Anda di halaman 1dari 39

UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA

LAPORAN KUNJUNGAN INDUSTRI

PT MALINDO IMAGING TECHNOLOGIES

2018

OLEH :

CHRISTINA MEDIANA
NPM. 155100014

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS RESPATI INDONESIA

JAKARTA

2018
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum

1.2.2 Tujuan Khusus

1.3 Manfaat
1.3.1 PT Malindo Imaging Technologies
1.3.2 Bagi Universitas Respati Indonesia
1.3.3 Bagi Mahasiswa
BAB II

KEGIATAN KUNJUNGAN

2.1 Tempat dan Waktu


Pelaksanaan kegiatan kunjungan industri pada tanggal 13 November 2018 di
PT Malindo Imaging Technologies.

Alamat : Kawasan Industri Sentul, JL. Lintang, Blok F1, Sentul, Babakan Madang,
Bogor, Jawa Barat 16810

2.2 Metode
Untuk memperoleh data-data yang tepat dalam pembuatan laporan ini penulis

menggunakan metode pengumpulan data yang meliputi :

A. Dokumentasi

Metode ini merupakan metode yang diperoleh dengan cara melihat dan

membaca dokumentasi yang ada di PT. Malindo Imaging Technologies lalu

mengutip data yang berkaitan dan dapat digunakan dalam membuat laporan

ini.

B. Observasi/ Pengamatan

Metode ini merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan

cara pengamatan secara langsung pada hal-hal yang dilakukan di PT Malindo

Imaging Technologies.

C. Wawancara

Metode wawancara adalah metode pengumpulan data yang dilakukan

dengan cara mengadakan wawancara/ tanya jawab kepada pihak

perusahaan.
2.3 Jadwal Kegiatan Praktek
NO Waktu Kegiatan

1 08.00 Berkumpul di lampu merah cibubur

2 09.00 – 10.30 Tiba di PT Malindo Imaging Technologies pengarahan dan

penjelasan

3 10.30 – 11.30 Observasi ke ruang produksi tinta

4 11.30 – 12.00 Sesi Tanya jawab

5 12.00 – 12.30 Sesi foto dokumentasi

6 12.30 – 12.45 Penutupan

7 12.45 Perjalanan pulang


BAB III

HASIL KUNJUNGAN

3.1 Profil PT Malindo Imaging Technologies

3.1.1 Sejarah PT Malindo Imaging Technologies

PT. Malindo Imaging Technologies merupakan perusahaan pertama di

Indonesia yang mempromosikan aktivitas yang berhubungan dengan tinta,

toner, pita, regenerasi cartridges serta layanan refill tinta. Berawal dari

kunjungan pada pameran industri Refill dan regenerasi cartridges di Paris

pada tahun 2000, timbulah gagasan dari perusahaan ini untuk

mengembangkan bisnis ini di Indonesia yang memiliki potensi pasar yang

sangat besar dan masih asing terhadap teknologi regenerasi pada saat itu.

Kantor pusat PT. Malindo Imaging Technologies terletak di Jalan Mangga

Dua Abdad No. 5-i, Jakarta 10730, Indonesia. Setelah hampir lima tahun

berjalan, pada Januari 2009 PT. Malindo Imaging Technologies akhirnya

membuka pabrik tinta pertama di Indonesia yang berlokasi di Kawasan

Industri Sentul Jalan. Lingtang Raya, Blok F No. 1 Sentul, Bogor 16810,

Indonesia. Produk-produk yang dihasilkan pabrik ini meliputi tinta printer, toner

printer laserjet (monochrome dan warna), drum OPC, primary charge rollers,

developer rollers, magnetic sleeves dan serangkaian serta asesoris. Dari sini

diharapkan kebutuhan akan tinta yang dibutuhkan seluruh outlet Veneta

System dapat terpenuhi dengan baik. Hal ini sangat menjanjikan masa depan

perusahaan, dimana sebelumnya untuk memenuhi kebutuhan tinta diperoleh

melalui impor dari Eropa.


Sejak awal berdiri harga refill tinta yang diketahui sampai tahun 2009

tidak pernah mengalami kenaikan walaupun pada saat itu Euro melonjak naik

terhadap Rupiah. Hal ini tentu saja menyebabkan keuntungan perusahaan

tidak dapat maksimal. Untuk itu mulai awal tahun 2009 PT. Malindo Imaging

Technologies mengenakan pajak pertambahan nilai sebesar 10% untuk

setiap produk malindo yang akan dibeli oleh konsumen. Untuk bidang

promosi PT. Malindo Imaging Technologies bekerja sama dengan beberapa

instansi terkait yaitu, PT. Markplus Indonesia, Academia, Dyandra, Majalah

info franchise, Neo organiser dan lain-lain.

PT. Malindo Imaging Technologies kemudian menerapkan sistem

waralaba dimana pihak investor dapat membeli franchise sehingga

memungkinkan para investor dari luar perusahaan dapat menjadi pemilik

salah satu atau beberapa unit outlet Veneta System. Dengan menggunakan

konsep waralaba ini, PT. Malindo Imaging Technologies dapat memperluas

jaringan outlet hampir diseluruh Indonesia.

