Anda di halaman 1dari 20

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama sekolah : SMK Muhammadiyah 2 Ajibarang


Mata Pelajaran : Chasis
Kelas / Semester : XII / 6
Pertemuan ke : 1 dan 2
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit

A. Standar Kompetensi : Memperbaiki roda dan ban.

B. Kompetensi Dasar : Mengindentifikasi konstruksi roda dan ban dan system


pemasangan.
C. Indikator: :
1. Fungsi roda dan ban dijelaskan sesuai buku informasi
2. Jenis dan karateristik roda dan ban dijelaskan sesuai
buku informasi
3. Jenis kerusakan pada roda dan ban dijelaskan sesuai
buku informasi
4. Prosedur pemasangan sesuai sop
D. Tujuan Pembelajaran :

Setelah pembelajaran ini, diharapkan siswa dapat:


1. Mendeskripsikan fungsi, jenis roda dan ban melalui
penggalian berbagai informasi
2. Membandingkan keuntungan dan kerugian ban
diagonal dan ban radial melalui penggalian informasi
3. Menafsirkan kode, ukuran utama dan ratio ban dengan
melihat data spesifikasi pabrik.
4. Menentukan tingkat keausan telapak ban secara visual.

E. Materi Pembelajaran : Roda dan ban.

F. Metode dan Pendekatan Pembelajaran :

1. Metode Pembelajaran :

a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Penugasan

2. Pendekatan Pembelajaran :

Berorientasi atau berpusat pada siswa (student centered


approach)
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke satu dan dua
Aspek Pendidikan
No. Kegiatan Belajar Mengajar Waktu Karakter dan Life Skill
yang dikembangkan
1. Kegiatan awal
1. Apersepsi 15 menit
 Berdo’a bersama  Religius
 Guru mengecek kehadiran siswa dan  Kedisiplinan
memberikan pembinaan  Ketrampilan
 Guru menyampaikan indicator menyimak informasi
pembelajaran pada pertemuan hari ini
2. Motivasi 20 menit
5. Guru memberikan ilustrasi manfaat  Ketrampilan
mendeskripsikan fungsi, jenis roda dan ban. menyimak informasi
 Guru memberikan ilustrasi manfaat  Percaya diri
membandingkan keuntungan dan kerugian
ban diagonal dan ban radial
6. Guru memberikan ilustrasi manfaat
Menafsirkan kode, ukuran utama dan ratio
ban dengan melihat data spesifikasi pabrik.
7. Guru memberikan ilustrasi manfaat jika
menentukan tingkat keausan telapak ban
secara visual.
2. Kegiatan Inti 120 menit
1. Eksplorasi a. Ketrampilan
 Guru menyampaikan materi roda dan ban. menyimak informasi
 kesungguhan
2. Elaborasi
8. Peserta didik dapat mendeskripsikan fungsi,  Percaya diri
jenis roda dan ban melalui penggalian  Kesungguhan
berbagai informasi  Potensi diri
9. Peerta didik dapat membandingkan  Eksistensi diri
keuntungan dan kerugian ban diagonal dan
ban radial melalui penggalian informasi
10. Peserta didik dapat menafsirkan kode,
ukuran utama dan ratio ban dengan melihat
data spesifikasi pabrik.
11. Peserta didik dapat menentukan tingkat
keausan telapak ban secara visual.
3. Konfirmasi  Kerja sama
 Guru bersama-sama peserta didik  Kesungguhan
membahas persoalan-persoalan yang  Eksistensi diri
muncul selama penjelasan materi  Potensi diri
3. Penutup 25 menit
 Mengembalikan peralatan sesuai dengan SOP  Pengendalian diri
 Bertanggung jawab terhadap kebersihan  Disiplin
dan kerapihan alat maupun tempat kerja  Religius
 Kesimpulan
 Evaluasi
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran
pada pertemuan berikutnya
 Berdo’a

