Analisis Manajemen Strategi Oriflame Indonesia
Analisis Manajemen Strategi Oriflame Indonesia
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Oriflame adalah salah satu produk kosmetik dengan perkembangan tercepat di
dunia. Di Indonesia, Oriflame dapat menjangkau ke seluruh lini masyarakat di berbagai
wilayah, bahkan di wilayah terpencil sekalipun. Kesuksesan Oriflame Indonesia dalam
menjangkau wilayah terpencil tidak terlepas dari strategi penjualannya yang unik dan
berbeda dengan sistem retail pada umumnya. Produk Oriflame ditawarkan melalui
sistem Direct Selling (Penjualan Langsung) dan Multi Level Marketing. Oriflame
menawarkan kesempatan kepada masyarakat luas dengan menjadi member Oriflame
atau disebut sebagai Independent Sales Consultant. Sistem penjualan pribadi
memungkinkan pelanggan untuk memperoleh nasehat dan inspirasi dari orang yang
mereka kenal dan mereka percaya. Pembelian secara langsung dapat diandalkan dan
sangat menyenangkan.
Seorang konsultan Oriflame memiliki kesempatan untuk menggunakan atau
menjual produk Oriflame dengan harga member, sehingga konsultan tersebut dapat
memperoleh keuntungan langsung berupa selisih antara harga produk di katalog dan
harga khusus member. Selain itu, seorang konsultan dapat memperoleh keuntungan
yang lebih besar berupa Bonus Performance, yaitu kompensasi yang diberikan Oriflame
kepada konsultan yang berhasil mengembangkan jaringan dan meningkatkan penjualan
produk Oriflame. Konsultan Oriflame adalah ujung tombak penjualan Oriflame
Indonesia.
Walaupun MLM memiliki reputasi kurang baik terkait adanya berbagai kasus
penipuan money game berkedok MLM di Indonesia, Oriflame Indonesia dapat
mempertahankan reputasinya sebagai perusahaan Direct Selling dan MLM nomor 1 di
Indonesia, bahkan nomor 2 di dunia. Keapatisan sebagian masyarakat terhadap MLM
hampir tidak berpengaruh kepada performa penjualan produk Oriflame. Bahkan data
terkini mengatakan bahwa member Oriflame telah mencapai angka 2 juta orang di
dunia, dan di Indonesia tercatat sebanyak 25 ribu konsultan Oriflame bergabung.
Diperlukan strategi yang tepat untuk memperoleh dan mempertahankan kesuksesan
tersebut.
1.2 Tujuan
Dari hasil penulisan paper ini, diharapkan penulis dapat memahami strategi
yang dijalankan Oriflame Indonesia untuk menjadi Perusahaan Penjual Langsung di
bidang kecantikan nomor 1 di dunia.
II. Pembahasan
2. 1 Sejarah Oriflame
Oriflame pertama kali didirikan di Swedia oleh dua orang bersaudara Robert dan
Jonas af Jochnick dan rekan mereka, Bengt Hellsten, pada tahun 1967. Semuanya
berawal dari sebuah ruang kantor sederhana di pusat kota Stockholm. Robert dan Jonas
af Jochnick bermimpi ingin memberi banyak orang kesempatan untuk memperoleh
manfaat dari perawatan kulit yang baik dan kosmetika berkualitas tinggi yang
terinspirasi oleh keindahan alam Swedia. Bisnis berkembang dengan baik dan pada
tahun 1972, perusahaan induk bernama Oriflame International didirikan di
Luxembourg, dan sepuluh tahun kemudian melakukan IPO di bursa efek London.
Terobosan luar biasa yang dilakukan oleh dua bersaudara af Jochnick adalah
memindahkan mata rantai bisnis Oriflame ke rumah konsumen. Segera saja, Oriflame
memiliki konsultan penjualan di seluruh negeri, dan masing-masing dan setiap satu dari
mereka memiliki hati dan ambisi dari seorang pengusaha. Mereka ingin menjadi bagian
dari bisnis baru yang revolusioner dan mendapatkan uang dari perawatan kulit alami.
Produk itu didistribusikan ke rumah mereka, dan sejak hari pertama mereka memiliki
jaringan pelanggan potensial di teman-teman, kolega, dan tetangga, dan saat itu juga
bisnis Oriflame mereka mulai berkembang. Hingga saat ini Oriflame global memiliki:
Penjualan tahunan 1.5 Miliar Euro
Sekitar 3.600.000 Consultant
7900 karyawan
Sekitar 1000 jenis produk
Co-founder World Childhood Foundation.
Global R & D Center dengan lebih dari 100 ilmuwan
5 unit produksi sendiri di Swedia, Polandia, Cina, Rusia dan India
Terdaftar di Nasdaq OMX Bursa sejak Maret 2004
Produk berdasarkan bahan-bahan alami, tidak pernah diuji pada hewan
Operasi di lebih dari 60 negara yang mana 13 diantaranya adalah franchise
Oriflame saat ini adalah perusahaan kosmetik dengan perkembangan tercepat di
dunia. Oriflame memiliki kantor penjualan di 60 negara dan merupakan pemimpin
pasar di lebih dari 30 negara. Jaringan penjualan yang terdiri dari 3,6 juta konsultan
mandiri yang memasarkan rangkaian lengkap perawatan kulit, wewangian, dan
kosmetik berkualitas tinggi.
