Anda di halaman 1dari 16

Sambutan Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan


Republik Indonesia

Assalaamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakatuh


Seiring dengan kebutuhan dan pesatnya perkembangan dunia kerja saat ini,
peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan Farmasi (SMKF), baik Farmasi Klinis dan
Komunitas, maupun Farmasi Industri harus memiliki kompetensi yang dibutuhkan oleh
pasar kerja baik yang bertaraf nasional maupun internasional
Sehubungan dengan hal tersebut, Asosiasi Pendidikan Menengah Farmasi
Indonesia, sebagai wadah bagi SMKF se Indonesia, menyelenggarakan kegiatan guna
memotivasi peningkatan kompetensi peserta didik berupa kegiatan lomba atau kompetisi
yang akan digelar tahunan yang dinamakan Lomba Kompetensi Peserta Didik Sekolah
Menengah Kejuruan Farmasi (LKPD SMKF). Kegiatan ini juga dalam upaya
mempromosikan lulusan SMKF kepada dunia usaha/ dunia industri serta pemangku
kepentingan lainnya. Selain LKPD SMKF, akan diselenggarakan juga pameran produk
inovasi dan produk teaching factory farmasi sebagai ajang peserta didik SMKF Farmasi
dalam mengekspresikan ide inovatif dan melatih jiwa entrepreneurship.
Semoga kegiatan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya bagi SMK Farmasi Klinis
dan Komunitas, untuk mengaktualisasikan dan melejitkan potensi peserta didik agar siap
menghadapi tantangan di era mendatang.Wabilahittaufiq wal hidayah,
Wassalaamu’alaikum, warahmatullahi wabaraktuh

i
Kata Pengantar

Derasnya arus informasi dan tantangan generasi milenial, membuat kita harus
membekali peserta didik dengan kompetensi yang link and match degan kebutuhan dunia
usaha dunia industri. Untuk itulah APMFI mengadakan Lomba Kompetensi Peserta Didik,
agar mereka siap menghadapi tantangan era milenial ini.
Pada tahun 2018 ini, LKPD SMKF Tingkat Nasional diselenggarakan pada
tanggal 27-28 November 2018 di Provinsi Jawa Barat. Bidang kompetensi yang akan
dilombakan adalah kompetensi keahlian Farmasi Klinis dan Komunitas.. Selain lomba,
juga diselenggarakan kegiatan lainnya seperti pameran produk inovasi unggulan hasil
karya peserta didik SMKF, produk teaching factory, pelatihan, job fair/ job matching, ,
Program ini sejalan dengan program LKS SMK yang diselenggarakan oleh Direktorat
Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia.
Penyelenggaraan LKPD SMKF yang dikelola APMFI, akan melibatkan peran serta
SMKF di Provinsi Jawa Barat yang tergabung dalam APMFI Jawa Barat sebagai
koordinator bidang lomba yang bertugas mengkoordinasikan materi berupa peralatan,
bahan, kelengkapan lomba. Selain itu, peran serta dari kalangan akademisi, lembaga
sertifikasi, dunia usaha dan dunia industri (DUDI) juga dioptimalkan antara lain sebagai
sponsorship, narasumber, juri dan sebagainya.
Agar pelaksanaan LKPD SMKF tingkat nasional ke-1 tahun 2018 serta kegiatan
pendukung lainnya berjalan dengan baik, maka kami menerbitkan “Pedoman LKPD
SMKF Tingkat Nasional ke -1 Tahun 2018”. Pedoman ini dirancang untuk membantu
memfasiliasi semua pihak yang berpartisipasi dalam pelaksanaan LKPD SMKF agar
mengetahui seluruh informasi terkait pelaksanaan LKPD dengan baik.
Akhir kata, kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pemangku
kepentingan baik di tingkat pusat maupun daerah antara lain, Dinas Pendidikan Provinsi
Jawa Barat, PAFI Provinsi Jawa Barat serta seluruh pihak yang tidak dapat kami
sebutkan satu persatu terkait dengan penyelenggaraan LKPD ini. Semoga Allah SWT,
Tuhan YME membalas kebaikan kepada semua pihak yang telah membantu.
Jakarta, September 2018
Asosiasi Pendidikan Menengah Farmasi Indonesia

