Anda di halaman 1dari 11

PERSEPSI PENGUNJUNG TERHADAP FASAD

MALL GANDARIA CITY

Rahmat alfian dan Joni Hardi


Program Studi Arsitektur, Universitas Mercu Buana, Jakarta-Indonesia
e-mail: trahmatalfian@live.com

ABSTRACT
In designing a commercial building, the shape and the facade has a very important
role. The characteristics that arise from the design of the shape and the facade of
a building will shape the perception of the visitor. This study took Gandaria City
Mall as an object of study, considering the mall is located on Jl Hook. Sultan
Iskandar Muda and Jl. Kyai Moh. Syafii Hadzami. On two sides of this street mall
facade looks very in the highlight. This study wanted to examine how the
perception of visitors who come to the Gandaria City Mall facades in order to
determine which parts of the facade that most influence the perception of visitors.
How to examine the perceptions of visitors Gandaria City Mall is by way of visual
research techniques and Streetscape Enviromental Character Workshop, to
collect data with visual displays Gandaria City Mall facades on the questionnaire,
equipped also with a statement of the question in the questionnaire. Results from
this study showed that the facade part jl. Sultan Iskandar Muda most affect the
perception of visitors. With the appearance of the facade is dynamic, solid and
elegant light effects during the day or night.
Kata Kunci: Perception, Facade, Visual Research

