1.

IT Goveranance Archetype
IT Goveranance Archetype merupakan bentuk struktur hak keputusan TI yang
menunjukan piahk-pihak yang memilki hak keputusan yang di dalamnya keputusan TI
berada. IT Goveranance Archetype tatakelola TI, yaitu: business monarchy, IT
monarchy, feudal, federal, duopoly, dan anarchy. Melalui Archetype, organisasi dapat
lebih baik dalam membangun kesepakatan antara manajemen puncak, lini bisnis dan
manajer TI yang terlibat dalam aktivitas kunci TI dan pembuatan keputusan.
a. Business Monarcy
Business Monarchy menjelaskan hak keputusan TI berada pada grup
eksekutif bisnis, termasuk eksekutif bisnis senior (CIO) tetapi tidak termasuk
eksekutif TI. Archetype ini mengarahkan sistem tatakelola tersentralistis.
Sistem ini banyak diadopsi oleh organisasi bersekala besar dengan sistem
organisasi yang komplek agar sentralisasi keputusan TI dan bisnis dapat
diselaraskan.
b. IT Monarchy
IT Monarchy menjelaskan hak keputusan TI berada pada individu dan
grup eksekutif TI di departemen TI. Archetype ini mengarahkan sistem
tatakelola TI tersentralisasi di bawah kendali departemn TI. Kondisi
mengindikasi adanya hambatan penyelarasan strategi bisnis dan TI karena
departemen TI hanya memahami konteks TI tanpa memahami proses inti
bisnis secara luas.
c. Feudal
Feudal menjelaskan hak keputusan TI berada pada para eksekutif di unit
bisnis. Archetype ini mengarahkan sistem tatakelola TI terdesentralisasi.
Sistem ini banyak diadaptasi oleh organisasi yang melakukan diversifikasi
horizontal dan tipe organisasi organic yang sangat fleksibel terhadap
perubahan pasar. Kelemahan sistem ini adalah tidak adanya integrasi antara
strategi bisnis di level korporat dengan strategi TI.
d. Federal
Federal menjelaskan hak keputusan TI berada pada monarki bisnis dan
eksekutif TI. Archetype ini mengarahkan sistem tata kelola TI gabungan untuk
menyelaraskan berbagai rencana dan strategi bisnis dan strategi TI.
Keunggulan sistem ini adalah mampu mengakomodasi seluruh ide dan
kepentingan para pemangku kepentingan (stakeholder). Namun hal tersebut
 berdampak pada ketidakefisienan proses pembuatan keputusan karena
kefektifan keputusan tergantung pada mayoritas suara dan kekuatan negosiasi
antar pihak.
e. IT Duopoly
IT duopoly menjelaskan hak keputusan TI berada pada eksekutif TI dan
para pemimpin unit bisnis. Archetypeini mengarahkan sistem tatakelola TI
gabungan. Sistem ini mengindikasikan adanya prose koordinasi dan negosiasi
antar unit bisnis dan departemen TI. Delegasi keputusan juga diberikan oleh
dewan direksi kepada unit bisnis dan departemen TI untuk merancang dan
mengimplementasikan sistem tatakelola TI.
f. Anarchy
Anarchy menjelaskan hak keputusan TI berada pada individu atau grup
pengguna. Archetype ini tidak mengindikasikan adanya sistem tatakelola TI
formal. Sistem ini mungkin sesuai untuk UMKM yang penggunanya sekaligus
berperan sebagai pengambil keputusan atas TI.
2. Arrangement Matrix

IT IT IT IT Business IT
DECISION Principles Architecture Infrastructure Applications Investment
Needs

Business
Monarchy
IT
Monarchy
Feudal
Federal
IT
Duopoly
Anarchy

Analisa Tabel Arrangement Matrix

a. IT Principles
Berkaitan dengan Business Monarchy, Federal, dan IT Duopoly karena Aplikasi-
aplikasi TI yang digunkan pada perusahaan dikembangkan oleh departemen TI dari PT.
XYZ, kemudian keputusan-keputusan penting mengenai penyelarasan strategi bisnis dan
strategi TI dipegang top management korporat.
b. IT Architecture
Berkaitan dengan IT Monarchy, Feudal, Federal, IT Duopoly karena setiap
keputusan untuk perancangan sistem maupun manajeman setiap unit bisnis dilakukan
oleh semua pihak dari it eksekutif, departemen it, dan juga kepala unit bisnis dari
setiap cabang. Perancangan yang dilakukan oleh semua pihak bertujuan agar semua
manajemen di setiap cabang saling berintregrasi.

c. IT Infrastructure
Berkaitan dengan IT Monarchy, Feudal, Federal, IT Duopoly setiap perancangan
mau pengimplementasian infrastruktur sistem TI dilakukan oleh departemen it dengan
kepala unit bisnis di setiap cabang yang ada. Sebab masingm- masing cabang
 memiliki strategi dan target pemasaran yang berbeda – beda sehingga untuk
infrastruktur it eksekutif yang memantau dan mengevaluasi perkembangan setiap unit
cabang.
d. Business Applications Needs
Berkaitan dengan Business Monarchy, IT Monarchy, Feudal, Federal, IT Duopoly,
dan Anarchy dimana setiap kebutuhan atau pengembangan setiap sistem TI dilakuakn
atau diserahkan kepada departemen dan setiap unit bisnis. Sebab semua sistem yang
di buat akan digunakan pada setiap unit bisnis yang ada, agar tercapainya semua
target pasar.
e. Invesment dan Priority
Berkaitan dengan Business Monarchy, dan Feudal seba dilihat dari keputusan
eksekutif pusat dalam terus melanjutkan pengembangan dan pemeliharaan aplikai
TI yang digunakan melalui departemen TI. Kemudai dari masing-masing cabang
memiliki strategi dan target pemasaran yang berbeda-beda, sehingga diberikan
kebebasan dalam penggunaan TI sesuai dengan kebutuhan. Berdasarkan hal
tersebutlah menyebabkan investasi dan prioritas penggunaan TI akan ditentukan
oleh unit bisnis yang mengambil keputusan secara mandiri.