ii
DAFTAR ISI

SAMBUTAN DITPSMK ........................................................................................ i


KATA PENGANTAR ............................................................................................. ii
DAFTAR ISI ........................................................................................................... iv
BAB I ...................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ................................................................................................... 1
A. Latar Belakang.............................................................................................. 1
B. Tujuan............................................................................................................ 2
C. Tema ............................................................................................................. 2
D. Motto.............................................................................................................. 4
E. Logo ............................................................................................................... 4
BAB II ..................................................................................................................... 6
PETUNJUK LOMBA ............................................................................................. 6
A. Materi Lomba ................................................................................................ 6
B. Kontingen Provinsi ....................................................................................... 6
1. Ketua Kontingen ....................................................................................... 6
2. Delegasi Teknis ........................................................................................ 6
3. Pendamping Bidang Lomba .................................................................... 7
4. Peserta Lomba.......................................................................................... 7
5. Pengamat dan Penggembira ................................................................... 8
C. Kejuaraan dan Penghargaan ...................................................................... 9
1. Kejuaraan .................................................................................................. 9
2. Penghargaan............................................................................................. 10
3. Hadiah ....................................................................................................... 10
D. Tata Tertib Lomba ........................................................................................ 11
1. Ketentuan Penyelenggaraan Lomba ...................................................... 11
2. Penilaian .................................................................................................... 11
3. Tata Tertib Peserta ................................................................................... 11
E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan................................................................ 13
BAB III .................................................................................................................... 13
PELAKSANAAN LOMBA .................................................................................... 14
A. Panitia selaku Penanggungjawab Teknis
Kelompok Bidang Lomba (SMKF) ................................................................... 14
B. Teknisi Lomba (SMKF) ................................................................................ 14
C. Dewan Juri .................................................................................................... 15
D. Juri ................................................................................................................. 15
BAB IV PELAKSANAAN PAMERAN ................................................................. 16
BAB V PELAKSANAAN SEMINAR/RAKERNAS ............................................. 17
BAB VI PENUTUP ................................................................................................ 18

iii
I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
Di era milenial dan dalam kerangka ikut berpartisipasi dalam pencapaian
target dalam Millennium Goals Development, peserta didik Sekolah Menengah
Kejuruan Farmasi (SMKF) dituntut untuk memperbaiki kualitas pendidikannya
serta memberi kesempatan yang sama bagi peserta didik untuk meraih prestasi
setinggi–tingginya sehingga siap kerja sesuai keterampilan di dalam maupun di
luar negeri. Untuk mewujudkan pemenuhan kebutuhn pasar kerja tersebut,
peserta didik SMKF harus memiliki keahlian maupun keterampilan abad 21.
Sebagai bagian dari proses pengembangan sumber daya manusia (SDM), maka
pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan Farmasi (SMKF) harus mampu
menghasilkan lulusan yang mampu mengisi dan menciptakan lapangan kerja bagi
masyarakat dan mampu menunjukkan keahlian dan daya saing di kancah nasional
maupun internasional.
Sehubungan dengan hal tersebut, maka penyelenggaraan pendidikan di
SMKF harus senantiasa bias bertujuan untuk membekali peserta didik dengan
ilmu pengetahuan, teknologi dan kompetensi teknis yang relevan sesuai
perkembangan zaman. Selain itu, lulusan SMKF harus memiliki kemampuan
generik yang harus dikuasai oleh setiap lulusan yang ditunjang dengan
kemampuan softskill, antara lain kemampuan berkomunikasi, berfikir kritis,
memecahkan masalah, berinteraksi, serta kemampuan bekerjasama secara efektif
dengan pihak lain. Aspek penunjang lainnya bagi lulusan SMKF adalah karakter
yang tangguh, mandiri, bertanggung jawab, kreatif dan berjiwa wirausaha.
Kompetensi keahlian yang dikuasai peserta didik SMKF akan terwadahi
kinerjanya melalui kegiatan LKPD SMKF. Melalui kegiatan tersebut, peserta dituntut
untuk piawai dalam mengerjakan soal-soal dalam bidang lomba sesuai dengan
keahliannya. Kegiatan LKPD juga memberikan peluang kepada dunia usaha dan
industri untuk berpartisipasi mensukseskan memeriahkan penyelenggaraan LKPD
sekaligus dalam rangka penyiapan SDM industri yang lebih baik.

