RPS Farmasi Veteriner Syofyan Lili Fitriani Dan Suryati 2017 PDF
RPS Farmasi Veteriner Syofyan Lili Fitriani Dan Suryati 2017 PDF
FARMASI VETERINER
RPS FARMASETIKA I 1
A. LATAR BELAKANG
Matakuliah Farmasi Veteriner merupakan matakuliah pilihan yang diberikan pada semester genap
(VIII) dan termasuk ke dalam kelompok IPTEKS pelengkap. Farmasi Veteriner ini terkait dengan
matakuliah teknologi sediaan padat dan sediaan cair.
Matakuliah ini memberikan gambaran kepada mahasiswa tentang aplikasi ilmu farmasi dalam
bidang peternakan atau veteriner. Oleh sebab itu, moteode pembelajaran yang dikembangkan
adalah dengan metode SCL berbasis Small Group Discussion dan Collaborative Leraning. Dengan
metode ini mahasiswa dituntut untuk aktif belajar mandiri sebelum memulai perkuliahan seperti
pengisian lembaran kerja mahasiswa (LKM) yang berisi topik perkuliahan yang dilakukan di rumah
sehingga pada saat diskusi mahasiswa dapat berkontribusi secara aktif. Selain itu mahasiswa juga
akan melakukan kunjungan langsung ke lokasi peternakan seperti ternak sapi atau ayam sehingga
mahasiswa dapat melihat secara langsung aplikasi ilmu ini di lapangan.
B. PERENCANAAN PEMBELAJARAN
2. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa memahami farmasi veteriner dan mampu
menjelaskan tentang aplikasinya di dalam ilmu veteriner.
RPS FARMASETIKA I 2
c. Anatomi dan fisiologi hewan ternak sapi dan ayam
d. Patofisiologi dan obat hewan pada hewan ternak sapi san aym
e. karakteristik BSO terkait sifat farmakokinetik dan farmakodinamik serta patofisiologis
hewan
f. BABE
g. BSO
h. Formulasi dan evaluasi sediaan cair, padat dan semi padat
i. Pengembangan sediaan veteriner
j. Registrasi dan pengawasan sediaan veteriner
Daftar Referensi:
Anonim, 1995, Farmakope Indonesia, Edisi IV, Departemen Kesehatan RI, Jakarta.
Ansel, H. C., Popovich,N.G.,Allen, L.V., 1999 , Pharmaceutical Dosage Forms and Drug
Delivery Systems, 7th Ed., Williams & Wilkins, Philadelphia.
Armstrong, N.A., and James, K.C., 1996, Pharmaceutical Experimental Design and
Interpretation. Taylor and Francis, Bristol.
Banker, G.S. and Rhodes, C.T. 1996, Modern Pharmaceutics, 3rd. Ed., MNarcel-Dekker Inc.,
New York.
Gennaro A.R, 1995, Remington : :The Sience and Practice of Pharmacy, 19 th Ed., Mack
Publ. Co., Pensylvania.
Lachman, 1986, The Theory and Practice of Industrial Pharmacy, 2 nd, Ed., Lea & Febiger,
Philadelphia.
RPS FARMASETIKA I 3
Penilaian mencakup prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan
transparan yang dilakukan secara terintegrasi. Kriteria menunjuk pada standar
keberhasilan mahasiswa dalam sebuah tahapan pembelajaran, sedangkan unsur-
unsur yang menunjukkan kualitas kinerja mahasiswa.
Adapun kriteria penilaian meliputi penilaian hasil (UTS/UAS, tugas mandiri) dan
penilaian proses yag meliputi: dimensi intrapersonal skill, atribut interpersonal
softskill dan dimensi sikap / tatanilai.
8. Bobot Penilaian
Bobot penilaian merupakan ukuran dalam prosen (%) yang menunjukkan
prosentase keberhasilan satu tahap penilaian terhadap nilai keberhasilan
keseluruhan dalam mata kuliah.
