Anda di halaman 1dari 4

Protein serat digolongkan menjadi 2 jenis utama, Protein serat dan Protein globular.

Untuk protein serat


tersusun dengan rantai polipeptida yang tersusun didalam untaian atau lembaran panjang dan protein
globular dengan rantai polipeptida yang berlipat rapat menjadi bentuk bulat atau globular.

Konfigurasi dan Konformasi Berbeda artinya

Konfigurasi : susunan dalam ruang bagi suatu molekul organic yang ditunjukkan oleh adanya,

1. Ikatan ganda yang tidak memberikan kebebasan berputar bagi atom


disekelilingnya
2. Pusat Khiral disekelilingnya gugus substituent tersusun dalam deret yang
spesifik.

Konformasi : menunjukkan susunan ruang dari gugus substituent molekul organic yang bebas
untuk mencapai posisi yang berbeda beda didalam ruang tanpa memutuskan ikatan, karena
kebebasan berputar disekelilingn ikatan tunggal karbon karbon.

Anehnya, Protein asli Nampaknya Hanya Mempunyai Satu atau Beberapa Konformasi

Karena kerangka kovalen rantai polipeptida mengandung hanya ikatan tunggal, kita menyangka
bahwa polipeptida mampu membentuk sejumlah besar konformasi didalam ruang.

a (alpha)-Keratin adalah Protein Serat Yang Dibuat oleh Sel Epidermis

a(alpha) keratin adalah protein serat utama yang memberikan perlindungan eksternal bagi
vertebrata. Menyusun hamper seluruh berat kering dari rambut sampai kulit penyu.

Analisis Sinar-X Keratin Memperlihatkan Bahwa Protein Ini Terdiri dari Unit Struktur Berulang

Jarak antara atom didalam Kristal dapat ditentukan dengan mengukur sudut dan intensitas
difraksi sinar dari sinar-x dengan panjang gelombang tertentu oleh kulit electron yang mengelilingi atom
di dalam kisi. Penelitian pertama sinar X suatu protein dimulai pada tahun 1930 oleh William Astbury di
Inggris.

Penelitian Sinar X pada Peptida Memperlihatkan Ikatan peptide Yang Bersifat Kaku dan berbidang
Datar

Struktur ruang protein diberikan oleh kerja Linus Pauling dan Robert Corey di Amerika pada
tahun 1940 dan awal 1950, mereka mencatat pola difraksi sinar x dari Kristal asam amino dan dipeptide
dan tripeptide sederhana dan dari pengamatan ini menyimpulkan struktur yang tepat dari ikatan
peptide.

Pada a-Keratin, Rantai Polipeptida Membentuk Suatu a-Heliks

Pauling dan Corey mempelajari bagaimana rantai polipeptida dapat memilih atau melipat sesuai
dengan kendala yang diberikan oleh ikatan peptide yang kaku dan berbidang datar. Susunan paling
sederhana yang dapat dibuat oleh rantai plipeptida dengan ikatan peptidanya yang kaku adalah struktur
heliks yang mereka sebut sebagai a-heliks.
Beberapa Asam Amino Tidak Sesuai Untuk a-Heliks

Tidak semua polipeptida dapat berlipat untuk membentuk suatu a heliks yang stabil, sebagai contoh jika
suatu rantai poli peptide mempunyai banyak residu asam glutamate pada semen yang panjang, bagian
rantai ini tidak akan membentuk a-heliks pada pH7,0. Sebabnya adalah gugus karboksil yang bermuatan
negative pada residu disamping asam glutamate akan menolak satu dengan yang lain, sedemikian kuat
sehingga gaya ini mengatasi pengaruh stabilisasi ikatan dengan hydrogen pada a-heliks.

a-Keratin Kaya Akan Asam Amino yang Cocok Bagi Struktur a-Heliks

Kerangka polipeptida secara otomatis akan cenderung mencapai konfromasi ruang yang dibiarkan atau
diperbolehkan oleh sejumlah kendala khusus yang diberikan kandungan dan deret asam aminonya.

