TUGAS AKHIR
Oleh
RISKY EKO FITRIYANTO
1470021055
Disusun oleh :
Nim : 1470021055
Telah di periksa dan di setujui Dosen Pembimbing Tugas Akhir, untuk melengka-
pi tugas-tugas dan memenuhi persyaratan menempuh ujian Kesarjanaan Strata Sa-
tu (S-1) di Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Krisnadwipayana.
Slamet Purwo Santoso, ST, M.T Teten Dian Hakim, ST, M.T
NIDN : 0303047904 NIDN : 0302127301
iii
SURAT PERYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR
Nim : 1470021055
Fakultas : Teknik
MENYATAKAN
Bahwa Tugas Akhir ini, yang berjudul “Rancang Bangun Sistem Saluran Kran Air
Otomatis Dengan Sensor Ultrasonic Hc-sr04 Dan Berbasis Arduino AT-
Mega328P”, saya buat dan saya selesaikan sendiri serta bukan hasil copy atau
dibuat orang lain. Untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini saya menggunakan refer-
ensi yang saya cantumkan. Jika terbukti tidak memenuhi dengan apa yang tersebut
di atas, maka saya bersedia dikenakan sangsi akademis.
iv
KATA PENGANTAR
Dalam penyusunan Skripsi ini, tidaklah lepas dari bantuan segenap pihak
yang telah bersedia membantu, membimbing, dan mendukung baik itu secara
langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu penyusun mengucapkan terima
kasih kepada :
1. Kedua orang tua, Ibu tercinta Sutiyem dan Ayah tersayang Yusuf Subagyo
juga Adik saya Salud Satya Wibowo yang telah memberikan dukungan
moril serta doa kepada penyusun.
2. Ade Irma Suriati. A.Md yang telah memberikan dukungan, cinta, semangat
dan doa dari awal kuliah hingga saat ini kepada penyusun.
3. Bapak Ir. Ujang Wiraharja, MT, selaku Ka. Prodi Fakultas Teknik Elektro
UNKRIS dan selaku dosen penguji yang telah banyak memberikan
bimbingan, saran dan kritik.
4. Bapak Slamet Purwo Santoso, ST, MT dan Bapak Teten Dian Hakim ST,
MT, selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan banyak
masukan kepada penyusun.
5. Segenap dosen pengajar pada Fakultas Teknik khususnya Teknik Elektro
atas ilmu, pendidikan, dan pengetahuan yang telah diberikan kepada
penyusun.
6. Sugeng Hindarjo, A.md selaku pemilik perusahaan PT. Indo Dayasurya
Persada tempat dimana penyusun bekerja, juga yang telah memberikan
kesempatan untuk melanjutkan pendidikan kuliah di UNKRIS.
v
7. Sahabat dan rekan-rekan UNKRIS khususnya Fikri, Azis, Mario, Irhamni
dan teman prodi Teknik Elektro Energi (angakatan 2014) yang telah
menempuh perkuliahan bersama penyusun maupun sama-sama berjuang
mengikuti ujian Skripsi.
8. Pimpinan dan Sahabat juga rekan-rekan PT. Indo Dayasurya Persada yang
telah memberikan ilmu, doa dan dukungan selama proses perkuliahan dan
proses kerja.
9. Serta Pihak-pihak yang tidak bisa disebutkan satu per-satu yang telah
memberikan dukungannya kepada penyusun.
Semoga dengan skripsi ini dapat bermanfaat, Terutama bagi penyusun pada
khususnya, dan bagi pembaca pada umunya. Tentunya laporan ini masih jauh dari
kesempurnaan, maka dari itu penyusun mengharapkan saran dan kritik yang
membangun, demi tercapainya kesempurnaan laporan ini.
vi
Rancang Bangun Sistem Saluran Kran Air Otomatis Dengan Sensor
Ultrasonic Hc-sr04 Dan Berbasis Arduino ATMega328P
vii
DAFTAR ISI
viii
3.3.2 Pembuatan Hardware ........................................................................... 48
3.3.3 Pembuatan Software ............................................................................. 51
3.4 Realisasi Alat ............................................................................................... 56
BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN ................................... 58
4.1 Pengujian Tegangan Adaptor Catu Daya .................................................... 58
4.2 Pengujian Secara Keseluruhan Alat Kran Air Otomatis.............................. 62
4.2.1 Pengujian Rangkaian Sensor HCSR-04 ............................................... 62
4.2.2 Pengujian Pompa Mini Aquarium ........................................................ 66
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN .............................................................. 73
5.1 Kesimpulan .................................................................................................. 73
5.2 Saran ............................................................................................................ 73
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 75
ix
DAFTAR GAMBAR
x
Gambar 2.39. Bagian dalam Project Board. .......................................................... 30
Gambar 2.40. Pompa Air Celup mini.................................................................... 33
Gambar 3.1. Diagram Alur Penelitian................................................................... 35
Gambar 3.2. Diagram Alur Perancangan. ............................................................. 39
Gambar 3.3. Arduino Uno..................................................................................... 41
Gambar 3.4. Sensor HC-SR04 .............................................................................. 43
Gambar 3.5. Pompa Air Mini ................................................................................ 44
Gambar 3.6. Catu Daya Power Pompa ................................................................. 45
Gambar 3.7. Software Arduino IDE ..................................................................... 46
Gambar 3.8. Diagram Blok Rangkain ................................................................... 49
Gambar 3.9. Rangkain Sensor HC-SR04 .............................................................. 50
Gambar 3.10. Rangakain Pompa........................................................................... 51
Gambar 3.11. Inisialiasi pin sensor ultrasonic ..................................................... 53
Gambar 3.12. void setup........................................................................................ 53
Gambar 3.13. void loop() ...................................................................................... 54
Gambar 3.14. if ...................................................................................................... 55
Gambar 3.15 Else if ............................................................................................... 56
Gambar 3.16. Realisasi Alat Kran Air Otomatis Berbasis Arduino Uno.............. 57
Gambar 4.1. Pengujian tegangan input adaptor .................................................... 60
Gambar 4.2. Pengujian tegangan output adaptor .................................................. 60
Gambar 4.3. Pengujian rangkaian Sensor HCSR-04 jarak jauh............................ 63
Gambar 4.4. Pengujian rangkaian Sensor HCSR-04 jarak dekat .......................... 64
Gambar 4.5. Pengujian Pompa .............................................................................. 67
Gambar 4.6. Hasil Pengujian pompa selama 10 detik .......................................... 68
Gambar 4.7 Grafik hasil pengukuran kubikasi pompa Mini Aquarium................ 70
Gambar 4.8. Pengujian Pompa 10 Detik ............................................................... 70
Gambar 4.9. Pengujian Pompa 50 Detik ............................................................... 71
Gambar 4.10 Grafik hasil pengukuran kubikasi pompa Mini Aquarium.............. 72
xi
DAFTAR TABEL
xii
DAFTAR SINGKATAN
TV : Televisi
PDAMTM : Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Mangkaluku
PDAM : Perusahaan Daerah Air Minum
PIR : Passife Infrared
IDE : Integrated Development Environment
AMD : Advanced Micro Devices
RAM : Random Acces Memory
AC / DC : Alternating Current / Direct Current
PLN : Perusahan Listrik Negara
PC : Personal Computer
RFID : Radio Frequency Identification
NO / NC : Normaly Open / Normaly Close
HP : Hand Phone
CPU : Central Processing Unit
USB : Universal Serial Bus
LED : Light Emitting Diode
12C : Inter Integrated Circuit
PWM : Pulse Width Modulation
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
xiv
BAB I
PENDAHULUAN
manusia, peran tersebut dapat terlihat dari tingkat kebutuhan manusia dalam
terhadap air tidaklah sebanding dengan ketersediaan air bersih dibumi, seperti
pada laporan kontributor kompas tv luwu Palopo, Amran Amir bahwa Debit air
baku Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Mangkaluku (PDAMTM) Palopo, su-
lawesi selatan, terus menyusut dalam sebulan terakhir, penyusutan terjadi hingga
80% akibat musim kemarau, maka warga menjadi krisis air bersih.
