LINGKUP C:
JEMBATAN
1 dari 12
URAIAN LINGKUP PEKERJAAN & SPESIFIKASI TEKNIS – PEMANCANGAN DI ATAS PONTON
DAFTAR ISI
LINGKUP C: ............................................................................................................ 1
DAFTAR ISI ............................................................................................................ 2
J.1. BETON STRUKTUR ....................................... Error! Bookmark not defined.
1. Ruang Lingkup ............................................... Error! Bookmark not defined.
2. Pedoman dan Standar .................................... Error! Bookmark not defined.
3. Jaminan dan Pengendalian Mutu .................... Error! Bookmark not defined.
4. Toleransi ........................................................ Error! Bookmark not defined.
5. Submittal ....................................................... Error! Bookmark not defined.
5.1. Pengajuan Kesiapan Kerja ............................. Error! Bookmark not defined.
6. Persyaratan Teknis ........................................ Error! Bookmark not defined.
6.1. Material ......................................................... Error! Bookmark not defined.
6.1.1. Semen ........................................................... Error! Bookmark not defined.
6.1.2. A i r ............................................................... Error! Bookmark not defined.
6.1.3. Agregat .......................................................... Error! Bookmark not defined.
6.1.4. Batu untuk Beton Siklop ................................. Error! Bookmark not defined.
6.2. Pencampuran dan Penakaran ......................... Error! Bookmark not defined.
6.2.1. Rancangan Campuran .................................... Error! Bookmark not defined.
6.2.2. Campuran Percobaan ..................................... Error! Bookmark not defined.
6.2.3. Ketentuan Sifat-sifat Campuran ....................... Error! Bookmark not defined.
6.2.4. Penyesuaian Campuran ................................. Error! Bookmark not defined.
6.2.5. Penakaran Agregat ........................................ Error! Bookmark not defined.
6.2.6. Pencampuran ................................................. Error! Bookmark not defined.
6.3. Pelaksanaan Pengecoran ............................... Error! Bookmark not defined.
6.3.1. Penyiapan Tempat Kerja ................................ Error! Bookmark not defined.
6.3.2. Bekisting/Acuan ............................................. Error! Bookmark not defined.
6.3.3. Pengecoran ................................................... Error! Bookmark not defined.
6.3.4. Sambungan Konstruksi (Construction Joint) .... Error! Bookmark not defined.
6.3.5. Alat Pemadatan Beton .................................... Error! Bookmark not defined.
6.3.6. Kondisi Tempat Kerja ..................................... Error! Bookmark not defined.
6.4. Pengerjaan Akhir ........................................... Error! Bookmark not defined.
6.4.1. Pembongkaran Bekisting/Acuan ..................... Error! Bookmark not defined.
6.4.2. Permukaan (Pengerjaan Akhir Biasa).............. Error! Bookmark not defined.
6.4.3. Perawatan dengan Pembasahan .................... Error! Bookmark not defined.
6.4.4. Perawatan dengan Uap .................................. Error! Bookmark not defined.
6.5. Pengendalian Mutu di Lapangan ..................... Error! Bookmark not defined.
6.5.1. Pengujian untuk Kelecakan (Workability) ........ Error! Bookmark not defined.
6.5.2. Pengujian Kuat Tekan .................................... Error! Bookmark not defined.
6.5.3. Pengujian Tambahan ..................................... Error! Bookmark not defined.
6.6. Perbaikan Atas Pekerjaan Beton yang tidak Memenuhi Ketentuan .........Error!
Bookmark not defined.
J.2. BETON PRATEKAN ....................................... Error! Bookmark not defined.
1. Ruang Lingkup ............................................... Error! Bookmark not defined.
2. Pedoman dan Standar .................................... Error! Bookmark not defined.
3. Jaminan dan Pengendalian Mutu .................... Error! Bookmark not defined.
3.1. Jaminan Mutu ................................................ Error! Bookmark not defined.
3.2. Toleransi ........................................................ Error! Bookmark not defined.
3.2.1. Balok dan Papan ............................................ Error! Bookmark not defined.
3.2.2. Sistem Pra Tegang ......................................... Error! Bookmark not defined.
3.3. Pengajuan Kesiapan Kerja ............................. Error! Bookmark not defined.
2 dari 12
URAIAN LINGKUP PEKERJAAN & SPESIFIKASI TEKNIS – PEMANCANGAN DI ATAS PONTON
3 dari 12
URAIAN LINGKUP PEKERJAAN & SPESIFIKASI TEKNIS – PEMANCANGAN DI ATAS PONTON
4 dari 12
URAIAN LINGKUP PEKERJAAN & SPESIFIKASI TEKNIS – PEMANCANGAN DI ATAS PONTON
SPESIFIKASI TEKNIS
https://www.academia.edu/13749487/SPESIFIKASI_TEKNIS
Spesifikasi teknis disusun oleh panitia pengadaan berdasarkan jenis pekerjaan yang akan
dilelangkan, tidak mengarah dengan ketentuan:
Dalam kegiatan ini peraturan dan ketentuan teknis yang digunakan adalah sbb:
2. LINGKUP PEKERJAAN
5 dari 12
URAIAN LINGKUP PEKERJAAN & SPESIFIKASI TEKNIS – PEMANCANGAN DI ATAS PONTON
6 dari 12
URAIAN LINGKUP PEKERJAAN & SPESIFIKASI TEKNIS – PEMANCANGAN DI ATAS PONTON
1.
Pembersihan LokasiKontraktor harus membersihkan lokasi pekerjaan dari
segala sesuatu yangdapat mengganggu kelancaran pelaksanaan pekerjaan,
seperti sampah dan bahan bekas lainnya.
2.
Papan Nama Proyek Kontraktor diwajibkan membuat papan nama proyek.