H. Alat, Media dan Sumber Belajar

1. Alat dan Media Pembelajaran :


a. Unit transmisi manual
b. Servis tool
c. Mesouring tool

2. Media Pembelajaran :
a. Multi media
b. LCD proyektor
c. Benda kerja

3. Sumber Belajar :
a. Buku modul pemeliharaan sistem rem

b. Trainer Unit pelatihan mekanik tingkat I, Astra Honda Training


Center

c. Trainer Unit pelatihan mekanik tingkat II, Astra Honda


Training Center

I. Penilaian / Evaluasi
1. Jenis Tes :
a. Tes Tertulis
b. Tes Lisan
c. Observasi
2. Bentuk Tes :
a. Objektif
b. Uraian
3. Alat Tes :

a) Soal Uraian
I. Jawablaj pertanyaan dibawah ini dengan singkat dan jelas ..!!
1. Jelaskan fungsi dari roda...?
2. Jelaskan perbedaan carcas pada ban bias dengan ban radial..?
3. Jelaskan maksud dari code ban ISO 195 / 70 R 14 86 H..?
4. Lengkapi tabel kode kecepatan maximum berikut ini..!
Kode Kecepatan ( km/jam)
K
M
P
Q
S

5. Jelaskan kerugian jika tekanan ban kurang dari standar..?


4. Kunci jawaban.
1) fungsi ban.
a. Menopang seluruh berat kendaraan.
b. Ban bersentuhan langsung dengan jalan dan memindahkan gerakan dan
daya pengereman.
c. Menyerap kejutan yang diterima dari permukaan jalan yang tidak rata.
2) Carcass untuk ban bias (bias-plytire) disusun dari lapisan benang benang yang
membentuk sudut 30° - 40° terhadap garis tengah ban.
Carcass ban radial terdiri dari lapisan benang-benang yang tegak lurus terhadap
garis tengah ban.
3) code ban 195 / 70 R 14 86 H
195 : lebar ban dalam inchi untuk bias, mm untuk radial.
70 : aspek rasio ( tinggi / lebar ) dalam persen.
R : radial.
14 : diameter pelek dalam inchi.
86 : kapasitas mengangkut beban
H : kecepatan maksimum yang diijinkan.
4) tabel kode kecepatan maksimum.
Kode Kecepatan ( km/jam)
K 110
M 130
P 150
Q 160
S 180
5) jika tekanan ban kurang.
a. Gesekan ban dengan jalan bertambah sehingga menyerap tenaga.
b. Kemudi bertambah berat.
c. Tepi ban aus lebih cepat.
d. Ban menjadi terlalu lentur sehingga temperatur dalam ban bertambah,
dan ban dapat pecah pada kecepatan tinggi.
e. Pada kecepatan tinggi cenderung terjadi standing wave dan hydroplaning.
5. Aspek penilaian

Nilai
Nilai
No. Aspek Penilaian Perolehan KET
Maks
(x4)
1. Soal uraian
Nomor 1 6
Nomor 2 4
Nomor 3 5
Nomor 4 5
Nomor 5 5

Jumlah Nilai 25

Ajibarang, Juli 2019


Mengetahui,
Waka Urs. Kurikulum Guru Pengampu

Budi Krisnandi, S.Pd Cheryanto, ST


NBM. 803 487
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama sekolah : SMK Muhammadiyah 2 Ajibarang


Mata Pelajaran : Chasis
Kelas / Semester : XI / 4
Pertemuan ke :3
Alokasi Waktu : 5 x 45 menit

A. Standar Kompetensi : Roda dan ban

2. B. Kompetensi Dasar : Memeriksa roda.


C. Indikator: :
1. Pemeriksaan pelek roda dijelaskan sesuai buku
informasi
2. Pemeriksaan roda dilakukan sesuai service manual.
3. Data yang tepat dilengkapi sesuai hasil pemeriksaan ban
dalam dan luar.
D. Tujuan Pembelajaran :

Setelah pembelajaran ini, diharapkan siswa dapat:


1. Mendeskripsikan jenis dan karakteristik kerusakan pada
velg
2. Mendeskripsikan teknik pemeriksaan roda dengan
menggali berbagai informasi
3. Memeriksa roda mengikuti service manual
4. Melaksanakan prosedur perbaikan pelek.

