Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Ujian menurut pengertiannya adalah serangkaian tes yang dilakukan yang
memiliki tujuan untuk menentukan kemampuan yang dimiliki oleh seorang pelajar
apakah sudah memenuhi kriteria atau bahkan belum sama sekali. Nah pada jenjang
pendidikan sekolah mulai dari yang kelas dasar sampai kelas atas semuanya sudah
menggunakan yang namanya ujian. Ada yang namanya Ujian Sekolah dan Ujian
Sekolah Berstandar Nasional. Dari kedua ujian tersebut pastinya ada beberapa
perbedaan yang dimiliki keduanya, langsung saja kita bahas mengenai perbedaan
Ujian Sekolah dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional.
Ujian Sekolah adalah kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi bagi
para pelajar yang dilakukan oleh satuan pendidikan guna untuk mengetahui
kemampuan pelajar selama menerima materi, selain itu ujian sekolah bisa
digunakan untuk pengakuan atas prestasi yang sudah dicapai setelah menempuh
pendidikan selama waktu yang sudah ditentukan. Ujian sekolah ini juga menjadi
persyaratan untuk kelulusan setiap pelajar. Mata pelajaran yang diujikan pada ujan
sekolah ini adalah mata pelajaran yang tidak diujikan pada saat UN maupun USBN
berlangsung.

B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Ujian Sekolah
2. Pelaksanaan Ujian Sekolah
3. Perbedaan Ujian Sekolah dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Ujian Sekolah


Ujian sekolah adalah kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi
peserta didik yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk memperoleh
pengakuan atas prestasi belajar dan merupakan salah satu persyaratan kelulusan
dari satuan pendidikan. Mata pelajaran yang diujikan adalah mata pelajaran
kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak diujikan
dalam ujian nasional dan aspek kognitif dan/atau psikomotorik kelompok mata
pelajaran agama dan akhlak mulia serta kelompok mata pelajaran
kewarganegaraan dan kepribadian yang akan diatur dalam POS Ujian
Sekolah/Madrasah (Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun
2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan Lampiran A 8)

B. Pelaksanaan Ujian Sekolah


Waktu pelaksanaan ujian sekolah adalah pada akhir tahun akademik
sesuai kalender pendidikan satuan pendidikan. Ujian sekolah dilaksanakan oleh
satuan pendidikan dengan membentuk panitia ujian sekolah yang ditetapkan
pada awal tahun akademik.Cakupan ujian sekolah adalah seluruh indikator yang
mempresentasikan seluruh standar kompetensi lulusan yang ditetapkan oleh
Kementrian Pendidikan Nasional. Hasil analisis ujian sekolah dipergunakan
pendidik dan satuan pendidikan untuk perbaikan proses pembelajaran secara
keseluruhan pada tahun pelajaran berikutnya. Hasil ujian sekolah dilaporkan
satuan pendidikan kepada orangtua peserta didik dalam bentuk surat keterangan
hasil ujian (SKHU). Hasil ujian sekolah digunakan sebagai salah satu kriteria
kelulusan yang telah dirumuskan oleh satuan pendidikan.
Persyaratan untuk mengikuti ujian sekolah adalah memenuhi persentasi
minimal kehadiran peserta didik, mempunyai nilai hasil belajar lengkap dari
semester 1 sampai dengan semester terakhir, terdaftar sebagai peserta ujian
sekolah; dan memiliki ijazah atau surat keterangan lain yang setara dengan
ijazah satuan pendidikan yang lebih rendah. Peserta didik yang tidak mengikuti
ujian sekolah karena alasan tertentu, dapat mengikuti ujian sekolah susulan
yang penjadwalannya diatur oleh satuan pendidikan.

C. Perbedaan Ujian Sekolah dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional 2017


Pasti masih ada beberapa orang yang kebingungan antara perbedaan
Ujian Sekolah dengan Ujian Sekolah Berstandart Nasional. Ditambah lagi
berikta kahir-akhir ini yang banyak mengembor-gemborkan bahwa Ujian
Nasional sudah dihapuskan oleh Mendikbud. Memang UN ini sudah
dihapuskan untuk tahun ini tetapi diganti dengan yang namanya Ujian Sekolah
Berstandar Nasional (USBN).

Ujian menurut pengertiannya adalah serangkaian tes yang dilakukan


yang memiliki tujuan untuk menentukan kemampuan yang dimiliki oleh
seorang pelajar apakah sudah memenuhi kriteria atau bahkan belum sama
sekali. Nah pada jenjang pendidikan sekolah mulai dari yang kelas dasar sampai
kelas atas semuanya sudah menggunakan yang namanya ujian. Ada yang
namanya Ujian Sekolah dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional. Dari kedua
ujian tersebut pastinya ada beberapa perbedaan yang dimiliki keduanya,
langsung saja kita bahas mengenai perbedaan Ujian Sekolah dan Ujian Sekolah
Berstandar Nasional.

Ujian Sekolah adalah kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi bagi


para pelajar yang dilakukan oleh satuan pendidikan guna untuk mengetahui
kemampuan pelajar selama menerima materi, selain itu ujian sekolah bisa
digunakan untuk pengakuan atas prestasi yang sudah dicapai setelah menempuh
pendidikan selama waktu yang sudah ditentukan. Ujian sekolah ini juga menjadi
persyaratan untuk kelulusan setiap pelajar. Mata pelajaran yang diujikan pada
ujan sekolah ini adalah mata pelajaran yang tidak diujikan pada saat UN
maupun USBN berlangsung.

Ujian Sekolah Berstandar Nasional adalah Ujian akhir yang dilakukan


pada tingkat akhir satuan pendidikan, untuk dari segi yang diujikan memang
sama tetapi dari kualitasnya sudah diupgrade menjadi lebih baik dengan
menggunakan standart nasional. Untuk mata pelajaran yang diujikan berbeda
dengan yang diujikan pada saat Ujian Nasional berlangsung.

Jadi secara garis besar perbedaan keduanya terletak pada :

1. Waktu pelaksanaannya
2. Jumlah mata pelajaran yang diujikan
3. Tingkat kesusahan soal
4. Pengelolaan soal
5. Kualitas soal yang diujikan
6. Keterlibatan pihak sekolah
7. Menentukan lulus dan tidaknya siswa
BAB III
KESIMPULAN

Istilah Ujian Sekolah seringkali mengacu kepada ujian akhir dari kelas
terakhir satuan pendidikan, seperti kelas 6 untuk tingkatan SD/MI, Kelas 9 untuk
tingkat SMP/MTs, untuk tingkatan SMA/MA menunjuk ujian di kelas 12, begitu
juga untuk tingkatan SMK menunjuk kelas 12 SMK. Istilah ini menurut admin
enersi.com karena pengaruh hegemoni ujian nasional yang bersifat nasional
sementara ujian sekolah sebagai pendamping ujian yang bersifat lokal. Pemerintah
memberikan kebijakan bahwa dalam menghitung nilai kelulusan siswa, porsi nilai
ujian sekolah ataupun ujian nasional tetap tinggi. Porsi nilai UN untuk menentukan
nilai akhir siswa sebesar 60 persen. Demikian juga nilai ujian sekolah untuk
menentukan nilai sekolah/madrasah dipatok 60 persen.
MAKALAH
UJIAN SEKOLAH

DISUSUN OLEH :
SITI NUR FATHA HIDAYAH
SYELA SALSABILA
ANGGI FEBRIANTI
M. ZIDAN ZIDNI

KELAS : 9 G

SMP NEGERI 9 KOTA CIREBON

Anda mungkin juga menyukai