B. Tujuan
LKPD SMKF Tingkat Nasional ke-1 Tahun 2018 serta pameran produk inovasi
unggulan
SMKF bertujuan untuk:
1. Menyediakan wahana bagi peserta didik SMKF untuk mengasah karakter
positif, produktif, kreatif, dan inovatif
2. Memotivasi peserta didik SMKF untuk meningkatkan keahlian sesuai
standar dunia industri;
3. Mendorong produktivitas peserta didik SMKF untuk mampu bekerja
secara optimal dan menghasilkan produk inovatif;
4. Mengetahui peta kualitas dan kemampuan SMKF di seluruh Indonesia
sesuai standar dunia usaha industri

1
5. Mempromosikan performa kerja peserta didik SMKF dan meningkatkan
citra SMKF;
6. Meningkatkan kerjasama yang lebih intensif antara lembaga pendidikan
(SMKF) dengan dunia usaha/dunia industri (DUDI), asosiasi profesi dan
berbagai pihak lainnya;
7. Menjalin persahabatan dan kerjasama secara nasional dalam
membangun pendidikan menengah kejuruan farmasi
8. Memberikan kesempatan dan motivasi kepada peserta didik SMKF untuk
berkompetisi secara positif;
9. Menyediakan sarana pengembangan dan pengakuan keunggulan kerja
bagi peserta didik SMKF yang memiliki kompetensi sesuai dengan
tuntutan dunia kerja;
10. Melibatkan publik dan ekosistem pendidikan dan kebudayaan untuk
berpartisipasi aktif sehingga tercipta kebersamaan serta proses akulturasi
kebudayaan.

C. Tema
Tema kegiatan LKPD SMKF Tingkat Nasional ke-1 dan pameran produk
inovasi unggulan peserta didik SMKF tahun 2018 serta kegiatan pendukung
lainnya di Provinsi Jawa Barat adalah:

APMFI Turut Membangun Bangsa

D. Motto
Motto LKPD SMKF Tingkat Nasional ke-1 dan pameran Produk Inovasi Unggulan
Hasil Karya Peserta didik SMKF Tahun 2018 serta kegiatan pendukung lainnya
adalah

“Kerja Kita, Prestasi Siswa, Kebanggaan Bangsa”

Moto yang diusung segaris, sejalan dan merupakan satu tarikan nafas dengan motto
hari kemerdekaan Republik Indonesia,...”Kerja Kita Prestasi Bangsa”.

E. Logo

Makna logo secara filosofis

Logo berupa bangunan (balok) yang beraturan dengan tinggi bervariasi dan
gradasi berbagai warna yang mencolok menggambarkan bahwa :

2
Kegiatan ini diikuti oleh berbagai sekolah yang sangat heterogen. Namun mereka
memiliki standar acuan yang sama.
Corak ragam tinggi rendah yang bervariasi menunjukkan adanya variasi dan
ragam dalam pengelolaan manajemen sekolah, dengan sumber input yang
berbeda, proses yang dinamis, menghasilkan ouput lulusan yang juga tidak
seragam, lulusan yang kaya dengan sentuhan kearifan lokal.
Sebagaimana heterogennya kultur masyarakat Indonesia.

Logo tersebut menyiratkan makna :


walau berbeda warna, berbeda ukuran, dan berbeda tinggi, namun kita semua
memiliki pola yang sama (struktur balok) yang menyiratkan kesamaan tujuan yakni
untuk memajukan dunia pendidikan khususnya pendidikan menengah farmasi
Indonesia.

Lingkaran pada logo menunjukkan bahwa semua itu disatukan oleh kebersamaan
dalam satu wadah perjuangan yaitu Asosiasi Pendidikan Menengah Farmasi
Indonesia (APMFI).