Dari tahun ketahun karyawan yang dimiliki PT. Malindo Imaging

Technologies trus bertambah. Dari data perusahaan tiga tahun terakhir yang

diperoleh penulis, pada tahun 2008 jumlah karyawan berjumlah 66 orang,

tahun 2009 jumlah karyawan berjumlah 79 orang, pada tahun 2010 jumlah

karyawan bertambah menjadi 83 orang. Jumlah karyawan ini tidak termasuk

karyawan lini depan diseluruh cabang di Indonesia. Pertambahan jumlah

karyawan ini dikarenakan dari tahun ke tahun jumlah outlet yang tersebar di

seluruh Indonesia terus bertambah. Hingga saat ini sudah ada 147 outlet

malindo System yang tersebar di seluruh Indonesia.


3.1.2 Visi dan Misi

3.1.2.1 Visi

Menciptakan produk-produk regenerasi dengan kualitas premium dan

mempertahankan posisi sebagai market leader serta meningkatkan pasar

cartridge di Indonesia.

3.1.2.2 Misi
a. Memberikan dukungan kepada jaringan outlet malindo System dengan

dikembangkannya konsep waralaba.

b. Mengembangkan pasar refill tinta printer di Indonesia (Sumber :

Company Profile PT. Veneta Indonesia)

3.1.3 Sistem Manajemen PT Malindo Imaging Technologies

Manajemen Malindo Imaging Technologies adalah team professional

dengan pengalaman luas di industri Imaging dan local maupun luar

negri, meliputi teknisi dan insinyur yang berhubungan dengan tinta.

Malindo Imaging Technologies bekerja sama dengan distributor untuk

transfer teknologi demi kepentingan bersama.

3.1.4 Struktur Organisasi PT Malindo Imaging Technologies

Struktur organisasi merupakan sistem pembagian tugas, wewenang,

dan tanggung jawab yang dimaksudkan agar perusahaan tersebut

dapat mencapai tujuan – tujuan perusahaan. Melalui struktur

organisasi ini, dapat dibagi fungsi – fungsi yang ada dalam suatu

perusahaan, hubungan dari masing – masing fungsi tersebut ,

wewenang dan tanggung jawab yang dilimpahkan serta uraian jelas


akan tugas pekerjaan dari setiap fungsi yang ada. Struktur organisasi

pada PT Malindo :

A. Chief Executive Officer, CEO

Tugasnya :

- Memimpin perusahaan agar selalu memastikan perusahaan

berada di jajaran depan industri

- Merencanakan strategi dalam rangka untuk mencapai misi dan

terlaksananya kebijakan perusahaan.

- Mengevaluasi kinerja eksekutif, serta memberikan arahan agar

dapat memberi kontribusi sesuai dengan kebijakan dan tujuan

perusahaan.

- Melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap seluruh

pelaksanaan operasional perusahaan di seluruh departemen

perusahaan agar berjalan sesuai dengan tujuan.

B. General Manager

Tugasnya :

- Membantu CEO merencanakan serta mengimplementasi

strategi perusahaan dalam rangka mencapai misi dan

terlaksananya kebijakan perusahaan

- Turut serta dalam melakukan pengawasan dan pengendalian

terhadap pelaksanaan operasional perusahaan dibidang

keuangan, teknologi informasi, promosi dan training karyawan

- Mengevaluasi dan menganalisa hasil laporan keuangan

perusahaan.
C. Factory General Manager

Tugasnya :

- Merencanakan implementasi strategi dan operasional pabrik

secaara tepat sesuai dengan strategi bisnis perusahaan

- Memonitor penyusunan rencana kerja harian pabrik sesuai

rencana tahunan dan bulanan

- Mengatasi dan mengarahkan pemecahan masalah strategis

pabrik untuk meminimalisir error yang terjadi serta untuk

keefisienan perusahaan.

- Bertanggung jawab atas seluruh kegiatan pabrik (produksi,

quality control, logistic, serta distribusi) untuk pencapaian target

perusahaan.

D. Finance Manager

Tugasnya :

- Mengkoordinasikan dan mengontrol perencanaan, pelaporan

dan pembayaran kewajiban pajak perusahaan agar efisien,

akurat, tepat waktu, dan sesuai dengan peraturan pemerintah

yang berlaku

- Merencanakan dan mengkoordinasikan penyusunan anggaran

perusahaan dan mengontrol penggunaan anggaran tersebut

untuk memastikan penggunaan dana secara efektif dan efisien

dalam menunjang kegiatan operasional perusahaan

- Menganalisa rencana keuangan untuk dapat memberi masukan

dari sisi keuangan bagi pimpinan perusahaan dalam mengambil


keputusan bisnis, baik untuk kebutuhan investasi, ekspansi,

operasional maupun kondisi keuangan lainnya.

E. Accounting Manager

Tugasnya :

- Mengelola fungsi akuntansi dalam memproses data dan

informasi keuangan untuk menghasilkan laporan keuangan

yang dibutuhkan perusahaan secara akurat dan tepat waktu.

