Anda di halaman 1dari 6

1.

Ringkasan Penjelasan Tiap Pendekatan


1) Pendekatan fungsional
Menurut pendekatan ini, keunggulan dan kelemahan perusahaan dapatdilihat pada
berbagai fungsi bisnis yang ada dan dikerjakan di dalam perusahaan, yakni : fungsi
pemasaran, keuangan, operasi dan produksi, SDM, riset dan pengembangan, system
informasi dan manajemen serta budaya perusahaan. Fungsi diatas masih dapat dijabarkan
menjadi komponen-komponen. Tugas manajemen dalam hal ini yaitu memilih komponen
yang secarasignifikan memberikan tekanan dan perhatian pada faktor kunci. Sehingga
alasan memilih komponen tersebut dapat dipertanggung jawabkan denganalasan yang
kuat. Idealnya perusahaan memberikan perhatian yang seimbang terhadap keseluruhan
manajemen fungsional, tetapi jika tidak memungkinkan maka dapat dilakukan
memberikan perhatian pada salah satu manajemen fungsional secara lebih menonjol
dibanding yang lainya. Ketidakseimbangan peran masing-masing manajemen fuungsional
pada keunggulan perusahaan tergantung pada banyak faktor, mislanya jenis industri,
segmen pasar, daur hidup barang dan posisi pasar perusahaan.

2) Pendekatan rantai nilai


Terdapat tiga tahap yang perlu dilakukkan dalam pendekatan ini :
a) Identifikasi aktivitas yang perlu dikerjakan
Aktivitas yang dimaksud adalah seluruh aktifitas perusahaan mulai dariawal
memproduksi barang
b) Analisis profil perusahaan
Analisis ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kegiatan terhadapkegiatan yang
lainnya.
c) Mencari sinergi potensial

3) Pendekatan unit keunggulan bersaing


kemampuan suatu perusahaan untuk meraih keuntungan ekonomis di atas laba yang
mampu diraih oleh pesaing di pasar dalam industri yang sama. Perusahaan yang memiliki
keunggulan kompetitif senantiasa memiliki kemampuan dalam memahami perubahan
struktur pasar dan mampu memilih strategi pemasaran yang efektif.

4) Pendekatan profit impact of marketing strategy (PIMS)


Pendekatan ini menggunakan model regresi untuk menguji faktor-faktor strategis yang
berpengaruh secara signifikan terhadap besarnyaROI(return of investment) yang dicapai.

5) Pendekatan 7-S
Untuk mengetahui profil perusahaan, pendekatan ini mengisyaratkan mengetahui dan
mengevaluasi 7 variabel organisasi, yaitu : structure, strategy, staff, management style,
system and procedure, skill, shared value. Manajemen di tuntut untuk menyeimbangkan
7 variabel tersebut.
2. ringkasan mengenai keunikan kepemimpinan

a. Kepemimpinan Dalam manajemen pemasaran


Keunikan kepemimpinan dalam manajemen pemasaran dapat dilihat darisejauh mana
upaya pengembangan produk dilakukan oleh unit bisnis yang bersangkutan. Ditemukan
ada 4 keunikan yaitu
1. Prospectors
Kepemimpinan dalam manajemen pemasaran yang berorientasi
dalam peningkatan volume penjualan melalui pengenalan dan pengembangan produk
baru dan peningkatan pangsa pasar. Strategi pemasaran ini biasanya dipilih ketika
industri belum dewasa atau tegasnya industry masih berada pada tahap yang muda.

2. Defender
Berorientasi pada mempertahankan posisi pasar yang selama ini sudah dimiliki
Perusahaan.

3. Analyzer
Berusaha mempertahankan sejumlah produk yang ditawarkan kepada pasar akantetapi
pada saat yang sama kadang-kadang juga secara cermat menawarkan produk baru
yang memang sangat dipercaya menjanjikan keberhasilan.