Kriteria penilaian terdiri atas penilaian hasil dan proses sesuai dengan capaian
pembelajaran, adalah sebagai berikut:
9. Norma Akademik
a. Kehadiran mahasiswa dalam pembelajaran minimal 75% dari total pertemuan kuliah
yang terlaksana.
b. Kegiatan pembelajaran sesuai jadwal resmi dan jika terjadi perubahan ditetapkan
bersama antara dosen dan mahasiswa.
c. Toleransi keterlambatan 15 menit.
d. Selama proses pembelajaran berlangsung HP dimatikan.
e. Pengumpulan tugas ditetapkan sesuai jadwal
f. Yang berhalangan hadir karena sakit (harus ada keterangan sakit/surat pemberitahuan
sakit) dan halangan lainnya harus menghubungi dosen sebelum perkuliahan.
g. Berpakaian sopan dan bersepatu dalam perkuliahan.
h. Pakai baju/kameja putih dan celana hitam untuk pria dan rok hitam bagi perempuan
pada saat UTS dan UAS.
i. Kecurangan dalam ujian, nilai mata kuliah yang bersangkutan nol.
j. Mahasiswa yang menjadi penanggungjawab matakuliah diharapkan menghubungi
dosen sehari sebelum kuliah untuk mengingatkan jadwal kuliah
k. Membawa dan telah mengisi Lembaran Kerja Mahasiswa (LKM) yang terdapat pada
buku pegangan sesuai topik perkuliahan sebelum kuliah dilaksanakan
RPS FARMASETIKA I 4
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : S1 FARMASI
FAKULTAS /PPs: FARMASI
UNIVERSITAS ANDALAS
MATA KULIAH KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan
Farmasetika I PAF 000 Matakuliah Inti 2 6 27-01-2017
OTORISASI Dosen Pengembang RPS Koordinator Rumpun MK Ka Program Studi
Salman Salman Dr. Fatma Sri Wahyuni, Apt
Syofyan
Lili Fitriani
RPS FARMASETIKA I 5
Materi Pembelajaran/ 1. Perkembangan ilmu farmasi veteriner
Pokok Bahasan 2. Klasifikasi hewan terutama hewan ternak sapi dan ayam serta hewan peliharaan terutama kucing
3. Anatomi dan fisiologi hewan ternak sapi dan ayam
4. Patofisiologi dan obat hewan pada hewan ternak sapi san aym
5. karakteristik BSO terkait sifat farmakokinetik dan farmakodinamik serta patofisiologis hewan
6. BABE
7. BSO
8. Formulasi dan evaluasi sediaan cair, padat dan semi padat
9. Pengembangan sediaan veteriner
10. Registrasi dan pengawasan sediaan veteriner
Pustaka Utama :
Ansel, H.C., 1995, The Prescription in : Genaro,A.R., (Ed.), Remington The Science and Practice of Pharmacy, Mack Publising
Company.
Ansel, H. C., Popovich,N.G.,Allen, L.V., 1999 , Pharmaceutical Dosage Forms and Drug Delivery Systems, 7th Ed., Williams &
Wilkins, Philadelphia.
Lazuardi, M, Biofarmasetik dan farmakokinetik klinis medis veteriner, Ghalia Indonesia, 2010
Pendukung :
Anonim, 1995, Farmakope Indonesia, Edisi IV, Departemen Kesehatan RI, Jakarta.
