Desain diartikan dalam kamus sebagai “to fashion ofter of plan” yang hanya sedikit

menjelaskan bagaimana cara kerja dari apa yang disebut sebagi desain. Desain produk dapat
didefinisikan sebagi generasi ide, Pengembangan konsep pengujian dan pelaksanaan manufaktur
objek fisik atapun jasa ‘. Desain produk konsep dan dan mengevaluasi ide- ide membuat merela
mnyata melalui produk dalam pendekatan yang melebih sistematis peran seseorang desainer
produkb .meliputi berbagai karaktereristrik pemasaran manajer produk industru dan desain ins

Industry dan desain insinyur perancang Seiring dengan perkembangan trend globalisasi, desain
mengalami penyelesaian, betuk bentuk yang ditawarkan

Menyusuaikan selera pasar yang mengininkan bentuk benmtyk popular deasin polulasr meruopkan
a desauian yang tidak mengaxcu pada gaya tradisional terapi dibuat sesuai dengan tren dan
masanya dengan itu

Sebagai kata benda ,dewsain digunkan untuk menyebut hasil akhir daari sebuah proses kreatif ,baik
itu berwujud sebuah rencana, proposal,atau berbentuk obyek nyata.Proses desain pada umumnya
memperhitungkan aspek fungsi ,estetik dan berbagaim macam aspek lainnya,yangt biasnya datanya
didapatkan

Dari riser pemikirab brainstosming maupun dari desain yg sudah ada sebelumnya akhir akhir ini
proses secara umumj jg di anggap sebagai produk dari desain sehingga m,uncul istilah
perencanaan proseSecara umummum

Proses desain secarapada umumnya memperhitungkan aspek funsi estetik dan berbagai macam
aspek lainnya yang biasanya datanya didapatkandari riset pemikiran brainbstorming maupun dari
d3esain yang sudah adA SEBELUMNYA akhir akhir ini proses secara umum juga dianngap sebagai
produk

Desain kemasan perlu di ciptakan agar memiliki nilai estetika tinggi karena itu diperlukan
perencanaan yang baik dalam hal ukuran dan bentuk sehimgga efisiensi dalam proses pengekapan
distribusi dan penyajian desainj kemasan

Hendaknya mampuh menumbuhkan kepercayaaan dan mengaruhi calon konsumen untuk

menjatuhkan pilihan terhadap bahan yang dikemas .setelah berhasil menarik perhatian dari calon
Komsumen kemasan harus menampilkan produk pada suatu keadaan yang siap dijual gambaran
gambaran yang terbaik dari bahan yang dikemas perlu ditonjolkan seakan - akan produk tersebut
memang di sajikan untuk memenuhi nkebutuhan utama

Calon konsumen secara memuaskan sebagai contoh desain produk mendesain kursi tidak hanya
agar kursi tersebut mengemukakan bahwa konsep desai adalah kombinasi antara lisan tukusa danm
atau nbentuk proyobnop nyang akan dilakukan perbaikan dan bagai manab openaklanggaran
mununj7ukaN KEUNTUNGAN

Bagian penting ide/ perencasnaan produk yang akan di tiongkatkan dengan kondisi konsep, meliputi
:

1. Bentuk , hal inui merupakan bentuk fisik suatu produk itu sendiri, material penyusunan
2. Teknologi,termasuk di dalamnya prinsip teknik perlengkapan mekanika kebijakanb dan
seterusnya yang terdapat di gukan untuk menciptakan atau mencapai produk yang di
maksud
3. Keuntungan,nilai keuntungan yang di harapkan pelanggaran politik tersebut

Bagian besar daeri biaya dan mutu jasa didefinisikan pada thap desain adesain yang menurunkan
biaya dan meningkatkan mutu produksi Pendekatan pertama. Desain produk sedekemikian rupa
sehingga penyesuaina produk keinginan konsumen yangb dapat dilakukan belakangan.