- Melakukan pengecekan dan mengontrol laporan pajak untuk

memastikan kebenaran dan keakuratan pelaporan pajak serta

meminimalisir denda – denda pajak

- Merencanakan strategi akunting perusahaan secara tepat

sesuai dengan bisnis perusahaan

F. IT Manager

Tugasnya :

- Mengembangkan dan menyusun strategi serta rencana

teknologi informasi perusahaan untuk jangka pendek,

menengah dan panjang, untuk memastikan kesesuaian dengan

strategi dan rencana perusahaan dalam mencapai sasaran

usaha

- Mengkoordinasi dan mengontrol implementasi layanan teknologi

informasi baik secara koporat maupun operasional, untuk

memastikan tersediany dukungan teknologi informasi yang

handal, efektif, dan efisien bagi kelancaran operasional

perusahaan dalam mencapai sasaran sesuai dengan strategi

perusahaan
- Menyusun anggaran bagian TI dan mengontol penggunaan dan

realisasi dari anggaran tersebut untuk memastikan efektifitas

dan efisiensinya.

- Menganalisa dan mengkaji perkembangan tren teknologi

informaasi serta pengaruhnya ke perusahaan, untuk menjadi

landasan bagi penetapan dan penyusunan rekomendasi

pengembangan TI secaara korporat.

G. Promotion Manager

Tugasnya :

- Memimpin divisi membership dan promosi, dimana didalamnya

bertanggung jawab terhadap aspek promosi perusahaan dan

memelihara data based customer

- Merencanakan program strategi promosi jangka pendek dan

jangka panjang

- Bertanggung jawab atas desain brosur, leafet, poster dan

banner

- Membina hubungan baik dengan segala pihak yang berkaitan

dengan aspek promosi perusahaan

- Merealisasikan wujud – wujud promosi yang telah disetujui oleh

manajemen perusahaan

H. Training Manager

Tugas :

- Merencanakan, mengkoordinir, menyelenggarakan dan

mengevaluasi seluruh kegiatan pelatihan di perusahan, untuk

menjamin bahwa program pelatihan terselenggarakan


memenuhi persyaratan dan prosedur yang ditetapkan sesuai

dengan tujuan perusahaan

- Membuat, merencanakan dan menyediakan materi pelatihan

sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan unit kerja, agar

pelaksanaan pelatihan dapat dilakukan dengan terencana dan

memenuhi standar yang ditentukan

- Mengelola dan menyelenggarakan seluruh kegiatan pelatihan

dan program sertifikasi kompetensi sesuai kebutuan

perusahaan untuk memastikan karyawan telah memenuhi

standar yang dibutuhkan, terdokumentasi, serta meningkatkan

kemampuan dan kinerja karyawan sesuai dengan kompetensi

jabatan, dan deskripsi jabatan

- Melakukan evaluasi terhadap keefektifan pelatihan yang telah di

selenggarakan, dan mengusulkan tindakan perbaikan sesuai

dengan prosedur dan hasil pelatihan, untuk pengukuran

manfaat pelatihan dan sebagai bahan analisa kebutuhan

pelatihan di masa yang akan datang

I. QA Manager

Tugasnya :

- Menyusun program dan kegiatan pelayanan pelanggan dan

penjaminan kualitas di areanya dengan kebijakan dan strategi

perusahaan

- Mengarahkan dan mengkoordinasikan operasional pelayanan

pelanggan diseluruh cabang untuk mencapai target standar

pelayanan dalam pra penjualan (informasi produk, permintan ,


pembelian, dll), penjualan (pembayaran, penerimaan produk,

dll) dan pasca penjualan (pelayanan keluhan, layanan teknis,

dll) yang telah di tentukan oleh setiap cabang

- Mengimplementasikan standar garansi mutu produk kepada

pelanggan di semua cabang di areanya untuk meningkatkan

keyakinan dan kepuasan pelanggan terhadap produk

perusahaan

- Menyusun dan mengusulkan anggran biaya customer support

untuk areanya dan menjaga agar kegiatan operasional dapat

berjalan dengan efektif dan efisien sesuai dengan anggaran

yang telah dialokasikan

J. Research & Development Manager

Tugasnya :

- Melakukan kegiatan riset untuk pengembangan produk dan

pembuatan produk baru

- Mencatat dan menganalilsis hasil riset yang telah dikembangkan

- Mengevaluasi dan menganalisis anggaran yang dibutuhkan

guna memenuhi kebutuhan riset

K. Production Manager

Tugasnya :

- Bertanggung jawab untuk mengelola seluruh sumber daya

produksi agar depaartemen produksi dapat melaksanakan

fungsinya untuk memproduksi produk secara efektif dan efisien

- Mengelola pemeliharaan sarana produksi dengan baik


L. Purchasing Manager

Tugasnya :

- Menerima dan mereview surat permintaan barang yang

dibutuhkan dari seluruh bagian terkait perusahaan

- Melakukan proses pembelian dari mulai permohonan,

penawaran harga, penyiapan kelengkapan administrasi sampai

kepada pengontrolan ketepatan pembelian

M. Research & Development Manager

Tugasnya :

- Melakukan kegiatan riset untuk pengembanngan produk dan

pembuatan produk baru

- Mencatat dan menganalisis hasil riset yang telah di

kembangkan

- Mengevaluasi dan menganalisis anggaran yang di butuhkan

guna memenuhi kebutuhan riset

- Menerima dan mereview surat permintaan barang yang

dibutuhkan dari seluruh bagian terkait perusahaan

- Melakukan proses pembeliaan dari mulai permohonan,

penawaran harga, penyiapan kelengkapan administrasi sampai

kepada pengontolan ketepatan pembelian

N. Warehouse Manager

Tugasnya :

- Memastikan gudang memiliki stok yang akurat

- Memastikan pengambilan barang mudah dan cepat


- Memnonitor dan mempertanggungjawabkan kinerja departemen

warehouse.