ABSTRAK
Dalam perancangan sebuah bangunan komersil, bentuk dan fasad memiliki peran
yang sangat penting. Karakteristik yang muncul dari desain bentuk dan fasad
sebuah bangunan akan membentuk persepsi terhadap pengunjung. Studi ini
mengambil Mall Gandaria City sebagai objek studi, mengingat mall tersebut
berada pada Hook Jl. Sultan Iskandar Muda dan Jl. Kyai Moh. Syafii Hadzami.
Pada dua sisi jalan ini fasad mall terlihat sangat di tonjolkan. penelitian ini ingin
mengkaji bagaimanakah persepsi pengunjung yang datang terhadap fasad Mall
Gandaria City dengan tujuan untuk mengetahui bagian fasad mana yang paling
mempengaruhi persepsi pengunjung yang datang. Cara meneliti persepsi
pengunjung Mall Gandaria City ini dengan cara penelitian visual dengan teknik
Enviromental Character dan Streetscape Workshop, menggali data dengan
menampilkan visual fasad Mall Gandaria City pada kuesioner, dilengkapi juga
dengan pertanyaan pernyataan dalam kuesioner. Hasil dari penelitian ini
menunjukan bahwa fasad bagian jl. Sultan Iskandar Muda yang paling
mempengaruhi persepsi pengunjung. Dengan tampilan fasad yang dinamis, solid
dan efek cahaya elegan saat siang maupun malam hari.
Keywords: Persepsi, Fasad, Penelitian Visual
aktivitas pengguna perkotaan. Rogi (2014).
1 LATAR BELAKANG Kota Jakarta yang mempunyai fungsi dan
peran sebagai Ibukota, menunjukan
Kota merupakan salah satu tempat adanya pertumbuhan fisik maupun non
kehidupan manusia yang dapat dikatakan fisik, sedangkan di lain pihak, Kota Jakarta
paling kompleks, karena dihadapkan pada perubahan wajah kota.
perkembangannya dipengaruhi oleh Perubahan itu berkembang dan tumbuh
sangat cepat dan pesat, karena adanya
1
peningkatan aktifitas pemanfaatan ruang bahwa persepsi adalah kemampuan otak
sebagai akibat pembangunan- dalam menerjemahkan stimulus atau
pembangunan fisik yang dilaksanakan oleh proses untuk menerjemahkan stimulus
berbagai pihak dengan kepentingannya yang masuk ke dalam alat indera manusia.
masing-masing. Pembangunan fisik Persepsi manusia terdapat perbedaan
tersebut yang dilaksanakan adalah sudut pandang dalam penginderaan. Ada
penyediaan fasilitas perdagangan dan jasa yang mempersepsikan sesuatu itu baik
yang didalamnya termasuk bangunan atau persepsi yang positif maupun persepsi
komersial. Termaksud Mall Gandaria City negatif persepsi menyukai dan tidak
yang berada di Jakarta, mall tersebut menyukai, persepsi terhadap sesama
adalah mall ritel terbesar di Jakarta manusia maupun pada bangunan.
Selatan. Di bangun untuk memenuhi Persepsi terhadap bangunan bisa berupa
kebutuhan dan aktifitas masyarakat kota massa bangunan, ornamen pada
yang semakin meningkat. bangunan ataupun fasad pada bangunan
tersebut.
Mall Gandari City haruslah mampu
membuat perbedaan untuk menarik Fasad atau bagian tampak bangunan
pengunjung agar mall ramai, sebab ada adalah unsur yang tidak dapat dihilangkan
beberapa saingan yang berada di sekitar dari suatu produk desain arsitektur dan
wilayah tersebut. Pada Jl. Permata Hijau bahkan merupakan bagian terpenting dari
terdapat ITC Permata Hijau yang juga suatu karya arsitektur, karena elemen
menyediakan ritel penjualan, tepatnya ITC tampak inilah yang diapresiasi atau dilihat
Permata Hijau dari arah Utara menuju pertama kali. Melalui fasad kita bisa
Selatan berada sebelum lokasi Mall mendapat gambaran tentang fungsi-fungsi
Gandaria City. Lalu ada juga Mall Pondok bangunan, selain itu fasad juga berfungsi
Indah yang jaraknya tidak begitu jauh dari sebagai alat perekam sejarah peradaban
Mall Gandaria City. Dampak dari manusia. Dengan mengamati dan
persaingan untuk menarik dan mempelajari desain fasad dan kondisi
mendapatkan pengunjung yang banyak, sosial budaya, kehidupan spiritual, bahkan
dalam kawasan perdagangan dan jasa hal keadaan ekonomi dan politik pada masa
inilah yang menimbulkan permasalahan tertentu. (Utami, dkk dalam
yaitu merebut daya tarik masyarakat untuk Jurnalonline.Itenas.Ac.Id)
membuat keinginan untuk datang dan
Fasad diambil dari dari bahasa italia
mengunjungi kawasan perdagangan dan
facciata atau faccia. Faccia berasal dari
jasa (Bangunan Komersial) Rogi, dkk
bahasa latin facies, yang selanjutnya
(2014).
berkembang menjadi face (bahasa inggris
yang berarti wajah (Thefreedic-
tionary.Com dan reka selaras cipta griya),
2 KAJIAN PUSTAKA sehingga fasad dapat diartikan sebagai
wajah luar atau dinding sebuah bangunan.
Persepsi merupakan salah satu aspek Fasad merupa-kan elemen penting yang
psikologis yang penting bagi manusia menampilkan kekayaan pengalaman visual
dalam merespon kehadiran berbagai aspek bagi pengamat Moughtin, dalam Putra,
dan gejala di sekitarnya. Persepsi (2011)
mengandung pengertian yang sangat luas,
menyangkut Intern dan Ekstern. Berbagai
ahli telah memberikan definisi yang 3 METODE PENELITIAN
beragam tentang persepsi, walaupun pada
prinsipnya mengandung makna yang
Visual Research Method. Penelitian
sama. Menurut Kamus Besar Bahasa
visual, merupakan penelitian
Indonesia, persepsi adalah tanggapan
menggunakan wacana untuk menganalisa
(penerimaan) langsung dari sesuatu.
objek yang diteliti. Menurut Ida (2011
Proses seseorang mengetahui beberapa
dalam sir.stikom.edu), penelitian discourse
hal melalui panca inderanya. Dalam dunia
tidak menyediakan jawaban pasti terhadap
arsitektur, indera manusia yang erat
persoalan-persoalan pada penelitian
kaitannya dengan pembentukan persepsi
ilmiah, namun penelitian discourse
adalah telinga dan mata, namun kulit juga
memberikan perangkat untuk dapat
kerap kali digunakan khususnya dalam
mengetahui yang ada di belakang
merasakan tekstur dari suatu bentuk.
penelitian ilmiah, rumusan masalah dan
Sugihartono, dkk (2007) mengemukakan