4. Reactor
Merupakan strategi yang bersifat sementara dan tidak sistematis. Tidak ada sifatyang
pasti dan konsisten yang dipilih oleh manajemen ketika menghadapi perubahan
lingkungan bisnis.

b. Kepemimpina Dalam Manajemen Keuangan


Gaya kepemimpinan pada manajemen keuangan ada 4 tipe kepemimpinanyaitu :
1. Tipe Kepemimpinan Agresif
merupakan gambaran perusahaan yang manajernya memiliki sifat beranimenempuh
resiko demi mencapai tujuan yang lebih baik dan memiliki kapabilitasuntuk
merealisasikan tujuannya tersebut.

2. Tipe perusahaan pasif


dalam memilih resiko, manajer perusahaan tipe ini cenderung memakai strategi safety
first.Strategi keuangan pasif bertujuan untuk mempertahankan posisi perusahaan yang
telah mencapai posisi mapan.
3. Tipe Manajer Perusahaan Superior
Cenderung memiliki resiko yang rendah namun karena faktor tertentu perusahaanini
memperoleh return yang tinggi. Tujuannya yaitu untuk mempertahankan
posisi bersaing yang sekarang sudah dicapai.

4. Tipe Manajer perusahaan Suboptimal


Cenderung memiliki resiko yang tinggi namun dia kurang berhasil
mendapatkanreturn yang sebanding dengan besarnya resiko. Bertujuan meningkatkan
posisi bersaing perusahaan dengan konsekuensi resiko perusahaan meningkat namun
dalam realisasinya perusahaan kurang berhasil dalam mencapai target tersebut.

c. Sumberdaya Manusia dan Organisasi


Kepemimpinan dilihat dari sumberdaya manusia dan organisasi secarasederhana ada 4
yaitu :
1. Organisasi Dengan Karakter Dewa zeus
Pemimpin yang memiliki karakter dewa zeus adalah seorang yang cenderunng
berfikir intuitif dan menyeluruh.
Hal ini dapat di lihat dari ke cenderungan yang bergerak cepat dalam menyelesaikan
sebuah permasalahan dan berganti cara jika sekirannya cara pertama tidak mendatang
kan hasil. Pemimpin merekrut stafnya yang masih yunior untuk didik bukan untuk
menambah pengetahuan tetapi untuk lebih penting lagidalam cara berprilaku dan
belajar bagaimana seseorang seharusnya melakukansesuatu. Hal ini membawa
implikasi kedekatan hubungan yang bersifat personal antara yunior dengan senior.

2. Organisasi Dengan Karakter Dewa Apollo


Organisasi yang di identikan dengan pada kekuatan pilar-pilar organisasi seperti :
fungsi,system,struktur,prosedur organisasi dan pembagian kerja.
Jika salah satu pilar tidak bekerja dengan baik, pasti organisasi juga tidak berjalan
sempurna sehingga organisasi akan runtuh.

3. Organisasi Dengan Karakter Athena


Simbolnya adalah jejaring dimana melambangkan bahwa organisasi memiliki sumber
daya di berbagai bagian organisasi. Kekuatan tidak terletak pada pusat kekuatan.

4. Organisassi Dengan Karakter Dionysus


Mengindikassikan tidak terjadinya subordinasi antar satu pihak dengan pihak lain.
Dimana para pekerja bukan subordinasi sebuah organisasi, para pekerjadiperlakukan
sebagai human beings bukan sekedar asset perusahaan.
d. Kepemimpinan Dalam Manajemen Operasi
Dengan menggunakan pendekatan biaya dan kualitas pada dasarnya proses produksi
dapat dikelompokan menjadi 4 (empat) yaitu :
1. Strategi keunggulan biaya
Upaya keras yang dialkukan perusahaan untuk menghasilkan produk
dengan biaya produksi yang relative lebih rendah dibandingkan dengan biaya
produksi yang dihasilkan oleh pesaingnya.

2. Strategi innovator
diterapkan pada kondisi pasar yang sangatmemperhatikankualitas produk dimana
pertimbangan biaya bukan segalanya.

