Anda di halaman 1dari 8

PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

RUMKITDIK

KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE (KAK/TOR)


PENGAJUAN ALKES MOBIL AMBULANCE
DI RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

Program : Usulan Bantuan Alkes Mobil ambulance


Hasil : Tersedianya Alat Kesehatan Rumah Sakit
Satker : Rumah Sakit Dik Pusdikkes
Kegiatan : Usulan Bantuan Mobil Ambulance
Indikator Kinerja Keluaran : Terpenuhinya Fasilitas Sarana dan Prasarana RS
Satuan Ukur/Jenis Keluaran : Unit
Volume : 2
Harga : Rp 1.536.369.440,-

1. LATAR BELAKANG

Rumah Sakit Pendidikan Pusdikkes Kodiklat TNI AD ( Rumkitdik Pusdikkes Kodiklat TNI
 AD ) merupakan
merupakan unsur pelaksana
pelaksana dari Pusdikkes
Pusdikkes Kodiklat
Kodiklat TNI AD dalam
dalam melaksanakan
melaksanakan
fungsi Pendidikan dan Latihan Kecabangan Kesehatan Angkatan Darat, selain fungsi
tersebut Rumkitdik Pusdikkes Kodiklat TNI AD juga menyelenggarakan pelayanan
kesehatan baik rawat jalan maupun rawat inap bagi organik dan keluarganya, peserta
didik Pusdikkes Kodiklat TNI AD serta masyarakat umum, termasuk masyarakat umum
yang menggunakan kartu BPJS dan JKN di sekitar Pusdikkes Kodiklat
Kodiklat TNI AD dalam
rangka memanfaatkan fasilitas lebih yang dimiliki Rumkitdik Pusdikkes Kodiklat TNI AD.
Melihat banyak kasus evakuasi dirumah sakit dalam tahun 2014(42 kasus) dan2015(40
kasus).berdasarkan jumlah kasus rujukan kerumah sakit yang mempunyai standar
pelayanan yang lebih baik,Saat ini Rumah Sakit Pusdikkes,mempunyai kendaraan
ambulance 2 armada:1 Toyota Kijang Tahun 1996 dan 1 Isuzu Elf Tahun 2001 dengan
kondisi mesin kendaraan yang sudah lebih dari 10 tahun pemakaian dan sudah banyak
mengalami perbaikan dan sering mengalami kendala dalam operasional,sehingga untuk
pemenuhan kondisi evakuasi bila diperlukan tidak optimal.

Mobil Ambulance

Mobil Ambulance adalah kendaraan yang dirancang khusus untuk mengangkut orang
sakit atau terluka untuk mendapatkan fasilitas medis.Prosedur Ambulans memberi
komponen banyak dari pemasok lain daripada membuat mereka sendiri.Ini termasuk
taksi kendaraan dan chasis,peringatan lampu dan sirene,radio, sebagian besar sistem
kelistrikan,pemanas dan komponen AC,komponen oksigen sistem, dan berbagai badan
trim potongan seperti jendela,pengunci,menangani, dan engsel.Hari ini ambulance
datang dalam berbagai bentukn dan ukuran.Desain yang sederhana dilengkapi untuk
memberikan dukungan hidup dasar,atau BLS,sedangkan yang lebih besar ,desain yang
lebih canggih dilengkapi untuk memberikan dukungan kehidupan yang maju atau
 ATL.ambulans dapat dioperasikan oleh perusahan swasta,rumah sakit ,api lokal atau
departemen polisi, atau organisasi kota berjalan terpisah.Dan dalam persyaratan federal
untuk ambulans ini didefinisikan oleh standar Pelayanan Administrasi Umum KKK-A-
1822:SPESIFIKASI Federal untuk ambulan.Ini mencakup keseuruhan kontruksi, sistem
listrik, Lampu darurat peringatan,dan banyak aspek lain dari ambulans.Beberapa negara
telah mengadopsi standar ini federal,sementara yang lain memiliki persyaratan desain
mereka sendiri.Karena ambulans adalah kendaraan bermotor, Federal Motor Standar
Keselamatan Kendaraan(FMVSS) berlaku untuk bagian kendaraan.Tertentu
Keselamatan dan Kesehatan Administrasi(OSHA) standar tenta ng patogen melalui darah
dan udara juga berlaku.Dalam rangka standar-standar ini prosedur dapat menetapkan
fitur khusus dan bahan untuk menyedikan produk mereka dengan kelebihan yang unik di
pasar.

