Gerakan Letak goneometer Rom noral

Shoulder
- Fleksi Titik tengah aspek lateral prosessus acromion 160 – 180
- Ekstensi Titik tengah aspek lateral prosessus acromion 50 – 60
- Abduksi Titik tengah aspek anterior prosessus acromion 90
- Adduksi Titik tengah aspek anterior prosessus acromion 50 – 60
- Exorotasi Olecranon ulna 80 – 90
- Endorotasi Olecranon ulna 60 – 100

Elbow
- Fleksi Epicondilus lateral humerus 140 – 150
- Ekstensi Epicondilus lateral humerus 0 – 10
- Supinasi Jari ketiga 90
- Pronasi Jari ketiga 80 – 90

Wrist
- Fleksi Os triquetrum 80 – 90
- Ekstensi Os triquetrum 70 – 90
- Radial deviasi Os capitatum 15
- Ulnar deviasi Os capitatum 30 – 40

Carpomeracarpal (CMC)
- Abduksi CMC I Prosessus radial stiloideus 60 – 70
- Adduksi CMC I Prosessus radial stiloideus 30
- Fleksi CMC I Prosessus radial stiloideus 45 – 50
- Ekstensi CMC I Prosessus radial stiloideus 0

Metacarpophalangeal
- Fleksi ibu jari Bagian dorsum MCP 50 – 55
- Ekstensi ibu jari Bagian dorsum MCP 85 – 90
- Fleksi jari Bagian dorsum MCP 85 – 90
- Ekstensi jari Bagian dorsum MCP 30 – 45
- Abduksi Bagian dorsum MCP 20 – 30
- Adduksi Bagian dorsum MCP 0

Proximal interphalngeal
- Fleksi ibu jari Bagian dorsum IP 85 – 90
- Ekstensi ibu jari Bagian dorsum IP 0–5
- Fleksi jari Bagian dorsum PIP 100 – 115
- Ekstensi jari Bagian dorsum PIP 0

Distal interphangeal
- Fleksi jari Bagian dorsum IP 80 – 90
- Ekstensi jari Bagian dorsum IP 20
 Gerakan Letak goneometer Rom noral
Cervical
- Fleksi Temporomandibular joint 80 – 90
- Ekstensi Temporomandibular joint 70
- Lateral fleksi Midleine processus mastoideus 20 – 45
- Rotasi Midline hidung 70 – 90

Thoracal
- Fleksi Garis tengah tubuh 20 – 45
- Ekstensi Garis tengah tubuh 20 – 45

Lumbal
- Fleksi Garis tengah tubuh 40 – 60
- Ekstensi Garis tengah tubuh 20 – 35
- Lateral fleksi Garis tengah vertebra 15 – 20
- Rotasi Midline sutura frontalis dan coronalis 3 – 18

Skala ashworth
0.
Tidak ada peningkatan tonus otot
1.
Ada peningkatan sedikit tonus otot, ditandai dengan terasanya tahanan
minimal pada
akhir ROM pada waktu sendi digerakkan fleksi atau ekstensi
2.
Ada peningkatan sedikit tonus otot, ditandai adanya pemberhentian
gerakan dan diikuti
adanya tahanan minimal sepanjang sisa ROM, tetapi secara umum sendi
mudah
digerakkan
3.
Peningkatan tonus otot lebih nyata sepanjan sebagian besar ROM, tapi
sendi masih
mudah digerakkan

4.
Penigkatan tonus otot sangat nyata, gerakan pasif su
lit dilakukan
5.
Sendi atau ekstremitas kaku/rigid pada gerakan fleksi atau ekstensi
Nilai Aktivitas

5 Kekuatan Normal

5- Terlihat ada kelemahan otot

4+ Gerakan full ROM dengan tahanan maksimal

4 Gerakan full ROM dengan tahanan sedang

4- Gerakan full ROM dengan tahanan minimal

3+ Gerakan full ROM dengan melawan gravitasi dengan tahanan minimal pada saat
setengah ROM, maka terjadi kontraksi istirahat secara tiba-tiba

3 Gerakan full ROM melawan gravitasi

3- Gerakan dengan ROM > 50% dengan melawan gravitasi

2+ Gerakan dengan ROM < 50% dengan melawan gravitasi

2 Gerakan full ROM dengan tidak melawan gravitasi

2- Bergerak dengan pola gerakan dengan tidak melawan gravitasi

1 Kontraksi otot terlihat atau teraba

0 tidak ada kontraksi teraba