Pendekatan kedua, membuat modul produk agar penyusaian dilakukan dengan cara membolak
balik modul tersebut Pendekatan ketiga, mendesain produk dengan membagi jasa

Menjadi bagian bagian dan mengidentifikasinkan menjadi bagian yang bisa di otomatisasikamn
atau dikurangi interaksi dengan konsumennya PendekataN KE EMPAT, MEMPOKUSKAn desian
pada titr8k titik tertekan (moment of truth) : saqar yg menunjukan kesan yang m,endalam yang
bisa meningkatkan atau mengurabnguragi mengurangi harapn konsumen.m pra dwesainer
produk

Juga dapat bekerja di luar lingkup sebuah produk, meliputi packaging pemeran interior dan pada
beberapa kasus corporate indentity lebih jauh dengan teknologi informasi yang semakin
berkembang

Menjadi kompleks desainer produk jugas dapat bekerja untukl menyederhanakan soptweryang
mebnjalankan berbagai macam produk. Seorang disainer produk di bekali dengfan piola pikir
untuk mencari jalan yang lebih baik dan inovatif untuk mengerjakan sesuatu. Mereka melakukan

Pendekatan pada kerjanya sebagai sebuah sistem pemecahan masalah dengan mengajujkan
pendejatan prtanyaan bagai mana orang ini melakukan pekerjaan dan bukan langsung
menyatakan ayo nkita bikin mobil lagi

Dalam membuat desain sebuah produk, seorang wirausaha perlu memerhatikan hal-hal berikut:

a. Selera masyarakat yang selalu berubah setiap sat,oleh karenanya kita harus peka dan
responsif serta tanggap akan perubahan selera masyarakat
b. Permintaan pasar, seorang wirausahawan pun harrus mampu melihat permintaan yang ada
jangan sampai kita memproduksi diatas permintaan atau dibawah permintaan karena akan
mengecewakan konsumen sehingga beralih keproduksi konsumen
c. Kegunaaan atau manfaat yang di tawarkann atau produk kita sepeti apa saja
d. Kemudahan atau kepraktisan penggunaan produk yang di hasilkan juga harus din perhatikan
jangabn sam[pai konsumen menjadi pusiong ketika menggunakan produk,jadi lebih
bagusnya sambil dijelaskan oleh cara pemaikannya.
e. Harga penawaran jangan sampai salah perhitungannya agar memberikan keuntungan
sekaligus konsumen merasa puas dengan harga yang ditawarkan.
f. pasar yang akan dimasuki juga turt menjadi perhatian agar
g. jangan sampai merugikan karena segmentasi pasar mutlak di perlukan agar tepat sasaran
dalam perjualan nya
h. b kemasan produk
i. pengertian kemasan produk
j. pengemasan produk merupakan bagian penting meskipun terkadang untuk produk produk
tertentu

tidak memerlukan kemasan, seperti patung, meja, kursi dan produk lainnya. Pengemasan produk
mengandung arti cara membungkus/mengemas suatu produk agar tahan lama, tidak cepat
rusak, tidak mudah kotor, lebih bagus dan aman serta lebih menarik konsumen agar mau
membeli

pengemasan produk di lakukan agar konsumen tertarik dan mau membelinya oleh karenanya
harus mempertahankan hal-hal berikut;

a.bentuk dan modal<artinya kemasan harus bisa menyesuaikan dengan bentuk produknya itu
sendiri serta harus memperlihatkan ciri khas dari produk ptoduknya itu sendiri serta harus
memperlihatkan ciri khas dari produk trsrbut

B. ukuran dari produk harus diperhatikan jangan sampai ukkuran kemasannya trerkaky jecik
atau prduknya lebihlama.

c. daya tahan kemasannya.karena prduk tertentu memerlikan kemasan khusus agar daya tahhan
produknya lebih lama

d.bahan kemasdan juga harus sesuai dengan produknya agar tidak ceapast rusak baiik ke produk
maupun ke bungkus kemasannya

e. perlbaean dan pemberian merek dalam kemasan juga haris mneyerdakikan agar ter;lihat
menarik dari pas daalam kemasannya

