Anda di halaman 1dari 21

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN PUSKESMAS

A. KONDISI UMUM

Uraikan tentang kondisi wilayah kerja Puskesmas, misalnya :

1. Data Geografis

Secara geografis, wilayah kerja Puskesmas ............. merupakan

dataran rendah/ tinggi yang terletak di Kecamatan ......... dengan ketinggian

sekitar ..... m DPAL. Luas wilayah Puskesmas Sambilegi ..................... adalah

................ ha. Adapun batas administratif wilayah kerja Puskesmas ..............

adalah sebagai berikut :

 Batas Utara : kecamatan ...............

 Batas Timur : kecamatan ...............

 Batas Selatan : kecamatan ...............

 Batas Barat : kecamatan ...............

Wilayah kerja Puskesmas ............... terdiri dari ............... kelurahan/

desa yaitu :

 Kelurahan/ desa .......................;

 Kelurahan/ desa .......................;

 Kelurahan/ desa ........................;

2. Data Demografi

a. Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin


Perkembangan jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas ......

selama kurun waktu lima tahun terakhir mengalami peningkatan/

penurunan sebesar .....% per tahun. Adapun prosentase jumlah

penduduk perempuan/ laki-leki lebih banyak, yaitu .......% sedangkan

......... (laki-laki/ perempuan) sebanyak ..... %. Sehingga Puskesmas

saat ini diharapkan dapat memberikan pelayanan kesehatan yang

bermutu dan tepat sasaran terhadap penduduk di wilayh kerjanya.

Tingkat partisipasi perempuan dapat dilihat diberbagai bidang, mulai

dari perekonomian, produksi rumah tangga ataupun sebagai buruh

pabrik. Data jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat

pada grafik berikut ini :

Tabel 2.2
Jumlah Penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas .............. Tahun
20XX

Jumlah Penduduk Kepadatan


Luas
No Desa Laki- Jumlah Penduduk
(km) KK Perempuan
Laki (jiwa/km2)
1 Maguwoharjo 1.550 415 614 536 1.150 0,7419
2 Condongcatur 1.250 185 133 175 308 0,2464
3 Caturtunggal 1.150 235 174 206 380 0,3304
4 Wukirharjo 1.250 195 143 187 330 0,2640
5 Sumberharjo 1.780 165 164 124 288 0,1618
6 Sambirejo 1.500 145 154 186 340 0,2267
7 Madurejo 1.010 125 154 196 350 0,3465
8 Gayamharjo 1.009 135 184 227 411 0,4073
9 Bokoharjo 1.145 195 154 196 350 0,3057
Jumlah 11.644 1.795 1.874 2.033 3.907
Sumber : Data Monografi Kecamatan, 2018

Tabel ....
Jumlah Penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas ........ Tahun 20XX
Jumlah Penduduk Kepadatan
Luas
No Desa Laki- Jumlah Penduduk
(KM) KK Perempuan
laki (jiwa/km2)
1 Maguwoharjo 1.550 400 600 520 1.120 0,7226
2 Condongcatur 1.250 170 130 170 300 0,2400
3 Caturtunggal 1.150 220 170 200 370 0,3217
4 Wukiharjo 1.250 180 140 180 320 0,2560
5 Sumberharjo 1.780 150 160 120 280 0,1573
6 Sambirejo 1.500 130 150 180 330 0,2200
7 Madurejo 1.010 110 150 190 340 0,3366
8 Gayamharjo 1.009 120 180 220 400 0,3964
9 Bokoharjo 1.145 180 150 190 340 0,2969
Jumlah 11.644 1.660 1.830 1.970 3.800
Sumber : Data Monografi Kecamatan, 2017

Dari tabel tersebut diketahui bahwa terjadi peningkatan jumlah

penduduk di wilayah kerja Puskesmas Sambilegi. Komposisi

peningkatan jumlah penduduk dari tahun 2017 ke tahun 2018

ditunjukkan pada Grafik 2.1 di bawah ini.

Grafik ...
Peningkatan Jumlah Penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas ........

2,100

2,000

1,900

1,800

1,700

1,600

1,500
2017 2018

Laki-laki Perempuan

Sumber : Data Monografi Kecamatan, 2018


b. Jumlah Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Jika dilihat dari tingkat Pendidikan, rata-rata penduduk di

wilayah kerja Puskesmas Sambilegi berpendidikan SMA/SMK

walaupun masih ada penduduk yang berpendidikan SMP maupun SD.