3.2 Identifikasi Masalah


3.2.1 Bahan Baku (MSDS)

Material Safety Data Sheet

Air (H2O)

1. Produk dan Identitas Perusahaan


Nama MSDS : Air
Nomor Katalog : SLW1063
Sinonim : dihidrogen oksida

Identitas Perusahaan Sciencelab.com, Inc


1405 Smith Rd
Untuk informasi di US, Telp: 1-800-901-7247
No.Telp darurat US 1-800-424-9300

2. Komposisi, Informasi Kandungan Bahan


CAS# 7732-18-5
Nama Kimia: Air
%: 100

3. Identifikasi Bahaya
Potensi efek kesehatan akut :
Non – korosif untuk kulit. Tidak iritasi untuk kulit. Non – sensitizer untuk kulit.

Non – premeator oleh kulit. Tidak menyebabkan iritasi pada mata. Tidak

berbahaya jika tertelan. Tidak berbahaya jika terhirup. Tidak iritasi untuk paru

– paru. Non – sensitizer untuk paru – paru. Non – korosif untuk mata. Non –

korosif untuk paru – paru.


Potensi efek kesehatan korosif :

Non-korosif untuk kulit. Tidak iritasi untuk kulit. Non-sensitizer untuk

kulit. Non-permeator oleh kulit. Tidak menyebabkan iritasi pada mata. Tidak

berbahaya jika tertelan. Tidak berbahaya jika terhirup. Tidak iritasi untuk

paru-paru. Non-sensitizer untuk paru-paru.

Efek karsinogenik : Tidak tersedia. Efek mutagenic : Tidak tersedia. Pengaruh

teratogenik : Tidak tersedia. Toksisitas pengembangan : Tidak tersedia.

4. Tindakan Pertolongan Pertama

Kontak Mata: Tidak berlaku

Kontak Kulit: Tidak berlaku.

Kontak Kulit Serius: Tidak tersedia.

Inhalasi: Tidak berlaku.

Inhalasi Serius: Tidak tersedia.

Tertelan: Tidak Berlaku

Penelanan Serius: Tidak tersedia.

5. Data api dan ledakan

Kemudahan terbakar Produk: Tidak mudah terbakar.

Suhu Pengapian Otomatis: Tidak berlaku.

Poin Flash: Tidak berlaku.

Batas Mudah Terbakar: Tidak berlaku.

Produk-produk Pembakaran: Tidak tersedia.

Bahaya Kebakaran di Kehadiran Berbagai Zat: Tidak berlaku.

Bahaya Ledakan di Hadirat Berbagai Zat: Tidak Berlaku


Fire Fighting Media and Instructions: Tidak berlaku.

Keterangan Khusus tentang Bahaya Kebakaran: Tidak tersedia.

Keterangan Khusus tentang Bahaya Ledakan: Tidak tersedia.

6. Tindakan Rilis Accidental

Tumpahan Kecil :

Mop up, atau serap dengan bahan kering inert dan tempatkan di wadah

pembuangan limbah yang tepat.

Tumpahan Besar :

Serap dengan bahan lembam dan masukkan bahan yang tumpah ke tempat

pembuangan limbah yang tepat.

7. Penanganan dan Penyimpanan

Tindakan Pencegahan: Tidak ada frasa keamanan spesifik yang telah

ditemukan berlaku untuk produk ini.

Penyimpanan: Tidak berlaku.

8. Pengendalian Eksposur / Perlindungan Pribadi

Kontrol Teknik: Tidak Berlaku

Perlindungan Pribadi: Kacamata pengaman. Jas laboratorium.

Perlindungan Pribadi dalam Kasus Tumpahan Besar: Tidak Berlaku

Batas Eksposur: Tidak tersedia.


9. Sifat Fisik dan Kimia

Keadaan fisik dan penampilan: Cair.

Bau: Tidak berbau.

Rasa: Tidak tersedia.

Berat Molekul: 18,02 g / mol

Warna: Tidak berwarna.

pH (1% soln / air): 7 [Netral.]

Titik didih: 100 ° C (212 ° F)

Titik lebur: Tidak tersedia.

Suhu Kritis: Tidak tersedia.

Gravity Spesifik: 1 (Air = 1)

Tekanan Uap: 2,3 kPa (@ 20 ° C)

Kepadatan uap: 0,62 (Air = 1)

Volatilitas: Tidak tersedia.

Odor Threshold: Tidak tersedia.

Air / Minyak Dist. Coeff .: Tidak tersedia.

Ionicity (dalam Air): Tidak tersedia.

Properti Dispersi: Tidak berlaku

Kelarutan: Tidak Berlaku

10. Data Stabilitas dan Reaktifitas

Stabilitas: Produk stabil.

Suhu Ketidakstabilan: Tidak tersedia.

Kondisi Ketidakstabilan: Tidak tersedia.

Ketidakcocokan dengan berbagai zat: Tidak tersedia.


Korosivitas: Tidak tersedia.

Keterangan Khusus tentang Reaktivitas: Tidak tersedia.

Keterangan Khusus tentang Corrosivity: Tidak tersedia.

Polimerisasi: Tidak akan terjadi

11. Informasi Toksikologi

Rute Masuk: Diserap melalui kulit. Kontak mata.

