1. Peralatan Medis adalah peralatan, apparatus, mesin, peralatan yang tidak mengandung obat
yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit,
merawat orang sakit serta memulihkan kesehatan pada manusia dan atau untuk membentuk
struktur dan memperbaiki fungsi tubuh.
2. Perlengkapan Medis adalah suatu kelengkapan untuk menunjang kegiatan medis dan
peralatan medis.
3. Pengadaan peralatan / perlengkapan medis Rumah Sakit Umum Daerah Tebet adalah
kegiatan pengadaan peralatan / perlengkapan medis dilingkungan Rumah Sakit.
4. Pengguna peralatan / perlengkapan medisadalah Unit – unit yang berhubungan dengan
medis di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah Tebet
5. Pemasok peralatan / perlengkapan medis adalah badan usaha atau orang perseorangan
yang kegiatan usahanya menyediakan peralatan / perlengkapan medis.
6. Unit khusus pengadaan suatu bagian yang mengurusi segala bentuk pengadaan barang /
jasa dalam hal ini diwakili oleh Departemen Umum Korporate
7. Spesifikasi peralatan adalah suatu rincian tentang hal-hal yang khusus terhadap suatu
peralatan.
8. Pejabat pengadaan adalah personil yang diangkat oleh pengguna peralatan / perlengkapan
medisatau pejabat berwenang di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah Tebet, yang
BAB II
RUANG LINGKUP
Panduan pengadaan peralatan / perlengkapan medis ini berlaku untuk pengadaan peralatan /
perlengkapan medis yang dilakukan oleh Rumah Sakit Umum Adhyaksa sebagai suatu penyedia
layanan kesehatan bagi masyarakat. Dimana sumber dana yang di gunakan untuk pengadaan ini
adalah APBD dan BLUD
Ruang lingkup dari buku panduan ini yaitu mencakup tentang :
1. Tahap-tahap yang dilakukan dalam kegiatan pengadaan peralatan dan perlengkapan medis di
Rumah Sakit Umum Daerah Tebet. Yang meliputi :
a. Tahap perencanaan :
Tahap dimana suatu kegiatan pengadaan peralatan dan perlengkapan medis
direncanakan dari segi kebutuhan, jumlah, jenis, spesifikasi dan besar anggarannya.
b. Tahap pengadaan :
Tahap dimana suatu proses pengadaan ini mulai dilakukan daripemilihan unit atau
peralatan, penyesuaian kebutuhan dan dana, pemilihan metode pengadaan,pemilihan
dan penetapan pemasok, pembuatan kontrak perjanjian, pemantauan status pemesanan,
penerimaan dan pemeriksaan peralatan, pembayaran, Penyimpanan, Pendistribusian dan
Pengumpulan informasi mengenai peralatan yang telah di beli
2. Ketentuan-ketentuan teknis pengadaan yang mencakup sebelum kegiatan pengadaan
dimulai sampai dengan ketentuan setelah peralatan diadakan.
1. TAHAP PENGADAAN
Tahapan dalam pengadaan peralatan / perlengkapan medis meliputi :
A. Tahap perencanaan
B. Tahap pengadaan
A. Tahap Perencanaan
Perencanaan dilakukan untuk menetapkan jenis dan jumlah peralatan / perlengkapan
medis yang tepat sesuai dengan kebutuhan pelayanan kesehatan.
Dalam merencanakan pengadaan peralatan / perlengkapan medis diawali dengan
kompilasi data yang disampaikan dari masing-masing unit pelayanan medis.
Tahap-tahap yang dilalui dalam proses perencanaan peralatan / perlengkapan medis
adalah :
1. Tahap pemilihan peralatan / perlengkapan medis, dimana pemilihan peralatan /
perlengkapan medis didasarkan pada spesifikasi dan kegunaan dari peralatan /
perlengkapan medis yang direncanakan.
2. tahap kompilasi pemakaian peralatan/perlengkapan medis, untuk memperoleh
informasi mengenai :
a. Penggunaan peralatan medis pada masing-masing unit pelayanan medis.
b. Prosentase pemakaian peralatan medis pada masing-masing unit pelayanan medis.
c. Pemakaian rata-rata pada masing-masing jenis peralatan medis
3. Tahap Perhitungan Kebutuhan
a. Metode Kelengkapan
Metode berdasarkan belum terlengkapinya peralatan medis karena tuntutan
kebutuhan pelayanan medis yang mutakhir.Metode ini perlu memperhatikan
perkembangan teknologi terkini dan kebutuhan masyarakat akan peralatan medis
tersebut.
Setiap kegiatan pengadaan peralatan medis dari mulai perencanaan,pelaksanaan dan hasilnya
harus dicatat atau didokumentasikan.
Dokumentasi dan pengumpulan data terkait dengan pemeliharaan peralatan medis adalah sebagai
berikut:
1. Hasil notulen rapat pembahasan pengadaan
2. Surat penawaran dari penyedia atau pemasok
3. Pengisian form tanda terima barang
4. Surat kontrak kerjasama yang telah disetujui masing-masing pihak terkait dengan pengadaan
peralatan medis.
5. Brosur peralatan yang ditawarkan berikut rincian spesifikasi peralatan medis
6. Pengisian form permintaan pembelian yang dibuat oleh unit yang meminta peralatan medis
7. Pengisian formulir uji fungsi dan pemeriksaan peralatan.
8. Pengisian formulir laporan kerja instalasi yang diisi oleh teknisi baik internal maupun
eksternal.
9. Surat atau sertifikasi garansi yang diterbitkan oleh pemasok perihal peralatan medis yang
telah diadakan