LAPORAN PRAKTIKUM ARUS LAUT (OS 3106)

MODUL 0

PENGENALAN GrADS

Oleh :

TITAN MUSLIM AL-KHAN

12916031

Asisten :

Kholillah Yudicia Isnaeni

12916039

PROGRAM STUDI OSEANOGRAFI

FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
2018
 Skrip Program

1.1 SST Juli 2011

1.2 Kecepatan Angin Juli 2011

1.3 SST vs Kecepatan Angin Juli 2011
 Hasil Program

2.1 SST Juli 2011

2.2 Kecepatan Angin Juli 2011

2.3 SST vs Kecepatan Angin Juli 2011
 Analisis

Pada model SST vs Kecepatan Angin menunjukkan bahwa pada lokasi tersebut sedang
mengalami La – Nina. Karena pada saat La – Nina angin pasat Timur sepanjang Samudra
Pasifik menguat dan bergeser ke arah Barat berdasarkan Sirkulasi Walker, yang diamana
penjelasan tersebut sesuai dengan model yang didapat dimana angin menguat di Pasifik
Timur dan berhembus ke arah Pasifik Barat. Sehingga menyebabkan massa air hangat
terbawa ke Samudra Pasifik Barat seperti yang tampak pada model SST yang didapat, dan
akibatnya massa air dingin di Samudra Pasifik Timur naik ke atas, menggantikan massa air
panas yang berpindah ke Barat, sehingga pada daerah tersebut terjadi upwelling, dan
penjelasan tersebut sesuai dengan fenoman yang ada pada model yang didapat, dimana
massa air panas berkumpul di pasifik barat dan massa air dingin mulai mengisi kekosongan
massa air di sekitar wilayah pasifik Timur.

Korelasi antara SST dan kecepatan angin adalah ketika kita menemukan suatu daerah yang
memiliki SST yang panas maka dapat menentukkan arah angin pada daerah tersebut dan
sekitarnya.
 Daftar Pustaka

Maulidiya, Heni., Ihwan, Andi., Jumarang, Muh. Ishak. 2012. Penentuan Kejadian El-Nino
dan La-Nina Berdasarkan Nilai Southern Oscilation Indeks. POSITRON. 2(2): 6-14.
https://www.researchgate.net/publication/318881320_Penentuan_Kejadian_El-
Nino_dan_La-Nina_Berdasarkan_Nilai_Southern_Oscilation_Indeks. Diakses pada
25 September 2018.