Piwulang Jawi (2016)

Piwulang Jawi:
Journal of Javanese Learning and
Teaching

http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/piwulang

KESESUAIAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

DENGAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAHASA JAWA
DI SMP SE-KECAMATAN PULOSARI KABUPATEN PEMALANG

Rezkina Mega Setiyasih

Jurusan Bahasa Jawa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang,
Indonesia

Abstrak

Salah satu masalah dalam pelaksanaan Kurikulum 2013 untuk pembelajaran bahasa Jawa adalah kurangnya
pemahaman guru terhadap kurikulum ini sehingga berpengaruh terhadap penyusunan rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP) dan pelaksanaan dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan
kesesuaian RPP dan Pelaksanaan Pembelajaran di SMP Se-Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah RPP yang dimiliki guru
bahasa Jawa di SMP Se-Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang sudah sesuai dengan Permendikbud No 65
Tahun 2013, namun pada indikator kompetensi dasar menyampaikan secara lisan belum ada indikator yang
membuat kompetensi dasar tercapai sehingga tujuan pembelajaran belum tercapai. Pelaksanaan
pembelajaran yang sudah sesuai dengan RPP yaitu materi pembelajaran, metode, dan penilaian. Terdapat
ketidaksesuaian antara RPP dan pelaksanaan pembelajaran bahasa Jawa yaitu pada komponen alokasi
waktu, pendekatan, metode, media, materi, langkah-langkah pembelajaran dalam kegiatan inti, dan
penilaian.
Kata kunci: RPP, pembelajaran, bahasa Jawa.

Abstract
One of the problems in the implementation of the 2013 curriculum for learning javanese is the
lack of teacher’s understanding about the curriculum so that effects on the preparation lesson
plan and learning implementation. This research aimed to describe the suitability of the learning
with teacher’s lesson plan in junior high school pemalang district of pulosari. The result of the
research are lesson plan javanese teachers is in conformity with Permendikbud number 65 of
2013, but on the basis of verbal messages delivery competence indicator, there is no indicators
that make basic competence is achieved so that the learning objectivies have been achieved.
Implementation of learning components that are in accordance with lesson plan is materials,
methods, assessment, approaches. There is a mismatch between lesson plan and
implementation of the javanese learning is on time allocation component, approaches, methods,
media, materials, step of learning in core activitis and assessment.
Key words: lesson plan, learning, javanese.
PENDAHULUAN
Salah satu kendala dalam
pelaksanaan kurikulum 2013 pada
pembelajaran bahasa Jawa adalah
kurangnya pemahaman guru tentang
kurikulum 2013 sehingga memengaruhi
pemahaman mereka tentang RPP dan
pelaksanaan pembelajaran. Rencana
merupakan langkah awal yang harus
dilakukan dalam setiap kegiatan.
Rencana dapat digunakan sebagai
pedoman yang berisi ide yang akan
dijalankan, tanpa adanya rencana
sebuah kegiatan tidak akan berjalan
dengan baik. Begitu juga dalam proses
belajar mengajar, perencanaan yang
baik membuat pelaksanaan
pembelajaran berjalan dengan baik.
Salah satu rencana dalam pembelajaran
dituangkan dalam Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP). Menurut Sanjaya
(2009;59) RPP merupakan program
perencanaan yang disusun sebagai
pedoman pelaksanaan pembelajaran
untuk setiap kegiatan proses
pembelajaran. RPP dikembangkan
berdasarkan silabus.
Setiap guru harus menyusun RPP,
dan mewujudkannya dalam
pembelajaran. Idealnya pelaksanaan
pembelajaran harus sesuai dengan RPP
yang telah disusun, karena dalam RPP
tersebut sudah tercantum seluruh
rangkaian kegiatan dalam pelaksanaan
pembelajaran yang akan dijalankan.
Meski demikian supaya proses
pembelajaran dapat lebih kreatif, guru
harus melihat situasi dan kondisi di
kelas agar pembelajarannya dapat
sesuai dan tepat sasaran.
Kenyataan di Sekolah, banyak guru
yang sekadar menjadikan RPP sebagai
bahan administrasi yang harus
dikumpulkan pada kepala sekolah
bukan sebagai bahan belajar untuk
proses pembelajaran, sehingga dalam
penyusunannya tidak sungguh-
sungguh. Seorang kepala sekolah juga
harus memberikan dukungan dan
perhatiannya melalui kegiatan
supervisi, sehingga para guru memiliki
motivasi menyusun RPP yang baik.
Anggapan bahwa mengajar adalah
kegiatan rutin yang dilakukan sehari-
hari yang membuat para guru merasa
tidak memerlukan RPP masih banyak
dijumpai di Sekolah.
Hal inilah yang membuat penulis
ingin melakukan penelitian apakah
kenyataan yang banyak terjadi ini juga
menjadi permasalahan yang terjadi di
Kecamatan Pulosari, Kabupaten
Pemalang. Berdasarkan hal tersebut,
penulis mengambil judul “Kesesuaian
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
dengan Pelaksanaan Pembelajaran di
SMP Se-Kecamatan Pulosari Kabupaten
Pemalang”. Berdasarkan pada uraian
diatas maka permasalahan dalam
penelitian ini adalah : (1) Bagaimana
komponen Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) guru bahasa Jawa
Se-Kecamatan Pulosari Kabupaten
Pemalang? (2) Bagaimana Kesesuaian
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) dan Pelaksanaan Pembelajaran
bahasa Jawa di SMP Se-Kecamatan 13. Penilaian hasil pembelajaran
Pulosari Kabupaten Pemalang? Penilaian proses pembelajaran
Teori-teori yang digunakan dalam menggunakan pendekatan penilaian
penelitian ini meliputi: (1) Perencanaan otentik.