RPS FARMASETIKA I 6
Pelaksanaan Perkuliahan 2 SKS
Mg Kemampuan akhir yg Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
Ke- diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Mahasiswa memahami Pendahuluan 1. Mahasiswa
sejarah ilmu farmasi 1. Perkembangan sejarah mendengar
veteriner beserta ruang limu farmasi veteriner paparan dosen
Indikator
lingkupnya 2. Ruang lingkup ilmu secara seksama
farmasi veteriner 2. Mahasiswa Kesempurnaan isi LKM
memberikan Ketepatan menjelaskan
Diskusi (TM;2x(2x50”) pertanyaan saat konsep
1 diskusi atau tanya
jawab
Bentuk non-test;
Isi LKM
Keaktifan dalam
diskusi
RPS FARMASETIKA I 7
Mg Kemampuan akhir yg Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
Ke- diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
4. Mahasiswa yang
ditunjuk
menyampaikan
hasil latihan
dengan menulis
dan
menjelaskannya
kembali pada
white board di
depan kelas
3 Menjelaskan nasib obat Nasib obat hewan dalam 1. Mahasiswa
hewan dalam tubuh tubuh hewan sehat dan mendengar
hewan sehat dan sakit sakit paparan dosen
1. ADME secara seksama
2. Nasib obat pada hewan 2. Mahasiswa
sehat terkait BSO memberikan
3. Nasib obat pada hewan pertanyaan saat
sakit terkait rute diskusi atau tanya Indikator
pemberian obat jawab Kesempurnaan isi LKM
4. Unsur-Unsur yang 3. Mahasiswa Ketepatan menjelaskan
mempengaruhi ADME Diskusi (TM;2x(2x50”) mengerjakan konsep
5. Dampak perubahan latihan secara
ADME terhadap perorangan dalam
perwatakan LKM Bentuk non-test;
farmakodamik 4. Mahasiswa yang Isi LKM
ditunjuk Keaktifan dalam
menyampaikan
hasil latihan
diskusi
dengan menulis
dan
menjelaskannya
kembali pada
white board di
RPS FARMASETIKA I 8
Mg Kemampuan akhir yg Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
Ke- diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
depan kelas
4 Menjelaslkan Karakteristik BSO terkait 1. Mahasiswa
karakteristik BSO terkait sifat farmakokinetik dan mendengar
sifat farmakokinetik dan farmakodinamik serta paparan dosen
farmakodinamik serta patofisiologis hewan secara seksama
patofisiologis hewan 1. Bentuk parenteral 2. Mahasiswa
2. Bentuk oral memberikan
3. Sediaan semi padat pertanyaan saat
4. Sedian padat diskusi atau tanya Indikator
5. Faktor yang jawab
Kesempurnaan isi LKM
mempengaruhi absorpsi 3. Mahasiswa
6. Afinitas ikatan obat mengerjakan Ketepatan menjelaskan
Diskusi (TM;2x(2x50”)
dengan makromolekul latihan secara konsep
perorangan dalam
LKM Bentuk non-test;
4. Mahasiswa yang
ditunjuk Isi LKM
menyampaikan Keaktifan dalam
hasil latihan diskusi
dengan menulis
dan
menjelaskannya
kembali pada
white board di
depan kelas
5 Menjelaskan variabilitas Variabilitas inter dan intra 1. Mahasiswa
inter dan intra spesies spesies hewan mendengar
hewan 1. Variabilitas kinetik paparan dosen Indikator
Diskusi (TM;2x(2x50”)
terhadap bentuk secara seksama Kesempurnaan isi LKM
sediaan 2. Mahasiswa Ketepatan menjelaskan
2. Contoh fenomena memberikan konsep
farmakogentik klinik pertanyaan saat
3. Keanekaragaman diskusi atau tanya
RPS FARMASETIKA I 9
Mg Kemampuan akhir yg Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
Ke- diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
genetik dalam proses jawab Bentuk non-test;
farmakodinamik 3. Mahasiswa Isi LKM
4. Farmakogenetik dan mengerjakan
sistem transpor pada latihan secara Keaktifan dalam