Toksisitas terhadap Hewan:

LD50: [Rat] - Rute: lisan; Dosis:> 90 ml / kg LC50: Tidak tersedia.

12. Informasi Ekologi

Ekotoksisitas: Tidak tersedia.

BOD5 and COD: Tidak tersedia.

Produk Biodegradasi: Mungkin produk degradasi jangka pendek berbahaya

tidak mungkin. Namun, produk degradasi jangka panjang mungkin muncul.

Toksisitas Produk Biodegradasi: Produk itu sendiri dan produknya dari

degradasi tidak beracun.

Keterangan Khusus tentang Produk Biodegradasi: Tidak tersedia.

13. Pertimbangan Pembuangan

Pembuangan limbah: Limbah harus dibuang sesuai dengan peraturan

pengendalian lingkungan federal, negara bagian dan lokal.


14. Informasi Transportasi

Klasifikasi DOT: Bukan bahan yang dikontrol DOT (Amerika Serikat).

Identifikasi: Tidak berlaku.

Ketentuan Khusus untuk Transportasi: Tidak berlaku

15. Informasi Peraturan Lainnya

Peraturan Federal dan Negara: TSCA 8 (b) inventaris: Air

Peraturan Lain: EINECS: Produk ini ada di Inventaris Eropa dari Bahan Kimia

Komersial yang Ada.

Klasifikasi Lainnya:

WHMIS (Kanada): Tidak dikontrol di bawah WHMIS (Kanada).

DSCL (EEC): Produk ini tidak diklasifikasikan menurut peraturan UE. Tak

dapat diterapkan.

HMIS (AS):

Bahaya Kesehatan: 0

Bahaya Kebakaran: 0

Reaktivitas: 0

Perlindungan Pribadi: o

National Fire Protection Association (AS):

Kesehatan: 0

Kemudahan terbakar: 0

Reaktivitas: 0

Bahaya spesifik:
16. Informasi Lainnya

Referensi: Tidak tersedia

Pertimbangan Khusus Lainnya: Tidak tersedia

Dibuat: 10/10/2005 08:33 PM

Terakhir Diperbarui: 05/21/2013 12:00 PM

Informasi di atas diyakini akurat dan mewakili informasi terbaik yang tersedia

saat ini bagi kami. Namun, kami tidak memberikan jaminan dapat

diperjualbelikan atau jaminan lainnya, tersurat maupun tersirat, sehubungan

dengan informasi tersebut, dan kami berasumsi tidak ada kewajiban yang

timbul dari penggunaannya. Pengguna harus melakukan penyelidikan sendiri

untuk menentukan kesesuaian informasi untuk tujuan khusus mereka.Dalam

hal apa pun, ScienceLab.com tidak akan bertanggung jawab atas segala

klaim, kerugian, atau kerusakan pihak ketiga atau atas kerugian yang hilang

atau kerusakan khusus, tidak langsung, insidental, konsekuensial atau

contoh, apapun yang timbul, bahkan jika ScienceLab.com telah diberitahu

tentang kemungkinan kerusakan tersebut.


Material Safety Data Sheet

Pewarna Red Dye

1. Identifikasi Produk dan Perusahaan

NAMA PRODUK: PEWARNA MERAH


KODE PRODUK: DY300
NAMA KIMIA KIMIA: Campuran Kering
UN NUMBER: Tidak ada
KELAS GOODS UN
BERBAHAYA: Bahan yang Tidak Diatur
NAMA PEMASOK /
MANUFACTURER: PAVCO INC
1935 John Crosland Jr. Dr, Charlotte, NC 28208
ALAMAT: Amerika Serikat
TOLL-FREE di USA / 1-800-424-9300
PONSEL DARURAT: Kanada Chemtrec
1-704-496-6800 (Informasi
TELEPON BISNIS: Produk)
1-704-496-
FAKS BISNIS: 6810
SITUS WEB: www.pavco.com
TANGGAL PERSIAPAN: 5 Juni 2013
TANGGAL REVISI
TERAKHIR: 11 ktober 2007

2. Komposisi, Informasi Kandungan Bahan


CAS# 7757-82-6
Nama Kimia: Red Dye
%: 10 - 20

3. Identifikasi Bahaya

Deskripsi Produk : Produk ini adalah bubuk merah gelap tanpa bau.

Bahaya Kesehatan : Pemaparan yang lama atau berulang kali terhadap

produk ini dapat menyebabkan iritasi kulit. Kontak dengan mata

mungkin menyebabkan iritasi. Menghirup debu dapat menyebabkan

iritasi. Tertelan dapat menyebabkan mual, diare, dan ketidaknyamanan

gastrointestinal.
Bahaya mudah terbakar : Produk ini adalah padatan yang Tidak Mudah

Terbaka.

Bahaya Reaktivitas: Tidak ada yang diketahui.

Bahaya Lingkungan: Tidak ada data tersedia pada produk ini dan

dampaknya terhadap kehidupan akuatik.

Pertimbangan Darurat : Penanggap darurat harus mengenakan alat

pelindung diri yang tepat (dan memiliki peralatan penekan api yang tepat)

cocok untuk situasi yang mereka tanggapi.

Canada (WHMIS) Simbol Eropa Simbol

4. Tindakan Pertolongan Pertama


Kontak mata: Jika produk masuk ke mata, buka mata saat berada di bawah

air yang mengalir lembut setidaknya selama 15 menit. Mencari perhatian

medis segera jika iritasi berlanjut.

