Disusun oleh:
NAMA : JUMARI
NIM : 836054726
i
Lembar pengesahan
Telah dinyatakan sah sebagai laporan untuk melengkapi mata kuliah pembelajaran
berwawasan kemayarakatan, yang dilaksanakan di desa Sripendowo
Nama : JUMARI
Nim : 836054726
Pengelola Menyetujui
Pokjar Bandar Sribhawono Tutor pembimbing,
ii
SURAT PERNYATAAN ANTI PLAGIAT
Nim : 836054726
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-NYA sehingga
makalah ini dapat tersusun hingga selesai . Penyusun laporan ini sebagai tugas mata kuliah
PEMBELAJARAN BERWAWASAN KEMASYARAKATAN pada semester 2 (dua) Tidak
lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan banyak bantuan terhadap penulis. Oleh karena itu penullis
mengucapkan terimakasih kepada:
1. .....
2. ...
Dan harapan penulis semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca untuk kedepannya dapat memperbaiki bentuk maupun
menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi. Karena keterbatasan pengetahuan
maupun pengalaman Penulis. Penulis yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini,
oleh karena itu Penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca
demi kesempurnaan makalah ini.
Penyusun
JUMARI
NIM. 836054726
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................ i
v
BAB IV PENUTUP .............................................................................. 9
A. Kesimpulan .............................................................................. 9
B. Saran ........................................................................................ 9
C. Tindak Lanjut ........................................................................... 9
LAMPIRAN .......................................................................................... 11
vi
DAFTAR LAMPIRAN
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tahu adalah makanan yang dibuat dari endapan perasan biji kedelai yang mengalami
koagulasi. Tahu berasal dari Tiongkok, seperti halnya kecap, tauco, bakpau dan bakso. Nama
“tahu” merupakan serapan dari bahasa hokkian (tauhu) yang secara harfiah berarti kedelai
fermentasai. Di Jepang dikenal dengan nama tofu. Dibawa para perantau China, makanan ini
menyebar ke Asia Timur dan Asia Tenggara, lalu juga akhirnya ke seluruh dunia termasuk
indonesia.
Tahu merupakan salah satu produk makanan yang sudah populer di Indonesia. Tahu
menjadi makanan yang diminati masyarakat Indonesia karena rasanya yang enak dan
harganya yang relatif murah. Setiap harinya kita mudah mendapatkan tahu, bahkan ada
beberapa daerah tertentu yang memiliki tahu yang khas. Misalnya Kediri yang terkenal
dengan julukan kota tahu. Tahu Kediri dikenal dengan sebutan tahu takwa yang terbuat dari
kacang hijau dan bila dipijat terasa padat. Ada pula tahu Sumedang yang punya rasa dan
kerenyahan khusus. Tahu juga memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi. Tahu
mengandung banyak gizi seperti protein, karbohidrat, mineral dan juga mengandung
beberapa macam asam amino yang dibutuhkan tubuh manusia. Tahu juga kerap dijadikan
salah satu menu diet rendah kalori.
Usaha pembuatan tahu adalah salah satu usaha kelola pangan yang memiliki prospek
pasar bagus di Indonesia. Bagi pengrajin tahu sendiri usaha ini memang dapat dijadikan salah
satu alternative peluang kerja dalam modal yang tidak begitu mahal serta teknik
pembuatannya yang cukup mudah. Saat ini pun mulai banyak restoran dan uotlet yang
menyediakan aneka resep berbahan tahu. Dengan begitu, tahu bukan lagi masakan kelas
bawah.
B. Tujuan
1. untuk menambah pengetahuan tentang cara pembuatan tahu kedelai serta
memperkaya pengalaman baru dan keterampilan generasi muda.
2. untuk memberikan informasi kepada masyarakat bahwa di desa sripendowo
terdapat produsen-produsen tahu.
1
3. Untuk membuka peluang kerja dalam modal yang tidak begitu mahal serta teknik
pembuatannya yang cukup mudah.