2
metode penelitian yang di gunakan. Dalam Teknik penggalian data dan informasi di
pendekatannya memiliki 2 pendekatan lakukan dengan teknik, survey, kuesioner
analisa yaitu secara makro (dimana (Visual Research, Sanoof) dan
kekuatan, dominasi dan ketidaksetaraan dokumentasi. Survey adalah meninjau
antara kelompok sosial), sedangkan lokasi penelitian untuk mencari tempat-
secara mikro (penggunaan bahasa, tempat yang tepat untuk mengambil data
wacana, interaksi verbal dan komunikasi). secara kuesioner. Kuesioner dibuat
Sehingga dapat disimpulkan bahwa mengikuti refrensi buku Sanoof-Visual
penggunaan analisis discourse merupakan Research Methods In Design, sebagai
alat diskripsi dan interpresentasi dimana instrument penelitian. Dokumentasi adalah
pada perkembangannya discourse tidak berupa catatan saat melakukan penelitan
hanya membahas tentang kajian dan foto-foto dokumentasi penelitian.
percakapan maupun retorika namun telah
Pengumpulan data menggunakan
berkembang dan merabah pada
beberapa kuesioner, kuesioner dengan
pemahaman-pemahaman pada teks
pertanyaan terbuka dan kuesioner dengan
tertulis.
pertanyaan tertutup. Tujuan untuk
mengidentifikasikan persepsi pengunjung
a. Karakter Lingkungan
terhadap nilai visual pada fasad, serta
untuk mengetahui ketertarikan pengunjung
Enviromental Character adalah
terhadap fasad.
pembahasan perbandingan mengenai
fasad tentang bagaimana fasad yang
menarik. Perbandingan yang ditampilkan
pada gambar-gambar dari beberapa sisi
dan ruang bangunan. Sanoof (1991)

b. Streetscape Workshop

Mengandalkan prinsip grafis


dikembangkan di latihan sebelumnya,
gambar 1. Lokasi penelitian
proposal desain akan dihasilkan dan
Sumber : Google.maps.com
dibandingkan dengan gambar yang
streetscape. Sebuah cara untuk mengajak Lokasi objek penelitian adalah
anggota masyarakat untuk melakukan bangunan komersil, Mall Gandaria City
diskusi desain tentang sebuah perbaikan yang terletak di Jalan Sultan Iskandar
dengan menampilkan gambar. Sanoof Muda, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan
(1991) (lihat Gambar 1).
Jenis penelitian dalam penelitian ini Sample penelitian yang dipilih adalah
adalah penelitian survey dan penelitian para pengunjung Mall Gandaria City yang
visual (Survey research and Visual mengunjungi area lokasi penelitian.
Research), adalah untuk untuk Pengunjung dibagi menjadi tiga jenis yaitu,
mempelajari secara intensif tentang pengunjung berkeluarga, pengunjung
keadaan sebuah fasad, terhadap persepsi berpasangan dan pengunjung seorang diri.
lingkungan sosial, individu, kelompok, Dalam penelitian ini responden yang
lembaga dan masyarakat. Metode didapat berjumlah 30 responden terdiri dari
penelitian menggunakan penelitian 7 responden keluarga, 8 responden
kualitatif, menurut Sukmadinata (2005) berpasangan dan 15 responden seorang
dasar penelitian kualitatif adalah diri.
konstruktivisme yang berasumsi bahwa
Alat bantu dalam penelitian ini yaitu
kenyataan itu berdimensi jamak, interaktif
dengan membuat form survey sebagai
dan suatu pertukaran pengalaman sosial berikut :
yang diinterpretasikan oleh setiap individu.
Peneliti kualitatif percaya bahwa a. Proposed Streetscape, adalah alat
kebenaran adalah dinamis dan dapat dalam melakukan pengambilan data Visual
ditemukan hanya melalui penelaahan Research. Responden diminta untuk
terhadap orang-orang melalui interaksinya menandai bagian fasad mana yang
dengan situasi sosial mereka (Danim, responden sukai dan tidak menyukai, lalu
2002). responden membelikan alasannya pada
kolom yang sudah ditentukan. Setelah