ka dalam dua pekan ke depan tidak ada hujan, maka warga akan mengalami krisis
air bersih. "Jika dalam 10 hingga 14 hari ke depan tidak ada hujan maka debit air
akan semakin turun, maka krisis air bersih terjadi," katanya, Jumat (12/10/2018).
Artikel tersebut telah tayang di kompas.com dengan judul "Debit air menyusut 80
persen warga terancam krisis air bersih" mengingat hal yang telah terjadi tersebut,
penghematan dalam penggunaan air bukanlah hal yang dapat ditawar lagi karena
apabila hal demikian bisa saja terjadi bukan hanya di palopo saja tapi mungkin
Salah satu kegiatan yang juga banyak membutuhkan air terutama bagi
seorang muslim adalah berwudhu, kegiatan ini dilakukan minimal 5 kali dalam
1
2
banyak literan air, penggunaan air dalam jumlah yang banyak ini tidak sesuai
dengan ketersediaan air, pengendalian penggunaan air ini adalah dengan membuat
sistem yang dapat membuat kran mengalirkan air hanya saat digunakan untuk
berwudhu juga aktifitas lainya, dan akan berhenti saat tidak digunakan, sistem ini
sangat sulit dilakukan ditengah proses berwudhu dan dalam sehari-hari dengan
kran manual.
Dengan demikian sistem ini akan membuat fungsi kran bekerja secara
otomatis, yaitu keran sebagai katup saklar akan mengalirkan dan menghentikan
aliran air secara otomatis tanpa ada campur tangan manusia secara langsung untuk
membuka dan menutupnya dengan demikian penggunaan air agar lebih efisien.
permasalahan yaitu :
ATMega328P.
Atmega 328 P.
pengehematan air.
tersebut.
permasalahan yang dibahas, maka pada penulisan Tugas Akhir ini dibagi dalam
BAB I PENDAHULUAN
Secara garis besar Bab ini berisi penguraian tentang latar belakang masalah
penelitian.
Bab ini membahas perangkat serta alat yang digunakan pada rancang
bangun teknologi - teknologi dasar maupun sejenis yang menjadi acuan dil-
Pada bab ini akan disajikan langkah-langkah pengujian, hasil pengujian, ser-
Bab ini berisi pengujian sistem secara keseluruhan, yang meliputi pen-
gecekan hardware, kalibrasi dan pengiriman data hasil deteksi dari sensor
Bab ini berisi berdasarkan hasil analisa data dan pengujian hipotesis yang
yang telah dilakukan oleh penyusun untuk tahap pengembangan lebih lanjut.
BAB II
DASAR TEORI
melaksanakan tugas pokok yang dimiliki tanpa bantuan operator atau manusia.
Kran air otomatis dengan mikrokontroler berarti sebuah alat kran air yang akan
otomatis langsung mengeluarkan air tanpa proses buka tutup manusia didalam
proses tersebut dengan parameter yang sudah ditentukan oleh sensor dan
air otomatis dengan mikrokontroler akan lebih mudah. Penelitian yang berkaitan
dengan penggunaan teknologi yang terkait dengan kran air dengan mikrokontroler
1. Kran Air Wudhu Otomatis Berbasis Arduino Atmega 328 P. Sistem yang
2. Membuat Stop Keran Otomatis Berbasis Arduino Atmega 328 P. Sistem yang
dibuat memanfaatkan Sinar infrared yang dipancarkan saat tidak ada tangan
5
6
refleksi pantulan sinar infrared yang minim namun saat ada benda atau tangan
di hadapan sensor dan pemancar itu maka nilai refleksi sinar infared yang di
dapatkan oleh sensor akan menjadi lebih banyak. Sinyal tersebut kemudian
Vision AVR untuk proses pemrograman pada Arduino Uno. Input Arduino Uno
adalah sensor dan outputnya Arduino Uno sebagai pengendali dari kran wudhu
Tujuan dari pengujian sensor ping adalah untuk mengetahui karakteristik dari
sensor ping dan menganalisa dari data jarak yang dihasilkan oleh sensor ping,
Code Vision AVR adalah sebuah compiler C yang telah dilengkapi dengan
AVR[4]
4. Rancang Bangun Kran Air Wudhu Otomatis Dan Kontrol. Pengunaan Bak Air
diketahui bahwa letak sensor ultrasonic berada di dalam tandon bagian dalam,
sensor PIR berada di tempat wudhu berdekatan dengan selenoid valve dan
otomatis yang dapat bekerja namun tentu masih memiliki beberapa kekurangan
yang paling menonjol adalah outpout dari hasil deteksi sensor dan mikrokontroler
maksimal.
2.2. Arduino
bersifat open source. Arduino adalah sebuah platform prototipe elektronik open-
source yang berbasis pada perangkat lunak yang fleksibel dan mudah digunakan.
Arduino dapat menerima masukan dari berbagai sensor dan kemudian mengen-
Platform ini disusun pada sebuah software yang diberi nama Arduino IDE.