Pembelajaran, (2) Pelaksanaan Pendekatan Saintifik adalah konsep
Pembelajaran Bahasa Jawa, (3) dasar yang mewadahi, menginspirasi,
Pendekatan Saintifik. menguatkan, dan melatari pemikiran
Sudjana (2000:61) mengatakan tentang bagaimana metode
bahwa perencanaan adalah proses yang pembelajaran ditbrapkan berdasarkan
sistematis dalam pengambilan teori tertentu. Kemendikbud (2013)
keputusan tentang tindakan yang akan memberikan konsepsi tersendiri bahwa
dilakukan pada waktu yang akan pendekatan ilmiah (scientific approach)
datang. Menurut Permendikbud Nomor dalam pembelajaran di dalamnya
65 tahun 2013, RPP merupakan rencana mencakup konponen: mengamati,
kegiatan pembelajaran tatap muka menanya, menalar, mencoba/
untuk satu pertemuan atau lebih. RPP mencipta,
dikembangkan dari silabus untuk menyajikan/mengkomunikasikan.
Langkah-langkah umum
mengarahkan kegiatan pembelajaran
Pembelajaran dengan pendekatan
peserta didik dalam upaya mencapai
saintifik :
Kompetensi Dasar (KD)
Proses pembelajaran pada kurikulum
Menurut Permendikbud Nomor 65
2013 untuk semua jenjang
tahun 2013, Komponen Rencana
dilaksanakan dengan menggunakan
Pelaksanaan Pembelajaran yang harus
pendekatan ilmiah (saintifik). Langkah-
ada dalam RPP yaitu :
langkah pendekatan ilmiah (saintifik
1. Identitas sekolah yaitu nama satuan
appoach) dalam proses pembelajaran
pendidikan
meliputi menggali informasi melalui
2. Identitas mata pelajaran atau tema/
pengamatan, bertanya, percobaan,
subtema
3. Kelas/semester menalar dan mengkomunikasikan.
4. Materi pokok Pendekatan saintifik dalam
5. Alokasi waktu ditentukan sesuai pembelajaran disajikan sebagai berikut.
dengan keperluan untuk pencapaian a. Mengamati (Observasi)
Kegiatan mengamati dalam
KD dan beban belajar
6. Tujuan pembelajaran pembelajaran sebagaimana
7. Kompetensi dasar dan indikator disampaikan dalam Permendikbud
pencapaian kompetensi Nomor 81a, hendaklah guru membuka
8. Materi pembelajaran secara luas dan bervarisi kesempatan
9. Metode pembelajaran peserta didik untuk melakukan
10. Media pembelajaran berupa alat pengamatan melalui kegiatan: melihat,
bantu proses pembelajaran. menyimak, mendengar, dan membaca.
11. Sumber belajar
Guru sebagai fasilitator untuk peseta
12. Langkah-langkah pembelajaran
didik.
dilakukan melalui tahapan
b. Menanya
pendahuluan, inti ( Mengamati, Kegiatan menanya dalam kegiatan
menanya, mengumpulkan pembelajaran sebagaimana disampiakn
informasi/mencoba,menalar/ dalam Permendikbud Nomor 81a Tahun
mengasosiasi, mengomunikasikan),
2013, adalah mengajukan pertanyaan
dan penutup;dan
tentang informasi yang tidak dipahami Arikunto (2010:203). Penelitian ini
dari apa yang diamati atau pertanyaan menggunakan tiga instrumen, yaitu
untuk mendapatkan informasi pedoman dokumentasi, pedoman
tambahan tentang apa yang diamati. observasi dan pedoman wawancara.
c. Mengumpulkan Informasi Teknik pengumpulan data dalam
Kegiatan ini merupakan kegiatan penelitian ini menggunakan teknik
tindak lanjut dari kegiatan menanya. dokumentasi, observasi, dan
Kegiatan ini dilakukan dengan berbagai wawancara
sumber melalui berbagai cara.
d. Mengasosiasikan/ Mengolah HASIL PENELITIAN DAN
informasi/ Menalar PEMBAHASAN
Mengasosiasikan/ Mengolah
informasi/ Menalar adalah memproses Dalam observasi di SMP N 1 Pulosari,
informasi yang sudah dikumpulkan baik SMP N 2 Pulosari, dan SMP N 3 Pulosari
terbatas dari hasil kegiatan peneliti menemukan data tentang RPP
mengumpulkan/ eksperimen maupun dengan pelaksanaannya di ketiga SMP
hasil dari kegiatan mengamati dan tersebut. Penelitian meliputi kompetensi
kegiatan mengumpulkan informasi. dasar menyampaikan pesan dan
membaca dan menulis tembang
METODE PENELITIAN gambuh beraksara Jawa. Dari
ketiga sekolah tersebut ditemukan
Penelitian kualitatif adalah
sejumlah perbedaan sebagaimana
penelitian yang bermaksud untuk
dikemukakan pada paparan berikut.