3
mendapatkan data responden, data kuesioner akan di analisan secara statistik
kuesioner akan di analisan secara SPSS (Diagram) dan deskriptif.
deskriptif dan diagram.
b. Visual Quality – A, adalah alat dalam
melakukan pengambilan data Visual 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
Research. Pada kuesioner ini responden
diminta untuk mengurutkan gambar fasad
yang sangat menarik sampai dengan a. Proposed Streetscape
sangat tidak menarik. Urutan angka “1 Penelitian difokuskan pada jawaban
(sangat menarik) – 5 (Sangat Tidak terbuka dari para responden. Dibawah ini
Menarik)”. Setelah mendapatkan data adalah hasil data dan analisis kuesioner
responden, data kuesioner akan di terbuka untuk mengetahui seberapa
analisan secara statistik SPSS (Analisa banyak frekuesi jawaban yang serupa dari
Interval) dan deskriptif. kata kunci jawaban responden. Dari
c. Visual Quality – B, adalah alat dalam pengelompokan hasil kuesioner, data
melakukan pengambilan data Visual tersebut akan dianalisi dengan software
Research. Pada kuesioner ini responden SPSS untuk mendapatkan presentase
diminta untuk memilih sifat yang mewakili hasil dari kuesioner.
perasaan responden saat melihat fasad Berikut ini tabel Presentase Frekuensi
tersebut. Dengan cara beri tanda Ceklis responden yang menyukai setelah
pada bagian kolom yang di sediakan. dianalisa menggunakan SPSS (lihat
Untuk mengetahui persepsi anda Gambar 2):
terhadap fasad tersebut. Setelah
mendapatkan data responden, data

Frekuensi Jawaban Responden Menyukai

Frequency Percent Valid Cumulative


Percent Percent
Valid Bentuk yang dinamis terkesan mewah 5 17,9 17,9 17,9
Warna cerah menarik 7 25 25 42,9
Bentuk dan warna bagus 5 17,9 17,9 60,7
Warna silver terkesan mewah dan
4 14,3
elegan 14,3 75
Efek lampu pada malam hari 3 10,7 10,7 85,7
Garis-garis pada dinding menarik 1 3,6 3,6 89,3
Tampilan gambar elegan 1 3,6 3,6 92,9
Tulisan gandaria city mudah terlihat 1 3,6 3,6 96,4
Enak dipandang 1 3,6 3,6 100
Total 28 100
Gambar 2. Table Hasil Analisa SPSS – Menyukai
Dari hasil kuisioner yang diberikan
kepada responden tentang alasan
menyukai, didapatkan hasil 7 responden
atau 25% responden menjawab (warna
cerah dan menarik). 17,9% menjawab
(Bentuk dan warna bagus). Dan 14,3%
menjawab (warna silver terkesan mewah
dan elegan). Kesimpulannya, frekuensi
terbanyak alasan responden menyukai
adalah bentuk yang dinamis dan warna
silver terkesan mewah (lihat Gambar 2). Gambar 3. Diagram Frekuensi Jawaban
Responden – Menyukai

4
Berikut ini tabel Presentase Frekuensi responden yang tidak menyukai setelah dianalisa
menggunakan SPSS (Gambar 4):

Frekuensi Jawaban Responden Tidak Menyukai


Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
Valid Penempatan logo memaksa 1 4,5 4,5 4,5
Warna yang monoton 4 18,2 18,2 22,7
Warna kurang menarik 6 27,3 27,3 50
Fasad tidak memiliki keselarasan 2 9,1 9,1 59,1
Warna tidak disamakan 1 4,5 4,5 63,6
Bentuk monoton 4 18,2 18,2 81,8
Penempatan papan iklan kurang baik 1 4,5 4,5 86,4
Fasad tidak selaras dengan fasad sampingnya 1 4,5 4,5 90,9
karena tampilan gambar atas sangat elegan 2 9,1 9,1 100
Total 22 100 100
Gambar 4. Table Hasil Analisa SPSS – Tidak Menyukai
Dari hasil kuisioner yang diberikan
kepada responden tentang alasan tidak
menyukai, didapatkan hasil 6 responden
atau 27,3% responden menjawab (warna
kurang menarik). 18,2% menjawab (warna
yang monoton dan bentuk monoton). Dan
9,1 % menjawab (fasad kurang
dimanfaatkan dengan baik).
Kesimpulannya, frekuensi terbanyak
alasan responden tidak menyukai adalah
warna yang kurang menarik dan monoton gambar 5. Diagram Frekuensi Jawaban
(lihat Gambar 4) Responden – Tidak Menyukai