Software inilah yang paling utama, membantu menjembatani antara bahasa mesin
yang begitu rumit sehingga menjadi bahasa dan logic yang lebih mudah di-
dan tersedia untuk Windows, Mac OSX dan Linux. Tujuan utama software ini
adalah untuk memprogram mikrokontroler untuk melakukan tugas yang kita ten-
tukan.
Secara sederhana, mikrokontroler adalah chip yang menjadi otak dari satu
rangkaian elektronika. Analoginya, jika pada komputer anda otak utama adalah
chip processor Intel Core i7 (atau AMD) yang mengatur semua hardware dari
mulai motherboard, RAM, hardisk, monitor, keyboard, dan lain sebagainya, maka
8
yang mengatur komponen lain yang terhubung dengan (misal led, sensor2, mo-
tor).
(atau Mac OSX / Linux) sebagai tuan rumah, pada microkontroler software ber-
bentuk program yang langsung di 'bakar' langsung pada chip mikrokontroler yang
perangkat arduino :
mega 328. Platform Arduino, yang dibantu dengan board-board Arduino, memu-
Atmel. Chip ini memiliki 32 KB memori ISP flash dengan kemampuan baca-tulis,
1 kB EEPROM, dan 2 KB SRAM. Dari kapasitas memori Flash nya yang sebesar
32 KB itulah chip ini diberi nama ATmega328. Chip lain yang memiliki memori 8
KB diberi nama ATmega8, dan ATmega16 untuk yang memiliki memori 16 KB.
chip mikrokontroler. Chip tersebut memiliki 23 jalur general purpose I/O (in-
interupt internal dan external, serial programmable USART, 2-wire interface se-
rial, serial port SPI, 6 buah channel 10-bit A/D converter, programmable watch-
Chip bekerja pada tegangan antara 1.8V ~ 5.5V. Output komputasi bisa
mencapai 1 MIPS per Mhz. Maximum operating frequency adalah 20 Mhz, AT-
mega328 menjadi cukup populer setelah chip ini dipergunakan dalam board Ar-
duino, dengan adanya Arduino yang didukung oleh software Arduino IDE, pem-
rograman chip ATmega328 menjadi jauh lebih sederhana dan mudah. Untuk lebih
jelas dapat dilihat pada gambar 2.2 pada halaman selanjutnya untuk pin Mapping
Arduino.
10
digital (dimana 6 dapat digunakan sebagai output PWM), 6 input analog, kristal
kuarsa 16 MHz, Koneksi USB, colokan listrik, header ICSP dan tombol reset. Ini
hubungkan ke komputer dengan kabel USB atau nyalakan dengan adapator AC-
ke-DC atau baterai untuk memulai. “Uno berarti satu bahasa Italia dan dipilih
untuk menandai perisilan Arduino Software (IDE) 1.0 Uno board dan versi 1.0
dari Arduino Software (IDE) adalah versi referensi Arduino, sekarang berevolusi
ke rilis yang lebih baru papan Uno adalah yang pertama dalam rangkain papan
Microcontroller Atmega328P
Operating Voltage
5V
(recommended)
Input Voltage (recommended) 7-12V
Input Voltage (limit) 6-20V
Digital I/O Pins 14 (of which 6 provide PWM output)
PWM Digital I/O Pins 6
Analog Input Pins 6
DC Current per I/O Pin 20 Ma
DC Current for 3.3V Pin 50 Ma
Flash Memory 32 KB (Atmega328P) of which 0.5 KB
SRAM 2 KB (Atmega328p)
EEPROM 1 KB (Atmega328p)
Clock Speed 16 MHz
LED_BUILTIN 13
Lenghth 68.6 mm
Width 53.4 mm
Weight 25 g
a. Struktur
berlangsung setidaknya dua bagian. Kedua bagian, atau fungsi yang dibutuhkan
ini, menyertakan blok pernyataan. Dimana setup() adalah persiapan, loop() adalah
eksekusi. Kedua fungsi tersebut diperlukan agar program dapat berjalan [8][9].
12
menginisialisasi mode pin, atau mulai serial. Setup() harus dimasukan dalam
c. Loop
Kode ini digunakan untuk membuat catatan pada program. Jika pada program
kita ketikan // maka apapun yang diketik pada baris setelah tanda // tersebut tidak
Jika kita ingin membuat catatan pada program dan kata-katanya cukup banyak
maka kita bisa mengunakan /*...*/ . Apapun yang diketikan diantara dua tanda ini
Setiap baris kode harus diakhiri dengan tanda ; (biasanya tanda ini yang sering
Variable adalah tempat untuk menyimpan data. Variable memiliki nama, dan
tipe data. Statement-nya biasa disebut deklarasi. Berikut beberapa contoh variable
int (Integer)
Tipe data yang paling sering sekali digunakan, menyimpan data sebesar 2
Digunakan jika datanya lebih besar dari data integer. Menggunakan 4 bytes
(32 bits) memori RAM dan memiliki range -2,147,483,648 dan 2,147,483,648.
15
Variable sederhana yang digunakan untuk menyimpan nilai True atau False.
bytes (32 bits) RAM rentang nilai antara -3.4028235E+38 dan 3.4028235E+38.
penjabaranya:
Penjumlahan ( +
Perkalian ( * )
Operasi modulo menghitung sisa saat satu bilangan bulat dibagi oleh yang
lain. Hal ini berguna untuk menjaga varible dalam rentang tertentu
operasi modulo.
18
penugasan. Ini memiliki arti yang berbeda daripada kelas aljabar di mana
Operasi logika ini biasanya digunakan untuk membadingkan dalam TRUE atau
FALSE dua ungkapan dan mengeluarkan hasil tergantung dari operator logika
yang dijalankan. Ada tiga operasi yang sering digunakan AND, OR, dan NOT.
l. TRUE / FALSE
didefiniskan sebagai 1. Dalam konstanta boolean, -1, 2, dan -200 juga difenisikan
sebagai TRUE.
Konstanta ini menentukan level pin sebagai HIGH atau LOW dan digunakan
saat read atau write ke pin digital. HIGH didefiniskikan sebagai level logika 1,
ON,
20
Konstanta ini digunakan dengan fungsi pin Mode() untuk menentukan mode
penyataan selanjutnya jika kondisi pada program bernilai ‘True’ atau benar.
diekseskusi bila pernyataaan if dinyatakan ‘false’ atau salah dan bisa dilanjutkan
tes secara bersamaan, Tes akan terus dilakukan sampai kondisi bernilai ‘true’ atau
benar. Jika tidak ada kondisi sampai if...else selesai maka akan dijalan program
secara default.