Hal tersebut dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel ....
Jumlah Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Wilayah Puskesmas ..... Tahun 20XX

Tingkat Pendidikan
Kelurahan /
No SMA/MA/ Diploma Strata
Desa SD/MI SMP/MTs
SMK III/Strata I II/III
1 Maguwoharjo 0 0 165 35 0
2 Condongcatur 0 5 10 208 37
3 Caturtunggal 0 0 5 324 79
4 Wukiharjo 0 14 77 20 2
5 Sumberharjo 15 55 89 12 0
6 Sambirejo 5 0 112 7 15
7 Madurejo 0 20 215 9 0
8 Gayamharjo 12 35 189 17 3
9 Bokoharjo 0 17 197 11 1
Jumlah 32 146 1.059 643 137

B. TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI

PUSKESMAS
Uraikan tugas, fungsi, dan struktur organisasi Puskesmas sesuai

dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku

1. Tugas

.......................................................................................................

2. Fungsi

.......................................................................................................

3. Struktur Organisasi

Bagan struktur organisasi menurut ketentungan perundangan

tentang kelembagaan daerah.

(masukkan gambar struktur organisasi)

KEPALA
UPT PUSKESMAS

Sub Bagian Tata Usaha

Staf Urusan Staf Urusan Staf Urusan


Kepegawaian Umum Keuangan

Pengurus
Kelompok Jabatan Bendahara
Barang
Fungsional
Pembantu

Penanggungjawab Penanggungjawab
UKM Puskesmas Jejaring UKP

Perbaikan BPU

Promkes BPG

P2M & PTM KIA

KESLING LAB

KES. O.R KONSELING

UKK FARMASI

UKS

BATTRA/TOGA

KEL.SIAGA

YANDU

YANDU LANSIA

UKGMD
C. SUMBER DAYA PUSKESMAS

1. Sumber Daya Manusia di Lingkungan Puskesmas

Memuat data-data mengenai jumlah SDM Puskesmas, Jenis

Profesi, Pendidikan, dll.

PNS/
No Jenis Naban BLUD Jumlah
CPNS
Tenaga Medis :
1 Dokter Umum
2 Dokter Spesialis
3 Dokter Gigi, termasuk Drg.Sps
Tenaga Keperawatan:
1 S1 Keperawatan + Ners
2 D IV Keperawatan Gadar
3 SPK
4 D IV Bidan
5 D III Bidan
6 D I Bidan
7 D III Perawat Gigi
8 SPRG (Perawat Gigi)
Tenaga Kefarmasian:
1 Apoteker Klinis
2 Apoteker
3 D III Farmasi
4 SMF
Tng Kesehatan Masyarakat:
1 S1 Kesehatan Masyarakat
2 S1 Teknik Lingkungan
3 D III Kesehatan Lingkungan
4 S1 Promosi Kesehatan
Tenaga Gizi/Dietisien:
1 S1 Gizi
2 D IV Gizi
3 D III Gizi
Tenaga Keterapian Fisik:
1 D IV Fisioterapi
2 D III Fisioterapi
3 S1 Psikolog Klinis
Tenaga Keteknisian Medis:
1 D III Analis Kesehatan Laborat
2 D III Perekam Medis
3 D I Teknisi Transfusi Darah
4 SMAK
TENAGA NON KESEHATAN
1 S1 Ekonomi Manajemen
2 S1 Akuntansi
3 D III Akuntansi
4 D III Manajemen
5 D III Kesejahteraan Sosial
6 D III Kearsipan
7 D III Kesehatan Lingkungan
8 D III Farmasi
9 SLTA
10 SMK
11 SLTP
12 SD

2. Sumber Daya Sarana dan Prasarana Kesehatan

a. Sarana Kesehatan di Puskesmas

Sarana yang dimiliki misalnya jumlah puskesmas jejaring,

pustu, polindes, dst.

b. Prasarana Kesehatan di Puskesmas

Uraikan prasarana yang dimiliki Puskesmas, seperti

bangunan gedung, meja, kursi, almari, kipas angin, AC

(data dapat diambil dari Kartu Inventaris Barang)

c. Alat Kesehatan di Puskesmas

Alat Kesehatan yang dimiliki misalnya meja obsgyn,dental

unit, peralatan laboratorium, dst.


