Anda di halaman 1dari 41

TM 2 Metodologi Penelitian

Universitas dr. Soebandi, Jember

Jenis Penelitian &


Langkah Penelitian serta
Alur Pikir Ilmiah

Ika Adelia Susanti


TABLE OF CONTENTS

I Jenis Penelitian

II Langkah Penelitian

III Alur Pikir Ilmiah


METODOLOGI PENELITIAN

Metodologi penelitian adalah cara untuk memecahkan masalah penelitian


secara sistematis (secara ilmiah) (Patel, M., & Patel, N., 2019).

Metode • Cara yang tepat untuk melakukan suatu penelitian


Penelitian

Metodologi • Suatu cabang ilmu yang mempelajari tentang cara


Penelitian melakukan penelitian dengan langkah ilmiah
METODOLOGI PENELITIAN

Metodologi penelitian
1. Cara ilmiah: kegiatan penelitian didasarkan pada ciri-ciri keilmuan
- Rasional (masuk akal)
- Empiris (dapat diamati oleh manusia)
- Sistematis (proses tertentu dan langkahnya logis)

2. Data
- Reliabilitas (konsisten)
- Obyektivitas
I JENIS PENELITIAN

BERDASARKAN TUJUAN
Penelitian Dasar (Basic Research)

Penelitian yang diperuntukan bagi pengambangan suatu


ilmu pengetahuan serta diarahkan pada pengembangan
teori-teori yang ada atau menemukan teori baru

Penelitian Terapan (Applied Research)

Penelitian yang dilakukan untuk menyelesaikan


masalah dalam kehidupan
METODOLOGI PENELITIAN

TKT (Tingkat Kesiapterapan Teknologi)


I JENIS PENELITIAN

BERDASARKAN METODE

Kuantitatif Kualitatif Mix Method


I JENIS PENELITIAN

JENIS PENELITIAN SECARA UMUM (RANCANGAN PENELITIAN)

Deskriptif Asosiasi Intervensi


I JENIS PENELITIAN

PERBEDAAN MENDASAR KUANTITATIF DAN


KUALITATIF
KUANTITATIF KUALITATIF
 Data berupa angka  Data berupa kata-kata dan
 Peran peneliti adalah narasi
pengamat yang terpisah  Peneliti instrument kunci
 Generalisasi langsung  Generalisasi diserahkan
 Cara berfikir deduktif pada pembaca
 Cara berfikir induktif
I JENIS PENELITIAN

NON-EKSPERIMENTAL

Deskriptif

Korelasional (hubungan/asosiasi)

Komparatif
KUANTITATI
F EKSPERIMENTAL

Pra-eksperimental

Quasi-eksperimental

True-experimental
I JENIS PENELITIAN

NON-EKSPERIMENTAL

1. Deskriptif
Bertujuan untuk mendeskripsikan/memaparkan peristiwa penting yang terjadi pada masa kini.
Jenis rancangan penelitian deskriptif

Survei
Studi Kasus
Rancangan yang digunakan untuk menyediakan
Rancangan penelitian yang mencakup pengkajian informasi yang berhubungan dengan prevalensi,
satu unit penelitian secara intensif misal klien, distribusi dalam suatu populasi.
keluarga, kelompok, atau komunitas Cara: wawancara langsung/tidak langsung dan
kuesioner
I JENIS PENELITIAN

NON-EKSPERIMENTAL

2. Korelasional (hubungan/asosiasi)
Bertujuan untuk mengkaji hubungan antar variabel

Pengukuran
Variabel 1 Deskripsi variabel

Uji Hubungan Interpretasi Makna

Variabel 2 Deskripsi variabel

Skema Penelitian korelasional


I JENIS PENELITIAN

NON-EKSPERIMENTAL

3. Komparatif
Difokuskan untuk mengkaji perbandingan terhadap pengaruh (efek) pada kelompok subjek tanpa adanya
suatu perlakuan dari peneliti

Kohort Case Control

Penelitian epidemiologis yang mengkaji antara Penelitian melakukan penelitian pada variable
variable independent (faktor risiko) dan dependen dependen (efek), sedangkan independent ditelusur
(efek/kejadian penyakit) (faktor resiko)

Disebut juga penelitian prospektif (waktu) Disebut juga penelitian retrospektif

Variabel dependen/terikat = variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas.