21
q. For
Pernyataan for digunakan untuk mengulangi satu blok peryataan dalam satu
kurung kurawal {}. Pernyataan ini berguna untuk operasi berulang, dan sering
data / pin.
Pertama dilakukan proses inisialisasi dan hanya dilakukan sekali setiap melalui
loop pernyataan kondisi akan diuji, jika ‘true’ atau benar maka proses increment
akan berjalan dan kondisi tersebut akan diuji lagi. Dan hasilnya ‘false’ atau salah,
r. While
Whileloop akan berputar terus menerus, dan tak terbatas, sampai ekspresi di
dalam kurung() menjadi ‘flase’ atau salah. Selama variable yang diuji hasilnya
‘true’ atau benar, maka while akan terus di eksekusi sampai variable yang
dihasilkan menjadi ‘false’ atau salah. seperti contohnya variable incremented, atau
Do...While loop bekerja dengan cara yang sama seperti while loop, dengan
pengecualian bahwa kondisi diuji pada akhir loop. Jadi do loop akan selalu
Digunakan untuk menyeting mode pin, Pin adalah nomer pin adalah nomer pin
yang ingin digunakan antara digunakan antara pin 0 sampai pin 19. Mode bisa
analogRead membaca nilai dari pin analog yang telah ditentukan. Papan
Arduino berisi 6 saluran dan konverter analog ke digital 10 bit. Ini berarti akan
memtakan tegangan input antara resolusi antara pembacaan: 5 volt / 1024 unit
atau .0049 volt (4,9 Mv) per unit. Rentang masukan dan resolusi dapat diubah
menggunakan analogReference().
digitalWrite() pada pin yang sama. Frekuensi sinyal PWM pada kebanyakan pin
digitalRead (pin) digunakan untuk membaca nilai dari satu pin digital, antara
HIGH atau LOW. DigitalRead (pin, value) digunakan untuk memberi nilai dari
2.3 Sensor
beberapa jenis kualitas fisik yang terjadi, seperti tekanan atau cahaya. Sensor
akan dapat membaca. Sebagian besar sensor yang digunakan saat ini benar-benar
pengukuran dan perekaman. Kunci utama yang sama untuk semua sensor adalah
atau kuantitas, yang dapat beragam seperti kode identifikasi elektronik pada label
25
yang dirancang khusus dikenal sebagai chip RFID, (dimana RFID kepanjangan
dari Radio Frequency Identification), kuantitas panas dalam suatu objek, cairan
atau orang, pergerakan suatu objek, orang atau hewan ke bidang elektronik
dipantau visi, atau jenis percepatan suatu benda mengalami, seperti free-fall atau
dalam sinyal atau tampilan visual yang kemudian dapat bermakna ditafsirkan oleh
salah satu agen manusia atau oleh perangkat elektronik lain [10].
jarak kurang lebih 2 cm hingga 4 meter. Sensor ini sangat mudah digunakan pada
mikrokontroler karena menggunakan empat buah pin yang terdapat pada sensor
tersebut, yaitu dua buah pin suplay daya untuk sensor ultrasonik dan dua buah pin
trigger dan echo sebagai input dan output data dari sensor ke arduino. [11]
sesaat dan kemudian akan menghasilkan output berupa pulsa yang sesuai dengan
Spesifikasi:
Konsumsi arus 15 mA
Maksimum jarak 4 m
2.4 Relay
Relay merupakan salah satu jenis komponen elektronika yang banyak diap-
likasi di berbagai macam rangkaian elektronika mulai dari yang sederhana sampai
Perlu diketahui bahwa relay sebenarnya adalah sebuah saklar elektrik yang
digerakkan oleh listrik, Cara kerja relay sebenarnya tak berbeda dibanding dengan
penggerak kontak saklar jadi tanpa listrik komponen relay tidak dapat digunakan.
Relay adalah komponen elektronika yang berupa saklar atau switch elektrik
yang dioperasikan menggunakan listrik. Relay juga biasa disebut sebagai kompo-
nen electromechanical yang terdiri dari dua bagian utama yaitu coil atau elektro-
magnet dan kontak saklar atau mekanikal, Komponen relay menggunakan prinsip
arus listrik yang kecil atau low power, dapat menghantarkan arus listrik yang yang
memiliki tegangan lebih tinggi. Pada halaman selanjutnya pada gambar 2.37 ada-
(Coil), Armature, Switch Contact Point (Saklar), dan Spring, Untuk lebih jelasnya
Dari gambar tersebut dapat diketahui bahwa sebuah Besi (Iron Core) yang
dililit oleh kumparan Coil, berfungsi untuk mengendalikan Besi tersebut. Apabila
Kumparan Coil dialiri arus listrik, maka akan muncul gaya elektromagnetik yang
dapat menarik Armature sehingga dapat berpindah dari posisi sebelumnya tertutup
Dalam posisi (NO) saklar dapat menghantarkan arus listrik. Pada saat tidak
dialiri arus listrik, Armature akan kembali ke posisi awal (NC). Sedangkan Coil
yang digunakan oleh relay untuk menarik Contact Poin ke posisi close hanya
membutuhkan arus listrik yang relatif cukup kecil. Dan mengenai NO dan NC,
selanjutnya.
29
Ada beberapa jenis relay yaitu relay AC dan relay DC, dalam penelitian ini
menggunakan relay AC yang bertegangan 220 Volt dan relay DC yang bertegan-
gan 12 Volt. Relay AC 220 Volt digunakan sebagai pemutus arus listrik PLN di
gedung tersebut, dan relay DC 12 Volt digunakan sebagai pengendali pompa air.