D. CAPAIAN KINERJA PELAYANAN

1. Kinerja Pelayanan Kesehatan Puskesmas

Menuraikan kinerja pelayanan Puskesmas selamat 5 Tahun

terakhir, misalnya

a. Upaya Promosi Kesehatan

Tabel 2.8
Cakupan Kegiatan Upaya Promosi Kesehatan
Di Puskesmas Sambilegi Tahun 2018

Target Pencapaian
No. Program Sasaran
Jumlah % Jumlah %
I. Upaya Kesehatan Wajib
A. Upaya Promosi Kesehatan
Promosi Kesehatan Dalam Gedung
Jumlah Pengunjung
Mendapatkan KIP/K
1 40.080 2.004 5 2.204 5,5
(T=5% x Jml Pengunjung
Puskesmas)
Penyuluhan Kelompok
2 Dalam Gedung Puskesmas 96 96 100 96 100
(T=100% x 96 Kali)

Promosi Kesehatan Luar Gedung


Pengkajian dan Pembinaan
PHBS di Tatanan Rumah
1 1.330 864 65 958 72
Tangga (T=65% x Jml
Rumah Tangga)
Posyandu
2 32 21 65 26 81,25
(T=65% x Jml Posyandu)
Desa Siaga Aktif
3 6 3,6 60 5 83,5
(T=60% x Jml Desa Siaga)
Penyuluhan Kelompok oleh
Petugas di Masyarakat
4 384 384 100 365 95
(T=100% x Jml Posyandu x
12 Kali)
Kunjungan Rumah
5 (T=50% x Jml Pengunjung 1.532 766 50 851 55,55
yg Mendapat KIP/K)
Hasil Cakupan 70,40
Hasil cakupan secara keseluruhan Upaya Promosi

Kesehatan di Puskesmas Sambilegi adalah 70,40%. Hal tersebut

menunjukkan bahwa pencapaian setiap kegiatan dalam upaya

promosi kesehatan sudah dilaksanakan dengan baik.

b. Upaya Kesehatan Lingkungan

Tabel 2.9
Cakupan Kegiatan Upaya Kesehatan Lingkungan
Di Puskesmas Sambilegi Tahun 2018

Target Pencapaian
No. Program Sasaran
Jumlah % Jumlah %
I. Upaya Kesehatan Wajib
B. Upaya Kesehatan Lingkungan
Pengawasan Rumah Sehat
1 7.252 6.164 85 6.824 94,10
(T=85% x Jml Rumah)
Pengawasan Sarana Air
2 Bersih (T=90% x Jml 4.621 4.159 90 4.340 93,92
Sarana Air Bersih)
Pengawasan Jamban
3 (T=85% x Jml Sarana 5.234 4.449 85 5.009 95,70
Jamban)
Pengawasan SPAL
4 (T=90% x Jml Sarana SPAL 3.386 3.047 90 3.285 97,02
Rumah Tangga)
Pengawasan TTU
5 278 236 85 252 90,65
(T=85% x Jml TTU)
Pengawasan TPM
6 182 155 85 163 89,56
(T=85% x Jml TPM)
Pengawasan Industri
7 134 114 85 127 94,78
(T=85% x Jml Industri)
Kegiatan Klinik Sanitasi
(T=50% x Jml Penderita
8 3.152 1.576 50 2.049 65
Penyakit Berbasis
Lingkungan)
Hasil Cakupan 90,09

Hasil cakupan secara keseluruhan Upaya Kesehatan

Lingkungan di wilayah kerja Puskesmas Sambilegi adalah 90,09%.


Hal tersebut menunjukkan bahwa pencapaian setiap kegiatan dalam

upaya kesehatan lingkungan sudah berjalan dengan baik. Kegiatan

Klinik Sanitasi merupakan salah satu upaya yang masih harus

ditingkatkan supaya tujuan kegiatan tersebut untuk meningkatkan

derajat kesehatan masyarakat dapat tercapai.

c. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak termasuk KB

Tabel 2.10
Cakupan Kegiatan Upaya Kesehatan Ibu dan Anak termasuk
KB
Di Puskesmas Sambilegi Tahun 2018