E. Materi Pembelajaran : Pemeriksaan roda.

F. Metode dan Pendekatan Pembelajaran :

1. Metode Pembelajaran :

a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Penugasan

2. Pendekatan Pembelajaran :

Berorientasi atau berpusat pada siswa (student centered


approach)

G. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ketiga.
Aspek Pendidikan
No. Kegiatan Belajar Mengajar Waktu Karakter dan Life Skill
yang dikembangkan
1. Kegiatan awal
1. Apersepsi 15 menit
 Berdo’a bersama  Religius
 Guru mengecek kehadiran siswa dan  Kedisiplinan
memberikan pembinaan  Ketrampilan
 Guru menyampaikan indicator menyimak informasi
pembelajaran pada pertemuan hari ini

2. Motivasi 20 menit
 Guru memberikan ilustrasi manfaat  Ketrampilan
memeriksa pelek roda sesuai dengan buku menyimak informasi
informasi.  Percaya diri
 Guru memberikan ilustrasi manfaat mendata
hasil pemeriksaan ban luar dan dalam dan
memilih tindakan yang dilakukan.
2. Kegiatan Inti 120 menit
1. Eksplorasi
 Guru menyampaikan materi pemeriksaan  Ketrampilan
roda. menyimak informasi
 kesungguhan
2. Elaborasi
5. Peserta didik dapat mendeskripsikan jenis  Percaya diri
dan karakteristik kerusakan pada velg  Kesungguhan
6. Peserta didik dapat mendeskripsikan teknik  Potensi diri
pemeriksaan roda dengan menggali berbagai  Eksistensi diri
informasi
7. Peserta didik dapat memeriksa roda
mengikuti service manual
8. Peserta didik dapat melaksanakan prosedur
perbaikan pelek.
3. Konfirmasi  Kerja sama
 Guru bersama-sama peserta didik  Kesungguhan
membahas persoalan-persoalan yang  Eksistensi diri
muncul selama penjelasan materi  Potensi diri
3. Penutup 25 menit
 Mengembalikan peralatan sesuai dengan SOP  Pengendalian diri
 Bertanggung jawab terhadap kebersihan  Disiplin
dan kerapihan alat maupun tempat kerja  Religius
 Kesimpulan
 Evaluasi
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran
pada pertemuan berikutnya
 Berdo’a

H. Alat, Media dan Sumber Belajar

1. Alat dan Media Pembelajaran :


a. Unit unit transmisi otomatis
b. Servis tool
c. Mesouring tool

2. Media Pembelajaran :
a. Multi media
b. LCD proyektor
c. Benda kerja

3. Sumber Belajar :
a. Buku modul pemeliharaan sistem rem

b. Trainer Unit pelatihan mekanik tingkat I, Astra Honda Training


Center

c. Trainer Unit pelatihan mekanik tingkat II, Astra Honda


Training Center

I. Penilaian / Evaluasi
1. Jenis Tes :
a. Tes Tertulis
b. Tes Lisan
c. Observasi
2. Bentuk Tes :
Uraian
3. Alat Tes :

a) Soal

I. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda silang (x) huruf a, b, c, d atau e
pada lembar jawab yang tersedia pada jawaban yang paling benar !
1. berikut ini merupakan fungsi dari ban, kecuali...
a. Sebagai penopang seluruh beban kendaraan.
b. peredam kejutan yang ditimbulkan dari permukaan jalan.
c. pemindah gaya pengereman dan gaya gerak ke jalan.
d. mengontrol saat star, akselerasi dan deselerasi pengereman dan berbelok.
e. menjaga kestabilan kendaraan saat membelok.

2. Keuntungan pemakaian ban tubeless adalah...


a. bila terjadi kebocoran ban tidak langsung kempes.
b. tidak bisa bocor.
c. tidak bisa ditambal.
d. cocok dengan pelek tipe jari-jari.
e. kendaraan melaju dengan stabil walaupin tekanan ban kurang.

3. Bagian dari ban yang berfungsi mencegah robeknya ban dari rim adalah...
a. carccas. c. breaker. e. side wall.
b. bead. d. tread.
1

4. Nama bagian ban yang ditunjukan oleh no 2 dan 5 adalah... 2

a. Tread dan carcass.


b. shoulder dan bead. 3
5
c. side wall dan tread.
d. shoulder dan carcass.
4
e. side wall dan carcass.