Project Board atau yang sering disebut sebagai BreadBoard adalah dasar
konstruksi sebuah sirkuit elektronik dan merupakan prototipe dari suatu rangkaian
menyolder (langsung tancap). Karena sifatnya yang solderless alias tidak memer-
lukan solder sehingga dapat digunakan kembali dan dengan demikian sangat co-
cok digunakan pada tahapan proses pembuatan prototipe serta membantu dalam
menggunakan breadboard, mulai dari sirkuit analog dan digital kecil sampai
pengunci pada setiap setengah barisnya. Ini berlaku untuk semua jenis dan ukuran
breadboard. Kita hanya bisa menghubungkan lima komponen dalam satu bagian
30
atau setengah dari satu baris pada breadboard, Setiap barisnya ada sepuluh
lubang, dengan setiap strip memiliki lima lubang. Itulah mengapa kita hanya bisa
Bagian atas dari baris logam memiliki klip pengunci kecil yang tersembunyi
dibalik lubang plastik. Klip ini memungkinkan kabel atau kaki komponen yang
masuk melalui lubang plastik atas breadboard akan terkunci dengan kuat pada
akan tersambung secara elektrik ke titik lain pada baris tersebut. Hal ini karena
Setiap satu baris horisontal dipisahkan oleh ngarai atau selokan ditengah-
tengah breadboard. Selokan ini memisahkan atau mengisolasi setiap baris menjadi
dua strip dan tidak terhubung secara elektrik satu strip kiri dengan satu strip sebe-
lah kanannya. Ini berarti kita hanya bisa memasangkan lima komponen dalam se-
tiap strip yang saling terhubung, namun setiap lima lubang pada strip tidak ter-
Jika diperhatikan pada breadboard akan kita lihat banyak sekali angka dan
huruf yang tertera pada kolom dan barisnya. Ini sebenarnya tidak memiliki tujuan
apapun, hanya untuk memandu saat membuat rangkaian, hal ini jelas mempermu-
dah dalam membuat rangkaian elektronika. Sirkuit yang dibuat mungkin saja ru-
mit dan kompleks dan bisa saja terjadi kesalahan rangkaian yang bisa berpengaruh
Jika menelusuri rangkaian dengan mengikuti koneksi nomor baris dan huruf
kolom mungkin kesalahan tersebut akan dengan cepat ditemukan. Penomoran ba-
ris dan huruf kolom juga akan membantu untuk membuat rangkaian dengan
32
melihatnya langsung dari skema, banyak buku dan panduan yang menyertakan
diagram sirkuit sebagai acuan pada saat kita membuat rangkain pada breadboard.
Pompa adalah suatu alat yang digunakan untuk memindahkan suatu cairan
dari suatu tempat ke tempat lain dengan cara menaikkan tekanan cairan tersebut.
aliran fluida, Energi yang diterima oleh fluida akan digunakan untuk menaikkan
tekanan dan mengatasi tahanan - tahanan yang terdapat pada saluran yang dilalui,
a. Memindahkan cairan dari satu tempat ke tempat lainnya (misalnya air dari
tekanan hidraulik yang besar, Hal ini bisa dijumpai antara lain pada peralatan -
tekanan discharge yang besar dan tekanan isap yang rendah, akibat tekanan yang
rendah pada sisi isap pompa maka fluida akan naik dari kedalaman tertentu,
33
sedangkan akibat tekanan yang tinggi pada sisi discharge akan memaksa fluida
celup mini / water pump mini, merupakan sebuah motor pompa air mini yang
bentuknya kecil dan kompak juga hemat energi karena hanya membutuhkan
dalam air dan cocok sekali untuk project berbasis Arduino, Raspberry Pi, atau
microkontroller lainnya.
34
bawah ini :
DC Voltage: 2.5 - 6V
Maximum lift: 40 - 110cm / 15.75" - 43.4"
Flow rate: 80 - 120L/H
Outside diameter of water outlet: 7.5mm / 0.3"
Inside diameter of water outlet: 4.7mm / 0.18"
Diameter: Approx. 24mm / 0.95"
Length: Approx. 45mm / 1.8"
Height: Approx. 33mm / 1.30"
Material: engineering plastic
Driving mode: brushless dc design, magnetic driving
BAB III
Berikut dijelaskan proses pembuatan alat kran air otomatis pada diagram
35
36
Hal yang paling awal harus ditentukan adalah tema dari rancangan yang
akan dibuat. Tema ini akan mewakili pikiran utama ke arah mana alat ini
akan dibuat. Dalam perancangan kali ini tema yang akan diambil yaitu kran
air otomatis.
2. Pembatasan masalah
Alat yang akan dibuat dibatasi hanya untuk simulasi kran air otomatis,
mendukung.
3. Study Literature
Segala pemikiran ataupun ide - ide yang ada dituangkan dalam suatu desain
Dari desain awal yang telah dibuat, dianalisa untuk mengetahui berbagai
digunakan.
Setelah desain awal dianalisa kemudian ditentukan model seperti apa yang
akan dibuat, maka dibuatlah desain akhir yang digunakan sebagai acuan
menyangkut kesiapan alat. Apabila ada satu komponen yang belum tersedia
komponenya.
Proses ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan alat uji yang telah
dibuat, apakah sudah memenuhi keinginan atau belum. Pengujian alat dapat
memuaskan. Oleh karena itu apabila ditemui hasil yang tidak sesuai perlu
Dalam pengambilan data kita bisa mengetahui apakah alat uji bisa berfungsi
dengan baik dengan melihat hasil / data yang diambil. Apakah terjadi
penyimpanan yang cukup signifikan diantara data-data yang sama, atau hasil
13. Kesimpulan
3.2 Perancangan
penggunaan air bersih dengan mengunakan kran air otomatis yang berbasis
arduino. Memang penggunaan air jika di lakukan secara bijak dan efektif sudah
cukup baik untuk menghemat air tapi kali ini penyusun mempunyai solusi yang
lebih efektif dengan merancang prototype sistem kran air otomatis berbais arduino
yang ketika sensor Hc-sr04 membaca pergerakan maka kran air akan mengalirkan
air, dengan cara yang demikian penghematan air akan lebih efektif.
Hardware yang digunakan pada perancangan sistem kran air otomatis adalah
mikrokontroler arduino uno, sensor hc-sr04, relay, project board dan pompa air.
mikrokontroler arduino uno. Cara kerja prototype tersebut adalah pada saat sensor
mendeteksi adanya pergerakan atau adanya suatu benda yang berada didepan
tersebut ke sensor hc-sr04 dan setelah itu pompa air akan bekerja untuk memompa
air dari selang menuju ke kran air otomatis, berikut diagram perancangan
pembuatan alat :
Sistem-sistem yang terdapat pada percangan ini secara umum terdiri dari:
a. Sistem kran air otomatis; berisi sensor Hc-sr04 yang mendeteksi adanya
c. Sistem output; berisi tetang kran air yang akan mengelurkan air karena
ke kran.
1. Mikrokontroler
alogaritma untuk sistem ini mengunakan kit dari arduino yaitu arduino uno.
Arduino Uno memiliki 14 pin input / output digital (dimana 6 dapat digunakan
sebagai output PWM), 6 input analog, kristal osilator 16 MHz, koneksi USB,
power adapter, header ICSP dan tombol reset. Pemrogaman Arduino dilakukan
dengan cara menghubungkan ke komputer melalui kabel USB atau power yang
berasalah dari adaptor atau baterai dengan tegangan antara 7 – 12 VDC untuk
Serial : Pin 0 (RX) dan Pin 1 (TX) dapat di gunakan untuk mengirim (TX) dan
PWM (Pulse Width Modulation) : 3, 5, 6, 9, 10, dan 11, Pin ini menyediakan
LED (Light Emitting Diode) : 13. Built-in LED terhubung dengan Pin Digital
13.
