Anda di halaman 1dari 6

Tugas Kelompok Seni Budaya

Kelompok Dua
Anggota Kelompok :
 Angga Gustira
 Nova
 Rian Bachtiar Maulana
 Riki Sanggul Simanulang
 Yanti
Pendahuluan
Asslamualaikum Wr.Wb
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah swt, karena
atas limpahan Rahmat dan Hidayah-Nya kami dapat
menyelesaikan penulisan makalah tentang “Bentuk dan
Komposisi Lagu“. Shalawat dan salam tak lupa kami
limpahkan kepada nabi besar junjungan kita Muhammad SAW
serta para sahabatnya dan keluarganya hingga akhir zaman,
amin.
Penulisan makalah ini diajukan sebagai salah satu syarat
dalam memperoleh nilai pada mata pelajaran “Seni Budaya”
yang akan di cantumkan pada raport nanti.
Dalam penulisan makalah ini, kami tidak lepas dari
berbagai hambatan. Namun dengan bantuan dari berbagai
pihak, penulisan makalah ini akhirnya dapat terselesaikan.
Kami sepenuhnya menyadari, bahwa meskipun telah berupaya
sedemikian rupa untuk menyajikan penulisan makalah sebaik
kemampuan yang ada, buah karya manusia senantiasa tidak
pernah sempurna.
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk
sebagai pelajaran atau bahan belajar dan untuk pengetahuan
tentang bentuk dan komposisi lagu bagi kami khususnya dan
umumnya untuk kita semua.
Akhirnya, semoga tulisan sederhana ini kiranya dapat
bermanfaat khususnya bagi kami, serta para pembaca pada
umumnya. Insya Allah.
Bentuk Lagu
Bentuk atau struktur lagu merupakan susunan serta
hubungan antara unsur-unsur musik dalam suatu lagu
sehingga menghasilkan suatu komposisi atau lagu yang
bermakna. Bentuk-bentuk lagu terbagi menjadi tiga bagian
yaitu sebagai berikut :
 Repetisi adalah bentuk pengulangan yang sama ( A-A )
 Variaso adalah bentuk pengulangan yang hampir sama
karena adanya perubahan. Perubahan tersebut dapat
sedikit dan dapat juga banyak ( A-A' )
 Kontras terjadi apabila melodi yang dihubungkan
dengan melodi baru yang berlawanan ( A-B )
Dasar pembentukan lagu ini mencakup
pengulangan suatu bagian ( repetisi ), pengulangan dengan
macam-macam perubahan ( variasi, sekuensi), atau
penambahan bagianbaru yang berlainan atau berlawanan (
kontras ), dengan selalu memperhatikan keseimbangan
antara pengulangan dan perubahanya.
Untuk memudahkan pengertian kita, struktur
musik ini dapat diperbandingkan dengan struktur bahasa
yang sudah kita kenal.
 Huruf - not
 Kata - motif
 Frase - frase
 Kalimat - kalimat music
 Struktur Lagu
Suatu lagu,seperti halnya karangan terdiri atas
Bab, kalimat, anak kelimat, kata, dst., maka lagu juga
dibagi dalam: Kalimat (verse atau bridge), segmen, dan
yang terkecil adalah pola (motif).
 Kalimat : Kalimat awal dan Kalimat akhir
Dalam suatu karangan buku dikenal Praragraf,
dan ini adalah yang disebut Kalimat dalam musik.
Umumnya suatu kalimat terdiri atas 8 birama, di mana
dibagi menjadi: Kalimat awal (4 birama) dan Kalimat
akhir (4 birama). Bisa juga terdiri atas: Kalimat
awal, Kalimat tengah, dan Kalimat akhir.
 Proposta dan Riposta
Proposta (tanya) atau kalimat awal (4 birama)
dan Riposta (jawab) atau kalimat akhir (4 birama),
sering menjadi ungkapan yang berpasangan, artinya
suatu pertanyaan selalu dijawab. Jadi dapat diartikan,
bahwa Proposta dan Riposta sebagai pasangan pantun,
yang satu bertanya dan yang satu menjawab.
 Bentuk Komposisi Musik :
1. Musik Polifoni
2. Musik Homofoni
3. musik naturalisasi
Komposisi Lagu
Komposisi musik adalah menyusun segala komponen
musik yang bersumber dari sebuah tema musik yang ingin
dibangun. Bunyi sebagai bahasa musik harus memiliki
kemampuan membangkitkan pikiran dan perasaan baru
bagi pendengarnya.
Komponen komposisi :
 Bunyi dan melodi (timbre, struktur melodi)
 Harmoni (chord, arransemen)
 Ritmik (beat, soul)
 Bentuk (bait, reffrain, klimaks)
 Ekspresi (tema musikal)
Komposisi musik dapat digunakan dalam 2 pengertian:
Komposisi adalah potongan musik (komposisi berarti
"menaruh bersama", sehingga komposisi ialah sesuatu di
mana catatan musik ditaruh bersama). Ketika menulis
potongan musik, seorang komponis sedang membuat
komposisi musik.
Kata komposisi dapat pula berarti mempelajari
kecakapan bagaimana menyusun. Calon pemusik dapat
menempuh pendidikan di sekolah musik untuk belajar
komposisi. Mereka akan melakukannya dengan memandang
pada potongan musik terkenal untuk melihat bagaimana
seorang komponis dahulu menulis musik. Mereka akan
belajar bentuk musik, harmoni, orkestrasi, nada pengiring,
dan segala hal tentang alat musik dan bagaimana
menulisnya dengan baik agar menghasilkan suara merdu.
Komposisi berasal dai kata "Komponieren" yang
digunakan oleh pujangga Jerman yaitu Johann Wolfgang
Goethe (1749-1832) untuk menadai cara-cara menggubah
(komponier-ern) musik pada abad-abad sebelumnya (abad
15-17); dimana suara atau lagu utama akan diikuti oleh
susunan suara-suara lainnya yang dikoordinasikan, ditata,
atau dirangkai di bawah lagu utama yang disebut cantus.
Penutupan
Sekian makalah yang bisa kelompok kami sampaikan
mohon maaf apabila terdapat kata-kata atau tutur kata
dalam makalah kami ini yang menyakiti hati dan
menyinggung perasaan teman-teman semuanya, karena
sesungguhnya tidak ada manusia yang sempurna.
Kami sepenuhnya menyadari, bahwa meskipun telah
berupaya sedemikian rupa untuk menyajikan penulisan
makalah sebaik kemampuan yang ada, buah karya manusia
senantiasa tidak pernah sempurna.
Semoga makalah tentang bentuk dan komposisi lagu
yang kami buat ini dapat bermanfaat untuk bahan pelajaran
khususnya bagi kami dan umumnya bagi kita semua. Terima
Kasih atas perhatiannya Wabillahi Taufik Walhidayah.
Wassalamualaikum Wr Wb.

Daftar Pustaka
http://edukasi.kompasiana.com
http://id.wikipedia.org
http://edukasi.kompasiana.com/2010/12/15/harmoni-
bentukstruktur lagu-dan-ekspresi-326197.html
http://pandoe.rumahseni2.net/komposisi-musik/
http://www.muhammadnoer.com/2009/02/memilih-
kalimat-pembuka-presentasi/
http://id.wikipedia.org/wiki/Komposisi_musik
http://id.wikipedia.org/wiki/Bentuk_musik#Struktur_Lagu

Anda mungkin juga menyukai