b. Visual Quality - A Nilai Interval Skala Interval


Penelitian difokuskan kepada para
pengunjung yang datang ke Mall Gandaria 1 - 1.8 Sangat Kurang
CIty. Pengunjung yang datang dibagi Kurang
1.81 - 2.6
beberapa kelompok menjadi pengunjung
berkeluarga, pengunjung berpasangan dan 2.61 - 3.4 Netral
pengunjung seorang diri. peneliti ingin 3.41 - 4.2 Baik
menggali pendapat responden tentang Sangat Baik
4.21 - 5
bagian fasad yang sangat menarik sampai
dengan sangat tidak menarik pada fasad Gambar 6. Table Skala Interval
Mall Gandaria City. Responden diminta
Untuk mendapatkan nilai (mean)
untuk mengurutkan fasad paling menarik
menggunakan analisan melalui SPSS
sampai dengan paling tidak menarik. hasil
sebagai berikut (Gambar 7):
kuisioner akan dilakukan analisa skala
interval. (lihat Gambar 6) Menunjukan
analisis dan hasil Skala Linkert .
Descriptive Statistics

Std.
Mean N
Deviation

Fasad - A 2.57 1.382 30

5
Fasad - B 2.6 1.248 30
Fasad - C 3.57 1.501 30
Fasad - D 3.4 1.673 30
Fasad - E 2.86 0.973 30
Valid N 30
Gambar 7. Table Nilai Mean Seterlah Dianalisa Dengan SPSS
Berdasarkan nilai rata-rata (mean), Gambar 8), dapat di simpulkan bahwa
diketahui nilai interval adalah sebagai Fasad mall gandaria city tidak memiliki
berikut (lihat Gambar 8): fasad dengan nilai baik di persepsi
pengunjung, dan penilaian respondenpun
tidak menilai fasad mall gandaria city
sangat kurang baik. Penilaian responden
terhadap fasad mall terbilang rata-rata,
memiliki dua penilaian fasad yang kurang
dan dua penilaian fasad yang netral.

c. Visual Quality - B
Peneliti ingin mengidentifikasikan
persepsi responden terhadap fasad Mall
Gandaria City. Pada kuesioner ini
responden diminta untuk memilih sifat yang
mewakili perasaan responden saat melihat
fasad tersebut. Dengan cara beri tanda
Ceklis pada bagian kolom yang di
sediakan. Untuk mengetahui persepsi
anda terhadap fasad tersebut. Setelah
mendapatkan data responden, data
kuesioner akan di analisan secara statistik
(Diagram) dan deskriptif. Berikut adalah
tabel hasil kuisioner Visual Quality - B :
Gambar 8. Hasil Nilai Mean Pada Fasad
Hasil analisa persepsi pasad – 1 (lihat
Berdasarkan analisa interval pada Gambar 9):
Visual Quality pada gambar atas (lihat
Skala
Pernyataan Mean
Interval
Saya menyukai tampilan fasad ini 3.97 Baik
Saya merasa senang saat melihat fasad ini 4.03 Baik
Menurut saya, fasad ini terlihat modis 3.70 Baik
Menurut saya, fasad ini sangat mengesankan 3.67 Baik
Menurut saya, fasad ini sungguh menarik 3.83 Baik
Gambar 9. Hasil Persepsi Fasad No. 1

6
Hasil Persepsi Fasad - 1

Saya menyukai tampilan


fasad ini
20% 21%
Saya merasa senang saat
melihat fasad ini
19% 21%
Menurut saya, fasad ini
terlihat modis
19%
Menurut saya, fasad ini
sangat mengesankan
Menurut saya, fasad ini
sungguh menarik

Gambar 10. Diagram Persepsi Fasad No.1


Berdasarkan hasil pengolahan data tampilan fasad seperti gambar diatas (lihat
dapat dilihat nilai tertinggi adalah 4.03 yaitu Gambar 10).
21%, dapat disimpulkan bahwa jika
Hasil analisa persepsi pasad – 2 (lihat
responden merasa senang saat melihat
Gambar 11):

