Anda di halaman 1dari 1

Nama : Putu Roby Adhitya Sapanca

NIM : 030017994
Dalam Modul 1 KB 1, terdapat istilah Peril dan Hazard. Jelaskan masing-masing istilah
ini dengan menggunakan bahasa anda sendiri disertai dengan contohnya (contoh tidak
boleh sama dengan ada yang ada di modul).

Sering orang mempersamakan pengertian Risiko dengan Peril dan Hazard. Memang ketiga
istilah tersebut berkaitan erat satu sama lain akan tetapi berbeda dalam pengertian. Peril
adalah suatu peristiwa yang dapat menimbulkan kerugian, sedangkan Hazard adalah keadaan
yang dapat memperbesar kemungkinan terjadinya suatu peril.

Perils (Bencana, Musibah)

Peril dapat didefinikan sebagai penyebab langsung terjadinya kerugian. Orang-orang dapat
mengalami kerugian atau kerusakan karena terjadinya berbagai perils atau bencana. Bencana
yang sering terjadi adalah kecelakaan, kebakaran, kecerobohan dan ketidak-jujuran. Bencana-
bencana yang dapat menimpa harta-benda dan penghasilan seharusnya dicermati dan
dipelajari oleh pengelola risiko sehingga perlindungan yang tepat dapat dilakukan untuk
mengendalikannya.

Hazards (Bahaya)

Dibalik suatu bencana atau peril biasanya ada penyebab sesungguhnya. Misalnya, kebakaran
yang berkobar disebuah bengkel adalah peril, tetapi mungkin sebelum kebakaran ditempat
tersebut terdapat kain-kain berlumuran minyak tanah berserakan disekitar bangunan bengkel
sebagai penyebab awal dari kebakaran tersebut. Keadaan yang buruk tersebut menjadi
penyebab kebakaran yang sesungguhnya. Hazard atau bahaya dapat di definisikan sebagai
keadaan yang dapat menimbulkan atau meningkatkan terjadinya kerugian (chance of loss)
dari suatu bencana yang terjadi. Hal-hal seperti pemeliharaan rumah-tangga yang buruk, jalan
raya yang rusak berlobang, mesin yang tidak terawat, dan pekerjaan yang berbahaya adalah
hazards, karena itu semua merupakan keadaan yang dapat meningkatkan terjadinya kerugian.

Dari ketiga konsep perils-hazard-kerugian, hubungannya dapat dijelaskan yaitu Perils


diperbesar peluang terjadinya oleh hazard sehingga menimbulkan kerugian yang merupakan
risiko.

Contoh untuk membedakan peril dan hazard : sebuah kendaraan (mobil) sedang melaju di
jalanan licin. Di sebelah kiri dan kanan banyak pohon, pengemudi tidak hati-hati, walau ada
rambu lalu lintas ia tetap melaju dengan kecepatan tinggi. Tak lama kemudian mobil
menabrak pohon.

PERILS dalam hal ini adalah peristiwa mobil menabrak pohon, kecelakaan

HAZARD dalam hal ini adalah kondisi jalan yang licin, karena memperbesar kemungkinan
kecelakaan

Dengan demikian disimpulkan suatu resiko timbul akubat suatu perils yang merupakan
peristiwa yang apabila terjadi dapat menimbulkan kerugian dan kemungkinan terjadi perils
ini diperbesar oleh suatu hazard baik dari dalam atau luar diri.

Anda mungkin juga menyukai