Anda di halaman 1dari 5

B.

Uraian Bahan

1. Amonium Encer (FI. III. 643)

Nama Resmi : AMMONIA ENCER

Nama Lain : Ammonia Encer

RM / BM : NH3 / 35,04

Pemerian : Mengandung lebih kurang 10%

NH3 dan densitas relatif kurang

0,957 g

Kelarutan : Larut dalam air

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

Kegunaan : Sebagai penambah kelarutan

teofilin

2. Ammonium Tiosianat (FI. III. 743)

Nama Resmi : AMMONIUM TIOSIANAT

Nama Lain : Ammonium tiosianat

RM / BM : NH4SCN / 76,122

Pemerian : Cairan jernih mengandung 7,612 g

NH4SCN

Kelarutan : Larut dalam air

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

Kegunaan : Sebagai titran


3. Aquadest (FI. III : 96)

Nama Resmi : AQUA DESTILLATA

Nama Lain : Aquadest,air suling

RM / BM : H2O / 18,02

Pemerian : Cairan jernih, tidak berwarna, tidak

berbau, tidak berasa

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

Kegunaan : Sebagai pelarut

4. Asam Nitrat (FI. III : 650)

Nama Resmi : ASAM NITRAT P

Nama Lain : Asam Nitrat P

RM / BM : HNO3 / 63,01

Pemerian : Cairan berasap, jernih, tidak

berwarna, mengandung tidak

kurang dari 69,0 % dan tidak lebih

dari 71,0 % HNO3

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

Kegunaan : Sebagai pemberi suasana asam

5. Besi (III) Ammonium Sulfat (FI. III : 745)

Nama Resmi : BESI (III) AMONIUM SULFAT

Nama Lain : Besi ammonium sulfat


RM / BM : FeNH4(SO4)2 / 266,01

Pemerian : Hablur atau serbuk hablur, biru

kehijauan pucat.

Kelarutan : Larut dalam air bebas CO2

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup rapat

Kegunaan : Sebagai indikator

6. Perak Nitrat (FI. III : 97)

Nama Resmi : ARGENTI NITRAS

Nama Lain : Perak Nitrat

RM / BM : AgNO3 / 169,87

Pemerian : Hablur transparan atau serbuk

hablur berwarna putih, tidak

berbau, menjadi gelap jika kena

cahaya

Kelarutan : Sangat mudah larut dalam air, larut

dalam etanol (95%) P

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik,

terlindung dari cahaya

Kegunaan : Sebagai pemberi perak nitrat


7. Teofilin (FI. III : 597)

Nama Resmi : THEOPHYLLINUM

Nama Lain : Teofilina

RM / BM : C7H8H4O2 / 198,18

Pemerian : Serbuk hablur, putih, tidak berbau,

pahit, mantap di udara

Kelarutan : Larut dalam lebih kurang 180

bagian air, lebih mudah larut dalam

air panas, larut dalam lebih kurang

120 nagian etanol (95%) P, mudah

larut dalam larutan alkali

hidroksida dan dalam ammonium

encer P.

Penyimpanan : Dalam wadah tertutup baik

Kegunaan : Sebagai sampel


Cara pembuatan pereaksi Besi (III) Amonium Sulfat (Dirjen POM 1979) :

1. Larutkan 200 mg besi (III) amonium sulfat P dalam 50 mL air


2. Ditambahkan 6 mL asam nitrat encer P dan air secukupnya hingga
100 mL

Cara pembuatan larutan (Dirjen POM 1979) :

a. Ammonium encer
Encerkan 375 mL ammonia P dengan air secukupnya hinggan
1000 mL
b. Perak nitrat
Larutkan 2 g perak nitrat dalam air secukupnya ad 50 mL.
c. Asam nitrat
Encerkan 1 mL asam nitrat dengan 2 mL air, ditambahkan
ammonia encer P sedikit berlebih
d. Ammonium tiosianat
Dilarutkan 8 g ammonium tiosianat P dalam air secukupnya hingga
1000 mL.

Anda mungkin juga menyukai