memahami fenomena tentang apa yang
Rencana Pelaksanaan
dialami oleh subjek penelitian misalnya
Pembelajaran
perilaku, persepsi, motivasi, dan Data dokumen RPP diperoleh dari
tindakan secara holistic dan dengan guru-guru bahasa Jawa di SMP se-
cara deskripsi dalam bentuk kata-kata Kecamatan Pulosari Kabupaten
dan bahasa, pada suatu konteks khusus Pemalang. Dari hasil wawancara
yang alamiah dan dengan diperoleh informasi bahwa RPP dibuat
memanfaatkan berbagai metode oleh tim Musyawarah Guru Mata
alamiah (Moleong 2007). Data dari Pelajaran (MGMP), yang kemudian
penelitian ini berupa 6 dokumen RPP dikembangkan oleh tiap-tiap guru.
bahasa Jawa di SMP se-Kecamatan Namun, pada pelaksanaannya
Pulosari meliputi, SMP N 1 Pulosari, SMP pengembangan RPP yang seharusnya
N 2 Pulosari, dan SMP N 3 Pulosari serta dilakukan oleh guru masing-masing
data pelaksanaan pembelajaran bahasa sekolah belum dilakukan dengan baik
Jawa di ketiga sekolah tersebut. Data ini karena kebanyakan masih seperti RPP
kemudian digunakan untuk menentukan yang sudah dibuat oleh Tim MGMP.
kesesuaian RPP dengan pelaksanaan
pembelajarannya. Instrumen penelitian Deskripsi komponen RPP
merupakan alat atau fasilitas yang Kompetensi Dasar Menyampaikan
digunakan oleh peneliti dalam Pesan secara Lisan.
mengumpulkan data agar pekerjaannya Komponen-komponen yang terdapat
lebih mudah dan hasilnya lebih baik, pada RPP kompetensi dasar
dalam arti lebih cermat, lengkap dan menyampaikan pesan secara lisan yaitu
sistematis sehingga lebih mudah diolah dipaparkan sebagai berikut.
1. Identitas Sekolah
Identitas sekolah sudah
dicantumkan dalam RPP, dalam RPP
tersebut disebutkan nama sekolah.
Pada masing-masing temuan RPP
disebutkan sekolah yang berbeda.
Identitas sekolah terletak pada bagian
awal RPP.
2. Identitas Mata Pelajaran
Dalam dokumen RPP sudah tertulis
mata pelajaran yaitu mata pelajaran
bahasa Jawa. Dengan adanya identitas
mata pelajaran bahasa Jawa dapat
diartikan bahwa RPP tersebut akan
dipakai sebagai bahan administrasi
guru bahasa Jawa dan pedoman
pembelajaran bahasa Jawa.
3. Kelas/semester
Mencantumkan kelas/semester
digunakan sebagai penunjuk RPP
tersebut digunakan untuk kelas dan
semester tertentu.
4. Materi Pokok
Materi pembelajaran yang akan
diajarkan dalam kompetensi dasar
menyampaikan pesan secara lisan yaitu
tentang konstruksi kalimat dan teks
dialog pesan/atur-atur.
5. Alokasi Waktu
Dalam data temuan observasi,
alokasi waktu yang digunakan untuk
pembelajaran kompetensi dasar
menyampaikan pesan secara lisan yaitu
4 x 40 menit, yang dijadikan dalam dua
pertemuan. Alokasi waktu merupakan
acuan atau rencana berapa lama
pembelajaran akan dilaksanakan.
Pembagian alokasi waktu dibutuhkan
karena guru harus membagi waktu
untuk materi yang akan diajarkan. Guru
harus memperbanyak alokasi waktu
untuk materi yang dianggap sulit, dan
mempersingkat atau mengurangi jam
untuk materi yang agak mudah
dipahami. Hal ini dilakukan agar
pembelajaran dapat berjalan lancar,
dan peserta didik pun dapat menyerap
materi yang diajarkan dengan
maksimal.
6. Tujuan Pembelajaran
Dalam RPP yang disusun guru,
sudah terdapat tujuan pembelajaran.
Hal ini menjadi acuan guru untuk
memaksimalkan pembelajaran agar
pembelajaran dapat mencapai tujuan-
tujuan yang ingin dicapai.
7. Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar merupakan
kemampuan untuk mencapai
kompeteni inti yang harus diperoleh
peserta didik melalui pembelajaran.
Dapat diartikan bahwa peserta didik
harus mengikuti langkah-langkah
pembelajaran agar bisa mencapai
kompetensi dasar tersebut. Kompetensi
dasar dapat tercapai dengan indikator-
indikator yang sudah disusun.
8. Materi Pembelajaran
Materi pembelajaran yang akan
diajarkan dalam kompetensi dasar
menyampaikan pesan secara lisan yaitu
tentang konstruksi kalimat dan teks
dialog pesan/atur-atur.
9. Metode pembelajaran
Dalam RPP disebutkan metode
pembelajaran yang akan digunakan
guru yaitu metode diskusi, tanya jawab,
dan penugasan. Metode diskusi sangat
cocok dengan prinsip kurikulum 2013
yang menuntut peserta didik untuk
lebih aktif dalam pembelajaran.