Target Pencapaian
No. Program Sasaran
Jumlah % Jumlah %
I. Upaya Kesehatan Wajib
C. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) serta KB
Kesehatan Ibu
Kunjungan Ibu Hamil K4
1 (T=95% x 718 682 95 727 101,25
Jml Ibu Hamil)
Pertolongan Persalinan
oleh Tenaga Kesehatan
2 686 652 95 687 100,15
(Linakes) (T=95% x Jml Ibu
Bersalin)
Komplikasi Kebidanan yg
Ditangani (T=80% x Jml
3 144 115 80 138 95,83
Sasaran) S= 20% x Jml Ibu
Hamil
Pelayanan Nifas (KF3)
4 686 652 95 675 98,40
(T=95% x Jml Ibu Bersalin)

Kesehatan Anak
Kunjungan Neonatus (KN1)
1 669 602 90 642 95,96
(T=90% x Jml Bayi)
Kunjungan Neonatus
2 Lengkap (KN Lengkap) 633 570 90 642 101,42
(T=90% x Jml Bayi)
Neonatus dg Komplikasi yg
Ditangani (T=80% x Jml
3 93 74 80 79 84,95
Sasaran) S= 15% x Jml
Bayi
Kunjungan Bayi
4 653 588 90 622 96,32
(T=90% x Jml Bayi)
Pelayanan Anak Balita
5 1.625 1.300 80 1.554 95,63
(T=90% x Jml Anak Balita)

Keluarga Berencana
Peserta KB Aktif
1 950 712 75 589 62
(T=75% x Jml PUS)
Hasil Cakupan 93,19

d. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

Upaya Perbaikan Gizi masyarakat bertujuan untuk

meningkatkan mutu gizi serta konsumsi pangan, sehingga

berdampak pada perbaikan keadaan atau status gizi, terutama

status gizi kurang dan status gizi buruk, serta mempertahankan

keadaan status gizi baik.

Tabel 2.11

Cakupan Kegiatan Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

Di Puskesmas Sambilegi Tahun 2018

Target Pencapaian
No. Program Sasaran
Jumlah % Jumlah %

I. Upaya Kesehatan Wajib

D. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat

Balita Ditimbang (N/D)


1 1.625 1.381 85 1.113 68,49
(T=85% x Jml Balita)

ASI Eksklusif
2 518 414 80 416 80,31
(T=80% x Jml Bayi 0-6 Bln)

3 Distribusi Kapsul Vitamin A:


- Bayi (6-11 Bln) (T=100% x
538 538 100 538 100,0
Jml Bayi 6-11 Bln)

- Anak Balita (12-59 Bln)

(T=90% x Jml Anak Balita 1.462 1.316 90 1.412 96,6

12-59 Bln)

- Ibu Nifas
686 617 90 643 93,7
(T=90% x Jml Ibu Nifas)

Distribusi Tablet Fe 90

4 Tablet pd Ibu Hamil 718 646 90 532 74,09

(T=90% x Jml Ibu Hamil)

Hasil Cakupan 85,53

e. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular

Penyakit menular adalah penyakit yang disebabkan oleh

adanya agen penyebab yang mengakibatkan perpindahan penularan

penyakit dari orang atau hewan yang terinfeksi, kepada orang atau

hewan yang rentan, baik secara langsung maupun tidak langsung

melalui perantara atau lingkungan hidup. Untuk menanggulangi hal

tersebut, pemerintah mengadakan program Pencegahan dan

Pemberantasan Penyakit Menular (P2M). Tujuannya adalah untuk

menurunkan angka kesakitan, kematian, dan kecacatan akibat

penyakit menular. Berikut ini adalah cakupan kegiatan sebagai

langkah pencegahan dan pemberantasan penyakit menular.

Tabel 2.12
Cakupan Kegiatan Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit

Menular

Di Puskesmas Sambilegi Tahun 2018

Target Pencapaian
No. Program Sasaran
Jumlah % Jumlah %

I. Upaya Kesehatan Wajib

E. Upaya Pencegahan Penanggulangan Penyakit

Surveilans

Sistem Kewaspadaan Dini


1 52 52 100 52 100
(T=100% x 52 Minggu)

Surveilans Terpadu Penyakit


2 12 12 100 12 100
(T=100% x 12 Bulan)

Pengendalian Kejadian Luar

Biasa (KLB)
3 0 0 0 0 0
(T=100% x Jml KLB / Lap.