Makna Logo secara praktis (pragmatis)

Dalam konteks LKPD Nasional, logo tersebut menggambarkan bahwa


kegiatan ini merupakan lomba yang sangat dinamis (disimbolkan dengan
corak warna yang berbeda, dan tinggi rendah balok yang tidak sama).
Menggambarkan gelora anak muda, yang haus akan prestasi. Sebagai
suatu even kejuaraan maka kalah dan menang adalah suatu hal yang
wajar, ada yg di atas ada yg di tengah ada yang di bawah (disimbolkan
tinggi rendah struktur balok). Namun semuanya memiliki pola yang sama
yakni struktur balok berdiri (artinya tata aturan dan standar yang sama).
Dan semuanya diikat dalam satu wadah (tercermin dari lingkaran yang
mengikat semua bangunan) yakni LKPD yang dilaksanakan oleh Satu
lembaga yakni APMFI.

II. Petunjuk Lomba


A. Materi Lomba
Materi lomba mengacu pada SKNI Farmasi Klinis dan komunitas KKNI
Level II, .

B. Kontingen Provinsi
1. Ketua Kontingen
a. Setiap korwil menunjuk satu orang perwakilan dari unsur korwil
sebagai Ketua Kontingen;
b. Ketua Kontingen bertanggung jawab mengkoordinir seluruh delegasi
LKPD di masing-masing korwil secara menyeluruh mencakup antara

3
lain keselamatan, kesehatan, transportasi keberangkatan dan
kepulangan, dukungan
kelengkapan lomba, serta keikutsertaan delegasi dalam lomba dan
kegiatan pendukung lainnya;
c. Ketua Kontingen bertanggung jawab mendampingi delegasi saat
melakukan registrasi;
d. Ketua Kontingen bertanggung jawab mengkoordinasikan hal teknis
dan non teknis peserta;
e. Ketua Kontingen hadir dalam Technical Committee Meeting (TCM)
Umum.
2. Delegasi Teknis
a. Setiap korwil mengirimkan satu orang dari unsur satuan pendidikan
atau perwakilan dari sekolah yang ditunjuk oleh korwil sebagai
Delegasi Teknis;
b Delegasi Teknis membantu Ketua Kontingen mengkoordinir hal teknis
dan non teknis peserta,;
c. Delegasi Teknis bersama ketua kontingen bertanggungjawab
mendampingi delegasi saat melakukan registrasi;
d. Delegasi Teknis bersama ketua kontigen menghadiri Technical
Committee Meeting (TCM) Umum;

3. Pendamping Bidang Lomba


a. Setiap korwil mengirimkan satu orang Pendamping untuk lomba, dari
SMKF asal peserta lomba;
b. Pendamping bidang lomba bertanggung jawab mendampingi peserta lomba
baik di tempat lomba maupun di hotel/penginapan;
c. Pendamping bidang lomba berkoordinasi dengan Ketua Kontingen dan
Delegasi Teknis terkait hasil Technical Committee Meeting (TCM);
d. Pendamping bidang lomba wajib mengikuti TCM Khusus yang bersifat
teknis;
e. Pendamping membantu mengatasi permasalahan peserta dan memberikan
dorongan semangat/ motivasi kepada peserta;
f. Pendamping bidang lomba diharapkan mengikuti kegiatan pendukung
lainnya seperti seminar nasional, gerakan literasi sekolah (GLS), pelatihan,
dan lain-lain.

4. Peserta Lomba
a. Persyaratan Peserta Lomba
1) Peserta lomba adalah peserta didik SMKF yang masih aktif sebagai
peserta didik dan dibuktikan dengan fotocopy rapor (diutamakan peserta
didik tingkat akhir tahun pelajaran 2018/2019 atau kelas XII);
2) Peserta LKPD SMKF adalah peserta didik yang sudah mengikuti seleksi
dan dinyatakan juara pada tingkat Korwil dan selanjutnya dapat
mengikuti penyelenggaraan LKPD SMKF tingkat Nasional ke-1 tahun
2018;
3) Setiap korwil mengirimkan daftar nama peserta didik dan bidang lomba
yang diikuti melalui pendaftaran yang dilakukan secara dalam jaringan
(daring);

4
4) Bagi korwil yang tidak mengirimkan usulan nama peserta dan bidang
lomba yang diikuti hingga tanggal 10 November 2018, maka dinyatakan
korwil tersebut tidak mengirimkan perwakilan;
5) Kontingen setiap korwil harus sudah tiba di kota Bandung paling lambat
26 November 2018 menuju tempat pendaftaran ulang;
6) Setiap peserta LKPD SMKF disarankan membawa peralatan (hand
tools) dan kelengkapan lainnya, sesuai kebutuhan yang tidak disediakan
oleh panitia
7) Peserta tinggal di Penginapan (hotel) yang telah ditetapkan oleh Panitia.

b. Sifat Kepesertaan Lomba


1) Perseorangan;

c. Jumlah Peserta
Jumlah peserta perseorangan atau ditetapkan seperti pada Tabel 1
berikut.

