coba saya mau tanya, teman-teman rajin berpuasa? Tarawihnya, bagaimana? …. Pinter!!!
Alhamdulillah. [tips: gunakan interaksi sedemikian rupa sehingga mendapat jawaban dari audiens anak-
anak]
Tapi sayang sekali, jika pahala yang melimpah di bulan suci ini hanya diraih dengan puasa dan tarawih
saja, padahal sebenarnya ada banyak ibadah yang sederhana dan mudah dipraktikkan dengan pahala
yang berlipat ganda. Seperti Senyum, Shodaqoh, dan Salam. Sekarang, insyAllah akan saya uraikan
satu persatu.
(1) Yang pertama, senyum. hadits Rasulullah Saw yang berbunyi
"Dan senyummu untuk saudara mu adalah sodaqoh. “
kita bisa senyum kepada teman, orangtua, adik, kakak, guru, tetangga, dan semua orang!
Saya mau test ni, teman-teman bisa senyum? coba liat, senyumnya mannnnna?! :)
(2) Ibadah sederhana kedua adalah Shodaqoh,
Karena bulan ini kita puasa, teman-teman, yuk sisihkan uang jajan untuk berbagi dengan yang
membutuhkan, atau infaq di masjid.
Sedikitpun tak mengapa, yang penting ikhlasnya.
karena jika ikhlas akan Allah lipatgandakan pahalanya.
(3) Dan Ibadah sederhana yang ketiga yaitu salam,
kita bisa mengucapkan salam:
ketika masuk rumah maupun keluar rumah, mau masuk mushala atau masuk kelas di sekolah.
Yaitu dengan mengucapkan.. Assalamualaikum.
Hadirin Rahimakumullah,
Hebatnya lagi, ibadah sederhana; senyum, shodaqoh, dan salambisa dijadikan oleh-oleh untuk bulan
berikutnya. Sehingga kemuliaan bulan romadhon kali ini, dapat mengharumi sepanjang tahun. amin ya
robbal 'alamin.
Demikian pidato tentang ibadah sederhana di bulan ramadhan, semoga kita bisa mengamalkannya
dalam kehidupan sehari-hari.
Alhamdulillah pada kesempatan ini kami akan menyampaikan pidato yang berjudul
I LOVE QUR’AN
Hai… kekasih Allah..(kata al qur’an) karena kamu mencintai aku, maka atas izin Allah aku disuruh
menolong kamu sehingga kamu masuk surga….
Demikian pidato singkat ini saya sampaikan mudah-mudahan memberikan manfaat bagi kita semua.
Amin ya rabbal 'alamin.
Shalawat serta salam tak lupa saya ucapkan kehadirat Nabi Muhammad SAW,
yang mana telah membawa kita dari zaman kegelapan menuju zaman yang terang benderang
“Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, sesungguhnya Kami telah turunkan
(Al-Qur’an) pada malam (Lailatul Qadar). Tahukah engkau apakah Lailatul Qadar itu? Lailatul Qadar
adalah (Salah satu malam) yang lebih baik dari pada seribu bulan. (Pada malam itu) turunlah para
malaikat beserta Jibril dengan izin Tuhan mereka (membawa) segala urusan. (Malam itu) sejahtera
hingga terbit fajar.” (QS. Al-Qadr : 1-5)
Kesimpulan ayat tersebut memberikan pengertian kepada kita bahwa dengan pendeknya umur umat
Nabi Muhammad SAW,
maka Allah memberikan keistimewaan kepada seseorang
yang mau berusaha untuk meraih salah satu malam yang dirahasiakan
yang apabila saat itu seorang muslim beribadah,
maka ia akan mendapat pahala yang dilipatkan sama dengan beribadah selama seribu bulan.
seribu bulan jika dihitung sama halnya kita telah beribadah selama Delapan Puluh Tahun.