Variabel independent/bebas = variabel yang mempengaruhi variable dependen


I JENIS PENELITIAN

KOHORT

Peneliti mengobservasi pada


waktu ini PROSPEKTIF Menilai Efek

FAKTOR RESIKO Efek + / -

Tanpa resiko dan


ASMA
efek

Menilai Efek Efek + / -


I JENIS PENELITIAN

CASE CONTROL

Peneliti mengobservasi pada


Menilai faktor risiko
RETROSPEKTIF waktu ini

FAKTOR RESIKO Kasus: Asma

ASMA

Menilai Efek Kasus: Tidak


Asma
I JENIS PENELITIAN

EKSPERIMENTAL

1. Pra Eksperimen

ONE SHOT CASE STUDY ONE GROUP PRE-POST TEST STATIC GROUP COMPARISON

Penelitian dilakukan pada 1 kelompok Penelitian dilakukan pada 1 kelompok Penelitian dilakukan pada 1 kelompok
intervensi dan diobservasi efeknya intervensi dan diobservasi efeknya intervensi dan 1 tidak mendapatkan
(post) (pre-post) intervensi

Ex: penyembuhan luka setelah diberi Ex: persalinan ibu pre diberikan senam Ex: persalinan ibu diberikan senam
intervensi mobilisasi dan post senam nifas nifas dan tidak
I JENIS PENELITIAN

EKSPERIMENTAL

2. Quasi-Eksperimen
Terdapat kelompok eksperimental dan kelompok control
Ex: Ibu persalinan pra dan post test (intervensi senam nifas), yang diobservasi involusi uteri

Subjek Pra Perlakuan Post test


K-A O I O1-A
K-B O - O1-B
Time 1 Time 2 Time 3
I JENIS PENELITIAN

EKSPERIMENTAL

3. True-Eksperimen
Ciri: mengungkapkan hubungan sebab akibat dengan cara melibatkan kelompok kontrol dan eksperimental
yang dipilih dengan menggunakan Teknik acak. Biasa digunakan pada binatang percobaan.
Ex: pengaruh pemberian obat A terhadap penyembuhan penyakit pada kelompok perlakuan yang telah diberi
bakteri penyakit tertentu. Kontrol (diberikan placebo)
I JENIS PENELITIAN

GROUNDED TEORI

Berfokus pada pembuatan konsep berdasarkan data. Tujuan menemukan teori


baru

FENOMENOLOGI
KUALITATIF
Berfokus pada penelitian fenomena atau pengalaman hidup masing-
masing individu bukan kelompok

ETNOGRAFI

Berfokus pada aspek-aspek budaya komunitas


I JENIS PENELITIAN

MIX METHOD

Kuantitatif

Peneliti dapat mengumpulkan dan menganalisis


Mix jenis data yang lebih banyak dan beragam

Method
Kualitatif
II LANGKAH PENELITIAN

1. Mengidentifikasi masalah penelitian


2. Melakukan tinjuan Pustaka
3. Menentukan tujuan dan pertanyaan penelitian atau hipotesis
4. Mengumpulkan data
5. Menganalisis dan menafsirkan data
6. Melaporkan dan mengevaluasi penelitian
II LANGKAH PENELITIAN

1. IDENTIFIKASI MASALAH
• Menentukan masalah penelitian
• Memberikan argument/rasional terkait pentingnya masalah
• Menjelaskan perlunya mengkaji masalah tersebut untuk
kepentingan masyarakat
II LANGKAH PENELITIAN

2. TINJAUAN PUSTAKA (LITERATURE REVIEW)


• Menemukan sumber-sumber literatur
• Memilih sumber terkait
• Membuat ringkasan
LITERATURE
Apa
Manfaatnya??
• Menghindari duplikasi dan plagiasi
• Informasi/literatur up to date
• Menemukan ide baru dalam penulisan/
penelitian;
• Menentukan disain riset dan metode
penelitian yang tepat;
• Bahan penulisan ilmiah dan penelitian
Penulusuran Literatur