Tabel 1: Jumlah peserta per bidang lomba

No. Bidang Lomba Peserta


Maksimal 3
1. Farmasi klinis dan komunitas orang

5. Pengamat Pengembira
a. Pengamat dan penggembira dari setiap korwil tidak dibatasi
jumlahnya;
b. Pengamat dan penggembira berperan sebagai penonton/pengunjung
lomba dan dapat mengikuti seminar nasional serta mengunjungi
pameran;
c. Pengamat dan penggembira tidak diperkenankan untuk memasuki
arena lomba;
d. Akomodasi, konsumsi dan transportasi pengamat dan penggembira
selama lomba berlangsung ditanggung oleh masing-masing.

C. Kejuaraan dan Penghargaan


1. Kejuaraan
a. Peringkat Kejuaraan
Setiap bidang lomba ditetapkan 6 peringkat kejuaraan, sebagai
berikut.
1) Pemenang I
2) Pemenang II
3) Pemenang III
4) Favorit 1
5) Favorit 2
6) Medallion of Excellence (MoE)

b. Penetapan Juara pada bidang lomba diatur sebagai berikut:


1) Pemenang dengan persyaratan nilai ≥ 70;
2) Penetapan juara bagi peserta yang memenuhi persyaratan ≥ 70
diurutkan dari nilai tertinggi;

5
3) Penetapan MoE diberikan kepada peserta apabila memperoleh
nilai di atas rata–rata (passing grade)

2. Penghargaan
Penghargaan berupa tropi/piala, medali dan sertifikat akan diberikan kepada:
a. Juara umum
1) Juara umum adalah kontingen dengan perolehan poin terbanyak
yang diperoleh dari medali emas, perak, perunggu, sertifikat BNSP
dan Medallion for Excellence dengan ketentuan sebagai berikut:
> Poin untuk emas = 6
> Poin untuk perak = 5
> Poin untuk perunggu = 4
> Medallion of Excellence = 1

2) Tropi/piala bergilir menjadi piala tetap bagi korwil yang menjadi juara
umum sebanyak 3 kali berturut-turut.

3) Peserta yang kompeten sesuai standar BNSP akan mendapatkan


sertifikat KKNI level II Bidang Farmasi

b. Peserta
1) Medali diberikan kepada Pemenang I, Pemenang II, Pemenang III,
Favorit 1, Faorit 2, Medallion of Excellence;
2) Sertifikat/Piagam Kejuaraan diberikan kepada Juara LKPD SMKF
dan sertifikat keikutsertaan diberikan kepada seluruh peserta lomba.
3) Sertifikat KKNI level II Bidang Farmasi BNSP dari LSP KFI bagi
peserta yang kompeten.
4) Bagi peserta yang memiliki nilai di atas ambang batas (passing
grade) akan mendapatkan Medallion for Excellence.

c. Panitia, Juri, Asisten Juri, Teknisi Lomba, Ketua Kontingen, Delegasi


Teknis, dan Pendamping akan menerima sertifikat.

3. Hadiah
Hadiah dalam bentuk uang untuk pembinaan diberikan kepada Pemenang
I, II, III untuk setiap bidang lomba, serta beasiswa pendidikan dari
Akademi Farmasi di Indonesia dan Luar Negeri.