5. Berikut merupakan pernyataan yang benar tentang carcass adalah...


a. merupakan rangka yang keras, cukup untuk menahan udara bertekanan tinggi.
b. lapisan karet luar yang melindungi bagian tertentu.
c. lapisan karet yang menutupi bagian samping.
d. bagian yang mampu meredam kejutan dari permukaan jalan.
e. tipe peredam kejut yang hanya ada pada ban radial.

6. Keausan ban ditunjukan oleh...


a. kedalaman tread wear indikator.
b. tebal carcas.
c. tebal side wall
d. tebal shoulder.
e. tebal pelek.

7. Sebuah ban mempunyai kode spesifkasi 175 / 65 R 16 75 P.


maka arti dari kode “175” adalah...
a. lebar tread / tapak ban.
b. tinggi ban dari bibir pelek sampai tread.
c. konstruksi ban ( bias atau radial )
d. beban maksimal yang ditopan tiap ban.
e. batas kecepatan maksimal.

8. Berdasarkan soal no 7. maka aspek rasio ketebalan ban adalah...


a. 16 c. 75 e. R
b. 65 d. 175

9. 11-R22.5-14PR merupakan contok numerisasi untuk tipe ban...


a. tubeb bias. c. tubeles bias. e. ban radial ultra flat.
b. tubed radial. d. tubeles radial.

10. Berdasarkan soal no 9. berapa standar tekanan udara ban tersebut...


a. 6.75 kg/cm2. c. 7.25 kg/cm2.e. 8.50 kg/cm2
b. 7.00 kg/cm2. d. 8.00 kg/cm2.

II. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas.!!


1. Jelaskan arti dari kode ban berikut 205/55R16-95-H...?
2. Apa yang dimaksud dengan tread, side wall, carcass dan bead...?
3. Sebutkan karakteristik dari pola tread tipe rib...?
4. Sebutkan jenis-jenis pelek menurut standar industri jepang...?
5. Jelaskan arti dari kode pelek berikut 5.50F x 15 SDC...?
4. Kunci Jawaban
KUNCI JAWABAN PILIHAN GANDA
1. E
2. A
3. B
4. D
5. A
6. A
7. A
8. B
9. D
10. B
KUNCI JAWABAN ESSAY
11. arti dari kode ban 205/55R16-95-H adalah..
“205” adalah lebar dari tread / tapak ban 205 mm.
“55” adalah tinggi ban atau aspek rasio ban.
“R” konstruksi ban RADIAL.
“16” pelek yang sesuai adalah berdiameter 16 inchi.
“95” batas maksimal beban yang mampu ditopang adalah 600-800 kg
“ H” batas kecepatan maksimalnya 210 km/jam.
12. tread adalah lapisan karet luar yang melindungi carcass terhadap keausan dan
kerusakan yang disebabkan oleh permukaan jalan.
Sidewall adalah lapisan karet yang menutup bagian samping ban dan melindungi
Carcass terhadap kerusakan dari luar.
Carcass merupakan rangka ban yang keras, cukup kuat untuk menahan udara yang
bertekanan tinggi, tetapi harus cukup fleksibel untuk meredam perubahan beban dan
benturan.
bead Untuk mencegah robeknya ban dari rim oleh karena berbagai gaya yang
bekerja, sisi bebas atau bagian samping ply dikelilingi oleh kawat baja yang disebut
kawat bead.
13. karakteristik pola rib.
a. mempunyai tahanan gelinding yang kecil bagi ban.
b. side slipping resistance lebih besar sehingga kendaraan lebih mudah dikendalikan.
c. suara yang ditimbulkan kecil.
d. tenaga tarik kurang baik bila dibandingkan dengan ban pola lug.
14. devide type rim ( D.T)
drop center rim ( D.C)
wide drop center rim ( W.D.C.)
semi drop center rim ( S.D.C )
flat base rim ( F.B)
Interim rim ( I.R )
15. arti dari kode pelek 5.50F x 15 SDC
5.50 : Lebar pelek (dalam inchi)
F : Bentuk flens pelek
15 : Diameter pelek (dalam inchi)
SDC : semi drop center rim
5. Aspek penilaian
Nilai
Nilai
No. Aspek Penilaian Perolehan KET
Maks
(x2)
1. Soal Objektif
No. 1 s/d 10 10
2. Soal Uraian
Soal No. 21 6
Soal No. 22 8
Soal No. 23 4
Soal No. 24 6
Soal No. 25 4
Jumlah Nilai 38