membran sel serta perorangan dalam diskusi
target farmakodinamik LKM
4. Mahasiswa yang
ditunjuk
menyampaikan
hasil latihan
dengan menulis
dan
menjelaskannya
kembali pada
white board di
depan kelas
6 Menjelaskan BABE obat BABE 1. Mahasiswa
veteriner 1. Availabilitas relatif dan mendengar
absolut paparan dosen
2. Metode penilaian BABE secara seksama
3. Kriteria obat yang harus 2. Mahasiswa Indikator
uji BABE memberikan Kesempurnaan isi LKM
4. Pemberian obat hewan pertanyaan saat Ketepatan menjelaskan
terkait kondisi subjek Diskusi (TM;2x(2x50”) diskusi atau tanya konsep
klinik jawab
3. Mahasiswa
mengerjakan Bentuk non-test;
latihan secara Isi LKM
perorangan dalam Keaktifan dalam
LKM
4. Mahasiswa yang
diskusi
ditunjuk
menyampaikan
RPS FARMASETIKA I 10
Mg Kemampuan akhir yg Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
Ke- diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
hasil latihan
dengan menulis
dan
menjelaskannya
kembali pada
white board di
depan kelas
7 Menjelaskan waktu henti Waktu Henti Obat Hewan 1. Mahasiswa
obat hewan 1. Bioanalisis veteriner mendengar
2. Perhitungan waktu paparan dosen
henti obat hewan secara seksama
3. Implementasi 2. Mahasiswa
memberikan
pertanyaan saat
diskusi atau tanya Indikator
jawab
Kesempurnaan isi LKM
3. Mahasiswa
mengerjakan Ketepatan menjelaskan
Diskusi (TM;2x(2x50”)
latihan secara konsep
perorangan dalam
LKM Bentuk non-test;
4. Mahasiswa yang
ditunjuk Isi LKM
menyampaikan Keaktifan dalam
hasil latihan diskusi
dengan menulis
dan
menjelaskannya
kembali pada
white board di
depan kelas
8 UTS
RPS FARMASETIKA I 11
Mg Kemampuan akhir yg Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
Ke- diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
9 Menjelaskan Inkompatibilitas dan 1. Mahasiswa
inkompatibilitas dan interaksi obat hewan mendengar
interaksi obat hewan 1. Inkompatibilitas paparan dosen
2. Interaksi secara seksama
2. Mahasiswa
memberikan
pertanyaan saat
diskusi atau tanya Indikator
jawab
Kesempurnaan isi LKM
3. Mahasiswa
mengerjakan Ketepatan menjelaskan
Diskusi (TM;2x(2x50”)
latihan secara konsep
perorangan dalam
LKM Bentuk non-test;
4. Mahasiswa yang
ditunjuk Isi LKM
menyampaikan Keaktifan dalam
hasil latihan diskusi
dengan menulis
dan
menjelaskannya
kembali pada
white board di
depan kelas
10 Menjelaskan bentuk Bentuk sediaan obat 1. Mahasiswa
sediaan obat hewan 1. Bentuk sediaan obat mendengar
(BSO) dan jenisnya paparan dosen
Indikator
2. Rute pemberian obat Diskusi (TM;2x(2x50”) secara seksama Kesempurnaan isi LKM
2. Mahasiswa Ketepatan menjelaskan
memberikan konsep
pertanyaan saat
diskusi atau tanya
jawab Bentuk non-test;
RPS FARMASETIKA I 12
Mg Kemampuan akhir yg Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
Ke- diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
3. Mahasiswa Isi LKM
mengerjakan
Keaktifan dalam
latihan secara
perorangan dalam diskusi
LKM
4. Mahasiswa yang
ditunjuk
menyampaikan
hasil latihan
dengan menulis
dan
menjelaskannya
kembali pada
white board di
depan kelas
11 Menjelaskan formulasi Formulasi dan evaluasi 1. Mahasiswa
dan evaluasi sediaan sedian veteriner cair mendengar
veteriner cair 1. Formulasi sediaan paparan dosen
veteriner cair secara seksama
2. Evaluasi sediaan 2. Mahasiswa Indikator
veteriner cair memberikan
Kesempurnaan isi LKM
pertanyaan saat
diskusi atau tanya Ketepatan menjelaskan