D. Tata Tertib Lomba


1. Ketentuan Penyelenggaraan Lomba
a. Nomor Bidang Lomba
Penomoran bidang lomba dimulai dari 01 sampai dengan 02.
b. Durasi Lomba
1) Durasi efektif lomba berkisar antara 15 sampai dengan 22 jam
(setara 2 hari);
2) Satu hari sebelum pelaksanaan lomba (26 November 2018), akan
diadakan technical meeting untuk persiapan, pengenalan materi

6
lomba, pengamatan lokasi, pemeriksaan peralatan yang akan
digunakan, dan pemberian nomor peserta;
c. Bahasa
Komunikasi resmi dalam kegiatan LKPD SMKF Tingkat Nasional ke-1
Tahun 2018 menggunakan Bahasa Indonesia.
d. Pendaftaran Daring
Pendaftaran peserta (registrasi) dilakukan secara daring melalui
laman: web APMFI
Bagi peserta yang sudah mendaftarkan diri secara daring merupakan
peserta yang sah.
2. Penilaian
a. Acuan Penilaian
Penilaian lomba menggunakan acuan pada kriteria penilaian LKPD
SMKF tingkat Nasional tahun 2018
Untuk sertifikat BNSP, menggunakan standar BNSP
b. Rentang Nilai
Penilaian untuk semua bidang lomba menggunakan rentang 0 – 100.
c. Pembulatan Nilai
Pembulatan nilai ditetapkan sebagai berikut :
1) Nilai penggabungan menggunakan pembulatan dua desimal di
belakang koma;
2) Skor < 0,05 dibulatkan ke bawah dan ≥ 0,05 dibulatkan ke atas.

3. Tata Tertib Peserta


a. Persiapan keberangkatan
Peserta lomba harus memahami segala ketentuan yang terkait
dengan LKPD SMKF Tingkat Nasional Ke1 Tahun 2018 dan
mempersiapkan diri sesuai dengan ketentuan masing-masing bidang
lomba. Peralatan yang perlu dibawa peserta harus memenuhi
persyaratan yang telah ditentukan
b. Persiapan sebelum lomba
1) Satu hari sebelum pelaksanaan lomba, peserta diberi kesempatan untuk
melakukan persiapan di tempat lomba yang disediakan oleh panitia, menata
dan mengamankan peralatan sesuai keperluan, serta mengenal mesin dan
alat bantu yang akan digunakan di tempat lomba;
2) Peserta lomba harus siap secara maksimal untuk mengikuti lomba;
3) Peserta akan memperoleh penjelasan tentang berbagai ketentuan yang
menyangkut pencegahan kecelakaan serta ketentuan keselamatan kerja
lainnya;
4) Peserta mempunyai hak untuk mengajukan pertanyaan dan harus
ditanggapi dengan seksama oleh juri;
5) Teknisi lomba dan juri harus mengenal semua peserta lomba, serta
memastikan bahwa atribut dan identitas yang mereka gunakan sudah
benar;
6) Juri harus memastikan bahwa peserta telah mengerti tentang materi
lomba serta petunjuk-petunjuknya termasuk sistem penilaian.

7
c. Technical Committee Meeting (TCM)
TCM terdiri dari TCM umum dan
khusus
1) TCM Umum dikoordinasikan oleh Dewan Juri dan dihadiri oleh Ketua
Kontingen, Delegasi Teknis, dan Juri sehari sebelum pembukaan;
2) TCM Khusus dipimpin oleh juri bidang lomba dan harus dihadiri oleh
peserta lomba dan pendamping di tempat lomba masing-masing sehari
sebelum lomba dilaksanakan.

d. Saat pelaksanaan lomba


1) Setiap peserta harus mengenakan tanda pengenal peserta yang
disediakan oleh panitia;
2) Setiap peserta akan mendapat nomor urut lomba (nomor peserta) pada
saat lomba;
3) Setiap peserta harus menuliskan nomor peserta pada setiap materi dan
hasil lomba;
4) Setiap peserta bertanggungjawab atas peralatan dan alat bantu yang
digunakannya. Jika tidak dapat digunakan/rusak, peserta harus segera
menghubungi Juri/Asisten Juri untuk mendapatkan perbaikan atau
pergantian;