Pedoman Penilaian :
SkorPerole han
NPG  x100
SkorMax
SkorPerolehan
NES  x100
SkorMax
NKD  (0,6 xNPG )  (0,4 xNES )

 Nilai teori siswa LULUS jika memperoleh nilai ≥ 70

Ajibarang, Juli 2019


Mengetahui,
Waka Urs. Kurikulum Guru Pengampu

Budi Krisnandi, S.Pd Cheryanto, ST


NBM. 803 487
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama sekolah : SMK Muhammadiyah 2 Ajibarang


Mata Pelajaran : Chasis
Kelas / Semester : XI / 4
Pertemuan ke : 4 s/d 8
Alokasi Waktu : 5 x 45 menit

A. Standar Kompetensi : Roda dan ban.

B. Kompetensi Dasar : Memasang ulang roda.

C. Indikator: :
1. Teknik pemasangan roda dijelaskan sesuai service manual
2. Penentuan penggunaan veleg roda dijelaskan sesuai buku
informasi
3. Pemasangan roda dilaksanakan tanpa me-nyebabkan
kerusakan pada kelengkapan tempat kerja atau kendaraan
D. Tujuan Pembelajaran :

Setelah pembelajaran ini, diharapkan siswa dapat:

 Mendeskripsikan penentuan penggunaan veleg roda


sesuai jenis kendaraan dengan mempelajari service
manual

 Mendeskripsikan prosedur pemasangan roda pada


kendaraan ringan di bengkel otomotif
 Melaksanakan pemasangan roda pada kendaraan sesuai
SOP
E. Materi Pembelajaran : Teknik pemasangan roda.

F. Metode dan Pendekatan Pembelajaran :

1. Metode Pembelajaran :

a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Penugasan

2. Pendekatan Pembelajaran :
Berorientasi atau berpusat pada siswa (student centered
approach)

G. Langkah-langkah Pembelajaran :
pertemuan ke empat
Aspek Pendidikan
No. Kegiatan Belajar Mengajar Waktu Karakter dan Life Skill
yang dikembangkan
1. Kegiatan awal
1. Apersepsi 15 menit
 Berdo’a bersama  Religius
 Guru mengecek kehadiran siswa dan  Kedisiplinan
memberikan pembinaan  Ketrampilan
 Guru menyampaikan indicator menyimak informasi
pembelajaran pada pertemuan hari ini
2. Motivasi 20 menit
 Guru memberikan ilustrasi manfaat jika  Ketrampilan
memasang roda sesuai buku service manual. menyimak informasi
 Guru memberikan ilustrasi manfaat jika  Percaya diri
mampu menentukan velg roda sesuai
dengan buku informasi .
 Guru memberikan ilustrasi manfaat jika
mampu memasang roda dan ban tanpa
meruksan peralatan dan kendaraan.
2. Kegiatan Inti 120 menit
1. Eksplorasi
 Guru menyampaikan materi teknik  Ketrampilan
pemasangan roda. menyimak informasi
 kesungguhan
2. Elaborasi
 Percaya diri
 Peserta didik dapat mendeskripsikan  Kesungguhan
penentuan penggunaan veleg roda sesuai  Potensi diri
jenis kendaraan dengan mempelajari service  Eksistensi diri
manual

 Peserta didik dapat mendeskripsikan


prosedur pemasangan roda pada kendaraan
ringan di bengkel otomotif

 Peserta didik dapat melaksanakan


pemasangan roda pada kendaraan sesuai
SOP
3. Konfirmasi  Kerja sama
 Guru bersama-sama peserta didik  Kesungguhan
membahas persoalan-persoalan yang  Eksistensi diri
muncul selama penjelasan materi  Potensi diri
3. Penutup 25 menit
 Mengembalikan peralatan sesuai dengan SOP  Pengendalian diri
 Bertanggung jawab terhadap kebersihan  Disiplin
dan kerapihan alat maupun tempat kerja  Religius
 Kesimpulan
 Evaluasi
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran
pada pertemuan berikutnya
 Berdo’a