Kontak kulit: Cuci kulit secara menyeluruh setelah menangani. Cari bantuan

medis jika iritasi berkembang dan berlanjut.

Hapus pakaian yang terkontaminasi. Launder pakaian yang terkontaminasi

sebelum digunakan kembali.

Terhisap: Jika pernapasan menjadi sulit, memindahkan korban ke udara

segar. Jika perlu, gunakan pernapasan buatan untuk mendukung fungsi-

fungsi vital. Cari bantuan medis jika kesulitan bernafas berlanjut.

Tertelan: Jika produk tertelan, hubungi dokter atau pusat kendali racun untuk

informasi terkini. Jika profesional saran tidak tersedia, jangan

dimuntahkan. Jangan memaksakan muntah atau memberikan pengencer


(susu atau air) kepada seseorang yang tidak sadar, mengalami kejang, atau

tidak bisa menelan. Mintalah nasihat medis. Ambil salinan label dan / atau

MSDS dengan korban ke profesional kesehatan.

Kondisi Medis Yang Diselesaikan oleh Sambungan: Kulit yang sudah ada

sebelumnya, atau masalah sistem pernapasan dapat diperburuk oleh paparan

produk ini.

Rekomendasi Untuk Fisika: Rawat gejala dan kurangi paparan berlebih.

5. Penanganan Penanggulangan Kebakaran

TITIK NYALA: Solid Tidak Mudah Terbakar


AUTOIGNITION TEMPERATURE : Belum mapan
Lebih
BATAS FLAMMABLE (di udara rendah
berdasarkan volume,%) : (LEL): Belum mapan Atas (UEL): Tidak Didirikan
Gunakan media yang cocok untuk area
FIRE EXTINGUISHING MATERIALS : sekitarnya. Karbon dioksida, busa, kering
kimia, halon, semprotan air.
BAHAYA KEBAKARAN DAN LEDAKAN
UNUSUAL : Tidak ada yang diketahui
Sensitivitas Ledakan terhadap
Dampak Mekanis: Tidak peka.
Sensitivitas Ledakan terhadap
Pelepasan Statis: Tidak peka
PROSEDUR PENANGGULANGAN Api baru pakai pelindung
KEBAKARAN KHUSUS : jadi responden harus mata. Struktural
petugas pemadam harus memakai Alat Bantu
Pernapasan Mandiri dan penuh

6. Tindakan Pembebasan Dalam Kecelakaan


Tolong dan Bocor Respon : Personil harus dilatih untuk operasi respons

tumpahan.

SPILLS : SPILL KECIL: Sapu bahan dan transfer ke wadah yang

sesuai. TUNAI BESAR: Tanggul daerah tumpahan untuk mencegah

penyebaran. Materi kemudian dapat diambil dengan vakum dan dipindahkan

ke wadah yang sesuai. Beri tahu otoritas yang tepat jika diwajibkan oleh

peraturan lokal, negara bagian, atau federal.


Buang sesuai dengan prosedur Federal, Negara Bagian, dan lokal yang

berlaku (lihat Bagian 13, Pertimbangan Pembuangan)

7. Penanganan dan Penyimpanan

Praktik kerja dan praktik kebersihan : Seperti semua bahan kimia, hindari

mendapatkan produk ini PADA ANDA atau DALAM ANDA.

Cuci dengan bersih setelah menangani produk ini. Jangan makan, minum,

merokok, atau oleskan kosmetik saat menangani produk ini.

Gunakan di lokasi yang berventilasi baik. Segera hapus pakaian yang

terkontaminasi.

Penyimpanan dan praktik penanganan : Simpan di tempat yang sejuk dan

kering di wadah aslinya. Untuk penyimpanan & penggunaan, itu penting untuk

memperhatikan secara khusus umur simpan produk ini yang disediakan di

Cert. Analisis.

8. Pengendalian Eksposur / perlindungan pribadi

Nama kimia CAS # ACGIH TWA OSHA TWA WEEL

Campuran Kering 10 mg / m³ 15 mg / m³ 10 mg / m³
Tidak Berbahaya 7757-82- Total Debu Jumlah Debu Total Debu
mengandung Sodium 6
Sulphate

Saat ini, batas pemaparan Internasional tidak ditetapkan untuk komponen

produk ini. Silakan periksa dengan otoritas yang berwenang di masing-

masing negara untuk batas terbaru yang ada.

Kontrol Ventilasi dan teknik : Gunakan dengan ventilasi yang memadai

untuk memastikan tingkat pemaparan dipertahankan di bawah batas yang

disediakan di atas. Gunakan ventilasi pembuangan lokal untuk mengontrol


uap udara. Pastikan tempat pencuci mata / pancuran keselamatan tersedia

di dekat area di mana produk ini digunakan.

Informasi berikut tentang Alat Pelindung Diri yang sesuai disediakan untuk

membantu pengusaha dalam mematuhi peraturan OSHA yang ditemukan di

29 CFR Sub bagian I (mulai tahun 1910.132) atau standar setara Kanada,

atau standar negara anggota UE (termasuk EN 149 untuk APD pernafasan,

dan EN 166 untuk pelindung wajah / mata), dan orang Jepang. Silakan

referensi peraturan dan standar yang berlaku untuk perincian yang relevan.