2
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM
3
Pelaksanaan kegiatan
Pertemuan hari / Alat peraga /
NO kegiatan Metode waktu
tanggal narasumber
1 Jumat, 05-10-2018
2 Jumat, 12-10-2018
3
4
5
6
7
C. Metodelogi
a. Alat dan Bahan
Alat:
Kayu bakar
Wajan
Alat pencetak tahu
Kain Mori
Bahan:
Kedelai
Air
Cuka tahu
Garam
Kunyit
4
b. Prosedur Pembuatan Tahu
Prosedur pembuatan tahu yaitu:
1. Penyortiran Dan Pencucian
Memilih kedelai dengan cara meletakannya pada tampah dan kemudian di tampi,
cara ini bertujuan untuk mendapatkan biji kedelai yang bersih dan bebas kotoran,
sehingga dapat menghasilkan tahu dengan kualitas yang bagus. Setelah itu biji
kedelai dicuci dalam air mengalir, sehingga kotoran yang masih melekat pada biji
kedelai dapat hilang.
2. Perendaman
Setelah dicuci, rendam biji kedelai dalam air selama kurang lebih 6 jam. Proses
perendaman ini bertujuan agar biji kedelai menjadi lunak dan memudahkan untuk
memisahkan antara biji dan kulit. Cara memisahkan biji kedelai dengan kulitnya
bisa dengan cara dicuci berkali-kali menggunakan air.
3. Penggilingan
Hancurkan kedelai dengan cara di giling serta ditambahkan air sedikit demi
sedikit, air ini bertujuan untuk mengurangi bau langu pada kedelai.
4. Perebusan Pertama
Masak bubur kedelai pada suhu 70-800c (Pada proses ini kedelai akan
mengeluarkan busa atau gelembung-gelembung kecil)
5. Penyaringan
Saring bubur kedelai menggunakan kain mori. Setelah itu bungkus bubur tersebut
menggunakan kain mori lalu letakan pada penjepit papan kayu. Tekan papan
kayu sekuat-kuatnya agar air dalam bubur kedelai dapat terperas semua.
Selanjutnya, tambahkan air cuka pada sari tahu.
6. Percetakan
Taruh di dalam cetakan yang bagian alasnya sudah dihamparkan kair mori,
kemudian lipat kain mori sampai menutupi sari tahu lalu tutup dengan papan
kayu dan taruh pemberat yang berfungsi untuk menekan ampas supaya
kandungan airnya benar-benar habis.
7. Perebusan Kedua
Keluarkan tahu dari cetakan, potong sesuai selera. Sebelum tahu dikonsumsi,
lakukan perebusan terlebih dahulu. Cara ini bertujuan agar tahu dapat bertahan
lama. Pada saat perebusan kita dapat menambahkan garam atau kunyit.
5
D. Strategi Dan Deskripsi Jalannya Kegiatan
Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan
Mencatat fungsi dari alat-alat yang digunakan dalam proses pembuatan tahu
Mencatat semua proses pembuatan tahu dari awal pecucian sampai menjadi tahu
yang siap konsumsi.
6
BAB III
HASIL KEGIATAN
A. Evaluasi Kegiatan
EVALUASI PROSES
NO NAMA PRODUKTIFITAS JUMLAH KET
KEAKTIFAN KETRAMPILAN
1
2
3
4
5
6
Keterangan:
C. Pembahasan
7
NO NAMA keterangan
1
2
3
4
5
6
7
8
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa
dalam proses pembuatan tahu selain modal kita juga membutuhkan ketekunan dan
pengalaman untuk dapat menghasilkan tahu dengan kualitas baik.
Tahu juga memiliki kandungan gizi yang luar biasa dan bermanfaat bagi
kesehatan. Terdapat protein, zat besi, kalsium, serta tahu kaya akan antioksidan.
Setiap usaha mempunyai kekurangan dan kendala masing-masing. Begitu juga
dengan usaha pembuatan tahu, tetapi dengan ketekunan dan semangat maka kendala
tersebut dapat teratasi.
B. Saran
1. Sumber daya manusia yang berkembang atau maju dapat memberikan
konstribusi bagi pembangunan ekonomi masyarakat serta meningkatkan taraf
hidup masyarakat itu sendiri. Oleh karena itu peran serta masyarakat terutama
pemuda pemudinya sangat diperlukan untuk membantu meningkatkan
perekonomian di Desa Sri Pendowo.
2. Seperti yang kita ketahui, limbah dari proses pembuatan tahu menimbulkan
bau yang tidak sedap, serta dapat mengganggu kesehatan masyarakat sekitar.
Oleh karena itu, saya berharap limbah tersebut dapat diolah dengan baik
sebagaimana mestinya.
9
DAFTAR PUSTAKA
10
LAMPIRAN
11