H. Alat, Media dan Sumber Belajar

1. Alat dan Media Pembelajaran :


a. Unit unit transmisi otomatis
b. Servis tool
c. Mesouring tool

2. Media Pembelajaran :
a. Multi media
b. LCD proyektor
c. Benda kerja

3. Sumber Belajar :
a. Buku modul pemeliharaan sistem rem

b. Trainer Unit pelatihan mekanik tingkat I, Astra Honda Training


Center

c. Trainer Unit pelatihan mekanik tingkat II, Astra Honda


Training Center

I. Penilaian / Evaluasi
1. Jenis Tes :
a. Tes Tertulis
b. Tes Lisan
c. Observasi
2. Bentuk Tes :
Uraian
3. Alat Tes :

a) Soal
I. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memberi tanda silang (x) huruf a, b, c, d atau e
pada lembar jawab yang tersedia pada jawaban yang paling benar !
1. berikut ini merupakan fungsi dari ban, kecuali...
a. Sebagai penopang seluruh beban kendaraan.
b. peredam kejutan yang ditimbulkan dari permukaan jalan.
c. pemindah gaya pengereman dan gaya gerak ke jalan.
d. mengontrol saat star, akselerasi dan deselerasi pengereman dan berbelok.
e. menjaga kestabilan kendaraan saat membelok.

2. Keuntungan pemakaian ban tubeless adalah...


a. bila terjadi kebocoran ban tidak langsung kempes.
b. tidak bisa bocor.
c. tidak bisa ditambal.
d. cocok dengan pelek tipe jari-jari.
e. kendaraan melaju dengan stabil walaupin tekanan ban kurang.
3. Bagian dari ban yang berfungsi mencegah robeknya ban dari rim adalah...
a. carccas. c. breaker. e. side wall.
b. bead. d. tread.
1

4. Nama bagian ban yang ditunjukan oleh no 2 dan 5 adalah... 2


a. Tread dan carcass.
b. shoulder dan bead. 3
5
c. side wall dan tread.
d. shoulder dan carcass.
e. side wall dan carcass. 4

5. Berikut merupakan pernyataan yang benar tentang carcass adalah...


a. merupakan rangka yang keras, cukup untuk menahan udara bertekanan tinggi.
b. lapisan karet luar yang melindungi bagian tertentu.
c. lapisan karet yang menutupi bagian samping.
d. bagian yang mampu meredam kejutan dari permukaan jalan.
e. tipe peredam kejut yang hanya ada pada ban radial.

6. Keausan ban ditunjukan oleh...


a. kedalaman tread wear indikator.
b. tebal carcas.
c. tebal side wall
d. tebal shoulder.
e. tebal pelek.

7. Sebuah ban mempunyai kode spesifkasi 175 / 65 R 16 75 P.


maka arti dari kode “175” adalah...
a. lebar tread / tapak ban.
b. tinggi ban dari bibir pelek sampai tread.
c. konstruksi ban ( bias atau radial )
d. beban maksimal yang ditopan tiap ban.
e. batas kecepatan maksimal.

8. Berdasarkan soal no 7. maka aspek rasio ketebalan ban adalah...


a. 16 c. 75 e. R
b. 65 d. 175

9. 11-R22.5-14PR merupakan contok numerisasi untuk tipe ban...


a. tubeb bias. c. tubeles bias. e. ban radial ultra flat.
b. tubed radial. d. tubeles radial.

10. Berdasarkan soal no 9. berapa standar tekanan udara ban tersebut...


a. 6.75 kg/cm2. c. 7.25 kg/cm2.e. 8.50 kg/cm2
b. 7.00 kg/cm2. d. 8.00 kg/cm2.