3. ringkasan penjelasan tiap simbol

a. Tanda Tanya (Question mark)

Sering dinamai problem child atau wildcats. Terletak pada sudut kanan atas. Unit usaha
pada bagian ini menunjukkan peluang besar yang ditandai dengan tingginya pertumbuhan
pasar, pada bagian ini penambahan pangsa pasar lebih bisa dicapai dibandingkan dengan
pasar yang tidak berkembang, akan tetapi unit usaha pada bagian ini belum bisa
mengekploitasi peluang tersebut, sehingga pasang pasar relative yang dapat dikuasai
masih relative kecil, oleh karena itu bagian ini belum mampu untuk menghasilkan laba
dan aliran masuk kas yang tinggi. Bagian ini juga masih memerlukan tambahan dan
ayang lebih besar dibandingkan aliran kas masuk yang dihasilkan jika keputusan untuk
memperbesar pangsa pasar terus dilakukan. Akibatnya ialah deficit dana. Namun pada
bagian ini ialah bagian tepat untuk melakukan pertumbuhan dan perkembangan peluang
bisnis.

b. Bintang (star)

Terletak pada sudut kiri atas MP3 (Matriks Pertumbuhan Pangsa Pasar). Bagian ini ialah
unit usaha yang sedang memiliki peluang bisnis yang besar karena beroperasi pada pasar
yang sedang tumbuh. Telah mampu untuk menguasai pangsa pasar yang tinggi, sehingga
mampu menghasilkan aliran kas masuk yang tinggi, namun disisi lain juga memerlukan
aliran kas keluar yang cukup besarpula. Oleh karena itu pada bagian ini perusahaan akan
mengalami surplus atau deficit kas. Kebutuhan aliran kas keluar untuk memperbesar
investasi agar pangsa pasar yang dikuasai relative tetap besar.

c. Rupiah (Rp)

Terletak pada sudut kiri bawah pada MP3 (Matriks Pertumbuhan Pangsa Pasar). Unit
usaha pada bagian ini ditafsirkan sebagain unit usaha yang berhasil. Dimana mampu
menguasai pasang pasar yang besar dan menguasai pasar yangtidak sedang tumbuh atau
bahkan menurun. Kas aliran masuk besar jika pngsa pasar yang dikuasai besar dan sudah
tidak memerlukan investasi yang besar karena tidak adanya pengembangan dirinya dan
sudah tidak adanya lagi peluang pasar pada posisi pasar yang tidak tumbuh. Posisi ini
merupakan posisi yang didambakan ketika perusahaan telah mampu menguasai pangsa
pasar dua kali lipat dari pesaing utamanya. Hasil yang didapat pada sapi perah ini
ekmudian dialokasikan kepada unit usah ayng lebih membutuhkan.

d. Tanda silang (X)

Terletak pada sudut kanan bawah yang biasanya disimbolkan dengan symbol X atau
gambar anjing/dog. Pad abgain ini merupakan unit usaha yang tidak lagi menjanjikan
yang serba besar. Bahkan dimungkinkan adanya aliran dana yang deficit dikarenakan unit
usaha tersebut telah beroperasi pada pasar yang tidak tumbuh dan disaat yang sama hanya
akan menguasai pangsa pasar yang kecil. Apabila tidak memerlukan dana investasi yang
besar lagi maka perusahaan ini akan tetap dipertahankan, namun jika sebaliknya maka
manajemen lebih cenderung memilih strategi keluar pasar.
4. Sebutkan variabel eksternal dan internal
a. Variabel-variabel eksternal terbagi menjadi dua jenis, yaitu Opportunity (peluang pasar)
dan juga Threat (ancaman dari luar).
b. Variabel- variabel internal, yaitu :
Tenaga kerja (Man)
Modal (Money)
Material/bahan baku (Material)
Peralatan/perlengkapan produksi (Machine)
Metode (Methods)

Anda mungkin juga menyukai