10. Media pembelajaran
Media atau alat yang digunakan
untuk menunjang pembelajaran dalam
RPP disebutkan berbagai macam alat
seperti LCD dan laptop. Selain itu juga
terdapat teks mengenai konstruksi
kalimat pesan/atur-atur.
11. Sumber Belajar
Sumber belajar adalah bahan atau
segala sesuatu yang dapat
dimanfaatkan untuk membantu proses
pembelajaran. Sumber belajar di setiap
sekolah berbeda, walaupun materi yang
diajarkan tetap sama dengan sekolah keterampilan. Dalam RPP tertulis
lain lengkap aspek penilaian yang harus
12. Langkah-langkah pembelajaran diambil guru pada waktu pembelajaran,
Dalam RPP disebutkan langkah- terdapat penilaian sikap, penilaian
langkah pembelajaran sesuai dengan pengetahuan, dan penilaian
Kurikulum 2013. Langkah-langkah keterampilan. Instrumen penilaian
pembelajaran memuat kegiatan untuk ketiga aspek tersebut sudah
pendahuluan, kegiatan inti, dan disusun dengan baik. Penilaian aspek
kegiatan penutup. Dalam kegiatan sikap dalam kompetensi dasar
pendahuluan, langkah-langkah menyampaikan pesan meliputi sikap .
pembelajaran meliputi Siswa berdoa Sesuai dengan salah satu tujuan
sebelum belajar, Memeriksa kehadiran penerapan kurikulum 2013 yang
dan kesiapan peserta didik, menekankan nilai-nilai karakter pada
menunjukkan contoh konstruksi kalimat peserta didik, adanya penilaian dari
atur-atur untuk membangkitkan minat sikap-sikap tersebut diharapkan tujuan
peserta didik, Menyampaikan tujuan tersebut dapat terlaksana dengan baik.
pembelajaran. Dalam kegiatan inti Penilaian pengetahuan dilakukan
memuat kegiatan 5 M sebagai ciri dari supaya hasil dari proses belajar
pembelajaran kurikulum 2013. Hanya mengenai suatu materi dapat terukur
saja kegiatan 5M belum semua dengan jelas dan guru dapat
dituliskan. Peserta didik mengetahui sejauh mana peserta didik
mengamatikonstruksi kalimat atur- memahami materi tersebut. Penilaian
atur.Peserta didik mengajukan dan keterampilan dilakukan supaya guru
menjawab pertanyaan tentang isi dapat mengetahui sejauh mana peserta
konstruksi kalimat atur-atur. Peserta didik memahami dan menerapkan
didik berdiskusi tentang penyampaian pemahaman materi tersebut dalam
pesan secara lisan, Peserta didik
kegiatan yang lebih nyata.
menyampaikan pesan secara lisan.
Kegiatan penutup dilakukan dengan Deskripsi Komponen RPP
Guru bersama peserta didik Kompetensi Dasar Membaca dan
menyimpulkan materi PBM, Guru Menulis Tembang Gambuh
bersama peserta didik melakukan Beraksara Jawa.
refleksi tentang proses dan hasil Komponen yang terdapat pada RPP
pembelajaran yang telah dicapai, kompetensi dasar membaca dan
peserta didik menyampaikan rasa puas menulis tembang gambuh beraksara
atau tidaknya mengikuti kegiatan Jawa yaitu dipaparkan sebagai berikut.