5) Peserta memulai dan menghentikan pekerjaan sesuai dengan


isyarat yang diberikan oleh Juri;
6) Peserta tidak diperkenankan berbicara dengan peserta lain,
pendamping atau pengunjung selama lomba berlangsung;
7) Sesuai ketentuan yang telah dijelaskan pada saat sebelum lomba
dimulai, peserta dibolehkan meminta pergantian alat/bahan jika
terjadi kerusakan atau kehilangan;
8) Peserta wajib mematuhi ketentuan keamanan dan perlindungan
sebagaimana tertuang dalam deskripsi bidang lomba, atau sesuai
instruksi Juri. Jika terjadi kerusakan mesin dan atau peralatan,
peserta harus segera melaporkan ke Juri/Asisten Juri/Teknisi;
9) Jika peserta sakit, maka harus segera memberitahukan kepada Juri
yang dapat memutuskan untuk memberi kompensasi waktu, bila
dinilai perlu;
10) Setelah lomba berakhir, peserta diberi kesempatan untuk bertukar
pendapat dan pengalaman baik dengan sesama peserta,
pendamping, atau juri. Pembicaraan dapat berkisar tentang materi
lomba, metoda kerja, mesin, dan alat lomba;
11) Juri, Asisten Juri, dan Teknisi Lomba akan memberi pengarahan
kepada peserta untuk mengemas peralatan dan membersihkan
tempat lomba sebelum ditinggalkan;
12) Peserta mempunyai kesempatan untuk mengetahui hasil kerjanya,
setelah hasil kejuaraan diumumkan.

8
E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Kegiatan Lomba LKPD SMKF Tingkat Nasional ke-1 Tahun 2018 akan
dilaksanakan mulai tanggal 27 November 2018 dari pukul 08.30 s.d.
selesai. Sebagian besar bidang lomba terpusat di SMK Negeri 7 Bandung.

III. Pelaksanaan Lomba


A. Panitia selaku Penanggungjawab Teknis Kelompok Bidang
Lomba (SMKF)
Panitia selaku Penanggungjawab teknis kelompok bidang lomba
yang berasal dari unsur APMFI, APMFI Korwil Jawa Barat dan
instansi lainnya bertanggungjawab:
1. Menyiapkan agenda dan kebutuhan TCM, serta menjadi fasilitator
pada acara tersebut;
2. Memantau pelaksanaan lomba agar sesuai dengan hasil TCM dan
pedoman;
3. Memastikan seluruh alat, bahan dan kelengkapan lomba tersedia
pada saat pelaksanaan lomba;
4 Berkoordinasi dengan Juri;
5. Mengumpulkan dan menyerahkan nilai hasil lomba dari/bersama
Juri ke sekretariat lomba;
6. Menyiapkan laporan pelaksanaan lomba sesuai bidang lomba.

B. Teknisi Lomba (SMKF)


Teknisi Lomba bertanggungjawab:
1. Menyiapkan alat, bahan dan perlengkapan lomba sesuai
bidangnya;
2. Mengatur pemasangan peralatan lomba;
3. Mengatur penempatan alat, bahan dan perlengkapan lomba;
4. Memastikan seluruh alat, bahan dan perlengkapan lomba tersedia
pada saat pelaksanaan;
5. Memastikan alat dan perlengkapan lomba dapat dioperasionalkan;
6. Memperbaiki peralatan yang rusak pada saat lomba;
7. Berkoordinasi dengan penanggungjawab bidang lomba.

C. Dewan Juri
1. Melakukan koordinasi dengan para juri dan memberikan arahan untuk
kelancaran pelaksanaan lomba;
2. Melaksanakan rapat teknis atau TCM Umum;
3. Melakukan pengambilan keputusan apabila terjadi perbedaan
penilaian setiap bidang lomba;
4. Memberikan rekap hasil nilai lomba peserta kepada panitia sekretariat.

9
D. Juri
1. Juri
Juri untuk bidang lomba terdiri atas:
a. Satu orang ketua merangkap anggota;
b. Satu orang sekretaris merangkap anggota;
c. Satu orang atau lebih sebagai anggota.

2. Juri pada dasarnya berasal dari, asosiasi profesi, akademisi, atau


mereka yang merupakan asesor dari Lembaga Sertifikasi Profesi
Komunitas Farmasi Indonesia..
.
3. Ketua Juri bersama dengan anggota bertanggungjawab untuk:
a. Mengecek kesesuaian mesin, peralatan, bahan, yang disiapkan oleh
teknisi, sebelum acara dimulai;
b. Memastikan materi yang akan dilombakan, menentukan kriteria
penilaian, menetapkan jadwal pelaksaaan lomba, menyusun daftar
bahan, serta menyiapkan instruksi kerja untuk peserta;
c. Mengecek keakuratan data peserta (tanggal lahir, provinsi, korwil,
nama, dan sebagainya), sebelum lomba dimulai;
d. Melakukan penilaian, merekap hasil penilaian berdasarkan rangking
dan mengumumkan peringkat kepada peserta pada bidang lomba.