9. Sifat Fisika – Kimia

Keadaan Fisik: solid (serbuk)

Penampilan & bau: bubuk merah gelap tanpa bau

Odor Threshold (PPM): tidak ada

Tekanan vapor(mmHg): tidak tersedia

Densitas vapor: tidak tersedia

Evaporation rate (nBuAc = 1): tidak tersedia

Poiling point (C °): tidak tersedia

Freezing point (C °): tidak tersedia

pH: tidak tersedia

Gravitasi khusus 20 ° C: (AIR = 1) : 1.16

Solubulitas dalam air (%) : lengkap

% berat volatile : tidak ada


10. Stabilitas dan Reaktivitas

Stabilitas: Produk stabil

Produk dekomposisi: Ketika dipanaskan sampai penguraian produk ini

menghasilkan oksida karbon dan belerang oksida.

Bahan dengan sublemen yang Tidak Incompatible: Oksidator kuat dan zat

pereduksi

Polimerisasi berbahaya : Tidak akan terjadi.

Kondisi untuk dihindari: Bahan tidak kompatibel

11. Informasi Toksikologi

Data toxicity : data toksisitas tidak tersedia untuk produk ini CAS #7757-82-6
tidak ada data LD50 tersedia

Iritasi produk: Kontak dengan produk ini dapat menyebabkan iritasi pada
kulit dan mata yang terpapar

Agen Kanker Suspected : Tidak ada bahan yang ditemukan pada daftar
berikut: FEDERAL OSHA Z LIST, NTP, CAL / OSHA, IARC dan karena itu
tidak dianggap, atau dicurigai sebagai agen penyebab kanker oleh lembaga-
lembaga ini.

Senzitisation of product: Produk ini tidak mengandung bahan yang


dianggap kulit dan pernapasan sensitizer.

Informasi Toksisitas Reproduksi: Tidak ada informasi mengenai efek

produk ini dan komponennya pada sistem reproduksi manusia.

12. Informasi Ekologi

Semua praktek kerja harus bertujuan untuk menghilangkan kontaminasi

lingkungan

Stabilitas lingkungan : Tidak ada data spesifik yang tersedia untuk produk ini.
13. Pertimbangan Pembuangan

Mempersiapkan Limbah untuk penolakan: Pembuangan limbah harus sesuai

dengan Federal, Negara Bagian, dan peraturan lokal, Kanada, Australia,

Negara Anggota UE dan Jepang.

RCRA WASTE CODE: Tidak Diketahui

EU WASTE CODE: Tidak diketahui - Bergantung pada penggunaan dan

kontaminasi

14. Informasi Transformasi

Produk ini tidak diklasifikasi sebbagai barang berbahaya sebagaimana

ditetapkan oleh 49 CFR 172.101 AS departemen transportasi.

Nama pengiriman proper : Materi Yang Tidak Diatur

Batal angka kelas dan property : Tidak ada

UN identifikasi nomor : Tidak ada

Packing group : Tidak ada

DOT Label (S) Diperlukan: Tidak ada

buku panduan respon darurat AMERIKA UTARA NOMOR (2004): Tidak ada

LAUT POLLUTAN: Produk ini tidak mengandung bahan yang diklasifikasikan

oleh DOT sebagai Polutan Laut (sebagaimana didefinisikan oleh 49 CFR

172.101, Lampiran B)

TRANSPORTASI KANADA, TRANSPORTASI BARANG BERBAHAYA


BARANG : Produk ini tidak diklasifikasikan sebagai Barang Berbahaya,
sesuai peraturan Transportasi Kanada
INTERNATIONAL AIR TRANSPORT ASSOCIATION (IATA) :
Produk ini tidak diklasifikasikan sebagai Barang Berbahaya, dengan aturan
IATA:
PERANCANGAN INTERNATIONAL MARITIME ORGANIZATION (IMO) :
Produk ini tidak diklasifikasikan sebagai Barang Berbahaya oleh Organisasi
Maritim Internasional.
PERJANJIAN EROPA TENTANG CARRIAGE INTERNASIONAL BARANG
BERBAHAYA MELALUI JALAN (ADR) :
Produk ini tidak diklasifikasikan oleh Komisi Ekonomi Perserikatan Bangsa-
Bangsa untuk Eropa menjadi barang berbahaya.

15. Informasi Peraturan

PERATURAN UNITED STATES

PERSYARATAN PELAPORAN SARA: Produk ini tunduk pada persyaratan

pelaporan Bagian 302, 304

dan 313 Judul III dari Amandemen Superfund dan Reauthorization Act.,

sebagai berikut: Tidak ada

US SARA THRESHOLD PLANNING QUANTITY: Tidak ada Kuantitas

Perencanaan Ambang khusus untuk produk ini. Pengajuan default Federal

MSDS dan persyaratan inventaris ambang pengajuan 10.000 lb (4.540 kg)

mungkin berlaku, per 40 CFR 370,20.

US CERCLA REPORTABLE QUANTITY (RQ): Tidak ada

CALIFORNIA AMAN MINUM AIR DAN PENAMBAHAN TOXIC TOKO

(PROPOSISI 65) : Tak satu pun dari bahan-bahan di daftar Proposisi

California 65.