W1)

Penemuan dan Penanganan Penderita Penyakit

Penemuan Penderita

1 Pneumonia Balita 262 225 86 233 88,93

(T=86% x Jml Sasaran)

Penderita DBD yg Ditangani

2 (T=100% x Jml Penderita 0 0 100 0 0

DBD yg Ditemukan)
Penemuan Penderita Diare
3 952 714 75 812 85,29
(T=75% x Jml Sasaran)

Penemuan Pasien Baru TB

4 BTA Positif 33 26 80 11 33,33

(T= 80% x Jml Sasaran)

Kesembuhan Pasien TB BTA

Positif
5 11 9 85 9 85,0
(T= 85% x Jml Pasien Baru

TB BTA (+) yg Diobati)

Hasil Cakupan 82,09

Kegiatan program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

( P2P ) pada tabel diatas menunjukkan bahwa sebagian besar sudah

mencapai target, yang belum mencapai target adalah cakupan

penemuan dan penanganan penderita TB Paru di wilayah

Puskesmas Sambilegi baru mencapai 33,33% (11 penderita) dari

target 80% (26 penderita).

f. Upaya Pengobatan

Tujuan pengobatan adalah mengupayakan kesembuhan dan

pemulihan pasien secara optimal melalui prosedur dan tindakan

yang dapat dipertanggungjawabkan.

Tabel 2.13

Cakupan Kegiatan Upaya Pengobatan

Di Puskesmas Sambilegi Tahun 2018


Target Pencapaian
No. Program Sasaran
Jumlah % Jumlah %

I. Upaya Kesehatan Wajib

F. Upaya Pengobatan

Kunjungan Rawat Jalan

(Kunjungan Baru RJ)


1 570 570 100 1.180 207,02
(T= 100% x Jml Sasaran)

S= 15% x Jml Penduduk

Kunjungan Rawat Jalan Gigi

2 (T= 100% x Jml Sasaran) 152 152 100 234 153,95

S= 4% x Jml Penduduk

Pemeriksaan Laboratorium

Puskesmas
3 4.086 817 20 715 17,49
(T= 20 % x Jml Sasaran)

S= Jml Kunjungan Pasien

Jumlah Pemeriksaan

Laboratorium yg Dirujuk (Ke

Labkesda, Lab RS, Lab


4 715 71 10 58 8,11
Swasta)

(T= 10% x Jml Pemeriksaan

Laboratorium di Puskesmas)

Hasil Cakupan 96,64

g. Upaya Kesehatan Pengembangan

Upaya Kesehatan Pengembangan di Puskesmas Sambilegi

disesuaikan dengan situasi dan kondisi setempat dan kebutuhan


masyarakat. Adapun Upaya Kesehatan Pengembangan yang di

laksanakan antara lain:

1) Upaya Kesehatan Olah Raga

2) Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut

3) Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat

4) Upaya Bina Keluarga Tradisional

Tabel 2.14

Cakupan Kegiatan Upaya Kesehatan Pengembangan

Di Puskesmas Sambilegi Tahun 2018

Target Pencapaian
No. Program Sasaran
Jumlah % Jumlah %

II. Upaya Kesehatan Pengembangan

A. Upaya Kesehatan Olah Raga

Pembinaan Kelompok Olah

Raga
1 6 6 100 6 100
(T= 100% x Jml Kelompok

Olah Raga)

Pemeriksaan Jasmani Anak

Sekolah
2 1.258 1.258 100 762 60,57
(T= 100% x Jml Anak

Sekolah)

B. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut


Pembinaan Upaya Kesehatan

1 Gigi di Posyandu 27 16 60 9 33,33

(T= 60% x Jml Posyandu)

Pembinaan Kesehatan Gigi

2 dan Mulut di TK 10 8 80 10 100

(T= 80% x Jml TK)

Pembinaan Kesehatan Gigi

3 dan Mulut di SD/MI 18 14 80 18 100

(T= 80% x Jml SD/MI)

Perawatan Kesehatan Gigi

4 dan Mulut Siswa TK 272 217 80 152 63,23

(T= 80% x Jml Siswa TK)

Perawatan Kesehatan Gigi

5 dan Mulut Siswa SD/MI 636 509 80 134 21,07

(T= 80% x Jml Siswa SD/MI)

C. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat

Keluarga Rawan Dibina

(T= 80% x Jml KK)


1 114 91 80 91 80
Keluarga Rawan (KK) = 15%

x Jumlah Penduduk / 5

Keluarga Rawan Selesai

Dibina (KM IV + KK yg
2 91 91 100 91 100
Dikunjungi 6 Kali)