12C (Inter Integrated Circuit) : A4 adalah pin SDA dan A5 adalah pin SCL.
Dan sisanya adalah pin analog dan digital. Semua pin pada Arduino, baik pin
digital maupun pin analog, dapat digunakan sebagai pin digital. Digital berarti
sinyal yang dikirimkan/diterima bernilai 1 atau 0, on atau off, high atau low, ada
atau tidak ada sinyal. Pin digital hanya dapat mengenali sinyal 0 volt sebagai nilai
42
low dan 5 volt sebagai nilai ligh. Sedangkan Pin analog dapat mengenali sinyal
pada rentang nilai voltase tersebut. Pin analog memiliki fitur untuk dapat
mengubah sinyal analog yang masuk menjadi nilai digital yang mudah diukur. Hal
ini sangat berguna ketika kita hendak mengukur sesuatu dari sensor dan
Pin analog ini terhubung dengan converter pada mikrokontroler yang dikenal
ini mengubah nilai analog berbentuk sinyal voltase ke dalam bentuk digital/angka
agar nilai analog ini dapat digunakan dengan lebih mudah dan aplikatif. Pada
nilai hasil konversi berkisar dari 0 hingga 1023. Pada Arduino Uno, pin analog di
Sensor ini adalah pengukur jarak berbasis gelombang ultrasonic yang peka
terhadap jarak benda bekerja pada kisaran antara jangkauan maksimal 400 -
500cm jangkauan deteksi 2cm sampai kisaran 400 - 500cm, hc-sr04 memerlukan
sinyal logika ‘1’ pada pin Trig dengan durasi waktu 10 mikrodetik (us) untuk
KHz tadi, dan otomatis akan berlogika ‘0’ saat gelombang pantulan diterima oleh
elemen pendeteksi gelombang ultrasonik. Prinsip kerja sensor ini mirip dengan
43
selain itu sensor ini memiliki tegangan kerja 5V DC juga memiliki resolusi
Pada prinsipnya pompa mengubah energi mekanik motor menjadi energi aliran
fluida, energi yang diterima oleh fluida akan digunakan untuk menaikkan tekanan
dan mengatasi tahanan - tahanan yang terdapat pada saluran yang dilalui.
Pada perancangan penyusunan alat tugas akhir kali ini pompa yang digunakan
adalah pompa kecil yang biasanya digunakan untuk aquarium rumahan yang debit
pemompaan airnya kecil merupakan sebuah motor pompa air mini yang
bentuknya kecil dan kompak juga hemat energi karena hanya membutuhkan
44
air dan untuk power dapat menggunakan batuan dari power supplay.
Karena ukuranya yang kecil dengan flow rate rentang antara 80 – 120 L/H
menjadikan penyusun untuk mengunakan pompa ini, berikut seperti terlihat pada
gambar 3.5
Sumber tegangan yang digunakan untuk pompa dan arduino memiliki sumber
power supply yang berbeda untuk pompa rangkain dapat diperoleh melalui alat
pada rangkain kali ini diperoleh dari charger handphone android yang
5V.
Kemudian untuk power supply arduino uno dapat diperoleh dari port USB
(Universal Serial Bus) atau bisa juga mengunakan power bank yang biasa
digunakan pada android yang jelas power yang digunakan dengan keluaran 5V,
45
berikut gambar power supplay yang digunakan pada pompa untuk tugas akhir
adalah kit Arduino yaitu jenis Arduino Uno, maka software yang akan dibutuhkan
Tidak seperti software yang lain yang mengunakan bahasa C atau C++, Arduino
memiliki bahasa pemrogramannya sendiri yang tergolong lebih mudah dan karena
bersifat open - source, library dapat didapatkan dengan mudah dan lengkap
istilah “sketch”. Interface Arduino IDE tampak seperti gambar sebagai berikut.
46
Tengah.
wa Barat
untuk kebutuhan alat dan bahanya secara rinci akan dibahas pada subbab
berikutnya.
47
Untuk proses pembuatan alat keseluruhan sistem kran air otomatis ini
3. Relay
4. Project Board
5. Pompa Air
2. Project Board
3. Akrilik Papan
1. Tang
2. Solder
4. Kater
5. Solasi
digunakan berupa :
48
dan arus yang mengalir pada catu daya sehingga apabila terjadi kerusakan
Hal yang perlu dilakukan pertama setelah menganilisis alat dan bahan ada-
rangkaian elektronik dan mekanik, adapaun proses dan tahapan pembuatan adalah
sebagai berikut:
Rancang bangun sistem kran air otomatis dibangun mengunakan alat - alat dan
tersebut kemudian disusun dan dirangkai sesuai dengan letak dan fungsinya
masing-masing setelah itu membuat software untuk sebagai program alat, Secara
garis besar, diagram blok rangkain elektronik rancang bangun kran air otomatis
dapat dilihat pada gambar 3.8 yang terdapat pada halaman selanjutnya.
49
Skema rangkaian yaitu ketika sensor HC-SR04 mendeteksi adanya benda atau
barang maka data akan dikirimkan ke Arduino Uno kemudian dari hasil pendetek-
sian tersbut atau data tadi maka arduino akan memerintahkan untuk relay bekerja
mengatur kondisi motor pompa untuk menyala, sementara itu ketika sinyal HC-
SR04 tidak menerima data atau dalam kondisi menyala namun sudah tidak ada
lagi benda atau pergerakan maka Arduino akan memerintahkan power pompa un-
2. Skema Rangkaian
Rangkaian sensor merupakan salah satu rangkaian yang termasuk dalam sys-
tem rangkaian input yang bertugas memberikan data jika sensor mendeteksi adan-
50
ya gerakan yaitu sensor yang digunakan adalah sensor hc-sr04 dan memiliki 4 pin
yaitu VCC, Trig, Echo, GND, Untuk pin VCC di hubungan ke pin 5V dari ar-
duino dan relay untuk pin Trig dihubungkan ke pin 2 arduino kemudian untuk
relay dan arduino berikutnya yang terakhir pin In dari relay di hubungkan dengan
pin 4 arduino.untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar halamanya beri-
Rangkaian ini adalah salah satu rangkaian intput yang berarti berfungsi sebagai
penyaluran air menuju ke titik air dimana akan dituju. Merupakan sebuah motor
51
pompa air mini yang bentuknya kecil dan kompak juga hemat energi karena hanya
pinya pada pin 5V dibungkan ke VCC dari relay kemudian untuk pin GND relay
dihubungkan ke GND milik arduino, lalu pin In dari relay dibungkan ke pin 4 ar-
duino sedangkan daya power motor dinyalakan dengan bantuan catu daya atau
mikro USB atau bias juga dengan mengunakan Power bank sebagai daya
yang bertujuan dalam mengolah data yang diterima dari sensor. Pembuatan
52
software di lakukan mulai 5 Desember 2018 – 9 Januari 2019. Ada beberapa taha-
program. Variable dapat diubah sesuai dengan perintah yang akan dibuat.