pembelajaran 1. Identitas Sekolah
13. Penilaian hasil belajar Hasil temuan dalam RPP yang
Dalam kurikulum 2013, penilaian disusun oleh guru, sudah terdapat
hasil belajar menggunakan penilaian identitas sekolah. Di sana disebutkan
autentik. Karena penilaian ini mampu nama sekolah.masing-masing
menggambarkan peningkatan hasil 2. Identitas Mata Pelajaran
belajar peserta didik, baik dalam rangka Identitas mata pelajaran dalam RPP
mengobservasi, menalar, mencoba, dan yang disusun oleh guru di Kecamatan
lain-lain. Penilaian ini membuat Peserta Pulosari menunjukan mata pelajaran
didik menunjukan kompetensi mereka yaitu mata pelajaran bahasa Jawa
yang meliputi sikap, pengetahuan, dan 3. Kelas/semester
 Setiap RPP mencantumkan Kompetensi Dasar merupakan
kelas/semester pada bagian awal RPP kemampuan untuk mencapai
tersebut, karena digunakan untuk kompeteni inti yang harus diperoleh
menjelaskan RPP tersebut digunkan peserta didik melalui pembelajaran
untuk kelas dan semester tertentu. 8. Materi Pembelajaran
4. Materi Pokok Materi pembelajaran yang akan
Materi pokok yang tercantum dalam diajarkan pada kompetensi dasar
silabus pada kompetensi dasar membaca dan menulis tembang
membaca dan menulis tembang gambuh berakara Jawa yaitu tentang
gambuh beraksara Jawa yaitu aksara Jawa beserta sandhangan dan
mengenai pembacaan aksara Jawa dan pasangannya. Teks yang digunakan
menulis aksara Jawa untuk membaca aksara Jawa yaitu teks
5. Alokasi Waktu tembang gambuh.
Alokasi waktu dibagi sebelum 9. Metode pembelajaran
pembelajaran dilaksanakan, guru Dalam RPP disebutkan metode
membuat bahan administrasi seperti pembelajaran yang akan digunakan
program semester. Program semester guru yaitu metode diskusi, metode
digunakan sebagai acuan minggu penugasan dan tanya jawab. Metode
efektif selama satu semester sehingga diskusi sangat cocok dengan prinsip
guru dapat merinci pembagian alokasi kurikulum 2013 yang menuntut peserta
waktu tersebut. Guru akan didik untuk lebih aktif dalam
menyesuaikan jam pelajaran dengan pembelajaran. Metode penugasan
materi atau kompetensi dasar yang digunakan untuk memperdalam ilmu
akan dicapai atau materi yang sudah dipelajari,
6. Tujuan Pembelajaran sedangkan metode tanya jawab
Dalam RPP yang disusun guru sudah
digunakan sebagai kegiatan interaktif
terdapat tujuan pembelajaran. Hal ini
antara guru dan peserta didik sehingga
menjadi acuan guru untuk
peserta didik dapat berlatih untuk
memaksimalkan pembelajaran agar
mengungkapkan pendapatnya dan
pembelajaran dapat mencapai tujuan-
menggali informasi.
tujuan yang ingin dicapai. Tujuan-tujuan
10. Media pembelajaran
pembelajaran yang tercantum dalam Media atau alat yang digunakan
RPP adalah berdoa kepada Tuhan Maha untuk menunjang pembelajaran dalam
Esa sebelum peserta didik RPP disebutkan seperti LCD dan laptop.
melaksanakan pembelajaran materi 11. Sumber Belajar
Teks Serat Wulangreh pupuh Gambuh, Dalam pembelajaran membaca dan
menggunakan bahasa Jawa di kelas menulis tembang gambuh beraksara
saat pelajaran bahasa Jawa dengan Jawa ini guru menggunakan Serat
baik, membaca baris tembang macapat Wulangreh karya Sri Pakubuwana IV.
Gambuh berhuruf Jawa dengan 12. Langkah-langkah pembelajaran
penerapan sandhangan, pasangan, dan Dalam RPP disebutkan langkah-
aksara rekan, membaca bait tembang langkah pembelajaran meliputi kegiatan
macapat Gambuh berhuruf Jawa, pendahuluan, kegiatan inti, dan
menyalin baris berhuruf latin ke Jawa, kegiatan penutup. Dalam kegiatan
menulis bait tembang macapat pendahuluan disebutkan persiapan
Gambuh berhuruf latin ke huruf Jawa. pembelajaran, apersepsi. Langkah-
7. Kompetensi Dasar langkah dalam kegiatan pendahuluan
meliputi, peserta didik berdoa sebelum
belajar, memeriksa kehadiran dan
kesiapan peserta didik, peserta didik
diarahkan guru untuk membentuk
kelompok dengan anggota 4 orang,
apersepsi: tanya jawab tentang jenis –
jenis tembang Macapat, bertanya jawab
tentang jenis huruf Jawa dan
pasangannya, menyampaikan tujuan
pembelajaran. Dalam kegiatan inti
memuat kegiatan 5 M sebagai ciri dari
pembelajaran kurikulum 2013. Hanya
saja kegiatan 5M belum semua
dituliskan. Dalam kegiatan penutup
guru memberikan kesimpulan dari hasil
pembelajaran yang sudah berlangsung.
Langkah-langkah kegiatan pada
penutup meliputi: Guru bersama
peserta didik menyimpulkan materi
PBM, guru bersama peserta didik
melakukan refleksi tentang proses dan
hasil pembelajaran yang telah dicapai,
peserta didik menyampaikan rasa puas
atau tidaknya mengikuti kegiatan
pembelajaran
13. Penilaian hasil belajar
Dalam RPP tertulis beberapa aspek
penilaian yang harus diambil guru pada
waktu pembelajaran, terdapat penilaian
sikap, penilaian pengetahuan, dan
keterampilan.
Deskripsi Kesesuaian RPP dengan
Pelaksanaan Pembelajaran.
Hasil kesesuaian RPP dengan
pelaksanaan Pembelajaran, terdapat
komponen yang sesuai dan yang tidak
sesuai, berikut akan dipaparkan
komponen apa saja yang sesuai dan
tidak sesuai dengan RPP.
Deskripsi Kesesuaian RPP dengan
Pelaksanaan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Menyampaikan
Pesan secara Lisan yang sesuai.
1. Materi Pembelajaran
Guru 1 sudah memberikan materi
sesuai dengan silabus yaitu tentang
pengertian dan jenis-jenisnya kemudian
memberi contoh dengan dialog
menyampaikan pesan/atur-atur.
2. Penilaian Hasil Belajar
Penilaian hasil belajar diambil dari
tiga aspek yaitu aspek sikap, aspek
pengetahuan, dan aspek keterampilan.
Dalam pembelajaran menyampaikan
pesan secara lisan Guru 3 memberikan
tugas membuat dialog atur-atur.
Deskripsi Kesesuaian RPP
dengan Pelaksanaan Pembelajaran
Kompetensi Dasar Menyampaikan
Pesan secara Lisan yang tidak
sesuai.
1. Alokasi Waktu
Alokasi waktu yang direncanakan
untuk pelaksanaan pembelajaran
menyampaikan pesan seharusnya dua
kali pertemuan, namun hanya
menggunakan satu pertemuan saja.