Papan nama dibuat dariplat seng bjls 0.30 mm ukuran 80 x 120 cm dengan
ranga kayu 5/7 tiang 2 x5/7 kayu , dicat dasar warna putih dan tulisan warna
hitam. Data proyek yangdicantumkan sesuai dengan petunjuk konsultan
pengawas .
3.
Direksi Keet Direksi Keet wajib dibuat ukuran 6 x 4 m2 dibuat rangka kayu,
dinding & lantaipapan mal, atap daun dan diberi jendela dibuat di lantai 2 ( dua ),
sehingga bagian bawah bisa dipakai untuk gudang.Direksi Keet harus ada meja,
kursi dan papan untuk rapat ( site meeting )
Peralatan peninjauan lapangan, keselamatan kerja dan alat ukur .
-
Sepatu lapangan 3(tiga) set.
-
Helm proyek 5 ( lima ) buah
-
2 (dua) buah roll meter ukuran 5 meter.
-
Caliper/schuifmaat dan penyiku besi.Direksi Keet dibuat 2 buah di Zona I dan
Zona II serta lokasi ditentukan padasaat penjelasan lapangan.
4.
Pengukuran dan Pemasangan Bouwplanka.Pekerjaan pengukuran dan
pemasangan bouwplank dilaksanakan setelahpekerjaan perataan tanah dan
pembersihan lokasi selesai dilaksanakan. b.Yang termasuk pekerjaan
pengukuran adalah :1.Pengukuran Site2.Penentuan dan penarikan as-as
bangunan yang ada3.Pengukuran dan pengecekan elevasi4.Pemasangan
patok-patokc.Segala pekerjaan pengukuran persiapan menjadi tanggungan
Kontraktordan dilaksanakan dengan instrumen waterpass dan theodolite.
7 dari 12
URAIAN LINGKUP PEKERJAAN & SPESIFIKASI TEKNIS – PEMANCANGAN DI ATAS PONTON
Lingkup pekerjaan jalan setapak / gertak gantung dengan lingkup terdiri dari:
Seluruh pekerjaan pengadaan pancang beton melalui fabrikasi, laci belianmobilisasi pancang,
pemancangan, pengerjaan fender, balok penutup danlantai prefab serta finishing lantai jalan
setapak.
8 dari 12
URAIAN LINGKUP PEKERJAAN & SPESIFIKASI TEKNIS – PEMANCANGAN DI ATAS PONTON
Jalan setapak dengan tiang belian dengan ukuran dan jarak seperti
dalamgambar yang diakhiri dengan lantai beton gantung mutu K-175
9 dari 12
URAIAN LINGKUP PEKERJAAN & SPESIFIKASI TEKNIS – PEMANCANGAN DI ATAS PONTON
Meteran listrik dan kotak dari plat besi tebal 4 mm3. Pemasangan. Tiang dilas
dengan stek pipa yang ditanam didalam beton setinggi 150 cmdengan
pembagian 80 cm masuk ke tanah dan 70 cm dipermukaan tanah. Tiang dan
batang lengkung lampu di las dengan disertai rumah lampu sepertidalam
gambar .
Pasal 11 PEKERJAAN PERSAMPAHAN
10 dari 12
URAIAN LINGKUP PEKERJAAN & SPESIFIKASI TEKNIS – PEMANCANGAN DI ATAS PONTON
dalam gambar dari besi siku ukuranseperti dalam gambar, sedangkan profil tank
dari bahan dengan tebal 5 mm6.Keran umum
11 dari 12
URAIAN LINGKUP PEKERJAAN & SPESIFIKASI TEKNIS – PEMANCANGAN DI ATAS PONTON
1.Segala sesuatu yang belum tercantum dan belum jelas dalam dokumen lelang
bila dipandang perlu dapat disempurnakan pada saat penjelasan
pekerjaan(aanwijzing) dan setelah menjadi risalah merupakan bagian yang
takterpisahkan dari dokumen lelang ini .2.Kontraktor dalam melaksanakan
pekerjaan harus melengkapi dan menyediakanperalatan tambahan yang
diperlukan, walaupun tidak digambarkan ataudisebutkan dalam Rencana Kerja
dan Syarat-syarat ini sehingga dapat bekerjadengan baik dan dapat
dipertanggungjawabkan.3.Setiap item pekerjaan baru yang akan dimulai,
kontraktor wajib membe-ritahukan 3 hari sebelum pelaksanaan pekerjaan
tersebut dan telah mendapatpersetujuan dari pengawas lapangan tentang
metode kerja dan bahan sertaperalatan yang akan digunakan.4.Permasalahan
yang timbul dalam pelaksanaan dan diperlukan penyelesaian dilapangan akan
dibicarakan bersama semua pihak yang terkait untukmendapatkan kesepakatan
bersama demi kesempurnaan pekerjaan. Bila terjadiperubahan dari pekerjaan
harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu darikonsultan pengawas proyek
sebelum dapat dilaksanakan.5.Segala kerusakan yang timbul akibat adanya
pelaksanaan pekerjaan, misalnyakerusakan jalan akibat mobilisasi maupun
kerusakan lainnya yang nyata-nyataakibat pelaksanaan pekerjaan ini, maka
kontraktor wajib mengadakanperbaikan atas beban biaya kontraktor.Pontianak,
30 Juni 2009PPK P T P L PMardianto, SE. MMNip. 110.028.383
------------------------------------------------------------------------------------------ New
Upgrading NUSSP Kota Pontianak, hal :
9
Kepala Dinas Pekerjaan UmumKota PontianakIr.H.Edi Rusdi Kamtono, MM, MT
Diperiksa/ Disetujui :Kasubdit Permukiman Wilayah IIr. Amiruddin, CESNip.
110036,074
12 dari 12