Di Dalam a-Keratin yang Asli (Natif) Rantai Polipeptida a-Heliks berlilitan Menyerupai Tambang

a-Keratin bersifat luar biasa, bukan hanya karena kekuatan fisiknya tapi juga karena protein ini
sama sekali tidak melarut didalam air pada pH 7.0 dan suhu tubuh, hal ini berlawanan dengan protein
globular seperti albumin, serum yang demikian larut didalam tbuh dapat dibuat larutan sampai 60%.

B-Keratin Mengandung Konformasi Rantai Polipeptida Yang Berbeda

B-Keratin seperti fibroin, protein sutera dan jarring laba laba juga merupakan protein serabut
yang tidak larut, tapi protein ini berisfat fleksibel dan lentur dan tidak dapat meregang. Berbeda halnya
dengan a-Keratin, dalam hal periodic strukturnya yang berulang pada selang 0,70 nm.

Mengeriting Rambut Adalah Proses Rekayasa Biokimia

Kita telah melihat di atas bahwa a-keratin yang mengenai uap panas akan meregang menjadi
konformasi B, tapi dengan pendiginan, a-keratin berubah menjadi konformasi a-heliks secara signifikan.
Karena gugus R a-Keratin secara rata – rata lebih besar dari gugus R pada B-Keratin dan karenanya tidak
cocok dengan konformasi B yang stabil.

Kolagen dan Elastin Adalah Protein Serat Utama pada Jaringan Pengikat.

Jaringan pengikat terdiri dari struktur ekstraselular dan unsur unsur penyangga tubuh yang
menyusun bagian besar dari total senyawa organic pada hewan tingkat tinggi. Terdapat tiga komponen
molecular utama dari jaringan kengikat, kedua protein serat kolagen dan elastin.
Kolagen Adalah Protein Paling Berlimpah Di dalam Tubuh

Kolagen menyusun hampir sepertiga total massa protein pada vertebrata, kjolagen merupakan
protein paling berlimpah didalam tubuh. Semakin besar hewan semakin besar pula bagian total protein
yang merupakan kolagen.

Sifat – Sifat Umum dan Khusus Kolagen

Jika didihkan didalam air, kolagen akan mengalami transformasi dan bentuk untaian tidak larut
dan tidak tercerna menjadi gelatin yaitu campuran polipeptida yang larut yang merupakan dasar
penganan gelatin, perubahan ini melibatkan hidrolisis beberapa ikatan kovalen pada kolagen dan
merupakan alasan untuk untuk memasak daging.

Polipeptida di Penyusun Kolagen Merupakan Struktur Heliks Tiga Uraian

Fibril kolagen terdiri dari sub unit polipeptida berulang yang disebut mopokolagen dimana
kepala ke ekor dalam untaian parallel. Kepala molekul tropokolagen berbelok menurut panjang serat,
menimbulkan jarang ruang 64 nm yang khas pada garis lintang kebnayakan kolagen.

Struktur Elastin Memberikan Sifat – Sifat Menonjol pada Jaringan Elastik

Jaringan pengikat utama yang kaya akan elastin tetapi mengandung sedikit jumlah kolagen
adalah jaringan elastic kuning pada persendian dan lapisan jaringan pengikat elastic pada pembuluh
arteri, sifat elastis dinding arteri membantu menyebabkan dan melancarkan tenaga pemompaan darah
oleh jantung.

Informasi Apa Yang Diberikan Oleh Protein Serat Mengenai Struktur Protein

Protein serat yang telah kita diskusikan mengajarkan tiga pemikiran utama mengenai struktur
protein, pertama melihat bahwa protein tidak hanya mempunyai struktur primer tetapi juga suatu
struktur sekunder. Informasi kedua bahwa struktur sekunder Polipeptida seperti a-heliks dan konformasi
B merupakan akibat langsung dan spontan dari kandungan dan deret asam amino. Dan informasi Ketiga
ialah bahwa Konformasi tiga dimensi protein serat menyesuaikan diri untuk melakukan fungsi biologi
spesifik masing masing struktur.

Jenis Lain Protein Serat atau Filamen Terdapat di Dalam Tubuh

Otot kerangka seperti juga banyak sel bukan oto mengandung 2 protein yang membentuk
struktur serabut atau filament yang khas, myosin dan aktin.

Miosin merupakan molekul serupa batang yang berukuran relative panjang dengan ekor yang
merupakan dua polipeptida a-heliks yang melilit terhadap satu sama lain.

Anda mungkin juga menyukai