 2. MA K S UD D A N TUJ UA N.

a. Tujuan Umum . Memberikan pelayanan pasien rujukan evakuasi rawat jalan


dan rawat inap di Rumah Sakit yang optimal.

b. Tujuan Khusus.

1). Adanya peningkatkan kualitas pendukung bagi pasien rujukan yang memerlukan
evakuasi

2). Meningkatkan standar kwalitas alat pendukung dalam evakuasi secara optimal.

3). Memberikan Asuhan Keperawatan rujukan yang lebih optimal.

4). Terpenuhinya standar dan parameter pada Akreditasi Rumah Sakit.

3. KEGIATAN

a. Sumber Daya manusia ( SDM ). Jumlah personel Pusdikkes Kodiklat TNI AD


yaitu 4 sopir.

b. Mobil Ambulance. Rumah Sakit Pusdikkes Kodiklat TNI AD, memiliki 2 armada
ambulance:1 TOYOTA KIJANG Thn 1996 dan 1 ISUZU ELF 28 Thn 2001 .

c. Jumlah pasien yang membutuhkan ambulance tsb. Jumlah pasien dalam


kurun waktu 2013  – 2014 adalah : 82 pasien.
d. Harga Barang.untuk satu unit.

1). PT. Hyundai Mobil Indonesia (Mover Ambulance Emerge ) Rp 768.184.720

4. PENUTUP. Demikianlah kerangka Acuan Kerja ( TOR ) tentang pengajuan Alkes


armada ambulance ini kami buat, mohon kiranya dukungan untuk pengadaan armada
ambulance tersebut.

Karumkitdik Pusdikkes Kodiklat TNI AD

dr. Adhy Sugih Arto, Sp. An


Letnan Kolonel Ckm NRP 1910054381166
47 prota pambulamjenazah

1. 1. StatusDokumen Induk Salinan No.Distribusi SOP / P ROTAP PENGGUNAAN


AMBULAN JENAZAH No Dokumen No Revisi Halaman PT-TUMPANG. UGD-47 00
1/1 Puskesmas Tumpang PROTAP Tanggal Terbit Disetujui oleh, Kepala UPTD
Puskesmas Tumpang UGD 21 April 2008 dr. Sri Ratna Murti P NIP.
140228521Pengertian Ambulans adalah kendaraan yang digunakan untuk mengantar,
menjemput dan membantu keperluan orang sakit dan jenazah Jenazah adalah orang yang
keadaannya telah menunjukkan hilangnya tanda kehidupan dan tidak ada harapan hidup
kembaliTujuan Sebagai acuan penatalaksanaan pengantaran jenazah sampai tujuan
dengan cepat dan amanKebijakan 1. Sopir bertanggung jawab atas kesiapan mobil dan
keselamatan dalam perjalanan 2. Ambulan harus dikemudikan oleh sopir ambulan (jika
 berhalangan digantikan oleh sopir yang sudah ditunjuk ) 3. Ambulan Puskesmas
Tumpang memberikan pelayanan 24 jamProsedur 1. Apabila ditemukan kasus kematian
diruang rawat inap maka petugas UGD/rawat inap segera setelah pasien meninggal
melakukan perawatan jenazah 2. Petugas UGD membuat surat kematian dan membuat
kronologi kematian. 3. Petugas UGD / rawat inap yang lain segera menghubungi sopir
Ambulan 4. Sopir menyiapkan ambulan (jika sudah siap sopir segera menghubungi
 petugas UGD bahwa ambulan sudah siap) 5. Petugas UGD / rawat inap / kaber membuat
 perincian pasien pulang dan perincian penggunaan ambulan 6. Pasien memba yar
 perincian pasien pulang dan mendapatkan kwitansi perincian pasien pulang dan surat
kematian 7. Petugas UGD / rawat inap menerima pembayaran dari keluaraga pasien 8.
Petugas UGD / rawat inap mengantar pasien sampai ke Ambulan dan menyerahkan
mandat selanjutnya ke petugas sopir 9. Sopir mengantarkan pasien ke tempat tujuan 10.
Setelah selasai mengantarakan dan kembali kepuskesmas sopir menulis laporan kegiatan
 pada buku kegiatan pusling/sopir/ambulanUnit terkait Kaber, UGD, Petugas Ambulan/
sopir ambulan

Anda mungkin juga menyukai