0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
88 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas pentingnya manajemen persediaan bagi perusahaan barang karena kelebihan atau kekurangan persediaan dapat menyebabkan kerugian. Dokumen tersebut menjelaskan ada 5 cara untuk mengelola persediaan yaitu melakukan perencanaan persediaan, memahami sistem persediaan, menentukan SOP, membuat jadwal persediaan, dan menghitung anggaran persediaan guna meminimalisir kerugian
Dokumen tersebut membahas pentingnya manajemen persediaan bagi perusahaan barang karena kelebihan atau kekurangan persediaan dapat menyebabkan kerugian. Dokumen tersebut menjelaskan ada 5 cara untuk mengelola persediaan yaitu melakukan perencanaan persediaan, memahami sistem persediaan, menentukan SOP, membuat jadwal persediaan, dan menghitung anggaran persediaan guna meminimalisir kerugian
Dokumen tersebut membahas pentingnya manajemen persediaan bagi perusahaan barang karena kelebihan atau kekurangan persediaan dapat menyebabkan kerugian. Dokumen tersebut menjelaskan ada 5 cara untuk mengelola persediaan yaitu melakukan perencanaan persediaan, memahami sistem persediaan, menentukan SOP, membuat jadwal persediaan, dan menghitung anggaran persediaan guna meminimalisir kerugian
Sebagai sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang Perusahaan Barang,
persediaan merupakan hal penting yang harus diperhatikan oleh perusahaan.Kelebihan dan kekurangan persediaan ini dapat menyebabkan kerugian dalam perusahaan, karena setiap persediaan memiliki jangka waktu peyimpanannya.Semakin lama disimpan dalam gudang, persediaan akan lebih mudah rusak dan sebaliknya jika persediaan di gudang telah habis otomatis perusahaan tidak dapat menjualnya kepada pelanggan dan ini dapat menyebabkan hilangnya pelanggan.Oleh karena itu, manajemen gudang sangat diperlukan untuk mengelola bisnis ini, dengan menerapkan manajemen persediaan yang tepat maka perusahaan dapat meminimalisasi kerugian yang akan terjadi dalam bisnis. Ada 5 cara mudah untuk mengelola persediaan yang harus dilakukan perusahaan, yaitu: 1.Melakukan Perencanaan dan Proyeksi Persediaan Apabila terjadi persediaan yang berlebih atau kurang hal ini dapat mengakibatkan kerugian bagi perusahaan.Untuk menghindari ini, perusahaan dapat membuat perencanaan dan proyeksi untuk mengelola persediaan barang.Dengan perencanaan yang matang, persediaan stok barang tidak akan kurang atau berlebih.Dan dengan miminimalkan proyeksi ini, pengusaha dapat memperkirakan jumlah minimun stok di gudang sebagai tolok ukur saat akan melakukan pemesanan barang. 2.Memahami Sistem Persediaan Banyak pengusaha yang tidak memahami sistem persediaan barang sehingga menyebabkan barang terlalu lama tertahan dalam gudang dan tidak jarang banyak barang yang sudah kadaluwarsa.Dengan tidak memahami sistem persediaan, perusahaan akan menanggung beban lebih besar sehingga menyebabkan kerugian.Maka disini perusahaan harus bisa menentukan sistem yang akan digunakan perusahaan yaitu sistem perpetual dan periodik. Sistem perpetual ini adalah sistem dimana setiap persediaan yang masuk dan keluar dicatat dalam pembukuan sedangkan sistem periodik dilakukan dengan menghitung jumlah persediaan di akhir periode untuk melakukan pembukuan. 3.Menentukan Standard Operating Procedure Didalam manajemen, tentunya harus ada manager atau supervisor gudang untuk melakukan pengawasan dalam pengelolaan persediaan.Manager harus bisa menguasai SOP pada divisinya seperti, SOP barang yang masuk dan keluar, SOP penyimpanan, SOP pelaporan ketersediaan stok dan pengadaan stok yang dibutuhkan. 4.Membuat Jadwal Persediaan Dengan mengatur jadwal persediaan, perusahaan akan dengan mudah mengelola persediaan dalam gudang.Perusahaan dapat menentukan jadwal pembelian persediaan dan jadwal persediaan keluar dari gudang.Dengan adanya jadwal ini perusahaan dapat dengan mudah mengurangi resiko kerugian perusahaan dan terhindar dari barang yang rusak atau kadaluwarsa. 5.Menghitung Anggaran Persediaan Menghitung berapa pengeluran yang telah habis untuk membeli persediaan barang.Kemudian membuat catatan semua harga pokok penjualan dan harga jual barang .Hal ini dapat membantu perusahaan untuk mengetahui berapa perkiraan pendapatan yang didapatkan perusahaan jika barang tersebut laku terjual di pasaran.
Referensi:jurnal.id.pengelolaan persediaan barang dalam bisnis.com