Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

Menurut Sugiyono 2013, ada beberapa jenis metode penelitian yang dilihat berdasarkan landasan
filsafat, data maupun analisisnya, dibagi menjadi tiga yaitu : metode penelitian kuantitatif, metode
penelitian kulaitatif dan metode penelitian kombinasi.

Kuantitatif Survey

Eksperimen

Phenomenology

Groundeed Theory
Metode Kualitatif
Ethnography
penelitian
Case Study

Narrative
Sequential Explanatory
Sequential /
Berurutan
Kombinasi/Mix
Sequential Exploratory
meyhod

Concurrent Triangulation
Concurrent /
Campuran

Concurrent Embedded

Semua jenis penelitian diharuskan untuk membuat rancangan penelitian terlebih dahulu. Rancangan
penelitian (Research designs) atau yang disebut juga model penelitian merupakan suatu hal yang
penting dalam penelitian kesehatan. Terutama pada jenis penelitian analisis.

Rancagan penelitian adalah : Suatu kerangka acuan bagi peneliti untuk mengkaji hubungan antar
variable dalam suatu penelitian. Desain Penelitian dapat menjadi petunjuk bagi peneliti untuk mencapai
tujuan penelitian dan juga sebagai penuntun bagi peneliti dalam seluruh proses penelitian.

Secara operasional, rancangan penelitian disebut adekuat apabila :

1. Dapat menjawab maslaha penelitian yang dihadapi atau secara adekuat dapat menguji
kebenaran hipotesis
2. Sejauh mungkin dapat mengendalikan atau mengontrol varians. Varians adalah salah satu
parmeter dari diatribusi normal suatu data, yang merupakan salah satu pengukuran penyebaran
sejumlah score yang menunjukkan berapa jauh score itu menyebar dan seberapa besar derajat
perbedaan anatara 1 score dengan score lainnya. Pengendalian varians adalah upaya
metodelogik yang di lakukan peneliti untuk meningkatkan validitas dalam suatu penelitian.
Dalam hal ini upaya pengendalian varians dalam suatu penelitian bukan sekedar meniadakan
penagaruh variable variable luar saja, tetapi juga meliputi upaya mengaktualkan secara nayat
pengaruh variable yang diteliti dan meniadakan kesalahan kesalahan yang terjadi berkaitan
pengukuran. Ada 3 cara peneliti melakukan pengendalian varians penelitian : Maksimasi,
Minimasi dan Kontrol.
BAB II

KAJIAN PUSTAKA

Istilah Makomin tidak dikenal oleh setiap fakultas akan tetepi ini merupakan panduan untuk merancang
penelitian agar penelitian itu absah. Tujuan penelitian secara umum

1. Menggambar kan status kesehatan populasi


2. Menjelaskan penyebab penyakit
3. Memperkirakan jumlah kejadian penyakit dan distribusi status kesehatan dalam populasi.
4. Mengendalikan penyebaran penyakit.

a. Pengendalian varians merupakan upaya metodologik yang dilakukan untuk dapat meningkatkan
validitas internal suatu Penelitian. Upaya pengendalian varians dalam suatu penelitian bukan
sekedar meniadakan pengaruh variable eksternal saja, tetapi juga meliputi upaya
mengaktualkan secara nyata pengaruh variable yang diteliti dan meniadakan kesalahan yang
terjadi berkaitan dengan kegiatan pengukuran. Ada tiga macam langkah yang harus dilakukan
sebagai upaya pengendalian varians, yaitu :
b. Maksimasi varians penelitian
Varians penelitian adalah variabilitas nilai variable tergantung yang terjadi akibat pengaruh
variable bebas, atau variable perlakuan. Maksimasi varians penelitian mengupayakan agar
variabilitasperubahan yang terjadi pada variable tergantung tersebut sebesaar mungkin. Apabila
variasi variable bebas atau variable perlakuan yang digunakan juga besar.(
Mengupayakan variabilitas perubahan yang terjadi pada variable tergantung sebesar mungkin.
Hal ini dapat dicapai apabila perlakuan pada variable bebas dan tergantung sama besar.
c. Kontrol variable luar. Variabel eksternal adalah upaya pengontrolan atau pengendalian variable
luar eksternal berarti secara metodologik meniadakan pengaruh variable eksternal tersebut.
Meniadakan pengaruh variable luar misalnya subjek penelitian yang homogeny, melakukan
randomisasi subjek pada saat melakukan pengelompokkan dan melakukan pengelompokkan
secara matching. Matching Technique adalah menyamakan kondisi subjek penelitian atas
variable-variabel tertentu, antara satu kelompok dengan kelompok lain, dan biasanya digunakan
pada metode penelitian case control atau kohort.
d. Minimasi varians kesalahan, baik dari segi pengukuran dan mengendalikan kesalahan
pengukuran.
Upaya minimasi varians kesalahan dilakukan dengan :
a. Mengurangi sejauh mungkin kesalahan pengukuran dengan cara pengendalian terhadap
kondisi atau lingkungan saat dilakukannya pengontrolan sebagai upaya pengendalian
terhadap kesalahan sistematik pengukuran
b. Meningkatkan stabilitas pengukuran
Untuk implementasi penyusunan

Anda mungkin juga menyukai