Kabupaten Pasuruan
No Telpon (0343)611186
Di susun Oleh :
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan saya kemudahan
sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa
pertolongan-Nya tentunya saya tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah
ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda
tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di
akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-
Nya, baik itu berupa sehar fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu
untuk menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas akhir dari mata kuliah
Pengantar Teori Sosial prodi Ilmu Komunikasi dengan judul “Observasi Desa
Wisata Kalipucang Kiblat Ekonomi Dan Wisata Kabupaten Pasuruan”.
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu,
penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya
makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Demikian, dan
apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon maaf yang
sebesar-besarnya.
Kemudian pada bidang edukasi meliputi pertanian dan peternakan yang ada
di desa kalipucang dikembangkan lagi hingga saat ini, warga yang ikut serta
dalam pembangunan ini merealisasikan hasil dari pertanian dan peternakan ke
dalam ukm sehingga menghasilkan produk andalan seperti home made, produk
makanan, minuman dan produk souvenir khas Desa Wisata Kalpucang.
Beberapa prestasi yang berhasil diraih oleh Desa Kalipucang sendiri ialah
sebagai Desa atau Wilayah Terbaik Harapan 2 di Kabupaten Pasuruan dengan
mengusung tema Ekonomi Dan Wisata, kemudian sebagai wilayah yang dipilih
untuk pembukaan pekan edukasi oleh komunitas Averroes, sebagai kiblat dan
awal wilayah berbasis Agrofest yang ada di Kapubaten dan KoTA Pasuruan,
sebagai penghasil Kopi dan Susu terbaik di wilayah Kabupaten Pasuruan, dan
yang terakhir sebagai pengekspor produk susu terbanyak se Jawa Timur.
V. TEORI
Wawancara
Berikut data wawancara penulis dengan narasumber yaitu Bapak Fahrur Rozi
selaku Kepala Desa Kalipucang yang sudah dirangkum untuk keperluan makalah
sebagai berikut :
a. Menurut Bapak, seberapa penting peran tempat wisata Kalipucang dalam
mendorong perekonomian warga?
“sangat penting sekali mengingat potensi yang kita miliki dalam bidang pertanian,
peternakan dan wisata berkembang sangat pesat dan tentu akan banyak membantu
perekonomian warga kita”
b. Menurut Bapak, kendala apa yang Bapak dan tim alami dalam
mengembangkan desa wisata?
“menurut saya sejauh ini tidak ada kendala yang berarti, untuk membentuk tim
dalam beberapa sektor, respon warga sangat baik dan sangat kooperatif”
c. Sejauh ini, seberapa besar peran masyarakat setempat dalam
mengembangkan tempat wisata yang berbasis Agrowisata?
“seperti yang saya jelaskan sebelumnya peran warga dan masyarakat wilayah Desa
Kalipucang dan Kecamatan Tutur sangat besar, warga sangat kooperatif.
d. Bagaimana kualitas akses transportasi menuju tempat wisata di Kalipucang?
“untuk saat ini memang akses transportasi masih kita kembangkan khususnya lahan
parkir bagi bus da beberapa angkutan umum agar lebih gampang menjangkau
lokasi, selebihnya minat pengunjung sendiri sangat tinggi terutama dengan
kendaraan roda dua dan roda 4”
e. Seberapa besar peran pemerintah daerah untuk ikut andil dalam
mengembangkan wisata Desa Kalipucang?
“pemerintah daerah sangat mendukung penuh program ini dari awal beberapa
bantuan yang dikirim pmerintah bisa kita realisasikan lebih merata dan sangat
baik mengikuti perkembangan yang ada”
f. Apakah aktivitas pungli masih kerap ditemukan di tempat Wisata Desa
Kalipucang, lalu bagaimana solusi Bapak dalam mengatasi masalah ini?
“di Wilayah Desa Kalipucang dijamin bebas dan bersih dari pungli karena yang
menjalankan dan yang menjaga adalah warga desa sekitar jadi sangat disarankan
jangan khawatir adanya praktik pungli”
g. Macam Adaptasi apa yang dilakukan warga begitu Desa Kalipucang
dijadikan agrowisata?
“beberapa contoh adaptasi seperti keamanan wilayah yang baru, mengikuti rapat
agenda mingguan dan bulanan dan kerja bakti setiap akhir pekan untuk menjaga
kebersihan spot wisata kita “
h. Menurut Anda, perlukah diberlakukan asuransi untuk setiap pengunjung
tempat wisata?
“ itu sangat perlu mengingat wisata di daerah kami adalah wisata alam yang resiko
kecelakaannya jadi lebih tinggi, maka dari itu kita prioriaskan keselamatan dan
kenyamanan pengunjung, tetapi tetap menekan biaya tiket masuk dan asuransi
menjadi lebih murah”
i. Jika terjadi kecelakaan di tempat wisata, akankah keluarga korban
mendapatkan santunan?
“ jika memang seandainya ada pengunjung yang mengalami kecelakaan kita
sebagai yang empunya tentunya sangat bertanggung jawab atas pengunjung
santunan akan kita berikan seuai peraturan dan tetap sebelum terjadi kecelakaan
lagi baiknya kita himbau agar lebih berhati hati dan mentaati peraturan yang ada”
Adaptasi
Goal Attaintment
Integrasi
Laten Pattern
VII. PENUTUP