DEFENISI
Meningitis adalah suatu reaksi keradangan yang mengenai satu atau semua lapisan selaput yang membungkus jaringan otak dan sumsum
tulang belakang, yang menimbulkan eksudasi berupa pus atau serosa, disebabkan oleh bakteri spesifik/non spesifik atau virus.
DIAGNOSIS
ANAMNESIS
Neonatus
• Gejala tidak khas
• Panas ±
• Bayi tampak malas, lemah, tidak mau minum, muntah, dan kesadaran menurun
• Pernafasan tidak teratur
PEMERIKSAAN FISIK
Neonatus
• Ubun-ubun besar kadang-kadang cembung
Anak
• Tanda-tanda rangsang meningeal: kaku kuduk, tanda Brudzinski dan Kernig (+)
KRITERIA DIAGNOSIS
DIAGNOSIS BANDING
Meningismus
2. Abses otak
3. Tumor otak
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tekanan Meningkat
Warna Keruh
Mononuclear celss +
Protein Meningkat
Glucosa ↓↓
TERAPI
Farmakologis :
a. Rekomendasi obat anti infeksi empiris :
Pasien Antibiotik Dosis (iv)
• Menurunkan panas :
• Antipiretik : Paracetamol 10 mg/KgBB/dosis PO atau Ibuprofen 5-10 mg/KgBB/dosis PO diberikan 3-4 kali sehari
• Kompres air hangat/biasa
• Menurunkan proses inflamasi :
• Deksamethason dosis 0.15 mg/kg iv tiap 6 jam selama 4 hari. Seharusnya dimulai sebelum pemberian antibiotik yang
pertama.
c. Pengobatan tambahan
• Cairan intravena
EDUKASI
.
Deteksi dini terhadap kecurigaan meningitis bakteri dan kecepatan pemberian antibiotik sangat penting untuk menurunkan
morbiditas dan mortalitas
2. Pemberian antibiotik empiris seharusnya berdasarkan epidemiologi local, usia dan factor resiko
3. Penjelasan terhadap resiko komplikasi berupa peningkatan tekanan intracranial, hidrosefalus, infark ataupun subdural efusi
yang bisa terjadi.
PROGNOSIS
Pasien:
• Bayi baru lahir
• Status imunitas yang buruk
INDIKATOR MEDIS
Imunoprofilaksis Vaksin H Influenzae type b efektif dan aman melindungi terhadap meningitis
• Metaanalysis pemberian antibiotik untuk terapi meningitis bakteri selama 4-7 hari dan 7-14 hari tidak didapatkan perbedaan
bermakna
• Pemberian deksamethason dapat menurunkan resiko terjadinya gangguan pendengarab pasca meningitis bakteri
• 80% Pasien akan sembuh dalam waktu 2 minggu
KEPUSTAKAAN
Tauber MG, Schaad UB. Bacterial infections of the nervous system. Dalam Swaiman KF. Ashwal S, Ferriero DM, Schor NF ed.
th
Pediatric neurology principles and practice 5 ed. Philadelphia, Elsevier 2012. Hal 1241-61.
2. Maria BL, Bale JF. Infection of the nervous system. Dalam Menkes JH, Sarnat HB, Maria BL. Child neurology. Edisi ketujuh.
Philadelphia: Lippincott Williams and Wilkins; 2006. Hal 433-48.
3. Prats JG, Gaspar AJ, Riberio AB, Paula GD, Boas LV et al. Systematic review of dexamethasone as adjuvant therapy for
bacterial meningitis in children. Rev Paul Pediatr 2012;30:586-93.
4. Huy NT, Thao NTH, Diep DTN, Kikuchi M, Zamora J et al. Cerebrospinal fluid lactate concentration to distinguish bacterial
from aseptic meningitis: a systemic review and metaanalysis. Crit care 2010;14:2-15.
5. Tunkel AR, Hartman BJ, Kaplan SL, Kaufman BA, Roos KL. Practice guidelines for the management of bacterial meningitis.
CID 2004;39:1267-83.
6. Beek D, Brouwer MC, Thwaites GE, Tunkel AR. Advances in treatment of bacterial meningitis. Lancet 2012;380:1693-702.
Neisseria meningitides
Haemophilus influenza
Streptocccus pneumonia
Streptococus agalactiae
Basilus aerob gram negative
Listeria monocytogenes
10-14
14-21
21
21