Diskusi (TM;2x(2x50”)
jawab konsep
3. Mahasiswa
mengerjakan Bentuk non-test;
latihan secara
perorangan dalam Isi LKM
LKM Keaktifan dalam
4. Mahasiswa yang diskusi
ditunjuk
menyampaikan
hasil latihan
RPS FARMASETIKA I 13
Mg Kemampuan akhir yg Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
Ke- diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
dengan menulis
dan
menjelaskannya
kembali pada
white board di
depan kelas
12 Menjelaskan formulasi Formulasi dan evaluasi 1. Mahasiswa
dan evaluasi sediaan sedian veteriner padat mendengar
veteriner padat 1. Formulasi sediaan paparan dosen
veteriner padat secara seksama
2. Evaluasi sediaan 2. Mahasiswa
veteriner padat memberikan
pertanyaan saat
diskusi atau tanya Indikator
jawab
Kesempurnaan isi LKM
3. Mahasiswa
mengerjakan Ketepatan menjelaskan
Diskusi (TM;2x(2x50”)
latihan secara konsep
perorangan dalam
LKM Bentuk non-test;
4. Mahasiswa yang
ditunjuk Isi LKM
menyampaikan Keaktifan dalam
hasil latihan diskusi
dengan menulis
dan
menjelaskannya
kembali pada
white board di
depan kelas
13 Menjelaskan formulasi Formulasi dan evaluasi Diskusi (TM;2x(2x50”) 1. Mahasiswa
dan evaluasi sediaan sedian veteriner semi padat mendengar
veteriner semi padat 1. Formulasi sediaan paparan dosen Indikator
RPS FARMASETIKA I 14
Mg Kemampuan akhir yg Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
Ke- diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
veteriner semi padat secara seksama Kesempurnaan isi LKM
2. Evaluasi sediaan 2. Mahasiswa
Ketepatan menjelaskan
veteriner semi padat memberikan
pertanyaan saat konsep
diskusi atau tanya
jawab Bentuk non-test;
3. Mahasiswa Isi LKM
mengerjakan
latihan secara Keaktifan dalam
perorangan dalam diskusi
LKM
4. Mahasiswa yang
ditunjuk
menyampaikan
hasil latihan
dengan menulis
dan
menjelaskannya
kembali pada
white board di
depan kelas
14 Menjelaskan Pengembangan sediaan 1. Mahasiswa
pengembangan sediaan veteriner mendengar Indikator
veteriner 1. Pengembangan sediaan paparan dosen
veteriner secara seksama Kesempurnaan isi LKM
2. Mahasiswa Ketepatan menjelaskan
Diskusi (TM;2x(2x50”)
memberikan konsep
pertanyaan saat
diskusi atau tanya
Bentuk non-test;
jawab
3. Mahasiswa Isi LKM
mengerjakan Keaktifan dalam
latihan secara diskusi
RPS FARMASETIKA I 15
Mg Kemampuan akhir yg Bahan Kajian Metode Pembelajaran dan Pengalaman Kreteria (Indikator) Bobot
Ke- diharapkan (Materi Ajar) Alokasi Waktu Belajar Penilaian Penilan
Dan Referensi Mahasiswa (%)
perorangan
4. Mahasiswa yang
ditunjuk
menyampaikan
hasil latihan
dengan
menjelaskannya
kembali di depan
kelas
15 Mahasiswa melihat Kunjungan lapangan ke 5. Mahasiswa
langsung aplikasi ilmi lokasi peternakan mendengar
veteriner di lapangan paparan dosen
secara seksama
6. Mahasiswa
memberikan
pertanyaan saat Indikator
diskusi atau tanya Kesempurnaan isi LKM
jawab Ketepatan menjelaskan
Diskusi (TM;2x(2x50”) 7. Mahasiswa konsep
mengerjakan
latihan secara
perorangan Bentuk non-test;
8. Mahasiswa yang Isi LKM
ditunjuk Keaktifan dalam
menyampaikan
hasil latihan
diskusi
dengan
menjelaskannya
kembali di depan
kelas
16 Ujian Akhir Semester
RPS FARMASETIKA I 16
Tabel 4. Contoh Rancangan Tugas Mahasiswa
TUGAS MAHASISWA
Carilah secara lengkap, terkait hal berikut:
1. Anatomi dan fisiologi
2. Patofisilogi
3. Obat hewan: bentuk sediaan, cara pakai dan mekanisme kerjanya