11. Maksud dari aspek rasio adalah...


a. perbandingan antara tinggi dengan luas.
b. perbandingan antara tinggi dengan lebar tread/tapak.
c. perbandingan antara diameter dengan dengan lebar tread/tapak.
d. perbandingan antara lebar tread/tapak dengan diameter pelek.
e. perbandingan antara lebar tread dengan tebal carcass.
12. Kode yang menunjukan batas kecepatan maksimal ban 240 km/jam adalah...
a. R. c. T. e. V.
b. S. d. H.

13. Pola tread yang hanya bisa digunakan pada yang tidak rata dan lunak adalah...
a. pola lug. c. pola lug dan rib e. pola block dan lug.
b. pola rib. d. pola block.

14. Gambar disamping merupakan pola tread tipe...


a. pola lug. c. pola lug dan rib e. pola block dan lug.
b. pola rib. d. pola block.

15. Pola tread block biasanya digunakan pada ...


a. jalan aspal.
b. jalan tidak rata dan lunak.
c. jalan bersalju.
d. jalan menanjak.
e. jalan menurun.

16. Berikut merupakan faktor yang mempengaruhi aliran air pada alur tapak supaya selalu
terjadi kontak antara ban dengan permukaan jalan, kecuali...
a. kedalam alur tapak. c. jumlah alur tapak. e. jumlah air pada tapak.
b. lebar alur tapak. d. pola alur tapak.

17. Ban bias memiliki benang/serat arah miring yang membentuk sudut...
a. 300-400 c. 500-600 e. 700-800
0 0 0 0
b. 40 -50 d. 60 -70

18. Keausan ban sebelah dalam atau sebelah luar diakibatkan oleh...
a. kesalahan pemasangan ban.
b. membelok dengan kecepatan berlebihan.
c. penyetelan toe-in yang tidak tepat.
d. pengereman mendadak.
e. terlalu sering slip.

19. Kesalahan pada pengisian tekanan ban bisa mengakibatkan keausan pada...
a. shoulder atau tengah.
b. bagian dalam atau bagian luar.
c. pada permukaan tread membentuk susunan seperti bulu.
d. tread membentuk pola seperti gelombang.
e. tread membentuk lekukan seperti mangkok.

20. Dibawah ini merupakan jenis dan kode pelek, kecuali...


a. D.T. c. W.D.C. e. D.T.C.
b. D.C. d. S.D.C.

21. Gambar disamping merupakan jenis pelek ...


a. Devide type rim.
b. Drop center rim.
c. wide drop center rim.
d. semi drop center rim.
e. interim rim.

22. Gambar disamping merupakan jenis pelek ...


a. Devide type rim.
b. Drop center rim.
c. wide drop center rim.
d. semi drop center rim.
e. interim rim.
23. Sebuah pelek dengan kode 5.50 S x 20 SDC. maka kode “5.50” menunjukan...
a. lebar pelek. d. tipe rim
b. bentuk flens. e. batas kecepatan.
c. diameter pelek.
24. Menurut metode pembuatan dan bahan, pelek dibedakan menjadi dua, yaitu...
a. baja press dan cast light alumunium.
b. baja press dan cast light aloy.
c. besi tuang dan timah.
d. baja dan tembaga.
e. baja dan kuningan.
25. Berikut ini standar service pelepasan roda , kecuali...
a. kunci ring. c. kunci roda. e. pengganjal roda.
b. dongkrak. d. jack stand.
26. Langkah berikut adalah urutan melepas roda :
1. Dongkrak kendaraan
2. Cari tempat yang aman
3. Pasang Jack Stand
4. Kendorkan baut roda secara menyilang
5. Lepas roda dari hub roda.
Urutan yang benar adalah ....
a. 2-5-4-3-1. c. 2-4-1-5-3. e. 5-4-3-2-1.
b. 2-3-4-5-1. d. 2-4-1-3-5.
27. Alat yang digunakan untuk memeriksa tekanan udara pada ban adalah...
a. air preasure gauge. c. injektor preasure gauge. e. dial indikator.
b. fuller gauge. d. hydrometer.
28. Berikut adalah pemeriksaan ban luar , kecuali...
a. kesesuaian ban dengan pelek.
b. keausan ban.
c. tekanan udara.
d. kerusakan luar.
e. beban kendaraan.
29. Pemakaian pelek yang tidak sesuai bisa mengakibatkan, kecuali...
a. posisi kedudukan bead kurang sempurna.
b. ketika menikung, ban mungkin bisa lepas dari pelek.
c. tidak bisa menjaga tekanan angin dengan sempurna pada ban tubeles.
d. ban dalam akan terkoyak karena terjepit bead pada pelek yang terlalu sempit.
e. ban akan sulit dilepas dari pelek saat dilakukan pembongkaran.
30. Gambar berikut merupakan proses pemeriksaan...
a. run-out ban. d. run-out tromol.
b. run-out pelek. e. run-out cakram.
c. run-out play whell.

II. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan singkat !


6. Jelaskan arti dari kode ban berikut 205/55R16-95-H...?
7. Apa yang dimaksud dengan tread, side wall, carcass dan bead...?
8. Sebutkan karakteristik dari pola tread tipe rib...?
9. Sebutkan jenis-jenis pelek menurut standar industri jepang...?
10. Jelaskan arti dari kode pelek berikut 5.50F x 15 SDC...?

4. Kunci jawaban
KUNCI JAWABAN PILIHAN GANDA

11. E 11. B 21. D


12. A 12. E 22. C
13. B 13. A 23. A
14. D 14. D 24. B
15. A 15. C 25. A
16. A 16. E 26. D
17. A 17. A 27. A
18. B 18. B 28. E
19. D 19. A 29. E
20. B 20. E 30. B

KUNCI JAWABAN ESSAY


16. arti dari kode ban 205/55R16-95-H adalah..
“205” adalah lebar dari tread / tapak ban 205 mm.
“55” adalah tinggi ban atau aspek rasio ban.
“R” konstruksi ban RADIAL.
“16” pelek yang sesuai adalah berdiameter 16 inchi.
“95” batas maksimal beban yang mampu ditopang adalah 600-800 kg
“ H” batas kecepatan maksimalnya 210 km/jam.
17. tread adalah lapisan karet luar yang melindungi carcass terhadap keausan dan kerusakan
yang disebabkan oleh permukaan jalan.
Sidewall adalah lapisan karet yang menutup bagian samping ban dan melindungi Carcass
terhadap kerusakan dari luar.
Carcass merupakan rangka ban yang keras, cukup kuat untuk menahan udara yang
bertekanan tinggi, tetapi harus cukup fleksibel untuk meredam perubahan beban dan
benturan.
bead Untuk mencegah robeknya ban dari rim oleh karena berbagai gaya yang bekerja, sisi
bebas atau bagian samping ply dikelilingi oleh kawat baja yang disebut kawat bead.
18. karakteristik pola rib.
e. mempunyai tahanan gelinding yang kecil bagi ban.
f. side slipping resistance lebih besar sehingga kendaraan lebih mudah dikendalikan.
g. suara yang ditimbulkan kecil.
h. tenaga tarik kurang baik bila dibandingkan dengan ban pola lug.
19. devide type rim ( D.T)
drop center rim ( D.C)
wide drop center rim ( W.D.C.)
semi drop center rim ( S.D.C )
flat base rim ( F.B)
Interim rim ( I.R )
20. arti dari kode pelek 5.50F x 15 SDC
5.50 : Lebar pelek (dalam inchi)
F : Bentuk flens pelek
15 : Diameter pelek (dalam inchi)
SDC : semi drop center rim
5. Aspek penilaian
Nilai
Nilai
No. Aspek Penilaian Perolehan KET
Maks
(x2)
1. Soal Objektif
No. 1 s/d 10 30
2. Soal Uraian
Soal No. 21 6
Soal No. 22 8
Soal No. 23 4
Soal No. 24 6
Soal No. 25 4
Jumlah Nilai 58

Pedoman Penilaian :
SkorPerole han
NPG  x100
SkorMax
SkorPerolehan
NES  x100
SkorMax
NKD  (0,6 xNPG )  (0,4 xNES )

 Nilai teori siswa LULUS jika memperoleh nilai ≥ 70

Anda mungkin juga menyukai