“BIOTEKNOLOGI”
DISUSUN OLEH :
JESSY DAMAYANTI (1405015014)
REGULER PAGI A 2014
Gambar 2. Proses pencarian bukti berupa sidik jari pada gagang pintu
Seorang pakar kriminalistik yang tentunya seorang ilmuwan forensik
yang akan bertanggung jawab terhadap pengujian (analisis) berbagai jenis
bukti fisik, dia melakukan indentifikasi kuantifikasi dan dokumentasi dari
bukti-bukti fisik. Dari hasil analisisnya kemudian dievaluasi, diinterpretasi
dan dibuat sebagai laporan untuk kepentingan hukum atau peradilan.
2. Kedokteran forensik
1. Tulang
Tulang dihancurkan dengan mesin bor dengan kecepatan tertentu
sampai tulang menjadi berupa bubukan halus yang diperoleh kurang lebih
sebanyak 100 µm untuk sampel. Di dekalsifikasi bubuk tulang sebanyak 1gr
dengan 10 ml EDTA 0,5 (pH 7,5). Selanjutnya divorteks, diinkubasi pada
suhu 56ºC dengan alat ultrasonik selama 2 jam.
Kartika Ratna Pertiwi dan Paramita Cahyaningrum. 2012. Buku ajar mata kuliah
Genetika. Yogyakarta. Jurdik Biologi FMIPA UNY
http://arisbio.blogspot.co.id/2008/10/bioteknologi-dalam-bidang-forensik.html
https://raldorasuh.wordpress.com/2013/03/18/bioteknologi-pertanian/
https://id.scribd.com/document/331155126/Mekanisme-teknologi-forensik