Anda di halaman 1dari 6

Bab V

Utilitas Pelabuhan

V.1 Perkantoran
Di dalam perencanaan manajemen perkantoran haruslah diketahui fungsi
dan pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian, dan pengawasan
pekerjaan ketatausahaan untuk mencapai tujuan yang telah diperkirakan
dalam perencanaan pelabuhan. Adapun tujuan pembangunan perkantoran
pelabuhan yang harus dicapai, antara lain:
1. Penerimaan informasi.
2. Pencatatan informasi.
3. Penyusunan informasi.
4. Pemberian informasi.
5. Perawatan aktiva.
Perencanaan Perkantoran
Diketahui:
 Tenaga kerja yang diperlukan 350 orang (asumsi)
 Kebutuhan ruang 6 m2 untuk 1 orang (asumsi)
 Kebutuhan ruang bebas 30% dari luas kebutuhan
 Maka:
a) Luas kebutuhan = 350 orang × 6 m2 = 2.100 m2
b) Luas total = 2.100 m2 × 1,3 = 2.730 m2 → 2.800 m2
 Rencana bangunan:
a) Lebar bangunan = 25 m
2.800 m2
b) Panjang bangunan = = 112 m
25 m

V.2 Kebutuhan Bahan Bakar Kapal


Penempatan tangki minyak harus strategis dan efisien guna mengisi
minyak ke kapal selain itu harus dilihat dari segi keamanan agar terhindar
dari bahaya kebakaran.

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TANJUNGPURA 82
PONTIANAK
Perencanaan Kebutuhan Bahan Bakar Kapal
Diketahui:
 Kebutuhan bahan bakar untuk 1 kapal 1.000 DWT = 1.500 liter/berlayar
 Pelabuhan direncanakan menampung = 1 kapal / 3 hari
 Bahan bakar yang harus disupply = 1.500 liter
Sehingga:
a) Tangki yang diperlukan
1 tangki berkapasitas = 10.000 liter
1.500
Kebutuhan 1 tangki = = 0,150
10.000
10.000
Besar tangki = = 10 m3
1.000

Diameter tangki (asumsi) = 1,5 m


Besar tangki 10
Tinggi tangki (H) = = π × 1,52 = 1,415 m
π × r2

V.3 Kebutuhan Air Bersih


Air bersih sangat dibutuhkan pada sebuah kapal yang sedang berlayar
guna keperluan memasak, mandi, dan lain sebagainya.
Perencanaan Kebutuhan Air Bersih
Diketahui:
 Kebutuhan air pada kapal = 1.000 m3/hari
 Kebutuhan air pada kantor = 100 m3/hari
 Jumlah total kebutuhan air = 1.100 m3/hari = 1.100 liter/hari
 Kapasitas tangki (TB-120) = 1.200 liter/hari

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TANJUNGPURA 83
PONTIANAK
Tabel V.1 Kapasitas Tangki Merk Penguin

 Jumlah persediaan tangki = 3 tangki


 Waktu pengisian tangki tergantung dari kapasitas tangki
 Diameter pipa yang digunakan = 150 mm = 0,15 m

Tabel V.2 Dimensi Pipa di Pasaran

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TANJUNGPURA 84
PONTIANAK
 Kecepatan air (V) = 7,5 m/liter
Sehingga:
a) Luas pipa (A)
1 1
A= × π × d2 = × π × 0,152 = 0,018 m2
4 4

b) Debit yang dialirkan (Q)


Q = A × V = 0,018 × 7,5 = 0,132 m3 ⁄liter
Permisalan:
a) Jumlah air yang diperlukan kapal = 1.100 m3/hari, lama pengisian air
bersih ke kapal (t)
1.100
t = 0,132 = 754,895 detik = 12,582 menit

b) Umumnya, pengisian air bersih ke kapal = 1 – 2 jam sebelum kapal


berangkat. Sedangkan keperluan air bersih untuk perumahan atau kantor
pada pelabuhan tidak perlu dibantu dengan pompa dan diameter bisa >
15 cm (d = 20 cm)

V.4 Saluran Drainase


Saluran drainase yang digunakan berbentuk persegi panjang dengan
konstruksi beton.
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TANJUNGPURA 85
PONTIANAK
Perencanaan Saluran Drainase
Diketahui:
 Air pembuangan (asumsi) = 100 m3/det
 Luas salauran drainase = b × h; b = h
1
 Tinggi air = × h
2

Sehingga:
a) Debit yang dialirkan (Q)
[100 × (1003 )]
Q= = 1.157,407 m3 ⁄det
24 × 60 × 60

b) Tinggi saluran drainase (h)


3 𝑄 3 1.157,407
h = √2 = √ = 8,333 m
2

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TANJUNGPURA 86
PONTIANAK
V.5 Arus Listrik
Arus listrik pada daerah pelabuhan diambil dari jaringan PLN dengan
jaringan kabel yang ditempatkan dengan cara menanamnya ± 1 m di bawah
tanah. Aliran listrik pada daerah motor pada alat bongkar muat, seperti crane.
Oleh karena kegiatan pelabuhan tidak boleh berhenti, maka disediakan pula
generator untuk mengatasi pemadaman aliran listrik dari PLN secara tiba-
tiba.

V.6 Musholla
Perencanaan Musholla
Diketahui:
 Tenaga kerja yang diperlukan 350 orang (asumsi)
 Kebutuhan ruang (0,5 m × 1,2 m = 0,6 m2/orang)
 Kebutuhan ruang bebas 20 % dari luas kebutuhan
 Maka:
a) Luas kebutuhan = 350 orang × 0,6 m2 = 210 m2
b) Luas total = 210 m2 × 1,2 = 252 m2 → 260 m2
 Rencana bangunan:
a) Lebar bangunan = 12,5 m
260 m2
b) Panjang bangunan = = 20,8 m
12,5 m

V.7 Fasilitas Pendukung Lainnya


Adapun fasilitas pendukung lain sebagai penunjang kegiatan dalam
pelabuhan adalah:
1. Kantor Bea dan Cukai.
2. Kantor Polisi dan KPLP.
3. Kantin.
4. Tempat parkir truk.
5. Pos jaga pelabuhan.
6. Jalan komplek pelabuhan.
7. Pagar pengaman.

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TANJUNGPURA 87
PONTIANAK

Anda mungkin juga menyukai