(T= 100% x Jml KK)


Keluarga Mandiri III

3 (Memenuhi Kriteria 1-6) 91 91 100 65 71,43

(T= 100% x KK)

D. Upaya Bina Keluarga Tradisional

Pengobatan Tradisional

1 dengan Tanaman Obat 664 664 100 199 30

(T= 100% x Jml Keluarga)

Pengobatan Tradisional

2 dengan Ketrampilan 664 664 100 531 80

(T= 100% x Jml Keluarga)

Hasil Cakupan 69,97

Berdasarkan data capaian kinerja tersebut selanjutnya dinarasikan


...........................................................................................................................
................
Kondisi keluarga di wilayah kerja Puskesmas................. dapat diuaraikan
sebagai berikut:
...........................................................................................................................
Data-data tersebut dapat diperoleh dari Profil Kesehatan Keluarga/Prokesga
melalui pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga.

Setiap keluarga pada wilayah kerja Puskesmas akan terpantau kondisi status
kesehatan sebuah keluarga terkait 12 indikator utama sebagai berikut:

a. keluarga mengikuti program Keluarga Berencana (KB);

b. Ibu melakukan persalinan di fasilitas kesehatan;

c. bayi mendapat imunisasi dasar lengkap;

d. bayi mendapat Air Susu Ibu (ASI) eksklusif;


e. balita mendapatkan pemantauan pertumbuhan;

f. penderita tuberkulosis paru mendapatkan pengobatan sesuai standar;

g. penderita hipertensi melakukan pengobatan secara teratur;

h. penderita gangguan jiwa mendapatkan pengobatan dan tidak


ditelantarkan;

i. anggota keluarga tidak ada yang merokok;

j. keluarga sudah menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional (JKN);

k. keluarga mempunyai akses sarana air bersih; dan

l. keluarga mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat.

Data tersebut diolah dan dianalisis sehingga menghasilkan Indeks Keluarga


Sehat (IKS) pada tingkat keluarga, tingkat desa atau kelurahan, dan tingkat
Puskesmas.

Hasil perhitungan IKS tersebut, selanjutnya dapat ditentukan kategori


kesehatan masing-masing keluarga dengan mengacu pada ketentuan berikut:

a) Nilai indeks > 0,800 : keluarga sehat

b) Nilai indeks 0,500 – 0,800 : pra-sehat

c) Nilai indeks < 0,500 : tidak sehat

Situasi Obat Dan Bahan Medis Habis Pakai

Pengadaan obat esensial, alat kesehatan didukung dari pendanaan


pemerintah Kabupetan/Kota .........., tetapi apabila terdapat jenis obat
ataupun reagen yang sering dibutuhkan pasien sementara UPT Farmasi dan
Alat Kesehatan tidak menyediakan ataupun hanya ada dalam jumlah terbatas,
puskesmas melakukan pengadaan sendiri dengan dana operasional
puskesmas, dengan persetujuan UPT Farmasi dan Alat Kesehatan
Kabupten/Kota........ Sedangkan bahan pakai habis untuk operasional
puskesmas seperti kertas, pita, tinta printer, kertas resep, dan lain-lain
dilakukan pengadaan sendiri dengan dana operasional puskesmas.
Hasil survey mawas diri menunjukkan bahwa........................

2. Kinerja Keuangan Puskesmas

Capaian kinerja keuangan Puskesmas meliputi penerimaan

pendapatan dan belanja selama kurun waktu 5 tahun terakhir,

misalnya

Tabel ..

Tabel Realisasi Penerimaan Pendapatan

Tahun 20X-1 s.d 20X-5

Tahun
No Uraian 20X-5 20X-4 20X-3 20X-2 20X-1
Rp Rp Rp Rp Rp
1 Retribusi Pelayanan
Kesehatan
2 Dana Kapitasi
3 Non Dana Kapitasi
Sumber : ..........

Narasikan

.................................................................................................................

.........

Tabel ..

Tabel Realisasi Belanja


Tahun 20X-1 s.d 20X-5

Tahun
No Uraian 20x-5 20x-4 20x-3 20x-2 20x-1
Rp. Rp. Rp. Rp. Rp.
1. Belanja Pegawai
2. Belanja Barang dan
Jasa
3. Belanja Modal
Sumber ............

Narasikan...........................................................................................................
..................

Anda mungkin juga menyukai