2. Indikator dan Tujuan pembelajaran
Indikator yang tercantum sudah
terlaksana, namun tidak ada
pengembangan indikator yang
dilakukan, perlu ada indikator lain
sehingga pencapaian kompetensi dasar
dapat tercapai dengan maksimal.
Kompetensi dasar menyampaikan
pesan/atur atur belum dapat tercapai.
3. Pendekatan
Pendekatan yang digunakan yaitu
pendekatan scientific sesuai yang
diarahkan dalam kurikulum 2013.
Pendekatan scientific dalam RPP
kompetensi dasar menyampaikan
pesan ditandai dengan adanya kegiatan
mengamati yaitu dengan melakukan
pengamatan terhadap dialog atur-atur
yang dibacakan oleh perwakilan peserta
didik, kemudian mendiskusikan yang
dilakukan dengan adanya diskusi antar
peserta didik dalam satu kelompok
yang mendiskusikan dialog atur-atur
tersebut dengan panduan pertanyaan
yang sudah diberikan oleh guru, yang
dilanjutkan dengan mengasosiasikan
yaitu dilakukan dengan mengerjakan
soal atau pertanyaan yang diberikan kegiatan penugasan kelompok. Diskusi
oleh guru. Kegiatan atau langkah- tersebut pun belum sesuai yang
langkah yang sudah dilaksanakan oleh diharapkan karena dalam satu
guru 1,2, dan 3 hanya terbatas pada kelompok tidak semua ikut berdiskusi
kegiatan mengamati, sehingga dan terkadang malah membutuhkan
pendekatan ini belum begitu terlihat. waktu yang lama.
Pelaksanaan dari pendekatan saintifik 5. Media dan Sumber Materi
sebaiknya dilakukan lebih matang lagi Media yang tertulis dalam RPP yaitu
sehingga penggunaan pendekatan dialog pesan untuk dengaran, laptop,
saintifik dalam pembelajaran dapat LCD, dan speaker. Pada pelaksanaannya
terlihat nyata. alat-alat tersebut tidak digunakan
3. Materi Pembelajaran 6. Langkah-langkah Pembelajaran
Dalam silabus sudah tercantum Dalam pendahuluan terdapat
materi pembelajaran yang harus langkah yang tidak dilaksanakan oleh
diajarkan guru kepada peserta didik, guru yaitu apersepsi untuk menunjukan
walaupun hanya sekedar poin-poinnya, contoh iklan untuk membangkitkan
karena guru yang bertugas untuk semangat peserta didik, dan juga tidak
mengembangkan materi tersebut. menyampaikan tujuan pembelajaran.
Seharusnya untuk menyampaikan Pada kegiatan inti kegiatan menanya,
pesan/atur-atur dalam silabus sudah diskusi dan mengkomunikasikan juga
jelas tertulis untuk memahami belum terlaksana dengan baik, pada
konstruksi kalimat yang membentuk kegiatan menanya, guru tidak
dialog atur-atur tersebut, namun pada memancing peserta didik untuk
pelaksanaannya untuk bagian bertanya mengenai materi atau pesan
konstruksi kalimat ini tidak diajarkan. yang sudah diamati bersama. Kegiatan
Dalam pelaksanaan pembelajaran diskusi juga belum berjalan dengan
materi menyampaikan pesan guru 2 baik, peserta didik hanya menjawab
dan 3 kurang menjelaskan materi pertanyaan dari guru mengenai atur-
tentang pesan hanya fokus pada dialog. atur yang sudah didengarkan melalui
4. Metode dialog atau percakapan perwakilan dari
Metode yang tertulis dalam RPP peserta didik yang lain. Untuk kegiatan
yaitu menggunakan tanya jawab, mengkomunikasikan juga tidak
diskusi, dan penugasan. Pada terlaksana karena peserta didik tidak
pelaksanaannya metode yang menyampaikan pesan atau atur-atur
digunakan hanya penugasan yang seperti pada kompetensi dasar
dilakukan oleh guru 3, itu pun guru tersebut, peserta didik hanya
hanya memberikan tugas yang menyampaikan contoh pesan secara
dikerjakan di rumah. Untuk metode berkelompok, dan itu hanya perwakilan.
Tanya jawab belum dapat terlaksana 7. Penilaian Hasil Belajar
karena kurangnya rasa percaya diri dan Penilaian yang seharusnya
keingintahuan peserta didik masih dilaksanakan meliputi tiga penilaian.
kurang, sehingga mereka enggan untuk Penilaian dari aspek sikap,
bertanya dan guru masih menjadi pusat pengetahuan, dan aspek keterampilan.
pembelajaran. Diskusi seharusnya Pada pelaksanaannya penilaian yang
dilakukan setelah mengamati dialog digunakan yaitu instrumen penilaian
atur-atur atau diskusi seharusnya keterampilan. Penilaian tersebut diambil
dilakukan sebelum terlaksananya dari tugas membuat dialog atur-atur
yang dikerjakan di rumah. Untuk sudah dilakukan dengan baik karena
penilaian sikap guru tidak guru sudah terbiasa melakukan
mengambilnya secara spesifik. pembelajaran dan menghadapi peserta
Deskripsi Kesesuaian RPP dengan didik. Kegiatan pendahuluan yang
Pelaksanaan Pembelajaran dilaksanakan yaitu peserta didik berdoa
Kompetensi Dasar Membaca dan sebelum belajar, memeriksa kehadiran
Menulis Tembang Gambuh dan kesiapan peserta didik, peserta
Beraksara Jawa. didik diarahkan guru untuk membentuk
Dalam pelaksanaan pembelajaran kelompok dengan anggota 4 orang,
bahasa Jawa Kompetensi Dasar apersepsi dengan tanya jawab tentang
membaca dan menulis tembang jenis-jenis tembang macapat,
gambuh beraksara Jawa terdapat menyampaikan tujuan pembelajaran.
