Anda di halaman 1dari 5

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

I. IDENTITAS MATA KULIAH


Fakultas / Prodi : Kebidanan
Mata Kuliah : Kegawatdaruratan Maternal Neonatal dan Basic Life Support
Kode Mata Kuliah : Bd.5 R.025
Semester : Satu (1) TA
SKS : 3 SKS (3T)
MK Prasyarat : Asuhan Kebidanan Kehamilan, Asuhan Kebidanan Persalinan dan
Bayi Baru Lahir
Tim Dosen : Nina Marlina, S.ST.,M.Kes

II. DESKRIPSI MATA KULIAH


Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk memahami konep
kegawatdaruratan Materna Neonatal dan Basic Life Support dengan pokok bahasan
konsep kegawatdaruratan maternal neonatal, bassic life support, prinsip penanganan
kegawatdaruratan maternal neonatal, kondisi maternal neonatal yang beresiko,
kegawatdaruratan asuhan kebidanan pada kasus kegawatdaruratan maternal neonatal
sesuai prosedur dan kewenangan, pada kasus kegawatdaruratan maternal neonatal dan
bantuan hidup dasar ( Basic Life Support )

III. CAPAIAN PEMBELAJARAN


Capaian pembelajaran mampu memenuhi konsep kegawatdaruratan maternal nenonatal,
prinsip penanganan kegawatdaruratan meternal nenotala, mongobservasi/menentukan
kondisi maternal neonatal yang beresiko kegawatdaruratan maternal neonatal sesuai
prosedur dan kewenangan, dan pemahaman tentang bantuan hidup dasar ( Basic Life
Support )
IV. Setelah mendapatkan pembelajaran konsep Kegawatdaruratan Maternal Neonatal dan
Basic life Support, mahasiswa mampu :
1. Memahami konsep kegawatdaruratan maternal neonatal.
2. Mahasiswa mampu memahami prinsip penanganan kegawatdaruratan maternal
neonatal.
3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi kondisi maternal neonatal yang beresiko
kegawatdaruratan.
4. Mahasiswa mampu memberikan asuhan kebidanan pada kasus kegawatdaruratan
maternal neonatal sesuai prosedur dan kewenangan.
5. Mahasiswa mampu memahami upaya bantuan hidup dasar ( Basic Life Support )

V. BAHAN KAJIAN
1. Konsep kegawatdaruratan maternal neonatal.
2. Menilai dan mengambil keputusan klinis yang berkaitan dengan kegawatdaruratan
maternal neonatal sesuai kewenangan.
3. Cara penangann kegawatdaruratan pada kehamilan muda.
4. Cara melakukan penangan kegawatdaruratan pada kehamilan lanjut
5. Cara penanganan kegawatdaruratan pada persalinan kala I.
6. Penangan kegawatdaruratan pada persalinan kala II.
7. Penanganan kegawatdaruratan pada persalinan kala III dan IV.
8. Penanganan kegawatdaruratan pada pasca persalinan.
9. Penanganan kegawatdaruratan pada neonatal.
10. Kolaborasi dan rujukan pada kasus yang memerlukan penanganan di luar
kewenangan.
11. Evaluasi tindakan kegawatdaruratan.
12. Pemahaman tentang bantuan hidup dasar ( Basic life Support )

VI. METODE PEMBLAJARAN


Diskusi kelompok, penuangan, simulasi, Tanya jawab, ceramah.
VII. URAIAN BEBAN STUDI
Beban studi mata kuliah ini 3 SKS.
3 SKS = Tutorial/Teori ( 3 SKS x 50 menit x 14 minggu = 2100 menit = 35 jam/8 jam =
5 hari, yang terdiri dari : Tatap muka dan penugasan.

VIII. EVALUASI
Evaluasi : Tugas : 50 %
UTS : 25 %
UAS : 25 %

IX. REFERENSI
1. Johnson, R and Tylor W ( 2001 ). Skill of Midwifery practice, Churchill
Livingstone, Edinburg
2. Tappero, EP and Honeyfield, ME ( 1993 ). Physical assessment of Newborn: a
Comprehensive Approach to the art of Physical Examination. Library of Congress
Cataloging in Publication Data, NICU Link, Petalum CA, USA.
3. Hobbs, L ( 1993 ) the independent 5 th Midwifw: A guide to independent Midwifery
Practice. UK by RAP Ltd. Rockade.
4. Bryn, RM ( 1995 ) Theory for midwifery practice, Mc Millian Press, Ltd, London.
5. WHO SEARO ( 2000 ) standards of Midwifery Practice for safe Motherhood.
6. Karo, Santoso dkk. ( 2009 ) Buku panduan Kursus Bantuan Hidup Jantung Lanjut
ACLS ( Advanced Cardiac Life Support ) Indonesia, Jakarta PERKI-2008.
7. American Heart Association ( 2015 ) Fokus Utama Pembaharuan pedoman
American Heart Association 2015 untuk CPR dan ECC.
…………., November 2017
Ketua Jurusan PJ Mata Kuliah Kegawatdaruratan Maternal
DIII Kebidanan Neonatal dan Basic Life Support

(……………………….) (………………………)

NIP/NIK NIP/NIK

Anda mungkin juga menyukai