Terdapat dua varibale yang dideklarasikan dalam sebuah program, yaitu variable
global dan varibale lokal. Variable global dideklarasikan pada awal program
sebelum setup() function dan dapat digunakan pada semua blok function dan
blok function atau di setiap blok statement pengulangan dan hanya dapat
digunakan pada blok yang bersangkutan saja, tahapan untuk variable global antara
Tahap awal pembuatan script program arduino dengan inisialisasi pin ultra-
sonic untuk sensor hc-sr04 seperti pada gambar 3.11 penambahan library pada
seperti Inisilisasi sensor pin ultrasonic seperti const int pintrigger 2 dan const int
pin Echo 3 const int pin Pompa 4 yang berisi fungsi yang digunakan untuk
Adalah membuat program pengaturan awal dari sensor dan modul yang
digunakan. Definisi ini berguna untuk menjadi acuan input output yang digunakan
oleh sensor maupun dalam menentukan keadaan dimana air nanti akan mengalir
dan air akan berhenti semua tertuju pada pengatuan void setup.
Merupakan fungsi utama dalam pembuatan program alat yaitu dengan membu-
at void loop, if, else if tujuanya adalah untuk bias menjalakan program utama dari
54
kran air otomatis dari mulai mengaktifkan pin trigger dan non aktifkannya pula
mengunakan pulseIn berikut adalah tahapan utama membuat program utama ada-
Yakni Setelah memangil fungsi dari setup() menjalakan yang telah didefinisi
perumusan loop dapat dilihat pada kran air otomatis dapat dilihat seperti pada
gambar 3.13
b. If
Merupakan suatu program yakni digunkan untuk memeriksa suatu kondisi dan
mengeksekusi pernyataan selanjutnya jika kondisi pada program bernilai true atau
55
benar maka program arduino akan dapat bekerja untuk pada kran air otomatis kali
Gambar 3.14 if
c. Else if
bila pernyataaan if dinyatakan ‘false’ atau salah dan bisa dilanjutkan dengan
secara bersamaan, Tes akan terus dilakukan sampai kondisi bernilai ‘true’ atau
benar. Jika tidak ada kondisi sampai if...else selesai maka akan dijalan program
secara default. Untuk kran air otomatis kali ini fungsinya program Else if adalah
untuk mematika pompa yang tugas utamanya adalah untuk mengalirkan air dan
mengehentikanya apa bila if adalah yang menjalankan maka else if adalah kebali-
kanya yaitu mengetikan pompa. Program else if dapat dilihat secara jelas pada
gambar 3.15
56
Prototype rancang bangun kran air otomatis berbasis Arduino Uno dibuat
untuk memberikan penghematan air agar penggunaan air lebih efektif serta
efisien. Sistem ini memanfaatkan Arduino Uno dan Sensor hc-sr04 sehingga apa
bila sensor hc-sr04 mendeteksi adanya suatu benda yang berada didepan sensor
pompa untuk melakukan pemompaan air. Instalasi sistem hardware terletak pada
arduino, hc-sr04, relay, pompa air. Sedangkan pada sisi software terletak pada
yang digunakan yaitu, aArduino uno, sensor hc-sr04, relay, pompa air dan bisa
dilihat melalui Gambar 3.16 merupakan hasil dari realisasi alat yang telah
dirancang.
57
Gambar 3.16. Realisasi Alat Kran Air Otomatis Berbasis Arduino Uno.
BAB IV
mempelajari alat tersebut kemudian menetukan titik kerja alat tersebut agar sesuai
dengan data yang dibutuhkan. Pengujian di lakukan pada masing-masing blok alat
untuk mengetahui bagaimana kinerja alat yang di rancang. Pengujian ini meliputi
Untuk memastikan rangkaian dapat berfungsi dengan baik, maka perlu dil-
akukan pengujian terhadap adaptor sebagai sumber tegangan dari Arduino Uno
dan catu daya sebagai sumber tegangan pada Pompa Mini Aquarium.
ke sumber tegangan AC dari PLN sebesar 220 VAC diambil dari stopkontak
misalnya. Adapun table hasil pengukuranya akan dicatat dan dinyatakan hasilnya.
58
59
Untuk proses pengujian Tegangan Adaptor Catu Daya ini dibutuhkan alat
1. Multimeter
2. Kertas (pencatat)
2. Lalu mengupas kabel USB kemudian cek untuk mengukur tegangan input
yang masuk apakah ada dan layak serta berfungsi atau tidak.
pengukuran.
ditunjukan pada gambar 4.1 – 4.2 yakni ketika pengujian tegangan input dan
tabel pengukuran adapun tabelnya adalah yang terlihat pada tabel 4.1.
61
adapter bekerja dengan baik hanya saja terkendala dengan alat pengukuran yang
harusnya langsung DC hanya saja kali ini masih AC jadi hasil keluaran masih
harus dikali 1000, Dengan hasil keluaran yang tetap stabil dengan masukan tegan-
gan yang berbeda, namun ada simpangan hasil keluaran yang berbeda dari spe-
VAC 1,5 A maka dipastikan adaptor masih bagus dapat dihitung dengan rumus :
𝑇𝑒𝑔𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑂𝑢𝑡𝑝𝑢𝑡
Simpangan = x 100%
𝑇𝑒𝑔𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝐼𝑛𝑝𝑢𝑡
Simpangan = 80%
adaptor masih dalam taraf baik belum jauh keluaran dayanya, telah didapat pula
data rata-rata keluaranya adalah 0,004 VAC maka hanya turun sekitar 1 VAC.