dessain kemasan agar nmanasrik harus diranxcang dan dubuat sebaik mmunhgk8in,

adapin dalam merancang agar

a.kesesuaian produk dengan bahan pengemasnya

Maksudnya adalah dalam menentukan sesain bahan pengemas kita harus mempertimbangkan
produk yang dimiliki.Jika produk berbentuk cairan,seprtijus atau sirup/kita bisa memilih desai
bahan pengemas seperti botol atau gelas plastik.jika produk berupa makanan kring,seperti
keripik,kerupuk atau yang lainnya kita bisa menggunakan plastik transparan atau kemasan
lainnya.pelastik daat digunakan sebagai kemasan primer sekaligus dengan labelnya,juga bisa
dimasukan kedalam kemasal lain seperti dua kertas sebagai kemasan skunder.

b. ukuran kemasan dan ketebalan bahan kemasan

ukuran kemasan berkaitan dengan banyak sedikitnya isi tyang digunakan ,sedangkanketebalan
ketebalan berkaitan dengan keawetan produik dan yang ada d dalamnya . jika produk nyab
ringan seperti kerupuk sebaiknya kemasan di buat dalam ukuran relatip besar.

C. bentuk kemasan
Agar kemasan menarik bentuk kermasan dapat di rancang dalam bentuk yang unik bergantung
dari kreativitas peeranccanganmnya , misalnya kemasan dua kertas bisa di buat seperti tabung ,
kubus, ttapesium atau bentuk lainnya .

2. fungsin kemasan produk

Secaera umum, funfgsi kemasan adalah sebagai bahan pelindung atau pengaman produk dari
pengaruh pengaruh luar yang dapat mempercepat terjadinya kerusakan pada makaanan di
dalamnya. Namun demikian, kemasan masih memiliki fungsi fungsi atau kegunaan lain yang
kalah pentingnya seperti mempermudah distribusi atau pengontrolan produk bahkan saat ini
ada fungsi yang sangat penting. Yaitu sebagai media atau sarana informasi dan promosi dari
produk yaang di tawarkan. Selain kemasan yang lain, diantaranya;

1. sebagai wadah, perantara produk selama pendistribusian darai produsen ke konsumen

2. sebagai pelindung, kemasan di harapkan dapat meindungi produk yang ada di dalamnya dri
berbagai faktor penyebab kerusakan, baik yang di sebabkan oleh faktor biologi, kimia,
mauopun fisika
3. memudahkan pengiriman dan pendistribusian dengan pengemasan yang baik suatu produk
akan lebih mudah di distribusikan
4. memudahkan penyimpanan suatu produk yang telah dikemas dengan pengemasan yang
baik akan lebih mudaH UNTUK DISIMPAN
5. Memudahkan perhitungan dengan pengemasan jumlah atau kuantyitas produk lebih mudah
di hitung
6. Sebagai penarik konsumen dengan pengemasan yang unik akan memberikan nilai tambahan
terhadap produknya.
7. Sarana impormasi dan fromosi