beberapa komponen yang sudah sesuai Dalam kegiatan inti guru 1 sudah
dengan RPP, dan beberapa komponen melaksanakannya sesuai dengan RPP
yang kurang sesuai dengan RPP yang yaitu dengan terlaksananya peserta
ada. Berikut disajikan deskripsinya. didik membaca baris tembang macapat
Deskripsi Kesesuaian RPP gambuh berhuruf jawa dengan
dengan Pelaksanaan Pembelajaran penerapan sandhangan, pasangan, dan
Kompetensi Dasar Membaca Dan aksara rekan, peserta didik bertanya
Menulis Tembang Gambuh jawab tentang cara membaca baris
Beraksara Jawa yang sesuai. tembang macapat gambuh berhuruf
1. Indikator dan Tujuan Pembelajaran Jawa.
Dalam RPP sudah tertulis indikator 4. Penilaian
dan tujuan pembelajaran. Hal ini Penilaian yang harus diambil pada
bertujuan agar pembelajaran dapat saat pembelajaran yaitu penilaian
terarah dan fokus pada apa yang harus aspek sikap, aspek pengetahuan,
dicapai dalam pembelajaran tersebut. dan aspek keterampilan. Namun,
Guru 1 sudah melaksanakan semua dalam pelaksanaannya penilaian
indikator dengan baik.
yang sesuai dengan RPP yang sudah
2. Materi pembelajaran
Pada pembelajaran Membaca dan disusun yaitu penilaian
menulis aksara Jawa, materi yang pengetahuan yang dilakukan oleh
digunakan yaitu tentang aksara Jawa, guru 1 dan guru 3. Guru melakukan
namun menggunakan teks tembang penilaian dengan memberikan tugas
gambuh, dalam pelaksanaannya guru 1 pada peserta didik.
sudah memberikan materi sesuai Deskripsi Kesesuaian RPP
dengan materi yang terdapat pada RPP dengan Pelaksanaan Pembelajaran
dan silabus. Kompetensi Dasar Membaca Dan
3. Langkah-langkah Pembelajaran Menulis Tembang Gambuh
Langkah-langkah pembelajaran Beraksara Jawa yang tidak sesuai.
meliputi pendahuluan, kegiatan inti, 1. Alokasi Waktu
dan penutup. Ketiga guru sudah Alokasi waktu yang digunakan untuk
melaksanakan kegiatan pendahuluan pelaksanaan pembelajaran tidak sesuai
dan penutup dengan baik. Guru dengan rencana yang ada pada RPP,
melaksanakan kegiatan sesuai dengan alokasi waktu yang disebutkan pada
yang sudah tercantum dengan RPP juga RPP yaitu 3x2 jam pelajaran yang
kegiatan pendahuluan dan penutup
berarti tiga kali pertemuan dan setiap karena pendekatan yang dipakai adalah
satu pertemuan ada 2 x 40 menit. pendekatan saintifik maka kegiatan
2. Indikator dan Tujuan Pembelajaran pembelajaran menyesuaikan dengan
Dalam setiap pelaksanaan melaksanakan pembelajaran yang
pembelajaran setiap guru membuat ilmiah dan aktif. Namun, pada
indikator agar dapat mengukur sampai pelaksanaannya guru 2 belum
mana peserta didik memahami materi melaksanakan kegiatan 5 M yang
yang sudah diajarkan. seharusnya adalah kegiatan yang harus
3. Pendekatan dilakukan dalam pembelajaran. Guru 2
Pendekatan yang digunakan dalam belum memahami bagaimana kegiatan
RPP adalah pendekatan scientific sesuai 5 M diterapkan sehingga masih
dengan pendekatan yang harus menggunakan pembelajaran tradisional
dilakukan dalam kurikulum 2013. seperti dulu, tidak ada kegiatan
Pendekatan saintifik adalah pendekatan pengamatan yang dilakukan oleh
berbasis ilmiah, disini peserta didik peserta didik, guru langsung
dituntut dapat lebih aktif, kreatif, dan menjelaskan atau menerangkan
inovatif, namun pada pelaksanaannya kemudian kegiatan dilanjutkan dengan
guru kurang memunculkan kegiatan 5 latihan, padahal dalam RPP yang
M yang seharusnya dilaksanakan. disusun pembelajaran sudah
4. Materi Pembelajaran
menggunakan kegiatan 5 M.