UNSUR
KEBARUAN
PLAGIARISME
O R I G I N A L I TA S (novelty)
(orinality)
D A M PA K
(contribution)ilmia
h
Referensi yang
tepat seperti apa
???
Referensi
Highly appropriate: peer-reviewed journal articles

Potentially appropriate: books, encyclopedias, and other scholarly works

Usually inappropriate: magazines, blogs, and websites

Place order!
Peer-reviewed journal articles

Artikel Jurnal
Penelitian yang telah diterima untuk diterbitkan setelah melalui proses tinjauan
editorial yang ketat

Tips
• Gunakan banyak sumber database (seperti google scholar, garuda, Pubmed
dll)
• Pilih jenis jurnal artikel
• Periksa kembali
Books, encyclopedias, and official
online source

Sangat penting mempertimbangkan keakuratan dan


keterpecayaan data

TIPS
1. Ditulis oleh peneliti atau penulis dengan reputasi baik
2. Diterbitkan oleh penerbit yang bereputasi baik
3. Data online: gunakan dari situs resmi
II LANGKAH PENELITIAN

3. PENENTUAN TUJUAN PENELITIAN


• Menentukan tujuan penelitian
• Menentukan pertanyaan penelitian atau hipotesis
II LANGKAH PENELITIAN

4. PENGUMPULAN DATA
• Memilih/menentukan subjek penelitian/sampel
• Meminta izin untuk melakukan penelitian
• Memperoleh data
II LANGKAH PENELITIAN

5. ANALISIS DAN PENAFSIRAN DATA


• Menguraikan data
• Menyajikan data
• Menjelaskan/menafsirkan data
II LANGKAH PENELITIAN

6. PELAPORAN DAN EVALUASI PENELITIAN


• Menentukan audiens/pembaca
• Membuat laporan secara sistematis
• Menyajikan laporan secara sensitif/bias/kepentingan tertentu
terhadap golongan suku/ras/gender
III ALUR PIKIR ILMIAH
III ALUR PIKIR ILMIAH
IV PRAKTIKUM

PENUGASAN INDIVIDU (Nim_Nama)

Mengumpulkan informasi dan menganalisis ketepatan dalam menuliskan alur pikir ilmiah

KUANTITATIF: PICOT
KUALITATIF: SPIDER

FORMAT TERLAMPIR

Note: Kolektif 1 kelas kirim ke email ikaadeliasusanti@uds.ac.id


V Referensi

 Patel, M., & Patel, N. (2019). Exploring Research Methodology. International Journal of Research and Review, 6(3), 48-55.
 Lwanga. S.K, Lemeshow. S., 1991. Sample Size Determination in Health Studies, WHO. Genewa
 Polit. D.F., Bect. C.T., 2010. Essentials of Nursing Research: Appraising Evidence for Nursing Practice, 6 th edition.
Lippincott William and Wilkins
 The International Council of Nurses. 2010. Improving Health Through Nursing Research, 1th. Edition, A. John Wiley & Sons.
Ltd. Publication.
 Tench, M.R., Taylor,B., Kermode, S., Robert, K.,2011. Research in Nursing; Evidence for Best Practice. 4 th edition.
Cengage Learning.
 Nursalam, 2020, Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan Edisi 5, Jakarta: Salemba Medika.
 Bandur, Agustin. 2016. Penelitian Kualitatif: Metodologi, Desain, dan Teknik Analisis Data dengan NVIVO 11 Plus. Jakarta:
Mitra Medika.
 Creswell, Jhon W. 2016. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
The End

Thank you
for listening

"Pejuang skripsi itu bukan siapa yang paling pintar, tapi siapa yang paling berusaha. Sama seperti halnya pejuang
akad, bukan siapa yang paling kaya melainkan siapa yang paling siap"

Anda mungkin juga menyukai