Skala
Pernyataan Mean
Interval
Saya menyukai tampilan fasad ini 3.33 Netral
Saya merasa senang saat melihat fasad ini 3.4 Netral
Menurut saya, fasad ini terlihat modis 3.6 Baik
Menurut saya, fasad ini sangat mengesankan 3.4 Netral
Menurut saya, fasad ini sungguh menarik 3.37 Netral
Gambar 11. Hasil Persepsi Fasad No. 2

Hasil Persepsi Fasad - 2


Menurut saya,
Saya menyukai
fasad ini sungguh
tampilan fasad ini
menarik
19%
20%

Menurut saya,
fasad ini terlihat
Menurut saya, Saya merasa
modis
fasad ini sangat senang saat
21%
mengesankan melihat fasad ini
20% 20%

Gambar 12. Diagram Persepsi Fasad No. 2

7
Bersadarkan hasil data diatas Hasil analisa persepsi pasad – 3 (lihat
menunjukan, responden pada fasad – B Gambar 13):
terlihat merasa bahwa fasad terlihat modis
dengan nilai tertinggi 3.6 yaitu 21% skala
interval baik (lihat Gambar 12).

Skala
Pernyataan Mean
Interval
Saya menyukai tampilan fasad ini 3.53 Baik
Saya merasa senang saat melihat fasad ini 3.53 Baik
Menurut saya, fasad ini terlihat modis 3.37 Netral
Menurut saya, fasad ini sangat mengesankan 3.6 Baik
Menurut saya, fasad ini sungguh menarik 3.53 Baik

Gambar 13. Hasil Persepsi Fasad No. 3

Hasil Persepsi Fasad - 3


Menurut saya,
fasad ini sungguh Saya menyukai
menarik tampilan fasad ini
20% 20%

Menurut saya, Saya merasa


fasad ini sangat senang saat
mengesankan Menurut saya, melihat fasad ini
21% fasad ini terlihat 20%
modis
19%

Gambar 14. Diagram Persepsi Fasad No. 3


Bedasarkan diagram hasil persepsi selisi 1% dari pernyataan-pernyataan yang
fasad – C, dapat disimpulkan bahwa lain (lihat Gambar 14).
responden merasakan bahwa fasad ini
Hasil analisa persepsi pasad – 4 (lihat
sangat mengesankan yaitu 21%. Hanya
Gambar 15):

Skala
Pernyataan Mean
Interval
Saya menyukai tampilan fasad ini 3.17 Netral
Saya merasa senang saat melihat fasad ini 3.27 Netral
Menurut saya, fasad ini terlihat modis 3 Netral
Menurut saya, fasad ini sangat mengesankan 3.20 Netral
Menurut saya, fasad ini sungguh menarik 3.30 Netral

Gambar 15. Hasil Persepsi Fasad No. 4

8
Hasil Persepsi Fasad - 4

Saya menyukai tampilan


fasad ini
21% 20%
Saya merasa senang saat
melihat fasad ini
20% 20%
Menurut saya, fasad ini
terlihat modis
19%
Menurut saya, fasad ini
sangat mengesankan
Menurut saya, fasad ini
sungguh menarik

Gambar 16. Diagram Persepsi Fasad No. 4


Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari pernyataan tidak ada yang mewakili
pernyataan sifat yang mewakili perasaan responden (lihat Gambar 15).
responden, nilai skala interval untuk semua
Hasil analisa persepsi pasad – 5 (lihat
pernyataan netral, pada fasad ini
Gambar 16):

Skala
Pernyataan Mean
Interval
Saya menyukai tampilan fasad ini 3.63 Baik
Saya merasa senang saat melihat fasad ini 3.77 Baik
Menurut saya, fasad ini terlihat modis 3.40 Netral
Menurut saya, fasad ini sangat mengesankan 3.43 Baik
Menurut saya, fasad ini sungguh menarik 3.80 Baik

Gambar 17. Hasil Persepsi Fasad No. 5

Hasil Persepsi Fasad -5


Menurut saya,
fasad ini sungguh Saya menyukai
menarik tampilan fasad ini
21% 20%

Menurut saya, Saya merasa


fasad ini sangat senang saat
mengesankan melihat fasad ini
Menurut saya,
19% 21%
fasad ini terlihat
modis
19%