Seharusnya penyampaian materi
7. Penilaian
berupa aksara Jawa yang dikaitkan
Dalam kurikulum 2013, terdapat tiga
dengan tembang gambuh atau bisa
aspek penilaian yang harus diambil,
dikatakakan peserta didik harus bisa
yaitu aspek pengetahuan, aspek sikap,
membaca dan menulis tembang
dan aspek keterampilan. Disebutkan
gambuh dengan aksara jawa, bukan
dalam RPP, instrumen penilaian ketiga
hanya membaca dan menulis aksara
aspek tersebut sudah lengkap, namun
jawa. Namun, pada pelaksanaannya
dalam pelaksanaannya instrumen
guru hanya menyampaikan materi
penilaian yang tidak digunakan yaitu
tentang aksara jawa, dan tidak
penilaian aspek sikap dengan alasan
menyinggung atau menyuruh peserta
memakan waktu dan sudah hafal
didik untuk membaca dan menulis
dengan perilaku peserta didik yang
tembang gambuh dengan aksara jawa.
diajar. Untuk aspek keterampilan juga
5. Media dan sumber Belajar
Dalam RPP memang disebutkan tidak digunakan oleh guru 2, dan 3.
media atau alat yang digunakan untuk Untuk aspek pengetahuan guru 2 juga
menunjang pembelajaran yaitu LCD, tidak menggunakan evaluasi dengan
Laptop, namun pada pelaksanaannya instrumen atau soal yang ada pada
guru 1,2, dan 3 tidak memakai media RPP, karena memang tidak
tersebut. menyampaikan materi yang seperti
6. Langkah-langkah Pembelajaran dituliskan pada RPP. Guru 2 hanya
Langkah-langkah kegiatan memberikan materi aksara Jawa tidak
pembelajaran yang masih kurang mengaitkannya dengan teks tembang
sesuai terdapat pada kegiatan inti, gambuh.
karena kegiatan inti pada kurikulum
2013 berbeda dengan kurikulum
sebelumnya, dalam kurikulum 2013 PENUTUP
 Berdasarkan hasil penelitian, pada Ibrahim,R.,dan Nana Syaodih S. 2010.
artikel penelitian ini disampaikan dua Perencanaan Pengajaran. Jakarta:
hal yaitu (1) Komponen yang ada dalam Rineka Cipta.
Hamalik, Oemar. 2008. Perencanaan
RPP sudah sesuai dengan
Pengajaran Berdasarkan
Permendikbud No. 65 Tahun 2013, yang
Pendekatan Sistem. Jakarta: Bumi
meliputi identitas RPP, tujuan Aksara.
pembelajaran, materi pembelajaran, Harjanto. 2008. Perencanaan Pengajaran.
metode pembelajaran, dan langkah- Jakarta: Rineka Cipta.
langkah pembelajaran. Namun, tidak Kurinasih, Imas dan Berlin Sani. 2014.
terlihat pengembangan indikator pada Implementasi Kurikulum 2013:
RPP menyampaikan pesan secara lisan Konsep dan Penerapan. Surabaya:
sehingga kompetensi dasar belum bisa Kata Pena.
Kurinasih, Imas dan Berlin Sani. 2014.
tercapai. Selain hal itu, belum terlihat
Sukses Mengimplementasi Kurikulum
adanya pengembangan materi. (2)
2013: Memahami Berbagai Aspek
Pelaksanaan pembelajaran yang sudah Dalam Kurikulum 2013. Surabaya:
sesuai dengan komponen RPP Kata Pena.
diantaranya materi pembelajaran, Moleong, Lexy j. 2011. Metodologi penelitian
penilaian dalam kompetensi dasar kualitatif. Bandung: Remaja
menyampaikan pesan secara lisan dan Rosdakarya.
indikator dan tujuan pembelajaran, Mulyasa. 2009. Kurikulum Tingkat Satuan
materi pembelajaran, pendekatan, Pendidikan. Bandung: Remaja
penilaian dalam kompetensi dasar Rosdakarya.
Mulyana. 2008. Pembelajaran Bahasa dan
membaca dan menulis tembang
Sastra Daerah Dalam Kerangka
gambuh beraksara Jawa. Pelaksanaan
Budaya. Yogyakarta: Tiara Wacana.
pembelajaran yang belum sesuai Peraturan Menteri Pendidikan dan
dengan komponen RPP, diantaranya Kebudayaan Nomor 65 Tahun 2013
pada komponen alokasi waktu, tentang standar proses pendidikan
pendekatan, metode, materi, langkah- sekolah menengah
langkah pembelajaran, dan penilaian. pertama/madrasah tsanawiyah.
Jakarta: Kementrian Pendidikan dan
DAFTAR PUSTAKA Kebudayaan.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Rifa’i dan Anni. 2011. Psikologi Pendidikan.
Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Semarang: UNNES Press.
Jakarta: Rineka Cipta. Rizema putra, Sitiatava. 2013. Desain
Badan Standar Nasional Pendidikan (BNSP). Belajar dan Mengajar Kreatif Berbasis
2007. Peraturan Pendidikan Nasional sains. Yogyakarta: Diva Press.
Republik Indonesia Nomor 41 Tahun Sanjaya, Wina. 2009. Perencanaan dan
2007 tentang Standar Proses untuk Desain Sistem pembelajaran. Jakarta:
Satuan Pendidikan Dasar dan Kencana.
Menengah. Jakarta: Departemen Sudjana, Nana. 1989. Dasar-Dasar Proses
Pendidikan Nasional. Belajar. Bandung: Sinar Baru.
B.Uno, Hamzah. 2011. Perencanaan
Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Daryanto. 2014. Pendekatan Saintifik
Kurikulum 2013. Yogyakarta: Gava
Media.