Anda di halaman 1dari 3

TUGAS ROLE PLAY I

DENTAL HEALTH EDUCATION


TANDA DINI DALAM MULUT PENDERITA AIDS

OLEH :

HUZAIRAH NURUL AZIZA

J111 16 031

BLOK ILMU KEDOKTERAN GIGI KOMUNITAS

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS HASANUDDIN

2017
DESKRIPSI

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Perkenalkan saya Huzairah Nurul Aziza dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin.

Pertama-pertama marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, karena atas
rahmat-Nyalah kita di pertemukan pada suasana seperti sekarang ini. Tak lupa pula saya
panjatjkan sholawat serta salam atas junjungan beliau yakni Muhammad SAW yang telah
menuntun kita dari zaman gelap gulita hingga zaman seperti sekatang ini. Sebelumnya saya
ucapkan banyak terima kasih untuk teman-teman dan kakak yang telah meluangkan waktunya
untuk hadir disini. Langsung saja saya disini ngin memberikan sedikit informasi mengenai
“Tanda dini dalam mulut penderita AIDS”.

Kata AIDS adalah kata yang sangat tidak asing bagi masyarakat luas apa lagi bagi kita para
remaja. Ataukah di antara teman-teman masih ada yang belum tahu mengenai AIDS? Jadi AIDS
singkatan dari Acquired Immuno Deficiency Syndrome atau sekumpulan gejala dan infeksi yang
timbul karena rusaknya sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi virus HIV (human
immune deficiency virus) Yang rentan terjadi pada kalangan dewasa yah seperti kita ini.

Ada banyak tanda-tanda penderita AIDS di dalam mulut:

1. Kandidiasis oral
Merupakan jamur Candida albicans. Kandidiasis oral ini merupakan gejala awal dari
infeksi yang di sebabkan virus HIV. Jumlah jamur pada penderita HIV akan terus
meningkat bersamaan dengan turunnya limfosit. Lidah dan langit-langit yang paling
umum terkena. Kondisi ini biasanya akut apa lagi pada penderita HIV biasanya bertahan
sampai beberapa bulan. Terapi pada penderita HIV bisa diberikan obat topical seperti
nystatin, walaupun obat ini kurang efektif dan gejala dapat muncul kembali.

2. Associated periodontal disease


Merupakan penyakit periodontal, yang umunya penderita HIV. Ditandai dengan gusi
berdarah, bau mulut, nyeri, gigi goyang, dan kadang-kadang luka. Associated periodontal
disease dapat berkembang menjadi infeksi yang mengancam jiwa. Pencegahan bisa
dimulai dengan menjaga kebersihan mulut, misalnya menyikat gigi, dan menggunakan
obat kumur.

3. Oral hairy leukoplakia


Merupakan kelainan yang disebabkan oleh virus Epstein-Barr (EBV) dan lebih umum
terjadi pada orang dewasa penderita HIV dibanding anak penderita HIV. OHL berupa lesi
putih, tidak berbatas jelas, berkerut, menonjol pada tepi lateral lidah. OHL biasanya tidak
memerlukan pengobatan apapun tetapi dalam kasus yang parah dianjurkan untuk
memberikan antiviral sistemik.

4. Human Papilloma Virus/HPV (papilloma virus manusia)


Merupakan virus yang menyebabkan tumbuhnya kutil dalam rongga mulut yang sering
dijumpai pada orang yang menderita HIV. Gambaran bentuknya seperti kembang kol,
berduri/timbul denga permukaan datar. untuk pengobatan bisa diberikan obat topical
berupa resin podhopylin 25%, bedadah eksisi. Terapi laser dan cryotherapi.

5. Sarkoma Kaposi
Sarcoma Kaposi ini semacam kanker ganas yang hampir selalu terjadi pada orang yang
terkena HIV positif. Tandanya itu tampak bercak berdarah/ungu yang akan berubah
bentuk menjadi tonjolan yang menyakitkan. Perawatannya dilakukan dengan kemoterapi.

Anda mungkin juga menyukai