REGULASI CANADIAN :

CANADIAN DSL / NDSL INVENTORY STATUS: Semua komponen produk

ini ada di Inventaris DSL

CANADIAN ENVIRONMENTAL PROTECTION ACT (CEPA) PRIORITAS

DAFTAR PERIKSA: Tidak ada komponen dari produk ini yang ada dalam

Daftar Zat Prioritas Pertama CEPA.


3.2.2 Proses Pembuatan (Produksi)

Pewarna ± 10%

Bahan Aditif ±

10%

Pelarut organik lain ±


Timbangan Penyaringan
40%
digital

Tangki
Air RO ± 5% Pengaduk

mesin RO ±
5%

Air baku

Penyaringan Penyimpanan Stop

A. Siapkan material tinta dye/pigment sesuai dengan yang tercantup di


wo
B. Siapkan di water lalu ditimbang sesuai instruksi di wo
C. Timbang di water yang sudah disiapkan sesuai dengan instruksi wo
D. Masukkan sebagian di water ke tangki mixer/sisakan sebagoan untuk
bilas material sisa lainnya
E. Siapkan wadah/ember kosong (bersih) untuk ditimbang material
dye/pigmen. Nol kan dahulu ditimbangan/wadah/embernya
F. Masukkan material dye/pigment ke wadah yang sudah di timbang
sebelumnya (di nolkan beratnya)
G. Timbang material dye / pigmen yang sudah disiapkan di wadah
sesuai intruksi di wo
H. Masukkan material dye / pigmen ke dalam tangki mixer sesuai
instruksi wo
I. Siapkan wadah / ember yang bersih dan timbang dulu (posisi nol)
untuk isi dan timbang material checimal
J. Masukkan chemical ke wadah/ember yang sudah disiapkan
sebelumnya, lalul timbang sesuai instruksi di wo
K. Masukkan material chemical yang sudah di timbang sesuai instruksi
di wo ke dalam tangki mixer
L. Bilas wadah/ember bekas material dengan di water yang disisakan
sebelumnya dan masukkan ke tangki mixer
M. Pasangn filter baru ke housing tangki mixer (0,5 mikron)
N. Proses mixing setelah semua material di masukkan sesuai instruksi di
wo , ± 1 jam lalu proses filter 30 menit
O. Ganti 1 lepasan filter 0,5 mikron
P. Pasang filter baru ke housing tangki mixer yang 0,3 & 0,1 mikron
Q. Isi ke jaringan dengan 2 filter >0,3 & 0,1 mikron

3.2.3 Bahan Jadi (Produk)


Tabel 3.1 Data Produksi Tinta Yang Dihasilkan

Jenis Printer Warna Kemasan

Water Based Dye Ink HP Black and


Color 100ml & Water Based
Pigment Epson 1 kg
Canon 5 kg
Brother 20 kg
Lexmark

Jenis Printer Warna Kemasan

Water Based Dye Mimaki JV2/JV22/JV4 CMYK 1kg, 5kg Roland FJ Series
20kg
Mutoh Series

Solvent XAAR 128/360+ Printhead CMYK 5 lt

Solvent SEIKO 256/510 Printhead CMYK 5 lt

Eco Solvent Mimaki JV3/JV33


CMYK 1
lt Roland SolJet Series
- VersaCamm series

Sumber : Data Perusahaan


3.3 Pembahasan Masalah
Tidak banyak masalah produksi yang sering dialami saat proses pengolahan
tinta di PT Malindo Imaging Technologies, karena semua proses berlangsung
secara otomatis menggunakan mesin. Hal ini yang menjadi sering
permasalahan bukanlah proses produksi, melainkan terletak pada bahan
baku atau jenis pewarna red dye karena sebagian masih di import dari luar
negri.

3.4 Alternatif Pemecahan Masalah


Hal – hal yang harus dilakukan oleh PT Malindo Imaging Technologies untuk
mengatasi kekurangan bahan baku tersebut, PT MIT harus mengetahui
beberapa hal yaitu :
a. PT Malindo Imaginng Technologies harus berkunjung ke pbarik / melihat
langsung cara pembuatan bahan baku pewarna red dye yang diolah dari
luar negri
b. PT Malindo Imaging Technologies harus mengetahui bahan – bahan apa
saja yang harus digunakan agar bahan baku pewarna red dye tersebut
ada/tercipta
c. PT Malindo Imagng Technologies harus mengetahui alat apa saja yang
digunakan untuk membuat bahan baku tersebut

Setelah itu barulah PT Malindo Imaging Technologies membuat suatu


planning atau rencana dengan memenuhi 3 hal diatas serta PT Malindo
Imging Technologies harus merencanakan sistem manajemen keuangan
untuk memenuhi ketiga hal diatas. Agar dampaknya PT Malindo Imaging
Technologies tidak kekurangan bahan baku lagi untuk pembuatan tinta
karena kalau PT Malindo Imaging Technologies sudah mencapai ketiga hal
diatas PT MIalindo Imaging Technologies bisa memproduksi bahan baku
sendiri tanpa import dari luar negri.
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan

4.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
Bennet, N.B. 1995. Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerj. Jakarta: P.T. Pustaka
Pressindo

Cook, T.M. 1986. Operasi Industri Kimia, Aspek Keselamatan dan Kesehatan. Jakarta : P.T
Gramedia
LAMPIRAN

1. Surat Balasan dari PT Malindo Imaging Technologies


2. Dokumentasi Foto

Anda mungkin juga menyukai