Produk Oriflame terdiri dari aneka kosmetik, perawatan badan, rambut, wajah,
dan wewangian yang hanya menggunakan bahan-bahan dan saripati alami dan teruji
secara klinis pada sekelompok sukarelawan dan tidak diujicobakan pada hewan. Oleh
karena itu, keamanan dan efektivitas produk dapat dievaluasi sebelum penjualan secara
luas. Dengan adanya uji klinis tersebut dapat diketahui lebih dini peluang terjadinya
alergi sehingga dapat dilakukan perbaikan komposisi atau pemberian note khusus bagi
penggunaan produk tersebut.
Selama 43 tahun Oriflame telah mengembangkan keahlian yang luar biasa di
bidang kosmetik dan sistem penjualan pribadi, sehingga Oriflame dapat menawarkan
kesempatan unik untuk “make money today and fulfil your dreams tomorrow‟. Hal ini
berarti diberikan peluang untuk menghasilkan uang sejak hari pertama bergabung,
sambil mulai membangun jaringan penjualan dan berjuang untuk mewujudkan impian.
Ratusan ribu konsultan di seluruh dunia telah mengambil peluang ini untuk
membangun kesuksesan mereka sendiri bekerjasama dengan Oriflame.
Visi Oriflame adalah “menjadi #1 sebagai Perusahaan Penjual Langsung yang bergerak
di bidang kecantikan”.
Selain merumuskan visi dan misi tersebut, Oriflame juga merumuskan tiga nilai
fundamental utama dalam mengelola bisnis mereka, yaitu "Togetherness, Spirit and
Passion". Mempercayai nilai-nilai ini Oriflame yakin dapat berhasil dalam bisnis yang
kompetitif serta menjadikan dunia lebih baik lagi.
Togetherness Orang-orang yang bekerja sama dan berbagi tujuan yang sama
mencapai hasil yang lebih besar. Mereka memotivasi satu sama lain dan mengetahui
bahwa bekerja sama lebih baik daripada sendirian.
Spirit Orang-orang dengan semangat "bisa" memiliki sikap sebagai pemenang dan
tidak pernah menyerah. Mereka berkomitmen untuk melakukan apa yang
diperlukan untuk berhasil.
Passion Gairah, orang memiliki kekuatan untuk mengubah dunia. Mereka
menyukai apa yang mereka lakukan, mereka mempercayainya. Mereka tahu dalam
hati bahwa mereka bisa membuat perbedaan.
III. Kesimpulan
Strategi perusahaan yang dilakukan Oriflame Indonesia sebagian besar
didominasi oleh strategi yang terkait dengan sistem direct selling dan network
marketing. Oriflame memiliki sistem direct selling terbesar di Indonesia. Oriflame
dikenal tidak hanya sebatas melakukan penawaran dan penjualan produk, namun juga
pembinaan tenaga penjualnya (member Oriflame) agar mendekati prospek konsumen
dengan cara yang “halus”. Mereka dididik untuk tidak menjual dengan cara mendesak
konsumen membeli produk, konsumen juga diberikan analisa kulit secara gratis
sekaligus nasihat personal mengenai permasalahan kulit yang dihadapi, dan setelah
pembelian, member juga didorong memberikan pelayanan after sales secara gratis.
Dengan pencapaian Oriflame Indonesia sebagai perusahaan direct selling nomor
1 di Indonesia dan nomor 2 di dunia, perusahaan tetap memerlukan strategi yang tepat
untuk menjaga kelangsungan hidup Oriflame Indonesia. Strategi yang tepat juga
diperlukan untuk pencapaian Oriflame Indonesia yang lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA
David, Fred R. 2011. Strategic Management 13 th Edition. New Jersey: Pearson
Education, Inc.
http://ika.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/07/E-BUSINESS-ORIFLAME.pdf
(diakses pada 14 Juli 2014)
www.oriflame.co.id (diakses pada 14 Juli 2014)
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/11167/1/000502085.pdf (diakses
pada 14 Juli 2014)
http://sukses-andi.blogspot.com/2012/05/normal-0-false-false-false-in-x-none-x.html
(diakses pada 14 Juli 2014)
http://bisnismurahmenghasilkanlebih.blogspot.com/2013/08/direct-selling.html
(diakses pada 14 Juli 2014)
http://bisnismurahmenghasilkanlebih.blogspot.com/2013/08/network-marketing-
oriflame.html (diakses pada 14 Juli 2014)
http://aisaraswati.wordpress.com/2013/03/29/oriflame-mlm-dan-direct-selling-
system/ (diakses pada 14 Juli 2014)
http://thesis.binus.ac.id/Doc/Bab3/2009-2-00802-SI%20Bab%203.pdf (diakses pada
14 Juli 2014)