4. Memberikan hasil nilai lomba peserta kepada Dewan juri

IV. Pelaksanaan
Pameran
1. Pelaksanaan pameran produk inovasi unggulan hasil karya peserta
didik SMKF akan dilaksanakan bersama dengan pelaksanaan LKPD
SMKF pada tanggal 26-28 November 2018 di SMK Negeri 7
Bandung dan Hotel Harris Bandung, Provinsi Jawa Barat; Panitia
menyediakan stand pameran produk inovasi unggulan untuk setiap
SMKF
2. Perwakilan korwil dengan ukuran stand 3m x 4m dan harus mengisi
stand mulai tanggal 26 November 2018;
Peserta pameran adalah SMKF yang memiliki potensi dan
pengalaman di masing-masing Provinsi dengan menampilkan
produk inovasi hasil karya peserta didik yang layak dan punya nilai
jual serta mencerminkan ciri khas daerah masing-masing provinsi;
3 Setiap Perwakilan stand Provinsi/Korwil didukung oleh 2 orang
peserta didik dan 1 orang guru pembimbing untuk berpartisipasi
pada penyelenggaraan pameran produk inovasi unggulan karya
peserta didik SMKF;

10
4. Untuk keperluan penyelenggaraan pameran produk inovasi
unggulan hasil karya peserta didik SMKF menyiapkan segala
keperluannya secara swadaya;

Pelaksanaan pameran akan dikoordinasikan oleh Panitia Pameran


APMFI.

V.Pelaksanaan Seminar /
Rakernas
1. Seminar akan dilaksanakan selama 3hari (26-28 November 2018) di
Hotel Harris Provinsi Jawa Barat;
2. Seminar terdiri dari 2 kategori yaitu: Seminar Nasional dan Rakernas,
yang masing masing akan dibagi dalam 2 sesi;
Narasumber Seminar Nasional berasal dari perwakilan institusi/DUDI,
praktisi, akademisi;
Narasumber Rakernas berasal dari instansi terkait.
Seminar akan dikoordinasikan oleh APMFI;

VI. Penutup
Penyelenggaraan LKPD SMKF Tingkat Nasional ke-1 Tahun 2018
dan pameran produk inovasi unggulan hasil karya peserta didik SMKF
Tahun 2018 di Bandung, Provinsi Jawa Barat diharapkan mampu
memotivasi peserta didik SMKF untuk terus menjadi yang terbaik.
Mereka diharapkan memiliki nilai lebih/keunggulan mencakup
kemampuan/keahlian bidang yang dikuasai, kemampuan softskill, serta
karakter yang tangguh untuk menjadi bagian dari pembangunan menuju
Indonesia Hebat. Sang Juara, adalah mereka yang memiliki kompetensi
di bidangnya, produktif dalam berkarya serta sosok yang mampu mencari
solusi dari setiap tantangan yang dihadapi.
Penyelenggaraan LKPD SMKF Tingkat Nasional ke1 Tahun 2018
dan pameran serta kegiatan pendukung lainnya, semoga menjadi awal
kebangkitan SMKF dan eksistensi peserta didik yang lebih bermartabat
Selain itu, sebagai bentuk pelayanan Asosiasi Pendidikan Menengah
Farmasi dalam memberikan pelayanan prima kepada peserta, Ketua
Kontingen, Delegasi Teknis, Pendamping dengan baik.
Ucapan terima kasih dan penghargaan disampaikan kepada
seluruh pemangku kepentingan baik di tingkat pusat maupun daerah
antara lain: Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Dinas Pendidikan Provinsi

11
Jawa Barat, PAFI Provinsi Jawa Barat, serta seluruh pihak yang tidak
dapat kami sebutkan satu persatu atas terselenggaranya kegiatan ini.
Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan
keberkahan kepada kita semua. Aamiin ya Robbal ‘Aalamiin.

12

Anda mungkin juga menyukai