Pengemasan adalah suatu proses pembungkusan, pewadahan, atau pengegapan suatu

produk menggunakan bahan tertentu sehingga produk yang ada di dalamnya bisa
tertampung dan terlindung. Sedangkan kemasan produk adalah bagianpembungkus dari
suatu produk yang ada di dalamnya. Pengemasan ini merupakan salah satu cara untuk
mengawetkan atau memperpanjang umur dari produk produk pangan atau makanan yang
terdapat di dalamnya.
Teknologi Pengemasan terus berkembang dari waktu ke waktu dari mulai proses
pengemasan sederhana atau tradisional menggunakan bahan bahan alami, seperti
dedaunan atau anyaman bambu, samapi teknologi modern seoerti saat ini. Dal;am
teknologo pengemasan modern misalnya,jaman dulu oerangn membuat tempe dibungkus
dengan daun pisang atau dau8n jati,membungkus gula aren dengan da7un kelapa atau daun
pisang kering. Tyeknologio pengemasabn yang semakin maju dan modern telah hampir
menyedikan penggunaan bahyan pengemas tradisional.; beberapa contoh pengemasan
modern diantaranya menggunakan bahan plastik kalweng/logam,kertas komposit ,dan
bahanlainnya
4. Klasifikasi kemasanproduk
 5. Menurut juliantidan nurminah 92000, kemasan dapat di klarifikasikan berdasarkan beberapa
cara, yaiyu sebagai berikut
6. A.kemasan berdasarkan frekuensi pemakaian
7. 10kemasan sekali pakai9 disposable0,yaitu kemasanyang langsung di buang setalah di pKi
,seperti kemasan produk instan, permen
8. Kemasan yang dapat dipakai berulangkali (multitrip), biasanya dikembalikan ke produsen,
contoh: botol minuman, botol kecap, botol sirup
9. Kemasan atau wadah yang tidak dibuang atau dikembalikan oleh konsumen (semi
disposable), tetapi digunakan untuk kepentingan lain oleh konsumen, misalnya botol untuk
temapat air minum di rumah, kaleng susus untuk kaleng gula, kaleng biskuit untuk tempat
kerupuk, wadahjam untuk mereica, dll
B
Kemasan berdasarkan struktur sistem kemasan ( kotak produk denagn kemasan)
Kemasan primer, yaittu kemasan yang langsung bersentuhan dengan produk yang di
bungkusnya
langsung dwengfan produknya akan tetapi memungkus produk dengan kemasan primer
kemasan tersie dan kuarter yaitu kemasan yang untuk mengemas setelah kemasan primer
atau sekunder
c

. kemasa berdasarkan sifat kekauan bahan kemasan

1 kemasan fleksibel yaitu bahan kemasa yang mudah dilenturka tanpa adanya retak atau patah
nisalnya plastik kertas dan foil

Kemasan kaku yaitu bahan kemas yang bersifat kertas kaku tidak tahan lenturan,patah jka di
bongkok kanrelatif lebih tebal dari kemasan fleksibel.misalnya kayu,gelas dan logam.

3.kemasan semi kaku\semi fleksibel,yaitu bahan kemas yaang memiliki sifat-sifatantara kemasan
fleksibel dan kemasan kaku. Misalnya botol plastik susu kecap saus dan wadahj bahan yang
berbentuk pasta.

D kemasan berdasarkan sifat perlindungan terhadap lingkungan

1 kemasan hermetis tahap uap dan gas, yaitu kemasan yang secara s3empurna tidak dapat dilalui
oleh gas, udara atau uap air sehingga selama masih hermetis wadah ini tidak dapat dilalui oleh
bakteri , kapang, ragi dan debu, misalnya lakmi misalnya kaleng botol gelas yang di tutup secara
hermonis

2kemasan tahan cahaya yaitu wadah yang tidak bermaanfaat bersifat transfaran ,misalnya kemasan
logam,kertas dan foil, kemasan ini cocok untuk bahan pangan yabng mengandung lemak dan vitamin
yang tinggi serta makanan hasil fermentasi.

3 kemasan tahan suhu tinggi yaitu kemasan untuk bahan yang memerlukan proses pemanasan
pasteurisasi dan srelisasi umumnya terbuat dari logam dan gelas

E. kemasan berdasarkan tingkat tingkat kearsiapan pakai (perakitan)

1) wadah siaap pakai , yaitu bahan kemasan yang siap untuk diisi dengan bentuk yang telah
sempurna. Contoh :botol, wadah kaleng dan sebagainya

2) wadah siap dirakit/wadah lipatan, yaitu kemasan yang maisih memerlukan thap perakitan
sebelum disii. Misalnya kaleng dalam bentuk lembaran (flet) dan disilinder fleksibel wadah yang
terbuat dari kertas, foli atau plastik