62
Pada pengujian secara keseluruhan ini adalah pengujian yang dilakukan ter-
hadap alat bertujuan untuk mengetahui dan memastikan bahwa alat berfungsi
sesuai yang diharapkan atau tidak. Cara pengujian dengan menjalankan alat dan
memastikan sensor membaca jarak berapa saja yang dibaca dan memastikan debit
air dan sesuai yang diharapkan, Lebih detailnya dapat dilhat pada sub – bab 4.2.1
mengambil data pengukuran jarak terhadap sensor. Jadi akan dilakukan penguku-
ran nilai yang terbaca oleh sensor dan juga tegangan sensor saat normal maupun
saat pendeteksian. Jarak pendeteksian dari sensor akan diukur sampai dengan 25
cm.
Untuk proses pengujian keseluruhan sistem kran air otomatis ini dibutuhkan alat
2. Multimeter
3. Kertas pencatat
Adapun hasil setelah melakukan pengukuran ditunjukan pada gambar 4.3 – 4.4
Adapun hasil pengukuran pada rangkain input ditunjukan pada hasil tabel
pengukuran tabel 4.1, 4.2, 4.3 tiap tabel menunjukan sudut 0, 45, 90 datanya
Pada tabel 4.1 menunjukan salah satu hasil ukur jarak benda terhadap sensor
dengan sudut 0º sedang pada tabel 4.2 menunjukan pengukuran dengan sudut 45º
lalu untuk tabel yang terakhir 4.3 menunjukan pengukuran pada sudut 90º ber-
dasarkan tabel – tabel tersebut maka didapatkan hasil bahwa pada pengukuran pa-
da kran air otomatis hanya bisa dilakukan sampai jarak 12 cm dikarenakan sudah
Pada pengujian pompa mini aquarium ini adalah pengujian yang dilakukan
bahwa pompa berfungsi sesuai yang diharapkan atau tidak. Dalam hasil pengujian
Untuk proses pengujian rangkaian pompa ini dibutuhkan alat dan langkah
pengujian berupa :
2. Kertas (pencatat)
1. Menyiapakan alat.
samaan
4. Pastikan pompa berjalan dan air mengalir dengan baik atau tidak.
5. Lakukan beberapa kali pengujian dengan jangka waktu yang berbeda dan
Adapun hasil setelah melakukan pengujian rangkaian pompa didapat data dan
Berdasarkan hasil pengujian pada pompa maka didapatkan data yang terdapat
1 10 0,176
2 20 0,353
3 30 0,529
4 40 0, 706
5 50 0,883
6 60 1,059
7 70 1,23
69
Pengujian pada gambar 4.5 dan gambar 4.6 didapat hasil pengukuran dari
keluaran pompa yakni yang ditampung dengan panci dan dikalkulasikan dengan
rumus Volume tabung lalu adapun perhitunganya untuk mencari volume penuh
𝜋 = 3,14
r = 15 cm = 0,15 m
t = 10 cm = 0,1 m
Maka data untuk volume setiap 10 detik keluaran pompa yakni telah didapat
untuk 10 detik = 1cm tinggi air dalam panci dengan perhitungan :
V = 𝜋 𝑟2 𝑡
𝜋 = 3,14
r = 15 cm = 0,15 m
t = 1 cm = 00,1 m
bahwa pompa tersebut layak fungsi dan berfungsi dengan baik sebagai mana
80
70
60
Waktu (Detik)
50
40
30
20
10
0
0,176 0,353 0,529 0,706 0,883 1,,059 1,23
Debit Air (Liter)
terhadap kubikasinya adalah dengan mengunakan tabung ukur atau gelas ukur
yang telah jelas ukuran yang tertera pada tabung tersebut adalah sebagai berikut.
Hasil pada pengujian yang dilakukan dengan mengunakan wadah ukur dan
secara langsung dari pompa tanpa melalui sensor setelah melalui analisa
perhitungan maka didapat tabel dan grafik adapun adalah sebagai berikut:
10 0,23
20 0,56
30 0,85
40 1,14
72
50 1.45
60 1,76
70 2,07
70
60
Waktu (Detik)
50
40
30
20
10
0
0.23 0.56 0.85 1.14 1.45 1.76 2.07
Debit Air (Liter)
5.1 Kesimpulan
Dari hasil perancangan dan pembutan Tugas Akhir dengan judul “Rancang
Bangun Kran Air Otomatis Sensor Ultrasonic Hc-sr04 dengan Water Pump
lurus dan dalam sudut-sudut tertentu seperti yang telah diujikan, Hanya
3. Pompa mampu mengalirkan debit air setiap 10 detik adalah 0,1766 Liter.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil perancangan dan pengujian sistem kran air otomatis dapat
1. Sebelum melakukan pengujian cari tau spesifikasi awal dari apa yang
akan diuji.
73
74
2. Pada saat pengujian sensor benda pastikan betul jarak berapa saja yang
3. Pemilihan alat bantu pengukuran yang baik agar hasil pengukuran baik.
4. Pemilihan Sensor jarak yang jangkaunya lebih jauh agar lebih maksimal
kinerja alat.
5. Pemilihan pompa yang baik dan debit air sesuai kebutuhan agar tidak
DAFTAR PUSTAKA
[1]. Amran Amir, kontributor kompas TV luwu Palopo. “Debit Air Menyusut 80
Persen, Warga Terancam krisis Air Bersih”
https://regional.kompas.com/read/2018/10/12/16553951/debit-air-
menyusut-80-persen-warga-terancam-krisis-air-bersih diakses pada tanggal
09 Desember 2018 pukul 10:12 WIB
[2]. Sutris Astari, “Kran Air Wudhu’ Otomatis Berbasis Arduino Atmega 328”
Tanjung Pinang, Kepulauan Riau: Universitas Maritim Raja Ali Haji. 2013.
[3]. Anak Agung Duwi Arsana, “Membuat Stop Keran Otomatis Berbasis
Arduino Atmega 328 P” https://duwiarsana.com/membuat-stop-keran-
otomatis/ Diakses pada tanggal 03 November 2018 pukul 09:49 WIB
[5] Budi Eko Sulistiyono, Hugo Aprilianto, Panca Anitasari W.H. “Rancang
Bangun Kran Air Wudhu Otomatis Dan Kontrol” Banjarbaru, Kalimatan
Selatan,STMIK Banjarbaru. 2015.
[6] Kendall, Brad. 2013. Make Use Of Getting Started With arduino A Begin-
ner’s Guide.
[8] Evan Brian W. 2007 “Arduino Programing Notebook”. San Fransisco: Cre-
ative Commons.
[10]. Syam, Rafiudin. 2013. “Dasar – Dasar Teknik Sensor”. Makasar: Fakultas
Teknik Universitas Hasanuddin.
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 1
LAMPIRAN 2
LAMPIRAN 3
LAMPIRAN 4
LAMPIRAN 5