ZUSFAHAIR
STRUKTUR PROTEIN
STRUKTUR PROTEIN
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS:
MAHASISWA DAPAT MENJELASKAN TENTANG:
1. Peran protein
2. Ciri-ciri molekul protein
3. struktur protein
PERAN PROTEIN:
➢ KATALISIS ENZIMATIK
➢ TRANSPOR DAN PENYIMPANAN
Asam amino
ASAM AMINO SALING BERIKATAN MELALUI IKATAN
PEPTIDA UNTUK MEMBENTUK RANTAI POLIPEPTIDA
CIRI-CIRI MOLEKUL PROTEIN
A. Struktur helix
Struktur sekunder 3,6 helix terjadi karena adanya
ikatan hidrogen antara atom O dari gugus karbonil
(C=O) residu pertama dengan atom H dari gugus amino
(N-H) residu asam amino keempat.
.
Kendala bagi konformasi ruang rantai
polipeptida
❖ Gaya tolak menolak (atau tarik menarik) elektrostatik
antara residu asam amino dengan gugus R
bermuatan → gaya ini mengatasi pengaruh stabilitas
ikatan hidrogen pada alfa heliks
❖ Adanya residu Prolin (atom nitrogen merupakan
bagian rantai yg kaku, dan cincin N-C yg tak pernah
mungkin berotasi). Dan tdk terdapat ikatan Hidrogen
antar rantai → jd dg adanya residu prolin pada rantai
polipeptida menyebabkan suatu putaran atau
belokan
❖ Besarnya gugus R yang berdekatan: asn, ser, leu, Thr
Asam asam amino pembentuk alfa
heliks yg stabil
◼ Ala
◼ Cys
◼ Gln
◼ His
◼ Leu
◼ Met
◼ Phe
◼ Trp
◼ Tyr
◼ Val
Rambut, bulu, kuku, cakar dan paha dari binatang yang hidup di
darat sebagian besar mengandung keratin. Satu persatu heliks
keratin terjalin membentuk anyaman dengan bantuan jembatan
disulfida yg cukup banyak → stabil
B. - sheet
Struktur
protein
Anti paralel paralel
Protein utama sutera yaitu fibroin
Mikro fibril
Fibroin
Untaian Fibroin
Serisin
Cara Fisik
➢ Suhu
➢ Tekanan hidrostatis
➢ Gaya mekanik
A. Suhu
C. Gaya mekanik
Gaya mekanik (seperti pengocokan) menyebabkan denaturasi
protein. Hal ini disebabkan oleh pengikatan gelembung udara
dan adsorpsi molekul protein pada perbatasan (interface) udara
cairan. Contohnya adalah pada putih telur kocok.
CARA KIMIA
➢ pH
Denaturasi karena pH bersifat reversibel, kecuali
terjadi:
• hidrolisis sebagian pada ikatan peptida
• rusaknya gugus sulfhidril
• agregasi
Pada titik isoelektrik (pI) kelarutan protein akan
berkurang sehingga protein akan menggumpal dan
mengendap.
➢ Pelarut organik
Pada konsentrasi rendah, pelarut organik akan
menstabilkan protein, sedang pada konsentrasi tinggi,
pelarut organik akan mendenaturasi protein
➢ Garam
Pada konsentrasi rendah, garam akan menstabilkan
protein, sedang pada konsentrasi tinggi, garam akan
mendenaturasi protein
PROTEIN MEMPUNYAI URUTAN ASAM AMINO
KHUSUS YG DITENTUKAN OLEH GEN
a. Uji Biuret
CuSO4 dalam suasana basa bereaksi dengan senyawa yang
mengandung dua atau tiga ikatan peptida membentuk
kompleks berwarna violet.