Anda di halaman 1dari 7

TUGAS KELOMPOK

TEORI EKONOMI MAKRO II

Disusun oleh:
KELOMPOK 9
Anggota:
Miya Lestari (1711021072)
Feni Setiani (1711021073)
Deska Irwanti (1711021074)
Afrilia Ulfatussaniah (1711021075)
Rida Fajriani (1711021077)
Atha Afifah (1711021078)
Muhammad Rifqi (1711021079)
Exti Rika Wati (1711021080)
Marina (1711021081)
Tania Mega Pratiwi (1711021082)
Mutiara Emilia (1741021002)

Program Studi Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan


Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Lampung
2018
Buatlah 10 soal pilihan ganda beserta jawaban dan alasannya:

1. Rasio konsumsi terhadap pendapatan yang menurun ketika pendapatan naik adalah…
a. Kecenderungan Mengkonsumsi Marginal
b. Kecenderungan Mengkonsumsi Rata-rata
c. Kecenderungan Menabung Marginal
d. Marginal Prospensity to Consume (MPC)
Jawab:
b. Kecenderungan Mengkonsumsi Rata-rata.
Alasan:
Keynes menyatakan kecenderungan mengkonsumsi rata-rata (average propensity to
consume), rasio konsumsi terhadap pendapatan yang menurun ketika pendapatan naik.

2. Jumlah yang dikonsumsi dari setiap dolar tambahan dan bernilai antara nol dan satu
disebut…
a. Kecenderungan Mengkonsumsi Marginal
b. Kecenderungan Mengkonsumsi Rata-rata
c. Kecenderungan Menabung Marginal
d. Marginal Prospensity to Save (MPS)
Jawab:
a. Kecenderungan Mengkonsumsi Marginal
Alasan:
Keynes menduga bahwa kecenderungan mengkonsumsi marjinal adalah jumlah yang
dikonsumsi dari setiap dolar tambahan adalah antara nol dan satu. Ia mengklaim hukum
fundamental yaitu dari tiap dolar pendapatan, orang akan mengkonsumsi sebagian dan
menabung sebagian.

3. Tingkat di mana konsumen bersedia mengganti konsumsi perioda-kedua untuk konsumsi


perioda-pertama dan menunjukkan kemiringan (slope) kurva indifferens disebut…
a. MPS
b. MRS
c. MPC
d. APC
Jawab:
b. MRS
Alasan:
Kemiringan pada tiap titik di kurva indifferens menunjukkan berapa banyak konsumsi
perioda-kedua yang konsumen perlukan untuk mengkompensasi 1-unit pengurangan
dalam konsumsi perioda-pertama. Kemiringan ini adalah tingkat substitusi marjinal
(marginal rate of substitution) antara konsumsi perioda-pertama dan kedua. Ini
menyatakan tingkat di mana konsumen bersedia mengganti konsumsi perioda-kedua
untuk konsumsi perioda-pertama.

4. Perubahan pendapatan berpengaruh terhadap konsumsi. Ketika pendapatan naik, maka


konsumsi akan…
a. Berkurang
b. Tetap
c. Bertambah
d. Menurun
Jawab:
c. Bertambah
Alasan:
Pendapatan berpengaruh positif terhadap konsumsi sehingga ketika pendapatan naik
maka konsumsi juga akan bertambah.

5. Diketahui fungsi C = 500 + 0,8 Y, jika besarnya tabungan Rp 400,- maka besarnya
konsumsi adalah …
a. Rp 6.500,-
b. Rp 4.100,-
c. Rp 2.500,-
d. Rp 1.125,-
Jawaban:
b. Rp 4.100,-
Alasan:
S = -500+0,2Y
400 = -500+0,2Y
400 + 500 = 0,2Y
900 = 0,2Y
Y = 4.500

C = 500+0,8Y
C = 500+0,8(4.500)
C = 500+3.600
C = 4.100

6. Pada tingkat pendapatan Rp. 500.000,00 besarnya konsumsi Rp. 400.000,00 dan pada
tingkat pendapatan Rp. 1.000.000,00 besarnya konsumsi Rp. 600.000,00. Berdasarkan
data tersebut fungsi konsumsinya adalah ...
a. C = -200 – 0,4Y
b. C = 200 + 0,4Y
c. C = 1.000 + 2Y
d. C = 1.000 – 2Y
Jawab :
b. C = 200+0,4Y
Alasan:
Y1 = Rp. 500.000,00
C1 = Rp. 400.000,00
Y2 = Rp. 1.000.000,00
C2 = Rp. 600.000,00

MPC =ΔC/ ΔY= 200.000/500.000 = 0,4

APC = C1/Y1 = 400.000/500.000 = 0,8

a = (0,8 - 0,4) x 500.000 = 0,4 x 500.000 = 200


Jadi, C = a + bY
C = 200 + 0,4Y

7. Jika diketahui fungsi konsumsi s = -150 + 0.50Y makan besar MPCnya adalah?
a. 0,25
b. 0,50
c. 0,75
d. 1
e. 150
Jawab:
b. 0,50
Alasan:
MPC + MPS = 1
MPC + 0,50 = 1
MPC = 1 - 0.50
MPC = 0,50 (B)

8. Semakin besar kecenderungan mengkonsumsi marginal (MPC) maka multiplier akan?..


a. Mendekati 1
b. Semakin besar
c. Mendekati nol
d. Negatif
Jawaban :
b. Semakin besar
Alasan :
MPC = 0.5
Multiplier (m) = 1/1-MPC
= 1/1-0.5
=2
MPC = 0.75
Multiplier (m) = 1/1-MPC
= 1/1-0.75
=4
Jadi benar bahwa semakin besar angka kecenderungan mengkonsumsi marginal (MPC)
maka multiplier (angka pengganda) semakin besar.

9. TEORI Konsumsi Keynes dikenal dengan?


a. Hipotesis Pendapatan Absolut
b. Hipotesis Pendapatan Relatif
c. Hipotesis Pengeluaran Absolut
d. Hipotesis Pengeluaran Relatif
Jawab:
a. Hipotesis Pendapatan Absolut
Alasan:
Teori Konsumsi Keynes dikenal dengan Hipotesis Pendapatan Absolut (Absolute Income
Hypotesis) yang pada intinya menjelaskan bahwa konsumsi seseorang dan atau
masyarakat secara absolut ditentukan oleh tingkat pendapatan, kalaupun ada faktor lain
yang juga menentukan, maka menurut Keynes kesemuanya itu tidak berarti apa-apa dan
sangat tidak menentukan.

10. Berikut ini yang bukan faktor yang memengaruhi besar kecilnya konsumsi adalah ...
a. Iklan
b. Pendapatan
c. Selera
d. Stabilitas Keamanan
Jawab :
d. Stabilitas Keamanan
Alasan:
Faktor-faktor yang mempengaruhi besar kecilnya konsumsi adalah :
 Pendapatan.
 Perkiraan harga dimasa mendatang.
 Harga barang yang bersangkutan.
 Iklan.
 Ketersediaan barang dan jasa.
 Selera.
 Mode.
 Jumlah keluarga.

Anda mungkin juga menyukai