Gambar 18. Diagram Persepsi Fasad No. 5

9
Berdasarkan hasil kuesioner diatas dari berpengaruh terhadap persepsi
pernyataan sifat yang mewakili perasaan pengunjung.
responden adalah fasad ini sungguh
menarik dengan nilai tertinggi 3.80 dengan
presentase 21%. Pernyataan kedua yang c. Kesimpulan Visual Quality - B
mewakili persepsi responden adalah, Mengindentifikasi persepsi pengunjung
responden merasa senang, pernyataan ini terhadap fasad Mall Gandaria City. Dari
3.77 dengan presentase 21% (lihat kesimpulan yang didapatkan, pengunjung
Gambar 18). merasa senang dengan tampilan fasad
Bedasarkan hasil kuesioner untuk yang berwarna, pengunjung melihat fasad
Visual Quality – B. Menunjukan Responden mall modis dengan penggunaan material
lebih memilih tampilan fasad No. 1 yang ACP dan berbentuk dinamis.
mewakili perasaan responden sesuai
pernyataan pada kuesioner. Dari total
responden yang Sangat Setuju fasad d. Rekomendasi
Fasad No. 1 tersebut memiliki jumlah Sebagai saran dan masukan dalam
respon yang tertinggi di bandingkan mendesain fasad Komersial, fasad
dengan fasad yang lain. bangunan lebih baik dikonsepkan agar
Tampilan fasad dengan material kaca mendapat keserasian pada setiap sisi – sisi
warna – warni dengan masa bangunan fasad bangunan. Sebab dalam kasus
melengkung halus, responden menyukai penelitian, pada bagian kanan fasad mall
tampilan fasad ini, responden merasa terdapat fasad yang tidak serasi dengan
senang melihat fasad ini dan menurut fasad pada bagian depan mall, beberapa
responden fasad ini sungguh menarik. responden tidak menyukai bagian fasad
tersebut. ( Konsep Fasad )
Dan dalam mendesain gabungkan
5 KESIMPULAN DAN bentuk dinamis dan warna yang menarik,
REKOMENDASI dalam penelitian bentuk dinamis dan warna
sangat menarik persepsi pengunjung.
Dibawah ini adalah kesimpulan dan
rekomendasi dari hasil penelitian yang
sudah dilakukan pada Mall Gandaria City, 6 DAFTAR PUSTAKA
sebagai berikut:
Danim, Sudarwan. 2002. Menjadi Peneliti
Kualitatif. Bandung : CV. Pustaka.
a. Kesimpulan Proposed
Streetscape Putra ( 2011 ), Karakteristik Facade
bangunan dalem di sisi utara jalan
Untuk mendapatkan prinsip-prinsip Mondarakan, Kkotagede, Yogyakarta.
desain fasad mall yang dapat Jurnal arsitektur komposisi, Universias
mempengaruhi minat pengunjung. atma jaya yogyakarta, vol 9, no 2,
Kesimpulan yang didapat, responden lebih oktober 2011. ( Yogyakarta ).
tertarik pada warna cerah karna menarik,
berntuk yang dinamis dan warna terkesan Rogi, dkk (2014), studi persepsi
mewah dan elgan. Warna silver solid masyarakat terhadap estetika desain
tekesan mewah dan elegan. Dan terakhir fasade bangunan dengan pendekatan
adalah penambahan efek lampu pada teori subyektif, Studi Kasus di Koridor
malam hari, pada bidang fasad yang Boulevard on Business (BoB) Jalan
dinamis dan solid. Piere Tendean Manado . Media
matrasain. Vol 12. No 2. Agustus 2014.
Universitas Sam Ratulangi.
b. Kesimpulan Visual Quality - A Sanoff H, 1991, Visual Research methods
Untuk mengetahui bagian fasad mana in design. New York : Van Nostrand
yang paling mempengaruhi persepsi Renhold.
pengunjung yang datang. Dari hasil Utami, dkk dalam
analisis bahwa bermaterial ACP berwarna Jurnalonline.Itenas.Ac.Id. kajian bentuk
Silver, pada Jl. Sultan Iskandar Muda dan facade hotel hilton, bandung.
menjadi bagian fasad yang paling Institut Teknologi Nasional.

10
11

Anda mungkin juga menyukai