4. syarat kemasan produk

dalam menyusun kemasan, wisarusaha harus memerhatikan ghal hal yang berkaitan dengan
produknya, dengan kata lain secara singkatr syarat kemasan yang baik, diantaranya:

a. Kuat |\aman |(untuk produk maupun konsume)

b. B. Terlihat menarik(eye catchung)
c. C. Praktis (mudah dibuka\dibawa)
d. D. Dari bahan yang mudsah didapat (utamanya yang buisa didaur ulang)
e. E. Memiliki nilai lebih(uni, artistik, be4rfungsi)f
f. Murah ( tuidak membabani biaya produlsi ganda)
g. Bahan bahan kemasan yang ada saat ini diiantaranya kertas plastik gelas kaleng/logam dan
kemasaan komposit yang merupakan perpaduan dua atyau lebih bahan pengemas
h. Bahan bahan pembuat kemasan sepertin
i. Kayu,logam,kertas,gelas,papan kertas ,plastik ,film,foil

Kemasan produk salah satu hal yang palingg awal terlihat oleh konsumen,. Yang selanjutn

Mentukan ketertarikan konsumen untuk membeli produk tersebut . dengan sendirinya , produk
yang kurang di kemas dengan baik menjadi kurang dilirik konsumen , demikian menurut Amelia
nasution , marketing manager sparkling coca cola indonesia .

Menurut peraturan mentri kesehatan republik indonesia nomor 79/mankes/per/III/1978

tentang label dan peerikanan,paDA ;LABEL ATAU ETIKET kemASAN KHUSUSNYAH untuk
makannan sekurang kuranganyash dicantumkan haal hal berikut;

A. Nama makanan dan/ merek dagang.

B. Bkompuosisi/kandungan banahan,kecuali untuk makan an yang cukup di ketahui
komposiisinya sacara umum.
C. C.isi netto
d. nama dan alamat perusahaan yang memproduksi atau mengedarkan
f.kode produksi,tanggal kadaluarsa danlabel halal
4. merangcang ke,masan produk
Merencang atau mendesain label kemasan bergantung pada kreativitas para desainer,baik
ukuran ,bentuk,maupun corak warnanya .namun demikian ada hal hal yang harus di
perhatikan dalam membuat label kemSAN BAGI
A, LABEL tiDAK boleh menyeseatkan
Apa saja yang tercantum dalam sebuah label, baik berupa kata kata, kalimat ,nam ,lambang
logo, atau gambar harus sesuai dengan produk yang ada di dalamnya
b. memuat informasi yang diperlukan
labvel sebaiknya cukup besar (atau relatif terhadap kemasannaya ) SEHINGGA DAPAT
Mmemuatb informasi atau keterangan tentang produknya .
c. hal hal yang seharusnya ada atau tercantum dalam tabel produk makanan adalah sebagai
berikut:
1) nama produk
Nama produk adalah nama dari makanan,atau produk pangan yang yangb terdapat di dalam
Kemasan misalnya dodol nanas, keripik pisang, keripik singkong, dan lain sebagainya.
2) cap/trade mark jika ada
Suatu usaha sebaiknya memiliki cap atau trade mark atau merek dagang. Cap berbeda
dengan nama produk dan bisa tidak berhubungan dengan produk yang ada di dalamnya,
misalnya dodol nanas panda kecap ikan cap wallet.
3) komposisi/daftar bahan yang digunakan
Komposisi atau daftar bahan merupakan keterangan yang menggambarkan tentang semua
bahan yang digunankan dalam pembuatan produk makanan tersebut. Cara penuklisan
komposisi bahan yang paling banyak digunakan sampai yang terkecil
4) netto atau volume bersih
Netto atau berat bersih dan volumwe bersih menggambarkan bobot atau volume pr9oduk
yang sesungguhnya .apabila bobot produk berarti bobot bahasn pengemas
5) nama pihak produksibn
Nama pihak produksi adalah nama perusahaan yang membuat atau mengolah produk
makanan ters3ebut
6) distributor atau pihak angt mengedarkan jika ada
Dalam kemasan juga harus mencantumkan pihak pihak tertentu seperti pengepak atau
importir jika ada.
7) numor registrasi dinas kesehatan
Nomor registrasi ini sebagai bukti bahwa produk tersebut telah teruji dan dinyatakan aman
untuk dikonsumsi
8) kode produk
Kode produk adalah kode yang menyatakan tentan batch produksi dari oproduk pada saat
pembuatan yang isinya tanggal produksi